Makhluk Hidup
BIOSFER Ekosistem
Lingkungan
4. Polusi suara
Polusi suara disebabkan oleh suara bising
kendaraan bermotor, kapal terbang, deru mesin
pabrik, radio/tape recorder yang berbunyi keras
sehingga mengganggu pendengaran.
• b. Menurut macam bahan pencemar
Macam bahan pencemar adalah sebagai
berikut.
• 1. Kimiawi; berupa zat radio aktif, logam (Hg,
Pb, As, Cd, Cr dan Hi), pupuk anorganik,
pestisida, detergen dan minyak.
2. Biologi; berupa mikroorganisme, misalnya
Escherichia coli, Entamoeba coli, dan
Salmonella thyposa.
3. Fisik; berupa kaleng-kaleng, botol, plastik,
dan karet.
• c. Menurut tingkat pencemaran
Menurut WHO, tingkat pencemaran didasarkan
pada kadar zat pencemar dan waktu (lamanya)
kontak.
• Tingkat pencemaran dibedakan menjadi 3, yaitu
sebagai berikut :
1. Pencemaran yang mulai mengakibatkan iritasi
(gangguan) ringan pada panca indra dan tubuh
serta telah menimbulkan kerusakan pada
ekosistem lain. Misalnya gas buangan kendaraan
bermotor yang menyebabkan mata pedih.
2. Pencemaran yang sudah mengakibatkan reaksi
pada faal tubuh dan menyebabkan sakit yang
kronis.
• Misalnya pencemaran Hg (air raksa) di Minamata
Jepang yang menyebabkan kanker dan lahirnya
bayi cacat.
3. Pencemaran yang kadar zat-zat pencemarnya
demikian besarnya sehingga menimbulkan
gangguan dan sakit atau kematian dalam
lingkungan. Misalnya pencemaran nuklir.
• 2. Parameter Pencemaran
Paramaterparameter yang merupakan indikator
terjadinya pencemaran adalah sebagai berikut :
• a. Parameter kimia
• Parameter kimia meliputi C02, pH, alkalinitas,
fosfor, dan logam-logam berat.
• b. Parameter biokimia
Parameter biokimia meliputi BOD (Biochemical
Oxygen Demand), yaitu jumlah oksigen dalam
air.
• Cara pengukurannya adalah dengan
menyimpan sampel air yang telah diketahui
kandungan oksigennya selama 5 hari.
• Kemudian kadar oksigennya diukur lagi.
• BOD digunakan untuk mengukur banyaknya
pencemar organik.
• Menurut menteri kesehatan, kandungan
oksigen dalam air minum atau BOD tidak
boleh kurang dari 3 ppm.
• c. Parameter fisik
Parameter fisik meliputi temperatur,
warna, rasa, bau, kekeruhan, dan
radioaktivitas.
• d. Parameter biologi
Parameter biologi meliputi ada atau
tidaknya mikroorganisme, misalnya,
bakteri coli, virus, bentos, dan plankton.
• Perubahan Lingkungan
• Perubahan lingkungan mempengaruhi berbagai aspek
kehidupan.
• Perubahan yang terjadi pada lingkungan hidup manusia
menyebabkan adanya gangguan terhadap
keseimbangan karena sebagian dari komponen
lingkungan menjadi berkurang fungsinya.
• Perubahan lingkungan dapat terjadi karena campur
tangan manusia dan dapat pula karena faktor alami.
• Dampak dari perubahannya belum tentu sama, namun
akhirnya manusia juga yang mesti memikul serta
mengatasinya.
• 1. Perubahan Lingkungan karena Campur Tangan
Manusia
Perubahan lingkungan karena campur tangan manusia
contohnya penebangan hutan, pembangunan
pemukiman, dan penerapan intensifikasi pertanian.
• Penebangan hutan yang liar mengurangi fungsi hutan
sebagai penahan air. Akibatnya, daya dukung hutan
menjadi berkurang.
• Penggundulan hutan dapat menyebabkan terjadi banjir dan
erosi. Akibat lain adalah munculnya harimau, babi hutan,
dan ular di tengah pemukiman manusia karena semakin
sempitnya habitat hewan-hewan tersebut.
• Pembangungan pemukiman pada daerah-daerah yang
subur merupakan salah satu tuntutan kebutuhan akan
pangan.
• Semakin padat populasi manusia, lahan yang semula
produktif menjadi tidak atau kurang produktif.
• Pembangunan jalan kampung dan desa dengan cara
betonisasi mengakibatkan air sulit meresap ke dalam tanah.
Sebagai akibatnya, bila hujan lebat memudahkan terjadinya
banjir.
• Selain itu, tumbuhan di sekitamya menjadi kekurangan air
sehingga tumbuhan tidak efektif melakukan fotosintesis.
• Akibat lebih lanjut, kita merasakan panas akibat tumbuhan
tidak secara optimal memanfaatkan CO2, peran tumbuhan
sebagai produsen terhambat.
• Penerapan intensifikasi pertanian dengan cara
panca usaha tani, di satu sisi meningkatkan
produksi, sedangkan di sisi lain bersifat
merugikan.
• Misalnya, penggunaan pupuk dan pestisida
dapat menyebabkan pencemaran.
• Contoh lain pemilihan bibit unggul sehingga
dalam satu kawasan lahan hanya ditanami satu
macam tanaman, disebut pertanian tipe
monokultur, dapat mengurangi keanekaragaman
sehingga keseimbangan ekosistem sulit untuk
diperoleh.
• Ekosistem dalam keadaan tidak stabil. Dampak
yang lain akibat penerapan tipe ini adalah
terjadinya ledakan hama.
• 2. Perubahan Lingkungan karena Faktor Alam
Perubahan lingkungan secara alami disebabkan
oleh bencana alam.
• Bencana alam seperti kebakaran hutan di musim
kemarau menyebabkan kerusakan dan matinya
organisme di hutan tersebut.
• Selain itu, terjadinya letusan gunung menjadikan
kawasan di sekitarnya rusak.
• Pengelolaan Lingkungan
• Sehubungan dengan pemanfaatan sumber daya
alam, agar lingkungan tetap lestari, harus
diperhatikan tatanan/tata cara lingkungan itu sendiri.
• Dalam hal ini manusialah yang paling tepat sebagai
pengelolanya karena manusia memiliki beberapa
kelebihan dibandingkan dengan organisme lain.
• Manusia mampu merombak, memperbaiki,
dan mengkondisikan lingkungan seperti
yang dikehendakinya, seperti:
• 1. manusia mampu berpikir serta
meramalkan keadaan yang akan datang
• 2. manusia memiliki ilmu dan teknologi
• 3. manusia memiliki akal dan budi sehingga
dapat memilih hal-hal yang baik.
• Pengelolaan lingkungan hidup adalah upaya
terpadu dalam pemanfaatan, penataan,
pemeliharaan, pengawasan, pengendalian,
pemulihan, dan pengembangan lingkungan
hidup.
• Pengelolaan ini mempunyai tujuan sebagai
berikut.
1. Mencapai kelestarian hubungan manusia
dengan lingkungan hidup sebagai tujuan
membangun manusia seutuhnya.
2. Mengendalikan pemanfaatan sumber daya
secara bijaksana.
3. Mewujudkan manusia sebagai pembina
lingkungan hidup.
4. Melaksanakan pembangunan berwawasan
lingkungan untuk kepentingan generasi sekarang
dan mendatang.
• Melindungi negara terhadap dampak kegiatan di
luar wilayah negara yang menyebabkan
kerusakan dan pencemaran lingkungan.
• Penerapan pengelolaan lingkungan hidup akan
terwujud kedinamisan dan harmonisasi antara
manusia dengan lingkungannya.
• pemerintah menetapkan kebijakan melalui
Undang-undang Lingkungan Hidup.
• Undang-undang lingkungan hidup
• Undang-undang tentang ketentuan-ketentuan
pokok pengelolaan lingkungan hidup disahkan
oleh Presiden Republik Indonesia pada tanggal
11 Maret 1982.
• Undang-undang ini berisi 9 Bab terdiri dari 24
pasal.
• Undang-undang lingkungan hidup bertujuan
mencegah kerusakan lingkungan, meningkatkan
kualitas lingkungan hidup, dan menindak
pelanggaran-pelanggaran yang menyebabkan
rusaknya lingkungan.
Undang-undang lingkungan hidup antara lain
berisi hak, kewajiban, wewenang dan ketentuan
pidana yang meliputi berikut ini.
• 1. Setiap orang mempunyai hak atas lingkungan
hidup yang balk dan sehat.
• 2. Setiap orang berkewajiban memelihara
lingkungan dan mencegah serta menanggulangi
kerusakan dan pencemaran lingkungan
• 3. Setiap orang mempunyai hak untuk berperan
serta dalam rangka pengelolaan lingkungan
hidup. Peran serta tersebut diatur dengan
perundang-undangan.
• 4. Barang siapa yang dengan sengaja atau
karena kelalaiannya melakukan perbuatan yang
menyebabkan rusaknya lingkungan hidup atau
tercemamya lingkungan hidup diancam pidana
penjara atau denda.
• Upaya pengelolaan, undang-undang dan
kesadaran manusia bahwa lingkungan
yang ada saat ini merupakan titipan dari
generasi yang akan datang sangat
berperan untuk meningkatkan kualitas
lingkungan
• Upaya pengelolaan limbah yang saat ini
tengah digalakkan adalah
pendaurulangan atau recycling.
• Dengan daur ulang dimungkinkan
pemanfaatan sampah, misalnya plastik,
aluminium, dan kertas menjadi barang-
barang yang bermanfaat.
• Usaha lain dalam mengurangi polusi adalah
memanfaatkan tenaga surya. Tenaga panas
matahari disimpan dalam sel-sel solar untuk
kemudian dimanfaatkan dalam keperluan
memasak, memanaskan ruangan, dan tenaga
gerak.
• Tenaga surya ini tidak menimbulkan polusi.
• Selain tenaga surya, tenaga angin dapat pula
digunakan sebagai sumber energi dengan
menggunakan kincir-kincir angin.
• Di beberapa negara maju telah banyak
dilakukan pemisahan sampah organik dan
anorganik untuk keperluan daur ulang.
• Dalam tiap rumah tangga terdapat tempat
sampah yang berwarna-warni sesuai
peruntukkannya.
• Sumber Daya Alam
• Tumbuhan, hewan, manusia, dan mikroba
merupakan sumber daya alam hayati F biotik),
• Faktor abiotik merupakan sumber daya alam
nonhayati.
• semuanya dimanfaatkan untuk kesejahteraan
manusia sebagai sumber daya alam.
• Sumber daya alam ialah semua kekayaan bumi,
baik biotik maupun abiotik yang dapat
dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan
manusia dan kesejahteraan manusia
• Pemanfaatan sumber daya alam harus diikuti oleh
pemeliharaan, perlindungan dan pelestarian serta
pengawetan alam agar keserasian dan
keseimbangan dapat dipertahankan karena
sumber daya alam bersifat terbatas
Menurut urutan kepentingan, kebutuhan hidup
manusia, dibagi menjadi dua sebagai berikut.
• 1. Kebutuhan Dasar.
Kebutuhan ini bersifat mutlak diperlukan untuk
hidup sehat dan aman.yaitu sandang, pangan,
papan, dan udara bersih.
• 2. Kebutuhan sekunder.
Kebutuhan ini merupakan segala sesuatu yang
diperlukan untuk lebih menikmati hidup, yaitu
rekreasi, transportasi, pendidikan, dan hiburan.
• Mutu lingkungan
Pandangan orang dalam memenuhi kebutuhan
hidupnya memang berbeda-beda karena antara
lain dipengaruhi oleh faktor ekonomi,
pertimbangan kebutuhan, sosial budaya, dan
waktu.
• Semakin meningkat pemenuhan kebutuhan
untuk kelangsungan hidup, maka semakin baik
pula mutu hidup.
• Derajat pemenuhan kebutuhan dasar manusia
dalam kondisi lingkungan disebut mutu
lingkungan.