I.
Pilihan Ganda
1. Apa yang dimaksud dengan Internal control dalam sudut pandang
pemeriksaan manajemen :
C. Keduanya benar
2. Yang terlibat dalam proses internal control :
A. Top Manajemen, Middle Manajemen, dan Lower Manajemen
3. Berikutnya ini pernyataan pentingnya internal control bagi pemeriksaan
manajemen, kecuali :
B. Mengerti internal control menurut COSO
4. Yang dimaksud control system adalah :
C. Keduanya benar
5. Secara mendasari aktivitas internal control dapat berfungsi sebagai :
D. Preventive, detective dan corrective
6. Fungsi manajemen audit dalam organisasi perusahaan sangat cocok
diposisikan pada :
A. Diposisikan pada fungsi staf
7. Fungsi internal audit diperlukan oleh perusahaan ketika :
C. Keterbatasan pengawasan dari direksi/pemilik
8. Tujuan khusus dari pemeriksaan manajemen meliputi hal-hal dibawah ini,
kecuali :
A. Analisis kemampuan mencapai target dan rencana lain
9. Informasi yang dikumpulkan dalam fase perencanaan meliputi :
D. Semua benar
10. Perlunya peninjauan fisik atas lokasi fungsi atau wilayah yang akan diaudit
pada tahap perencanaan untuk mendapatkan, kecuali :
D. tata letak mesin, peralatan dan sarana yang digunakan dalam operasi
II.
Uraian
1. Berdasarkan UU SOX, bahwa perusahaan yang telah Go Public harus
menyampaikan laporan internal control.
a. Sebutkan siapa yang ditunjuk untuk melakukan telaah sistem internal
control dan siapa yang harus menyetujui hasil telaah tersebut, juga
jelaskan alasannya siapa yang melakukan dan menyetujui hasil telaah?
Yang ditunjuk untuk melakukan telaah sistem internal control adalah
Management audit atau internal auditor karena internal Audit merupakan
fungsi penilaian yang dibentuk oleh entitas guna memeriksan serta
mengevaluasi aktivitas entitas sebgai jasa yang telah diberikan kpd entitas
1. Control Environment
Merupakan landasan dasar internal control. Pengendalian lingkungan
merupakan penanaman budaya perusahaan yang merupakan suatu
tindakan yang membiasakan perilaku, kewaspadaan dan tindakan
dewan direksi dan seluruh manajer untuk membentuk nilai dari
korporat (corporate value)
2. Risk Assessment
Setelah terebentuknya pengendalian lingkungan, perusahaan
menetapkan risiko yang akan dihadapi di semua jenjang manajemen
dengan memperhatikan 3 perspektif risiko, yaitu risiko eksternal, risiko
internal dan risiko tingkat aktivitas bagi risiko-risiko itu sendiri.
3. Control Activities
Pengendalian aktivitas ini termasuk kebijakan dan prosedur yang
menjamin bahwa risiko atas aktivitas selalu didasari dan
dipertimbangkan pada aktivitas tersebut dilaksanakan.
4. Communication & Information
Komponen ini bukannya urutan selanjutnya dalam piramid Internal
control menurut COSO, melainkan suatu aktivitas yang
menghubungkan semua komponen. Informasi dibutuhkan oleh seluruh
tingkatan dalam manajemen, dan mengalir baik internal, dari atas ke
bawah dan sebaliknya, maupun eksternal. Untuk mendistribusikan
informasi tersebut diperlukan jalur komunikasi.
5. Monitoring
Tahap terakhir dari komponen Internal control ini adalah monitoring,
yaitu tahap yang memantau jalannya sistem I/C melalui pemantauan
fungsi normal manajemen, komunikasi dengan pihak luar, struktur
perusahaan dan kegiatan supervisor dan melakukan rekonsiliasi harta
secara fisik.