Anda di halaman 1dari 34

PANDUAN DASAR AUTOCAD 2012

AutoCAD merupakan sebuah program yang biasa digunakan untuk tujuan tertentu dalam
menggambar serta merancang dengan bantuan komputer dalam pembentukan model serta ukuran
dua dan tiga dimensi atau lebih dikenali sebagai Computer-aided drafting and design program
(CAD). Program ini dapat digunakan dalam semua bidang kerja terutama sekali dalam bidangbidang yang memerlukan keterampilan khusus seperti bidang Mekanikal Engineering, Sipil,
Arsitektur, Desain Grafik, dan semua bidang yang berkaitan dengan penggunaan CAD.
Sistem program gambar dapat membantu komputer ini akan memberikan kemudahan dalam
penghasilan model yang tepat untuk memenuhi keperluan khusus di samping segala informasi di
dalam ukuran yang bisa digunakan dalam bentuk laporan, Penilaian Bahan (BOM), fungsi
sederhana dan bentuk numerial dan sebagainya. Dengan bantuan sistem ini dapat menghasilkan
sesuatu kerja pada tahap keahlian dan yang tinggi ketepatan di samping menghemat waktu
dengan hanya perlu memberi beberapa petunjuk serta cara yang mudah.
AutoCAD merupakan software yang dibuat oleh Autodesk Inc. AutoCAD memiliki keuntungan
dari segi penggunaannya yang relatif mudah, bebas, dan cepat dipahami. Sotware ini memiliki
nilai presisi yang cukup tinggi, hal inilah yang membuat para engineer menggunakan software
ini sebagai bantuan dalam proses pengerjaan pekerjaannya dalam kaitannya dengan gambar
teknik.
Setiap tahun Autodesk Inc. selalu mengupdate software ini, sehingga pengguna diharapkan juga
mengupdate kemampuan dirinya untuk menggunakan software keluaran AutoCAD yang terbaru.
Beda versi akan beda di fasilitas yang ada di dalamnya.

Mengenal AutoCAD 2012


AutoCAD 2012 adalah versi terbaru AutoCAD yang memberikan banyak kemudahan dalam

pengoprasiannya. Pada pelajaran pertama ini anda akan mempelajari dan mengenal lebih dekat
dengan lembar kerja aplikasi AutoCAD 2012.
Untuk memulai, silakan klik pada icon berikut:
atau pada Taskbar Windows, klik Start > All Programs > AutoDesk > AutoCAD 2012.
Tampilan AutoCAD 2012 seperti gambar berikut:

Zoom, Pan dan Scroll


Pada Tahap awal ini kita akan mencoba menggunakan beberapa fasilitas navigasi tampilan pada
AutoCAD 2012. Fasiltas navigasi tersebut adalah : Zoom, PAN dan Scroll.
Secara mudah kita dapat menggunakan fasilitas ini langsung dengan memutar atau menekan
mouse wheel.
Begitu juga dengan fasilitas scroll pada mouse. Seperti aplikasi window lainnya, untuk
menggeser tampilan pada AutoCAD dapat menggunkan fasilitas scroll. Dengan mengklik tanda
panah scrool, maka tampilan akan bergeser sesuai arah yang kita klik. Mouse wheel

Secara lengkap dapat pula kita gunakan pada menu View > Zoom atau menu View > Pan. Pada
standar toolbar pun tersedia untuk fasilitas ini

Berlatihlah menggunakan fasilitas navigasi pada file gambar yang telah dibuka Blocks and

Tables - Imperial.dwg. Dengan memahami fasilitas ini maka akan mempermudah kita untuk
memulai langkah berikutnya
Sistem Koordinat
Sistem koordinat dalam menggambar object pada AutoCAD 2006 menggunakan koordinat
karesius dan koordinat polar.

Koordinat Absolut Kartesius


Pada sistem koordinat absolute, mengacu pada titik acuan tetap (0,0). Penulisan koordinat ini
adalah x,y dimana tanda koma menunjukan pemisah nilai titik koordinat x dan y dari titik
acuan (0,0), sedangkan untuk desimal menggunakan tanda titik (.).
Koordinat Relatif Kartesius
Pada sistem koordinat relatif, titik acuan adalah titik terakhir ketika kita membuat objek.
Penulisan koornidat ini adalah @x,y dimana tanda @ menunjukan relative dan tanda
koma menunjukan pemisah nilai titik koordinat x dan y dari titik terakhir, sedangkan untuk
desimal menggunakan tanda titik (.).
Koordinat Relatif Polar
Pada sistem koordinat relatif, titik acuan adalah titik terakhir ketika kita membuat objek.
Penulisan koornidat ini adalah @r< dimana tanda @ menunjukan relative, r
menunjukan jarak dari titik acuan, < tanda sudut pada koordinat polar dan menunjukan
besar sudut yang terbentuk. Gambar Pertama Untuk memudahkan dalam memahami sitem
koordinat, mari kita langsung coba menggambar dengan perintah-perintah pada table berikut: a.
a. Line > Menggambar garis lurus dari titik satu ke titik lain
b. Circle > Menggambar lingkaran berdasarkan titik pusat dan diagonal
c. Erase > Menghapus Objek
d. Undo > Membatalkan perintah terakhir
Gambar yang akan akan kita buat adalah sebagai berikut:

Dengan menggunakan koordinat relative pada gambar , maka urutan perintahnya adalah sebagai
berikut:
Command: LINE
Specify first point: 0,0
Specify next point or [Undo]:@ 5,0
Specify next point or [Undo]: @0,6
Specify next point or [Close/Undo]:@4,0
Specify next point or [Close/Undo]:@0,-6
Specify next point or [Close/Undo] @5,0
Specify next point or [Close/Undo] @0,17
Specify next point or [Close/Undo] @-5,0
Specify next point or [Close/Undo]: @0,-6
Specify next point or [Close/Undo]: @-4,0
Specify next point or [Close/Undo]: @0,6
Specify next point or [Close/Undo]: @-5,0
Specify next point or [Close/Undo]: @0,-17
Specify next point or [Close/Undo]:
Command
Sedangkan bila menggunakan koordinat relative polar, maka urutan perintahnya adalah sebagai
berikut
Command: LINE
Specify first point: 0,0
Specify next point or [Undo]:@ 5<0
Specify next point or [Undo]: @6<90
Specify next point or [Close/Undo]:@4<0
Specify next point or [Close/Undo]:@6<270
Specify next point or [Close/Undo] @5<0
Specify next point or [Close/Undo] @17<90
Specify next point or [Close/Undo] @5<180
Specify next point or [Close/Undo]: @6<270
Specify next point or [Close/Undo]: @4<180
Specify next point or [Close/Undo]: @6<90
Specify next point or [Close/Undo]: @5<180
Specify next point or [Close/Undo]: @17<270
Specify next point or [Close/Undo]:
Command:

Menggambar Cepat
Ada beberapa cara untuk memepercepat proses menggambar. Tetapi perlu diperhatikan bahwa

prinsip dasar yang kita pelajari sebelumnya harus benar-benar dipahami.


Mengaktifkan GRID dan SNAPS
Buka file baru dengan template acadiso.dwt. Untuk mengaktifkan grid dapat langsung klik pada
tab GRID.

Cara ini sangat mudah dan praktis, namun jangan lupakan metoda dasar. Metoda ini digunakan
untuk input jarak dari titik acuan tertentu. Misalnya membuat garis sepanjang 10 kekanan, maka
yang perlu dilakukan hanyalah klik pada satu titik (misalnya tanda merah pada gambar dibawah),
kemudian arahkan ke kanan (pastikan mode orhto = on dengan mengklik tab ORTHO atau
tekan tombol F8) kemudaian masukan jarak yang diinginkan yaitu 10. Maka akan terbentuk
garis sepanjang 10.
Pada AutoCAd 2012 ada fasilitas Polar tracking dan Dynamic input. Fasilitas ini akan sangat
membantu dalam menggambar dengan cepat.
Untuk mengatur SNAP, GRID, Polar Tracking, Object Snap dan Dynamic Input dapat dilakukan
melalui menu Tools >> Drafting Setings Dapat juga dilakukan pada command dengan cara
kita ketik DSETTINGS atau DS
OSNAP dan OTRACK
Object Snap atau OSNAP fasiltas yang sangat membantu utnuk mnentukan suatu titik pada
objek. Fasilitas ini dapat diaktifkan secara otmatis pada menu Tools >> Drafting Setings >
Object Snap Tab atau melalui Command: OSNAP/OS. Untuk mengaktifkan, klik pada check
box Object Snap On. Secara mudah kita juga dapat merubah status OSNAP menjadi ON atau
OFF tanpa melalui menu ini dengan menekan tombol F3 atau tab OSNAP di layar bagian
bawah.
Dalam kondisi OSNAP aktif, AutoCAD akan menampilkan titik-titik snap pada objek ketika kita
menggambar objek. Agar tidak membingungkan, disarankan untuk tidak mengaktifkan seluruh
object snap sekaligus, tetapi gunakan yang diperlukan saja misalnya saat ini kita hanya
memerlukan Endpoit, Midpoint dan Center.
Untuk titik snap lainnya dapat juga kita gunakan melalui icon object snap
Osnap juga dapat dimunculkan pada flyout menu dengan menkan tombol SHIFT (atau Ctrl) pada
keyboard dan KLIK KANAN secara bersamaan

Membuat dan Memodifikasi Gambar


Perintah AutoCAD yang akan kita pelajari selanjutnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini
a. Rectangle > Menggambar kotak dengan menentukan kedua titik diagonalnya
b. Polygon > Menggambar segi banyak
c. Ellipse > Menggambar Elips
d. Trim > Memotong objek sampai objek pembatas
e. Offset > Menggandakan objek secara paralel dengan jarak yang ditentukan

Rectangle
Dengan perintah ini kita akan membuat persegi panjang hanya dengan menentukan dua titik
diagonalnya.
Command: Rectang
Specify first corner point or
[Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: 10,5
Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: @15,8
Command:
Polygon
Membuat segi banyak dengan menentukan ukuran jari-jari atau panjang salah satu sisinya.
Membuat polygon dari titik pusat
Inscribed in circle (I)
Command: POLYGON
Enter number of sides <4>: 5
Specify center of polygon or [Edge]:
Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] :
Specify radius of circle: 5
Command:
Circumscribed about circle (C)
Command: POLYGON
Enter number of sides <4>: 5
Specify center of polygon or [Edge]:
Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] : C
Specify radius of circle: 5
Command:
Membuat polygon dengan menentukan panjang salah satu sisinya

Misalnya kiata akan membuat segi 5 yang sisinya = 6, Maka langkah pembuatannya
Command: POLYGON
POLYGON Enter number of sides <5>: 5
Specify center of polygon or [Edge]: e
Specify first endpoint of edge: Specify second endpoint of edge: @60,0
Command:

Ellipse
Membuat bentuk elips
Command: ELLIPSE
Specify axis endpoint of ellipse or [Arc/Center]:
Specify other endpoint of axis: @10,0
Specify distance to other axis or [Rotation]: @0,2
Command:
Trim dan Extend
Kedua perintah ini dalam penggunaannya hampir sama. Namun fungsi TRIM adalah untuk
memotong objek dengan batas yang ditentukan sedangkan EXTEND memperpanjang objek
sampai batas yang ditentukan.
Command: TRIM
Current settings: Projection=UCS, Edge=None
Select cutting edges ...
Select objects or : (tekan Enter = semua object jadi batas)Select object to trim or shift-select to
extend or[Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]: (klik pada objek yang akan dipotong)
Select object to trim or shift-select to extend
or[Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]:Command:Command: EXTENDCurrent settings:
Projection=UCS, Edge=NoneSelect cutting edges ...Select objects or : (tekan Enter = semua
object jadi batas)
Select object to trim or shift-select to trim or
[Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]: (klik pada objek yang akan dipotong)
Select object to trim or shift-select to trim or
[Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]:
Command:

Offset
Perintah ini digunakan untuk menggandakan objek secara parallel

Command:OFFSET

Current settings: Erase source=No Layer=Source OFFSETGAPTYPE=0


Specify offset distance or [Through/Erase/Layer] <3.0000>: 1 (menentukan jarak offset)
Select object to offset or [Exit/Undo] :
Specify point on side to offset or [Exit/Multiple/Undo] :
Select object to offset or [Exit/Undo] :
Command:
Memodifikasi objek lebih lanjut
Selanjutnya kita akan menggunakan perintah berikut:
a. Move > Memindahkan Objek
b. Copy > Menggandakan Objek
c. Rotate > Memutar Objek
d. Fillet > Membuat Fillet
e. Chamfer> Membuat Chamfer
f. Mirror > Menggandakan dengan cara mencerminkan objek
g. Array > Menggandakan objek dengan cara simetris

Dimensi dan Arsir


Dimensi atau ukuran pada AoutoCAD dapat dicantumkan dengan berbagai cara
Untuk mencantumkan Dimensi/ukuran pada gambar sangat mudah.Kita tinggal pilih jenis
dimensi apa yang akan digunakan. Untuk mengatur format dimensi semuanya di atur pada
Dimension Style Manager. Klik pada command DIMSTYLE

Membuat dan Mengedit Arsiran


a. Hatch > Membuat arsiran pada daerah tertentu
b. Hatch Edit > Mengedit arsiran yangsudah ada
Dengan menggunakan perintah H maka kita dapat dengan mudah mengatur jenis arsiran
beserta properti lainnya pada dialog box berikut:
Untuk menentukan area yang diarsir, pilih Add Pick Point kemudian klik area yang akan
diarsir. Kita dapat melakukan preview terlebih dahulu untuk memastikan arsiran sudah selesai
atau belum.

Single Line Text dan Multiline Text


a. Single Line Text/Text > Membuat tulisan baris tunggal
b. Multiline Text/MTEXT > Membuat tulisan multi garis
Dengan menggunakan Single Line Text , tuliasan langsung muncul pada layar pengaturan
hurufnya pun pada command line. Contoh:
Command: TEXT
Current text style: "Standard" Text height: 0.2000
Specify start point of text or [Justify/Style]:
Specify height <0.2000>: 2 (menentukan tinggi huruf)
Specify rotation angle of text <0>:
(tulisan akan muncul di layar, bila sudah selesai enter 2 kali)
Command:
Sedangkan bila kita menggunakan Multi Line Text seperti berikut ini.
Pertama menentukan area untuk penempatan Text.
Kemudian, setelah area ditentukan akan muncul Text Formatting dan Rullerseperti halnya pada
program-program Word Processor.
Dengan tampilan formatting tersebut, kita dapat dengan mudah membuat dan mengedit tulisan.
Color dan Layer
Untuk menentukan warna defaultnya, kita dapat mengaturnya pada Properties Toolbar atau
juga bisa pada properties palette.

Selain warna kita juga dapat menggunaan fasilitas layer untuk memudahkan managemen
gambar kita.
Layer/LA > Membuka Dialog Box Layer
Format > Layer
Plot (mencetak gambar)
Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mencetak gambar adalah:
1. Satuan yang digunakan (mm/inchi)
2. Jenis Printer
3. Ukuran Kertas
4. Plot Style

Pengenalan tahap awal Autocad


PENGENALAN TAHAP AWAL
BAGIAN LAYAR KERJA
Saya tidak akan membahas panjang lebar tentang judul di atas secara terperinci karena saya
yakin anda telah mengetahui bagian-bagian tsb layaknya pada program windows lainnya seperti
menu bar, tittle bar dsb.
SETUP AWAL
Beberapa versi AutoCAD ketika pertama kali distart / awal terbuka terkadang memiliki option
pilihan template atau option browse file. Agar option ini tidak selalu muncul :
Pada Menu bar > Tools > Options > System
Pada layanan startupnya pilih do not show a startup dialog

CARA MEMASUKKAN PERINTAH


Banyak cara untuk memasukkan perintah pada AutoCAD, mulai dari menu bar atau ketik
langsung. Misal kita akan memberikan perintah line atau garis.
Pada menu bar > Draw > Line
Apabila secara langsung, anda bisa langsung mengetik LINE di command window dari
keyboard anda. Untuk AutoCAD versi 2007 keatas biasanya text muncul bukan di command
windows lagi tapi di layar kerja disamping cursor mouse. Setelah anda mengetikkan perintah
misal: LINE lalu tekan tombol Enter.
Line (Enter)

Maka kursor akan berubah dan siap mengeksekusi perintah (seperti pd gambar).

MEMBATALKAN EKSEKUSI PERINTAH

Pembatalan perintah dapat dilakukan dengan menekan tombol Esc. Misalnya, jika anda telah
mengetikan perintah LINE (kursor telah berubah) maka anda tinggal menekan tombol Esc. Dan
seterusnya anda bisa mengetikan perintah yang lainnya.
Line (Enter)
Esc

PENYIMPANAN FILE
Seperti halnya program-program yang lainnya, AutoCAD juga mempergunakan perintah save
atau saveas untuk menyimpan file. Untuk AutoCAD file yang telah di simpan memiliki extensi
dwg (drawing).
Pada menu bar > File > Save
Atau bila diketik:
save atau
saveas untuk membuat nama file yang lain.
Perlu diingat dalam mengetikkan perintah jangan menggunakan spasi seperti save as jangan di
pisahkan tapi harus saveas , karena dalam AutoCAD tombol spasi berfungsi sama halnya seperti
tombol Enter ().

Belajar menggambar objek 2d


Sebelum kita mulai membuat object seperti: Garis, lingkaran, ellips. rectangle dll ada baiknya
anda saya ajak untuk mengetahui komponen yang sangat berguna untuk mempermudah anda
dalam menggambar.
1. Grid
2. Alias
3. Snap
4. Orto
5. dan Osnap
LINE
LINE adalah suatu object gambar yang berbentuk garis. Untuk mempermudah memahami ke 4
komponen tsb di atas sebaiknya kita terapkan dalam pembuatan garis.

1. GRID
Dipergunakan untuk melihat area gambar, gambar standard selalu mengikuti object GRID.
Perintah:
Tekan tombol F7, maka grid akan muncul di layar, dan utk menyembunyikannya lagi tekan F7
sekali lagi.
Tampilkan grid sekali lagi terus ketik zoom lalu enter, kemudian ketik huruf a lalu enter.
Untuk list commandnya sbb:
F7
zoom
[All/Center/Dynamic/Extents/Previous/Scale/Window/Object] : a
- Kini kita bisa melihat area kerja gambar melalui titik grid.
2. Alias
Alias atau nama lain adalah nama singkatan yang bisa anda pergunakan dalam AutoCAD anda
bisa mempersingkat pengetikan perintah. Misalna L unuk Line, z untuk zoom, sc untuk scale dll.
Misalnya kita gunakan untuk command list seperti di atas menjadi:
F7
z
[All/Center/Dynamic/Extents/Previous/Scale/Window/Object] : a
3. SNAP
Snap (tombol F9) adalah perintah yang memungkinkan kursor mengunci GRID. Snap ini
diperunakan unuk mengontrol agar object selalu mengenai GRID.
Sekarang anda ikuti perintahnya sbb:
F7
z
[All/Center/Dynamic/Extents/Previous/Scale/Window/Object] : a
F9
Gerakkan kursor di layar kerja,maka kursor seolah2 mengikuti GRID.
4. Ortho
Ortho (tombol F8) berfungsi sebagai perintah untuk membuat garis secara bebas.
Ikui langkahnya sbb:
L
klik area gambar (bebas, kemudian gerakkan kursor kesebelah kanan/kiri/atas/bawah.
Sekarang tekan tombol F9, lalu gerakkan kursor kearah kanan/kiri/atas/bawah. Apa yang
membedakannya?

itulah fungsi Ortho.


5. OSNAP
Osnap (Object Snap/F3) merupakan perintah yang sangat vital, osnap ini dipergunakan untuk
akurasi menggambar object.
Sebelum mengetahui fungsi Osnap, kita buka settingan osnap tersebut:
Ketik:
ddosnap
Centang Object Snap On
Pilih semua option kecuali Nearest

Cara Membuat Garis Line


Baiklah sekarang kita menginjak materi selanjutnya yaitu pembuatan object 2 dimensi:
1. LINE
Line atau garis adalah object yang paling vital. Bayangkan jika program AutoCAD tidak

memiliki perintah ini. Sebelumnya saya sarankan anda untuk selalu mengetik perintah daripada
mengklik lewat icon, tapi jika anda ingin lebih praktis, itu hak anda. Untuk perintahnya kita
lakukan percobaan sbb:
- Garis sembarang
Latihan 1
Perintah:
L (atau klik perintah garis lewat ikon)
Klik layar gambar sebelah kiri bawah, lalu gerakkan ke tengah lalu klik, gerakkan ke atas lalu
klik kemudian tekan tombol enter
Latihan 2
Perintah:
F9
L
Klik layar gambar sebelah kiri bawah, lalu gerakkan ke tengah lalu klik, gerakkan ke atas lalu
klik kemudian tekan tombol enter

** Kedua buah perintah tsb diatas adalah pembuatan Line secara sembarang, ada perbedaan
antara keduanya dimana; untuk latihan 1 garis dibuat secara mengambang sedangkan untuk
latihan 2 garis menempel pada Grid karena snap (F9) diaktifkan.
- Garis terfokus
Latihan 3
Perintah:
L
Klik layar gambar sebelah kiri bawah, lalu ketikkan: @5<0
lalu ketikkan: @5<90

Latihan 4
Perintah:
F9
L
Klik layar gambar sebelah kiri bawah, lalu ketikkan: @5<0

lalu ketikkan: @5<90


C

** Kedua buah perintah tsb diatas adalah pembuatan Line secara terfokus, ada perbedaan antara
keduanya dimana; untuk latihan 3 garis dibuat secara mengambang sedangkan untuk latihan 4
garis menempel pada Grid karena snap (F9) diaktifkan dan memakai perintah C /close yang
membuat bidang tsb tertutup.
@ = menunjukkan panjang
< = menunjukkan sudut
@5<0 artinya: panjang 5 melalui sudut 0 derajat
Ada cara yang mudah untuk tidak mengetik perintah panjang seperti di atas.
Perintah:
L
F8 (ortho ON)
Klik layar gambar sebelah kiri bawah, lalu bawa kursor ke sebelah kanan lalu ketikkan angka 5

sekarang bawa kursor ke atas ketikkan angka 5


C
Jika anda berhasil maka gambar tsb akan sama dengan Latihan 4.
Tips:
Tombol Esc digunakan untuk menghilangkan grip object yang sedang terpilih, karena dalam
AutoCAD jika kita memilih (select) object dan memilih object yang lain maka object yang
pertama dipilih tsb akan terus dalam status terpilih.

Cara Membuat Lingkaran Circle


Sekarang kita menginjak materi selanjutnya yaitu pembuatan object Lingkaran:
2. Circle
Circle atau lingkaran adalah object 2 dimensi yang memiliki ukuran diameter dan jari-jari,
adapun circle dapat ditulis dg huruf C di command window atau dengan mengklik icon circle
pada icon toolbar.
- Circle bebas
Perintah:
C
Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: (klik pada area gambar)
Specify radius of circle or [Diameter] <0.0000>: (Klik di sisi yang lain sesuai kehendak anda)

Dengan cara tsb di atas circle bisa anda buat dg sederhana namun mengabaikan hasil
perhitungan.
- Circle dg jari-jari
Perintah:
C
Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: (klik pada area gambar)

Specify radius of circle or [Diameter] <0.0000>: 3


Sekarang anda sudah memiliki lingkaran dg jari-jari 3.
- Circle dg Diameter
Perintah:
C
Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: (klik pada area gambar)
Specify radius of circle or [Diameter] <3.0000>: d
Specify diameter of circle <3.0000>: 3
Sekarang anda sudah memiliki lingkaran dg diameter 3.
- Circle dg 3 titik point
Perintah:
C
Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: 3p
Specify first point on circle: (Klik point A)
Specify second point on circle: (Klik point B)
Specify third point on circle: (Klik point C)

Sekarang anda sudah memiliki lingkaran dg pola dari 3 titik.


Untuk option 2P dan Ttr tidak jauh berbeda, namun untuk Ttr khusus digunakan jika anda akan
membuat circle yang bersinggungan dengan 2 buah object, misalnya bersinggungan dengan 2
buah garis.
Tips:
Untuk mengetahui jarak diameter atau jari-jari lingkaran coba anda ketikkan perintah sbb:
Perintah:
dist
Specify first point: (Klik point Center)
Specify second point: (Klik point Quadrant)

Contoh tampilan hasil yang diperoleh sbb:


Distance = 1.5000, Angle in XY Plane = 0, Angle from XY Plane = 0
Delta X = 1.5000, Delta Y = 0.0000, Delta Z = 0.0000
Untuk memunculkan option osnap (tanda center dan quadrant), anda bisa membaca materi
terdahulu atau melalui perintah ddosnap .

Cara Membuat Garis PolyLine


Sekarang kita menginjak materi selanjutnya yaitu pembuatan object polyline:
3. Polyline
Polyline adalah object 2 dimensi yang memiliki bentuk seperti garis, adapun Polyline dapat
ditulis dg huruf PL di command window atau dengan mengklik icon Polyline pada icon draw
toolbar.
Perintah:
PL
Specify start point: (klik pada area gambar)
Current line-width is 0.0000
Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @2<0
Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @2.5<90
Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @1<180
Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]:
Setelah itu coba anda buat Line di sebelah kanan dengan ukuran yang sama seperti Polyline tadi.
adapun yang membedakannya adalah untuk polyline ini merupakan komponen garis yang
terintegrasi, tidak seperti line yang merupakan komponen garis terpisah. Utk membuktikannya
cobalah anda klik garis polyline, maka garis akan terpilih semuanya tidak seperti line yang jika

diklik salah satu garisnya, maka garis itulah yang terpilih, tidak semuanya.
Objek polyline ini merupakan komponen yang sering dipakai dalam pembuatan object 3 dimensi.

Polyline vs Line
- Proses Polyline menjadi Line

Perintah:
EXPLODE
Select objects: 1 found (dengan mengklik pada Polyline)
Select objects:
Kini Polyline telah berubah menjadi line, coba anda klik garis polyline tsb. Maka garis yang
tadinya menyatu kini telah berurai seperti Line.
- Proses Line menjadi Polyline

Perintah:
PEDIT
Select polyline or [Multiple]: (dengan mengklik pada garis Line A)
Object selected is not a polyline
Do you want to turn it into one?
Enter an option [Close/Join/Width/Edit vertex/Fit/Spline/Decurve/Ltype
gen/Undo]: j (Ketik huruf j yang artinya Join)
Select objects: 1 found (klik pada garis Line B)
Select objects: 1 found, 2 total (klik pada garis Line C)
Select objects:
2 segments added to polyline
Enter an option [Close/Join/Width/Edit vertex/Fit/Spline/Decurve/Ltype
gen/Undo]:

Cara Membuat Rectangle


Sekarang kita menginjak materi selanjutnya yaitu pembuatan object rectangle:
4. Rectangle
Rectangle adalah object 2 dimensi yang memiliki bentuk segi empat, dengan Rectangle ini anda
bisa membuat persegi empat hanya dengan menentukan 2 buah titik atau dengan menentukan
panjang serta lebar object.
Perintah:
RECTANG
Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: (Klik titik A)
Specify other corner point or [Dimensions]: (Klik titik B)

Atau jika anda ingin menentukan panjang serta lebarnya adalah sbb:
Perintah:
RECTANG
Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: (Klik titik C)
Specify other corner point or [Dimensions]: @3,1.5

Dimana:
Panjang = 3
Lebar = 1.5
- RECTANGLE dg Chamfer
Perintah:
RECTANG
Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: C
Specify first chamfer distance for rectangles <0.0000>: 0.2
Specify second chamfer distance for rectangles <0.0000>: 0.2
Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: (Klik titik R)
Specify other corner point or [Dimensions]: (Klik titik Y)
Command:
.
- RECTANGLE dg Fillet
Perintah:
RECTANG
Current rectangle modes: Chamfer=0.2000 x 0.2000
Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: F
Specify fillet radius for rectangles <0.0000>: 0.3
Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: (Klik titik M)
Specify other corner point or [Dimensions]: (Klik titik L)
Command:

Adapun:
ELEVATION
Untuk membuat Rectangle pada ketinggian tertentu (nilai z-nya)
THICKNESS
Untuk membuat ketebalan pada Rectangle
WIDTH
Untuk membuat garis dg lebar tertentu pada Rectangle. Nilai width standar/defaultnya adalah
nol.

Cara Membuat Text


Materi kali ini akan membahas tentang Text.
5. TEXT
Namun sebelumnya kita ubah terlebih dahulu ukuran kertas layar AutoCAD ini menjadi ukuran
kertas A4 Landscape melalui cara konvensional.
Command:
Config
Akan terlihat kotak dialog Options, pilih System kemudian pada menu startup pilih menjadi
Show Startup dialog box. Klik OK. Kemudian tutup Aplikasi AutoCAD.

Save changes to Drawing1.dwg? No


Buka kembali aplikasi AutoCAD anda, jika muncul kotak dialog Startup, pilihlah satuan Metric
lalu OK.

Tekan tombol F7
Command:
limits
Reset Model space limits:
Specify lower left corner or [ON/OFF] <0.0000,0.0000>:
Specify upper right corner <420.0000,297.0000>: (Merupakan ukuran A4)

Command:
ZOOM
Specify corner of window, enter a scale factor (nX or nXP), or
[All/Center/Dynamic/Extents/Previous/Scale/Window/Object] : a
Kita mulai Pembuatan object text :
Command:
text
Current text style: Standard Text height: 2.5000
Specify start point of text or [Justify/Style]: (Click di sembarang tempat)
Specify height <5.0000>: 7
Specify rotation angle of text <0>:
Enter text: TUTORIAL AUTOCAD
Enter text: GRATIS
Enter text:
Untuk pemilihan JUSTIFY dimana text bisa diatur secara perataan kiri, tengah ataupun kanan.
Sedangkan untuk kemiringan dapat diatur melalui option Specify rotation angle of text <0>:
dengan mengisikan sudut kemiringannya. misalnya 35 derajat.

Cara Membuat hatch Arsiran


Untuk materi selanjutnya, akan kita bahas mengenai HATCH atau arsiran.
6. HATCH
Hatch atau arsiran merupakan perintah yang tidak asing lagi dalam AutoCAD, berikut cara
pembuatan hatch dan penerapannya.
Kita buat dahulu dua buah lingkaran sebagai object yang akan diarsir.

Command: Circle
Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: (Click di sembarang tempat)
Specify radius of circle or [Diameter] <0.0000>: 20

Command:
CIRCLE Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: (Click di pusat lingkaran
pertama)
Specify radius of circle or [Diameter] <20.0000>: 40

Kemudian kita buat arsirannya:


Command: H

Akan muncul kotak dialog HATCH, Untuk Pattern Cari ANSI31, kemudian click tombol Pick
Points lalu click area lingkaran pertama (lihat area anak panah), kemudian enter. Jika ingin
melihat hasilnya terlebih dahulu anda bisa click Preview atau OK jika sudah yakin.

Untuk arsiran lingkaran kedua, caranya sama namun nama arsirannya HONEY.
Lalu bisakah HATCH diedit? Ya, tentu saja bisa.
Caranya dengan mengklik ganda (double click) arsiran yg akan di edit, setelah itu muncul kotak
dialog HATCH seperti tadi. Anda bisa mengedit bentuk, skala ataupun sudut kemiringannya.
Untuk mengganti warna Hatch dapat kita lakukan prosedur sbb:
- Click / select arsiran pertama
- Dari toolbar Properties pilih kotak warna, pilih warna biru muda (cyan)

- Tekan tombol Esc 1 kali


- Click / select arsiran kedua
- Dari toolbar Properties pilih kotak warna, pilih warna kuning
- Tekan tombol Esc 1 kali.
Utk proses terakhir, pilih / select kedua lingkaran tsb kemudian tekan tombol DELETE utk
menghapus kedua lingkaran tsb.
Hasil akhir:

Akuration:
Arsiran pertama terdapat di ANSI = ANSI31
Arsiran kedua terdapat di Other Predefinied = HONEY

Cara Membuat Block


Untuk materi selanjutnya, akan kita bahas mengenai BLOCK.
7. BLOCK
Untuk membuat object yang memiliki bentuk yang sama kita bisa menggunakan perintah
BLOCK. Dengan BLOCK kita dapat mengoptimalkan waktu, tenaga serta bisa menghemat
size/ukuran file gambar AutoCAD.
Kita buat OBJECT acuan seperti di bawah terlebih dahulu:

Command: Cirle
CIRCLE Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: (Click di tengah-tengah
layar)
Specify radius of circle or [Diameter] <0.0000>: 20

Command: CIRCLE Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: (Click di

tengah-tengah lingkaran tadi)


Specify radius of circle or [Diameter] <20.0000>: 50
Command: Line
LINE Specify first point: (Click di tengah-tengah lingkaran)
Specify next point or [Undo]: @60<-90
Specify next point or [Undo]:
Command: DTEXT
Current text style: Standard Text height: 2.5000
Specify start point of text or [Justify/Style]: (Click di bawah samping kanan garis)
Specify height <2.5000>: 5
Specify rotation angle <0>:
Enter text: Simple Drawing
Enter text:
Setelah itu kita duplikasi object-object tsb menggunakan BLOCK.
Command: BLOCK

Name
= Misal, block-1
Select Object = Pilih object yang akan dijadikan BLOCK (pilih semua object tadi)
Pick point
= Click di tengah-tengah lingkaran
Ok.

Sekarang kita coba terapkan di layar kerja semua BLOCK tsb.


Command: INSERT

Name
Ok.

= Cari, block-1

Letakkan gambar block-1 sesuai keinginan anda, coba INSERT lagi.


Ingat jangan diCOPY.

Perintah modifikasi 2d
Modify Command (Perintah Modifikasi)
1. Erase
Erase atau hapus adalah perintah yg dipergunakan untuk menghapus object.
Perintahnya sbb:
Command: e
Select objects: (Pilih objek yg akan dihapus) 1 found

Select objects: (Jika tidak ada objek lain yg akan dihapus tekan Enter)
Atau anda bisa memilih dulu objek yag akan dihapus, terus tekan tombol delete atau icon erase.

Setelah objek di pilih lalu tekan tombol delete.


2. Copy
Layaknya pada program lain, copy di sini memiliki fungsi yang sama yaitu menduplikasi objek.

Perintahnya sbb:
Command: co
Select objects: (Pilih lingkaran (A)) 1 found
Select objects: (Jika tidak ada objek lain yg akan dicopy)
Specify base point or displacement: Click sembarang tempat (ditengah layar saja)
Specify second point of displacement or <use first point as displacement>: @100<0
Specify second point of displacement:
Sekarang objek lingkaran sudah dicopy kesebelah kanan (B) dg jarak 100 mm
3. Mirror
Mirror atau Cermin adalah perintah yg memungkinkan objek dapat di duplikasi / pindah menurut
titik atau objek lain sebagai acuan.
Perhatikan gambar berikut:

Command: mi
Select objects: (Pilih lingkaran, 2 garis pusat (merah) dan garis miring (merah) di gambar (1)) 4
found
Select objects:
Specify first point of mirror line: (Klik ujung garis dekat huruf A)
Specify second point of mirror line: (Klik ujung garis dekat huruf B)
Delete source objects? [Yes/No] <N>: n
Hasilnya seperti yang terlihat di gambar (2)

Cara Membuat offset dan Array


4. Offset
Perintah offset dipergunakan untuk menduplikasi objek dengan jarak pergeseran tertentu. Offset
ini sering dipergunakan apabila hasil penduplikasian diperlukan untuk objek tertutup dan
terbuka.
Buatlah sebuah lingkaran terlebih dahulu dengan ukuran jari-jari = 30
Command: C
CIRCLE Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:
Specify radius of circle or [Diameter] <0.0000>: 15
Kemudian tambahkan perintah Offset,
Command: O
OFFSET
Specify offset distance or [Through] <0.0000>: 5
Select object to offset or <exit>: (pilih lingkaran)
Specify point on side to offset: (klik di tengah lingkaran tsb)
Select object to offset or <exit>:
Maka jarak antara kedua lingkaran tsb adalah 15 (gambar di bawah)


5. Array
Array merupakan perintah modifikasi dalam menduplikasi/memperbanyak objek. Ada dua
macam array yaitu sistem rectangular dan polar.
Berikut perbedaannya:
- Rectangular array
Command: AR
ARRAY

Ketentuan:
Select Object = Pilih objek kedua lingkaran di atas
Rows = Jumlah baris objek
Columns = Jumlah kolom objek
Rows offset = Jarak baris objek
Rows offset = Jarak kolom objek

- Polar array

Command: AR
ARRAY

Ketentuan:
Select Object = Pilih objek lingkaran paling kecil di atas
Center point = Pilih titik pusat kedua lingkaran (lingkaran besar)
Total number of item = Jumlah objek yg akan di array
Angle = Besar derajat putaran

Cara Menggunakan move dan Rotate


6. Move
Perintah MOVE (Memindahkan) di dalam AutoCAD sangat sering dipergunakan dan merupakan
perintah yang sangat vital. Adapun cara mempergunakan perintah Move ini sbb:

Buatlah sebuah Rectangle terlebih dahulu dengan ukuran panjang = 30 dan lebar= 60 (JIka lupa,
anda bisa kembali melihat cara pembuatan sebuah Rectangle), kemudian buat sebuah lingkaran

dengan jari2= 20 (terlihat pada gambar (1).


Cara perintah Move pada sebuah Rectangle:
Command: M
MOVE
Select objects: (Pilih Rectangle) 1 found
Select objects:
Specify base point or displacement: (Klik sembarang di layar gambar)
Specify second point of
displacement or <use first point as displacement>: @30<0
Maka Rectangle tadi sudah pindah sebesar 30 kekanan 0 derajat (Gambar 2).

7. Rotate
Perintah Rotate (Memutarkan) di dalam AutoCAD pun tak kalah pentingnya dimana sebuah
objek dapat diputar secara bebas terhadap titik tertentu. Adapun cara mempergunakan perintah
Rotate ini sbb:

Dengan mempergunakan kedua contoh objek yang tadi (Gambar 1), dimana kita akan mencoba
memutarkan Rectangle sebesar 90 derajat dari titik tengah lingkaran
Cara perintah Rotate pada sebuah Rectangle:
Command: RO
ROTATE
Current positive angle in UCS: ANGDIR=counterclockwise ANGBASE=0
Select objects: (Pilih rectangle yang tadi) 1 found
Select objects:
Specify base point: (Klik titik tengah lingkaran)
Specify rotation angle or [Reference]: 90

Sekarang rectangle telah terputar sebesar 90 derajat (Gambar2)


Coba anda ganti sudatnya menjadi 45 atau yang lainnya (Di bawah 360 derajat) juga coba anda
masukan dengan nilai negatif. Apa yang terjadi?

Anda mungkin juga menyukai