STRATEGI PELAKSANAAN

TINDAKAN KEPERAWATAN JIWA

PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN KONSEP DIRI :
HARGA DIRI RENDAH

OLEH :

NAMA

: I KADEK HENDRAJAYA

NIM

: P07120213005

PRODI

: DIV REGULER Tk. II

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN DIV KEPERAWATAN
2015

STRATEGI PELAKSANAAN PADA KLIEN DENGAN

GANGGUAN KONSEP DIRI
Tindakan Keperawatan Bina Hubungan Saling Percaya
Pertemuan: I/TUK I
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi klien
- Klien tampak tenang
2. Diagnosa Keperawatan
- Harga Diri Rendah
3. Tujuan khusus
Klien dapat membina hubungan saling percaya dengan perawat
4. Tindakan Keperawatan
TUK 1 : Klien dapat membina hubungan saling percaya
1.1 .Bina hubungan saling percaya dengan prinsip komunikasi
terapeutik
1.2 Sapa klien dengan ramah baik verbal maupun non verbal
1.3 Perkenalkan diri dengan sopan.
1.4 Tanyakan nama lengkap klien dan nama kesukaan klien
1.5 Jelaskan tujuan pertemuan.
1.6. Jujur dan menepati janji.
1.7. Tunjukan sifat empati dan menerima klien apa adanya.
B. PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN
1. ORIENTASI
a. Salam Terapeutik
Selamat pagi Pak, perkenalkan nama saya Kadek Hendra, panggil
saja saya Kadek. Hari ini saya dinas dari pukul 08.00 pagi sampai
pukul 14.00 siang. Nama Bapak siapa? Senang dipanggil siapa?
b. Evaluasi
Bagaimana perasaan Bapak sekarang? Apa semalam Bapak tidur
nyenyak?
c. Kontrak
Bapak, saya bertugas disini untuk merawat Bapak dari hari selasa
sampai jumat mulai dari jam 08.00 sampai dengan 14.00 WITA atau
jam 14.00 sampai dengan 20.00 WITA, saya harap selama saya

merawat Bapak, saya dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi

Bapak.
Topik

: Baiklah Pak, Bagaimana jika sekarang Bapak bercerita

tentang keadaan Bapak saat ini?.

Waktu

: Bapak mau ngobrol- ngobrol berapa lama ? bagaimana

kalau 15 menit dari jam 10.00 sampai 10.15 wita?

Tempat

: Kita akan ngobrol dimana Pak? Bagaimana kalau kita

ngobrol disini?

2. FASE KERJA
a. Sekarang kita ngobrol-ngobrol ya Pak. Bapak tidak perlu takut dan
cemas kepada saya. Ungkapkan saja apa yang Bapak rasakan saat ini.
Saya akan berusaha membantu mengatasi masalah Bapak.
b. Bapak, tadi sudah menyebutkan nama Bapak, lalu berapa umur Bapak
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.

sekarang ?.
Bapak sudah berapa lama dirawat disini ?
Bapak berasal dari mana ?
Bapak bersaudara berapa ?
Siapa saja yang Bapak ajak tinggal dirumah?
Bapak masih ingat tidak kapan Bapak dibawa kesini ?
Siapa yang membawa Bapak kesini ?
Menurut Bapak, Bapak dibawa kesini karena apa ?
Selama Bapak dirawat disini hal apa yang sudah Bapak lakukan ?
Bagaimana perasaan Bapak saat melakukan kegiatan tersebut?
Boleh saya tahu apakah hobi Bapak ? bagaimana kalau sekarang

Bapak bercerita tentang hobi Bapak?

m. Wah.. ternyata bagus sekali hobi Bapak. Boleh saya tahu apa
pekerjaan Bapak sebelum disini? Bisa Bapak ceritakan tentang
pekerjaan Bapak?
n. Wah kegiatan Bapak bagus sekali.
3. TERMINASI
1. Mengakhiri kontrak
Sesuai janji kita tadi, kita sudah mengobrol 15 menit, sekarang
sudah pukul 10.15 wita, untuk saat ini kita akhiri dulu ya Pak. Tadi
Bapak sudah bagus sekali mau mendengarkan saya bertanya.
2. Evaluasi

( Subyektif ) : Setelah kita ngobrol, bagaimana perasaan Bapak ?

Apakah Bapak masih ingat, kita membicarakan apa
tadi Pak?
Apakah Bapak bisa mengulangnya?
( Obyektif ) : Klien mau menjawab pertanyaan perawat dan sesekali
melihat perawat.
3. Rencana Tindak Lanjut
Nah Bapak, sekarang sudah pukul 10.15 WITA, pembicaraan kita
cukupkan saja dulu sampai disini ya Pak. Sekarang Bapak istirahat
dulu. Kalau nanti ada yang mau diceritakan atau ditanyakan kepada
saya, Bapak bisa sampaikan saat kita bertemu lagi iya Pak.
4. Kontrak yang akan datang
Topik

:Bagaimana kalau nanti kita bertemu lagi

membicarakan tentang keluarga serta kelebihan dan
kekurangan yang miliki ?

Waktu

: kita nanti bertemu jam berapa Pak? Bagaimana kalau

jam 1 siang setelah makan Pak?

Tempat

: Bapak mau ngobrol-ngobrolnya dimana? Bagaimana

kalau disini?

STRATEGI PELAKSANAAN PADA KLIEN DENGAN

GANGGUAN KONSEP DIRI
Klien dapat mengidentifikasi aspek positif dan kemampuan yang dimiliki
Pertemuan: II/TUK II
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
Klien tampak tenang
2. Diagnosa Keperawatan
- Harga Diri Rendah
3. Tujuan Khusus

Klien dapat mengidentifikasi aspek positif dan kemampuan yang

dimiliki.
4. Tindakan Keperawatan
TUK II : Klien dapat mengidentifikasi aspek positif dan kemampuan yang
dimiliki.
2.1 Diskusikan kemampuan dan aspek positif yang dimiliki klien
2.2 Setiap bertemu beri pujian positif, hindarkan penilaian negative
2.3 Berikan pujian yang realistik dan hindarkan memberi penilaian
yang negatif
B. PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN
1. ORIENTASI
a. Salam terapeutik
Selamat siang, Pak NS. Masih ingat dengan saya ?
b. Evaluasi
Bagaimana perasaan Pak SA saat ini ?
c. Kontrak
Topik
: Tadi pukul 10 pagi, kita sudah janji bahwa sekarang
pukul 1 siang, kita akan berbicara tentang keluarga serta
kemampuan dan kegiatan yang pernah Bapak lakukan.
Waktu

Apakah Bapak bersedia?

: Mau berapa lama bercakap-cakapnya? Bagaimana jika 15

Tempat

menit, dari pukul 13.00 sampai 13.15?

: Pak SA mau berbincang-bincang di mana? Baiklah mari
kita duduk di depan ruangan Bapak

2. FASE KERJA
a. Pak, sekarang kita akan berbicara tentang keluarga Bapak ya. Apakah
Bapak bisa menyebutkan anggota keluarga Bapak?
b. Nah sekarang kita akan membicarakan tentang kemampuan yang
Bapak SA miliki. Kalau boleh tahu, apa saja kemampuan yang Bapak
NS miliki?
c. Apa pula kegiatan rumah tangga yang biasa Bapak SA lakukan?
Bagaimana dengan merapikan tempat tidur? Mengepel? Menyapu?
Mencuci piring ?

d. Wah bangus sekali Bapak bisa bertani, menyapu, mencuci piring, lain
kali disini Bapak harus belajar mengepel ya!
3. TERMINASI
a. Mengakhiri kontrak
Nah Bapak, sudah 15 menit kita mengobrol. Sekarang sudah pukul
13.15, jadi kita cukupkan dulu sampai di sini.
a. Evaluasi
(Subyektif)
: Bagaimana perasaan Bapak setelah kita mengobrol(Obyektif)

ngobrol tadi?
: Klien mau menjawab pertanyaan perawat dan kontak
mata sudah mulai bagus. Klien juga menanyakan
alamat serta keluarga perawat.

b. Rencana Tindak Lanjut

Sekarang Bapak bisa istirahat. Kalau nanti ada yang mau diceritakan
atau ditanyakan, Bapak bisa sampaikan saat bertemu lagi dengan
saya.
c. Kontrak yang akan datang
Topik

: Bagaimana kalau besok kita bertemu lagi untuk

membicarakan kegiatan mana yang masih dapat
Bapak lakukan di rumah sakit dan memilih kegiatan
yang bisa Bapak lakukan di rumah sakit?

Waktu

: Bagaimana kalau kita bertemu besok pukul 11.00

pagi? Bapak mau mengobrol berapa lama? Bagaimana

Tempat

jika 15 menit?
: Bapak mau mengobrol di mana? Bagaimana jika di
sini lagi?

STRATEGI PELAKSANAAN PADA KLIEN DENGAN

GANGGUAN KONSEP DIRI
Klien dapat menilai kemampuan yang dapat digunakan
Pertemuan: III/TUK III
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
Klien tenang, kooperatif, duduk sendiri, sambil duduk di meja makan.
2. Diagnosa Keperawatan
- Harga Diri Rendah
3. Tujuan Khusus
Klien dapat menilai kemampuan yang dapat digunakan
4. Tindakan Keperawatan
TUK III : Klien dapat menilai kemampuan yang dimiliki.
3.1 Diskusikan dengan klien mengenai kemampuan yang masih
bisa digunakan saat ini
3.2 Bantu klien menyebutkannya dan beri penguatan terhadap
kemampuan diri yang diungkapkan klien
3.3 Diskusikan kemampuan yang dapat dilanjutkan di rumah sakit

B. PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN

1. ORIENTASI
a. Salam terapeutik
Selamat siang, Bapak NS. Masih ingat dengan saya ?
b. Evaluasi
Bagaimana perasaan Pak NS saat ini?
c. Kontrak
Topik
: Kemarin pukul 1 siang kita sudah janji bahwa sekarang
pukul 11.00, kita akan membicarakan kegiatan yang masih
bisa Bapak lakukan di rumah sakit. Apakah Bapak NS
Waktu

bersedia?
: Mau berapa lama bercakap-cakapnya? Bagaimana jika 15

Tempat

menit, dari pukul 11.00 sampai 11.15?

: Pak NS mau berbincang-bincang di mana? Bagaimana
jika di sini?

2. FASE KERJA
a. Di pertemuan sebelumnya kita telah membahas kegiatan/kemampuan
yang Bapak kerjakan atau miliki. Bapak bisa bertani, menyapu,
mencuci piring, makan dan mandi sendiri
b. Nah, Bapak NS, kegiatan yang mana masih dapat dikerjakan di
rumah sakit?
c. Bagus sekali Pak, apakah ada lagi yg bisa bapak lakukan di rumah
sakit selain yang bapak sebutkan tadi ?
d. Bagus sekali kalau Bapak masih bisa melakukan kegiatan seperti
mencabut rumput, Apakah setiap pagi Bapak membersihkan tempat
tidur?
e. Wah bagus sekali Bapak NS mau membersihkan tempat tidur setiap
pagi?
f. Selain itu apakah Bapak suka mengobrol dengan klien atau perawat
disini?
g. Bapak NS tidak usah malu dan malas untuk berbicara, kalau Bapak
NS suka mengobrol nanti Bapak NS banyak punya teman
h. Apakah Bapak NS senang punya banyak teman ?
i. Bagus sekali kalau Bapak mau mencoba, nanti saya kenalkan dengan
teman saya. Apakah Bapak NS bersedia ?
3. TERMINASI
a. Mengakhiri kontrak

Nah Bapak, sudah 15 menit kita mengobrol. Sekarang sudah pukul

11.15, jadi kita cukupkan dulu sampai di sini. Tadi Bapak bagus sekali
mau bercerita tentang kemampuan yang masih dapat lakukan saat ini.
b. Evaluasi
(Subyektif)
(Obyektif)

: Bagaimana perasaan Bapak setelah kita mengobrolngobrol tadi?

: Klien mau menjawab pertanyaan perawat dan kontak
mata mulai bagus. Klien juga mau berbicara dengan
perawat serta klien lain namun masih bicara

seadanya.
c. Rencana Tindak Lanjut
Sekarang Bapak bisa istirahat. Kalau nanti ada yang mau diceritakan
atau ditanyakan, Bapak bisa sampaikan saat bertemu lagi dengan
saya.
d. Kontrak yang akan datang
Topik

: Bagaimana kalau pada pertemuan berikutnya kita

menetapkan dan merencanakan kegiatan yang mau bapak
lakukan di rumah Sakit ?

Waktu

: Bagaimana kalau kita bertemu kembali nanti

sehabis makan siang pukul 13.00 ? Bapak mau

Tempat

mengobrol berapa lama? Bagaimana jika 15 menit?

: Bapak mau mengobrol di mana? Bagaimana jika di
sini lagi?

STRATEGI PELAKSANAAN PADA KLIEN DENGAN

GANGGUAN KONSEP DIRI
Klien dapat menetapkan dan merencanakan kegiatan sesuai dengan kemampuan
yang dimiliki
Pertemuan: IV/TUK IV
C. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
Klien tampak tenang
2. Diagnosa Keperawatan
- Harga Diri Rendah
3. Tujuan Khusus
Klien dapat mengidentifikasi aspek positif dan kemampuan yang
dimiliki.
4. Tindakan Keperawatan
TUK IV : Klien dapat menetapkan dan merencanakan kegiatan sesuai
dengan kemampuan yang dimiliki
4.1 Meminta klien untuk memilih satu kegiatan yang mau dilakukan
di rumah sakit
4.2 Bantu klien melakukannya jika perlu beri contoh
4.3 Beri pujian atas keberhasilan klien
4.4 Diskusikan jadwal kegiatan harian atas kegiatan yang telah dilatih
D. PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN
4. ORIENTASI
d. Salam terapeutik
Selamat siang, Pak NS. Masih ingat dengan saya ?
e. Evaluasi
Bagaimana perasaan Pak NS saat ini ?
f. Kontrak
Topik
: Tadi pukul 10 pagi, kita sudah janji bahwa sekarang
pukul 1 siang, kita akan menetapkan dan merencanakan
kegiatan yang bapak akan lakukan. Apakah Bapak
bersedia?

Waktu

: Mau berapa lama bercakap-cakapnya? Bagaimana jika 15

Tempat

menit, dari pukul 13.00 sampai 13.15?

: Pak NS mau berbincang-bincang di mana? Baiklah mari
kita duduk di depan ruangan Bapak

5. FASE KERJA
a. Nah Pak, tadi Bapak mengatakan kegiatan yang bisa bapak lakukan di
rumah sakit adalah mencabut rumbut, menyapu, mencuci piring,
membersikan tempat tidur, makan dan mandi sendiri
b. Nah sekarang kita akan menetapkan kegiatan yang akan bapak
lakukan di rumah sakit. Apakah bapak bersedia?
c. Nah dari sekian banyak yang bapak masih dapat lakukan di rumah
sakit. Kegiatan mana yang akan bapak lakukan setiap hari?
d. Bagus sekali bapak, kalau bapak membersihkan tempat tidur, mencuci
piring, makan dan mandi sendiri .
e. Nah nanti kalo bapak perlu bantuan dalam melakukan kegiatan
tersebut, nanti saya akan bantu ya pak
6. TERMINASI
b. Mengakhiri kontrak
Nah Bapak, sudah 15 menit kita mengobrol. Sekarang sudah pukul
13.15, jadi kita cukupkan dulu sampai di sini.
d. Evaluasi
(Subyektif)
: Bagaimana perasaan Bapak setelah kita mengobrol(Obyektif)

ngobrol tadi?
: Klien mau menjawab pertanyaan perawat dan kontak
mata sudah mulai bagus. Klien juga mengucapkan
terimakasih kepada perawat.

e. Rencana Tindak Lanjut

Sekarang Bapak bisa istirahat. Kalau nanti ada yang mau diceritakan
atau ditanyakan, Bapak bisa sampaikan saat bertemu lagi dengan
saya.
f. Kontrak yang akan datang

Topik

: Bagaimana kalau besok kita bertemu lagi untuk

membicarakan kegiatan mana yang sudah bapak
lakukan apakah sudah sesuai rencana atau belum?

Waktu

: Bagaimana kalau kita bertemu besok pukul 11.00

pagi? Bapak mau mengobrol berapa lama? Bagaimana

Tempat

jika 15 menit?
: Bapak mau mengobrol di mana? Bagaimana jika di
sini lagi?