Kun: Aku dulu belum kenal kau surti!! Knapa juga dulu kau tak mengenalkan diri
padaku?
Mak: Karena kita hantu, jadi mana mungkin kau bisa melihat kami.
Sus: Betul itu tut!! (Tuti si nama kuntil anak).
Tuyul 3: Apa yang mereka mau dari tante sis tan? (tanya tuyul pada kunti).
Kun: Dulu aku biduan, aku sangaaattt cantik. Dengan kecantikanku mereka ingin
mendapatkan keperawananku tapi
karena aku meronta pada mereka. Alhasil aku dibunuhnya.
Mak: Akhh.... geram aku mendengarnya. Andai saja waktu itu aku di dekatmu. Pasti
aku sudah membunuh siapa
yang ingin memperkosa mu.
Kun: Hmm.... sudahla. Itu juga sudah lama.
Tuyul 3: Kapan tante?
Sus: Tahun 2012 ya?
Kun: Bukan....
Mak: Pasti kemaren!
Kun: Masih tidak tepat. Aku meninggal pada tahun 2000.
Mak: Alamak!! Berarti kau meninggal sebelum kami donk.
Sus: Omaigatttt!!!
Tuyul 3: Aneh aneh aneh.....
Kun: Tapi aku tetap awet kannn??! Hihihiiii.......
GEDEBUGGGHHH !!!
Suara sarapudin yang menumbur tembok karena mengejar senter yang
dipermainkan oleh tuyul 1 dan tuyul 2.
Tuyul 1: Ahahahaaa..... dia mati!
Tuyul 2: Mana mungkin secepat itu goblok. Liat mulutnya masih komat kamit. Pasti
dia hanya matahari merah jambu.
Tuyul 1: Apa itu?
Tuyul 2: Apa kau tak nonton acara gosip?
Tuyul 1: Hah? Memangnya kau nonton dimana?
Tuyul 2: Oh iya, kita kan tidak punya tv. Ya, maksudku PINGSAN!
Para hantu diseberang sana yang tengah asik ngobrol seketika melihat apa yang
terjadi pada sarapudin dan kedua tuyul.
Mak: Heiii!! Apa itu?
Tuyul 1: Hmm, dia pingsan tante... (menunjuk sarapudin)