KATA PENGANTAR
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, dan Peraturan Pemerintah
Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru mengamanatkan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik
minimal S1 atau D-IV, kompetensi, dan sertifikat pendidik. Selain itu, sesuai perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS), guru harus meningkatkan kompetensinya secara
berkelanjutan. Sehubungan dengan hal tersebut, agar proses peningkatan kualifikasi akademik dan
kompetensi guru terprogram serta terlaksana dengan baik, diperlukan wadah pembinaan guru yang
mandiri dan profesional.
Wadah pembinaan guru yang sudah ada, yaitu Kelompok Kerja Guru (KKG) untuk guru SD/MI/SDLB
dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) untuk guru SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/ SMALB,
dan SMK/MAK saat ini masih belum berjalan dengan baik dan masih banyak menghadapi berbagai
kendala.
Agar kegiatan pembinaan guru di KKG dan MGMP lebih terarah, perlu disusun rambu-rambu
pengembangan dan penyelenggaraan KKG dan MGMP. Rambu-rambu tersebut terdiri atas 3 (tiga)
buku, yaitu:
1. Rambu-rambu Pengembangan Kegiatan KKG dan MGMP.
2. Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan KKG dan MGMP.
3. Prosedur Operasional Standar Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan di KKG
dan MGMP.
Kami sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyusun ketiga
buku di atas. Semoga buku ini mampu memberikan inspirasi dan motivasi pada KKG dan MGMP di
masa depan sehingga berjalan efektif dan efisien untuk meningkatkan mutu guru secara berkelanjutan.
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .............................................................................................................iii
DAFTAR ISI ............................................................................................................................ iv
DAFTAR ISTILAH .................................................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
A. Latar Belakang .................................................................................................................. 1
B. Dasar Hukum .................................................................................................................... 1
C. Tujuan ............................................................................................................................... 2
D. Hasil yang diharapkan ....................................................................................................... 2
E. Tantangan (Isu Strategis) .................................................................................................. 2
F. Indikator Keberhasilan ...................................................................................................... 3
G. Manfaat ............................................................................................................................. 3
BAB II PENGEMBANGAN KKG DAN MGMP ........................................................ ....4
A. Organisasi.......................................................................................................................... 4
B. Program ............................................................................................................................. 4
C. Sumber Daya Manusia ...................................................................................................... 5
D. Sarana dan Prasarana ........................................................................................................ 6
E. Pengelolaan ....................................................................................................................... 6
F. Pembiayaan ....................................................................................................................... 7
G. Pemantauan dan Evaluasi.................................................................................................. 7
BAB III PENUTUP ................................................................................................................ 10
LAMPIRAN ............................................................................................................................ 11
iv
DAFTAR ISTILAH
1. Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada satuan pendidikan anak usia
dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.
2. Kelompok Kerja Guru (KKG) adalah wadah kegiatan profesional bagi guru SD/MI/SDLB di
tingkat kecamatan yang terdiri dari sejumlah guru dari sejumlah sekolah.
3. Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) adalah Unit pelaksana teknis Kementerian
Pendidikan Nasional yang memiliki tugas melaksanakan penjaminan mutu pendidikan dasar dan
pendidikan menengah di provinsi dengan menyelenggarakan fungsi: pemetaan mutu,
pengembangan dan pengelolaan sistem informasi mutu, supervisi, fasilitasi sumberdaya pendidikan
terhadap satuan pendidikan dasar dan menengah termasuk TK, RA, atau bentuk lain yang sederajat
dalam penjaminan mutu pendidikan; dan pelaksanaan urusan administrasi.
4. Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) adalah wadah kegiatan profesional bagi para guru
mata pelajaran yang sama pada jenjang SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB, dan SMK/MAK di
tingkat kabupaten/kota yang terdiri dari sejumlah guru dari sejumlah sekolah.
5. Organisasi KKG atau MGMP adalah pengaturan baku minimal tentang struktur kepengurusan,
keanggotaan, dan legalitas administrasi KKG atau MGMP.
6. Pembiayaan KKG atau MGMP adalah pengaturan baku minimal tentang sumber dana,
penggunaan, dan pertanggungjawaban penggunaan dana KKG atau MGMP.
7. Pengelolaan KKG atau MGMP adalah pengaturan baku minimal tentang proses pelaksanaan
program KKG atau MGMP.
8. Pengembangan KKG atau MGMP adalah upaya memberikan nilai tambah dari keadaan KKG
atau MGMP yang ada saat ini mencakup input, proses, dan output yang dihasilkan dari kegiatan
KKG atau MGMP.
9. Pemantauan dan Evaluasi KKG atau MGMP adalah proses untuk memperoleh gambaran
tentang aktivitas dan kinerja KKG atau MGMP dalam manajemen dan pelaksanaan kegiatan secara
konsisten dan berkelanjutan.
10. Programme in International Student Assessment (PISA) adalah sebuah survei tiga tahunan
dengan tujuan untuk mengukur tingkat melek (literacy), bukan hanya tingkat pengetahuan siswa
dengan mengklasifikasi pencapaian siswa ke dalam sejumlah tingkatan, yaitu lima untuk membaca
dan masing-masing enam untuk matematika dan sains. Sasaran survei adalah siswa usia 15 tahun,
yaitu usia menjelang akhir masa wajib belajar.
11. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) adalah
Lembaga unit pelaksana teknis Kementerian Pendidikan Nasional yang memiliki tugas
melaksanakan pengembangan dan pemberdayaan pendidik dan tenaga kependidikan tingkat
nasional sesuai dengan bidangnya dengan melaksanakan fungsi: penyusunan pengembangan dan
pemberdayaan, pengelolaan data dan informasi peningkatan kompetensi, fasilitasi dan pelaksanaan
peningkatan kompetensi, evaluasi dan fasilitasi peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga
kependidikan, dan pelaksanaan urusan administrasi P4TK.
12. Sekolah Inti adalah sekolah dengan persyaratan tertentu yang layak dijadikan sebagai tempat
penyelenggaraan kegiatan KKG atau MGMP.
13. Sumber Daya Manusia adalah guru, instruktur, tutor, kepala sekolah, pengawas sekolah,
fasilitator, widyaiswara, dosen, serta pejabat struktural terkait dan non struktural di
kabupaten/kota/provinsi/pusat sebagai pembimbing dalam kegiatan KKG atau MGMP.
14. Trends in International Mathematics and Science Study (TIMSS) adalah kegiatan rutin yang
dirancang untuk meneliti trend pengetahuan dan kemampuan Matematika dan IPA anak-anak usia
13 tahun yang dilakukan oleh organisasi yang bergerak di bidang penilaian dan pengukuran
pendidikan IEA (The International Association for the Evaluation of Educational Achievement).
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengembangan sumber daya manusia pendidik, khususnya pengembangan profesional guru,
merupakan usaha mempersiapkan guru agar memiliki berbagai wawasan, pengetahuan,
keterampilan, dan memberikan rasa percaya diri untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya
sebagai petugas profesional. Pengembangan atau peningkatan kemampuan profesional harus
bertolak pada kebutuhan atau permasalahan nyata yang dihadapi oleh guru, agar bermakna.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pasal 20 ayat
(b) mengamanatkan bahwa dalam rangka melaksanakan tugas keprofesionalannya, guru
berkewajiban meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara
berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Pernyataan
undang-undang di atas pada intinya mempersyaratkan guru untuk memiliki: (i) kualifikasi
akademik minimum S1 atau D-IV; (ii) kompetensi sebagai agen pembelajaran yaitu kompetensi
pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional; dan (iii) sertifikat pendidik. Undang-undang ini
diharapkan memberikan suatu kesempatan yang tepat bagi guru untuk meningkatkan
profesionalismenya secara berkelanjutan melalui pelatihan, penelitian, penulisan karya ilmiah, dan
kegiatan profesional lainnya. Kegiatan tersebut sangat dimungkinkan dilaksanakan di Kelompok
Kerja Guru (KKG), atau di Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), mengingat wadah ini
dijadikan sebagai tempat melakukan pertemuan bagi guru kelas atau guru mata pelajaran sejenis.
Berkaitan dengan peran forum pertemuan guru di KKG atau MGMP yang sangat strategis untuk
peningkatan kompetensi guru dan kinerja guru, maka pemberdayaan KKG atau MGMP merupakan
hal mendesak yang harus segera dilakukan. Berbagai upaya untuk meningkatkan kinerja guru,
antara lain melalui berbagai pelatihan instruktur, peningkatan sarana dan prasarana, dan
peningkatan mutu manajemen KKG atau MGMP. Laporan evaluasi pelaksanaan kegiatan KKG
atau MGMP menyebutkan, masih banyak KKG atau MGMP yang belum menunjukkan
peningkatan kinerja yang berarti. Di beberapa daerah peningkatan kinerja KKG atau MGMP cukup
menggembirakan, namun di sebagian besar daerah lainnya masih memprihatinkan.
Disamping itu belum adanya rambu-rambu/petunjuk yang dapat digunakan sebagai acuan bagi
guru dan pengurus KKG atau MGMP dalam melakukan aktivitas kelompok kerja atau musyawarah
kerja serta belum intensifnya program pendampingan yang dilaksanakan instruktur terhadap guru
sebagai tindak lanjut pelaksanaan kegiatan KKG atau MGMP.
Dengan lebih terstrukturnya kegiatan guru yang dilakukan di KKG atau MGMP diharapkan dapat
diperhitungkan ekuivalensinya dengan satuan kredit semester (sks) bagi guru yang akan
melanjutkan ke jenjang S1 atau pemberian angka kredit bagi guru untuk mengajukan kenaikan
kepangkatan. Berdasarkan hal tersebut, penyelenggaraan KKG atau MGMP perlu direvitalisasi agar
pelaksanaan kegiatan lebih terstruktur. Berkenaan dengan hal tersebut Ditjen PMPTK melalui
Direktorat Profesi Pendidik mengembangkan panduan penyelenggaraan KKG atau MGMP sebagai
berikut: (1) Rambu-rambu Pengembangan Kegiatan KKG dan MGMP, (2) Prosedur Operasional
Standar Penyelenggaraan KKG dan MGMP, dan (3) Prosedur Operasional Standar Pengembangan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan di KKG dan MGMP. Diharapkan panduan ini dijadikan
pegangan bagi KKG atau MGMP agar aktivitas yang dilaksanakan dapat lebih terarah dan dapat
dijadikan wahana bagi pengembangan profesionalisme guru yang bermutu, mandiri, dan
berkelanjutan.
B. Dasar Hukum
1. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Kewenangan Pusat dan daerah.
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi Guru.
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan
Pendidikan.
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan
Program Sarjana (S1) Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan.
1
C. Tujuan
Tujuan disusunnya rambu-rambu ini adalah untuk memberikan acuan bagi para pengelola KKG
atau MGMP di daerah agar dapat menyelenggarakan kegiatan secara mandiri, bermutu, dan
berkelanjutan.
D. Hasil yang diharapkan
Dengan adanya revitalisasi kegiatan di KKG atau MGMP hasil yang diharapkan dapat:
1. memperluas wawasan dan pengetahuan guru dalam berbagai hal, seperti penyusunan dan
pengembangan silabus, Rencana Program Pembelajaran (RPP), menyusun bahan ajar berbasis
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), membahas materi esensial yang sulit dipahami,
strategi/metode/ pendekatan/media pembelajaran, sumber belajar, kriteria ketuntasan minimal,
pembelajaran remedial, soal tes untuk berbagai kebutuhan, menganalisis hasil belajar,
menyusun program dan pengayaan, dan membahas berbagai permasalahan serta mencari
alternatif solusinya;
2. memberi kesempatan kepada guru untuk berbagi pengalaman serta saling memberikan bantuan
dan umpan balik;
3. meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap serta mengadopsi pendekatan
pembelajaran yang lebih inovatif bagi guru;
4. memberdayakan dan membantu guru dalam melaksanakan tugas-tugas guru di sekolah dalam
rangka meningkatkan pembelajaran sesuai dengan standar;
5. mengubah budaya kerja dan mengembangkan profesionalisme guru dalam upaya menjamin
mutu pendidikan;
6. meningkatkan mutu proses pendidikan dan pembelajaran yang tercermin dari peningkatan hasil
belajar peserta didik dalam rangka mewujudkan pelayanan pendidikan yang berkualitas;
7. mengembangkan kegiatan mentoring dari guru senior kepada guru junior; dan
8. meningkatkan kesadaran guru terhadap permasalahan pembelajaran di kelas yang selama ini
tidak disadari dan tidak terdokumentasi dengan baik.
E. Tantangan (Isu Strategis)
1. Mutu peserta didik Indonesia, saat ini masih kalah bersaing dengan negara-negara lain, bahkan
di kawasan ASEAN. Hal ini terlihat dari beberapa indikator berskala internasional (antara lain
melalui TIMSS dan PISA), dimana peserta didik usia 15 tahun (untuk siswa kelas II SMP)
masih menunjukkan prestasi yang kurang menggembirakan.
2. Masih banyak guru yang memiliki kualifikasi akademik di bawah ketentuan sebagaimana
diamanatkan Undang Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen yang mensyaratkan kualifikasi akademik guru sekurang-kurangnya S1 atau D-IV.
3. Jumlah guru di Indonesia sekitar 2,7 juta orang tidak memungkinkan seluruhnya dapat
mengikuti kegiatan peningkatan profesionalisme secara tatap muka di LPMP, P4TK, atau
lembaga penyelenggara pelatihan lain dalam waktu singkat. Kegiatan tersebut dimungkinkan
dapat dilakukan melalui kegiatan-kegiatan di KKG atau MGMP.
4. Basis kerja guru tersebar di seluruh wilayah Indonesia yang merupakan pulau-pulau dan bahkan
sebagian di antaranya merupakan daerah terpencil.
5. Terbatasnya jumlah perguruan tinggi yang memiliki program studi tertentu yang dibutuhkan
oleh guru dalam upaya peningkatan kualifikasi akademiknya.
6. Pelaksanaan sertifikasi guru hanya satu kali sepanjang masa tugas guru. Dengan demikian,
perlu adanya sistem peningkatan profesionalisme guru secara berkelanjutan sebagai upaya
memelihara dan meningkatkan kompetensi guru. Kegiatan tersebut dimungkinkan dapat
dilakukan di KKG atau MGMP.
7. Sebagian guru cenderung hanya sebagai pengajar daripada pendidik, sehingga dalam
memberikan pendidikan karakter anak belum terbangun dengan baik.
8. Kekhasan daerah mewarnai perbedaan tingkat penanganan berbagai permasalahan, termasuk
permasalahan yang terjadi di KKG atau MGMP.
9. Terbatasnya kesempatan yang memfasilitasi pengembangan diri bagi guru dan belum
menyentuh semua guru.
10. Kurangnya dukungan dari pemangku kepentingan terhadap kegiatan KKG atau MGMP.
11. Ketidaksesuaian latar belakang guru dalam mengajar dengan mata pelajaran yang diampunya
(mismatch) menjadi kendala bagi guru dalam mengikuti kegiatan di KKG atau MGMP.
F. Indikator Keberhasilan
1. Terwujudnya peningkatan mutu pelayanan pembelajaran yang mendidik, menyenangkan, dan
bermakna bagi siswa.
2. Terjadinya saling tukar pengalaman dan umpan balik antar guru anggota KKG atau MGMP.
3. Meningkatnya pengetahuan, keterampilan, sikap, dan kinerja anggota KKG atau MGMP dalam
melaksanakan proses pembelajaran yang lebih profesional ditunjukkan dengan perubahan
perilaku mengajar yang lebih baik di dalam kelas.
4. Meningkatnya mutu pembelajaran di sekolah melalui hasil-hasil kegiatan KKG atau MGMP
oleh anggotanya.
5. Termanfaatkannya kegiatan KKG atau MGMP bagi guru, siswa, sekolah, KKG atau MGMP,
dan pemerintah (pusat, provinsi, dan kabupaten/kota).
G. Manfaat
1. Bagi Siswa
a. Siswa berpeluang untuk memperoleh proses pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif,
efektif, dan menyenangkan.
b. Akumulasi dari proses pembelajaran tersebut di atas, diharapkan akan berdampak pada
peningkatan prestasi belajar siswa.
2. Bagi Guru
a. Meningkatnya kompetensi guru dalam menyiapkan rencana pembelajaran, bahan ajar, dan
perangkat penilaian.
b. Meningkatnya kompetensi dalam menyelenggarakan Pembelajaran yang Aktif, Inovatif,
Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAIKEM).
c. Terhimpunnya dokumen portofolio untuk proses sertifikasi, kenaikan jabatan fungsional
guru, dan pengakuan hasil belajar.
d. Terfasilitasinya menjadi anggota atau pengurus organisasi profesi guru yang sesuai dengan
bidang yang diampunya.
3. Bagi Sekolah
a. Adanya kaitan antara pendidikan dan pelatihan guru di KKG atau MGMP dengan
pembenahan pembelajaran di sekolah.
b. Tersedia guru yang profesional dan mampu meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah.
c. Kemudahan dalam pengelolaan keikutsertaan guru dalam pendidikan dan pelatihan di KKG
atau MGMP dengan meminimalisasi dampak negatif akibat guru sering meninggalkan tugas
mengajar karena keikutsertaan dalam pelatihan-pelatihan.
4. Bagi KKG atau MGMP
Terwujudnya KKG atau MGMP sebagai wadah komunikasi, pembinaan, dan peningkatan
profesi dan karier guru yang terpercaya.
5. Bagi Pemerintah, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten/Kota
Tersedianya model pembinaan organisasi profesi guru yang profesional untuk meningkatkan
mutu pembelajaran.
BAB II
PENGEMBANGAN KKG DAN MGMP
Pengembangan KKG dan MGMP yang dibahas berikut ini meliputi: Organisasi, Program dan Kegiatan,
Sumber Daya Manusia, Sarana dan Prasarana, Pengelolaan, Pembiayaan, serta Pemantauan dan
Evaluasi.
A. Organisasi
Dasar hukum penyelenggaraan kegiatan KKG atau MGMP sebagai wahana pengembangan
profesionalisme guru, perlu dilengkapi dengan:
1. Surat Penetapan dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota melalui Kepala Unit Pelayanan
Teknis Daerah (UPTD) Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk KKG, Surat Penetapan dari
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk MGMP.
2. Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) KKG atau MGMP.
3. Struktur Organisasi KKG atau MGMP, sebagaimana contoh berikut.
Ketua
Bendahara
Sekretaris
Ketua Bidang
Perencanaan dan
Pelaksanaan Program
Ketua Bidang
Pengembangan
Organisasi,
Administrasi, Sarana
dan Prasarana
Ketua Bidang
Humas dan
Kerjasama
Anggota
2. Struktur Program
Struktur program kegiatan KKG atau MGMP terdiri dari program umum, program inti/pokok,
dan program penunjang dengan uraian sebagai berikut.
a. Program umum adalah program yang bertujuan untuk memberikan wawasan kepada guru
tentang kebijakan-kebijakan pendidikan di tingkat daerah sampai pusat, seperti kebijakan
terkait dengan pengembangan profesionalisme guru.
b. Program inti adalah program-program utama yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas
kompetensi dan profesionalisme guru. Program inti dapat dikelompokkan ke dalam program
rutin dan program pengembangan.
1) Program rutin terdiri dari:
a) Diskusi permasalahan pembelajaran.
b) Penyusunan dan pengembangan silabus, program semester, dan rencana program
pembelajaran.
c) Analisis kurikulum
d) Penyusunan laporan hasil belajar siswa.
e) Pendalaman materi.
f) Pelatihan terkait dengan penguasaan materi yang mendukung tugas mengajar.
g) Pembahasan materi dan pemantapan menghadapi Ujian Nasional dan Ujian Sekolah
2) Program pengembangan dapat dipilih sekurang-kurangnya lima dari kegiatan-kegiatan
berikut.
a) Penelitian, diantaranya Penelitian Tindakan Kelas/Studi Kasus.
b) Penulisan Karya Ilmiah.
c) Seminar, lokakarya, kolokium (paparan hasil penelitian), dan diskusi panel.
d) Pendidikan dan pelatihan berjenjang (diklat berjenjang).
e) Penerbitan jurnal dan buletin KKG atau MGMP.
f) Penyusunan dan pengembangan website KKG atau MGMP.
g) Kompetisi kinerja guru.
h) Pendampingan pelaksanaan tugas guru oleh pembimbing/tutor/ instruktur/ fasilitator
di KKG atau MGMP.
i) Lesson study (suatu pengkajian praktik pembelajaran yang memiliki tiga komponen
yaitu plan, do, see yang dalam pelaksanaannya harus terjadi kolaborasi antara pakar,
guru pelaksana, dan guru mitra).
j) Profesional Learning Community (komunitas belajar profesional)
k) TIPD (Teachers International Profesional Development)
l) Global Gateaway
m) Program lain yang sesuai dengan kebutuhan setempat.
c. Program penunjang bertujuan untuk menambah pengetahuan dan keterampilan peserta
KKG atau MGMP dengan materi-materi yang bersifat penunjang seperti bahasa asing,
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), dll.
2. Kewajiban anggota KKG atau MGMP
Setiap anggota KKG atau MGMP berkewajiban untuk:
a. menghadiri dan mengikuti kegiatan-kegiatan di KKG atau MGMP sesuai dengan program
kerja yang telah ditetapkan;
b. membayar iuran sesuai dengan kesepakatan anggota KKG atau MGMP;
c. mengiplementasikan hasil kegiatan di KKG atau MGMP di sekolah masing-masing; dan
d. berperan aktif dalam setiap pelaksanaan kegiatan yang diselenggarakan oleh KKG atau
MGMP.
3. Materi Kegiatan KKG atau MGMP
Setiap KKG atau MGMP perlu mengembangkan materi kegiatan KKG atau MGMP yang
mengacu kepada empat kompetensi guru dan program yang telah ditetapkan. Untuk melihat
sejauh mana materi-materi yang dipilih dalam program/kegiatan KKG atau MGMP, diperlukan
penyusunan indikator pencapaian kegiatan pelatihan yang dilaksanakan di KKG atau MGMP.
4. Kalender Kegiatan KKG atau MGMP
Setiap KKG atau MGMP perlu menyusun kalender kegiatan yang terdiri dari kalender kegiatan
bulanan, semesteran, dan tahunan. Sekurang-kurangnya kalender kegiatan KKG atau MGMP
dilaksanakan 12 kali dalam satu tahun.
C. Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia untuk mendukung kegiatan KKG atau MGMP terdiri dari nara sumber utama
dan nara sumber pendukung.
5
Nara sumber utama pada kegiatan KKG atau MGMP berasal dari unsur-unsur berikut:
1. Guru (anggota)
2. Instruktur/fasilitator
3. Tenaga fungsional lainnya
Nara sumber pendukung pada kegiatan KKG atau MGMP berasal dari unsur-unsur berikut:
1. Kepala Sekolah
2. Pengawas Sekolah
3. Tenaga struktural di Dinas Pendidikan
4. Tenaga struktural/non struktural dari instansi lainnya
Nara sumber tersebut harus memiliki kriteria, yaitu:
1. keahlian yang relevan dengan materi yang disampaikan atau pakar di bidang tertentu yang khas
atau unik dan telah diakui keberadaannya;
2. kepribadian dan kemampuan sosial yang baik.
D. Sarana dan Prasarana
Sekolah yang ditunjuk sebagai sekolah inti penyelenggaraan pertemuan KKG atau MGMP harus
memiliki sarana dan prasarana minimal sebagai berikut.
1. Komputer
2. OHP/LCD Proyektor
3. Telepon dan Facsimile
Sarana dan prasarana tambahan antara lain:
1. Laboratorium IPA (jika memungkinkan terpisah antara Fisika, Kimia, dan Biologi) berikut alat
dan bahan /zat kimia)
2. Laboratorium Bahasa
3. Laboratorium Komputer (Ruang Multimedia)
4. Perpustakaan dengan jumlah dan jenis buku yang cukup bervariasi
5. Audio Visual Aids (AVA)
6. Handycam
7. Kamera Digital
8. Sambungan Internet
9. Davinet (Digital Audio Visual Network)
10. Ruang dan peralatan lain yang sesuai dengan kebutuhan.
E. Pengelolaan
Pengelolaan KKG atau MGMP sebagai wadah peningkatan kompetensi dan pengembangan
profesionalisme guru meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program KKG atau MGMP.
1. Perencanaan Program KKG atau MGMP
Perencanaan program KKG atau MGMP meliputi penyusunan:
a. visi;
b. misi;
c. tujuan; dan
d. rencana kerja.
2. Pelaksanaan Program KKG atau MGMP
a. Pedoman Kerja KKG atau MGMP
KKG atau MGMP membuat dan memiliki pedoman yang mengatur berbagai aspek
pengelolaan secara tertulis yang mudah dibaca oleh pihak-pihak yang terkait.
b. Struktur Organisasi KKG atau MGMP
1) Struktur organisasi KKG atau MGMP berisi tentang sistem penyelenggaraan dan
administrasi yang diuraikan secara jelas dan transparan.
2) Semua pimpinan dan anggota mempunyai uraian tugas, wewenang, dan tanggungjawab
yang jelas tentang keseluruhan penyelenggaraan dan administrasi KKG atau MGMP.
c. Kegiatan KKG atau MGMP
Kegiatan KKG atau MGMP dilaksanakan dengan:
1) berdasarkan kepada rencana kerja tahunan dan disesuaikan dengan kebutuhan;
2) memperhitungkan sumber pendanaan yang dimiliki oleh KKG atau MGMP.
Selanjutnya pengelolaan kegiatan KKG atau MGMP menjadi tanggungjawab pengurus
KKG atau MGMP. Para anggota melaksanakan kegiatan dengan berpedoman pada program
kerja yang disusun oleh pengurus.
6
a. Pengurus mengevaluasi setiap kegiatan sebagaimana yang tertera pada rencana program
tahunan
b. Pengurus
melaporkan
pelaksanaan
program
KKG
atau
MGMP
dan
mempertanggungjawabkannya pada rapat pengurus serta anggota dalam bentuk laporan pada
akhir tahun pelajaran yang disampaikan sebelum penyusunan rencana kerja tahunan
berikutnya. Laporan yang telah dipertanggungjawabkan, disampaikan ke Dinas Pendidikan.
F. Pembiayaan
Pembiayaan KKG atau MGMP disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah masing-masing.
Biaya pelaksanaan program kegiatan KKG atau MGMP ditentukan oleh berbagai faktor, antara
lain: besar kecilnya jumlah sekolah, letak geografis, insentif nara sumber, dan pemeliharaan sarana
dan prasarana.
Pembiayaan kegiatan KKG atau MGMP mencakup sumber dana, penggunaan,
dan
pertanggungjawaban. Sumber dana kegiatan KKG atau MGMP dapat berasal dari:
1. Iuran Anggota,
2. Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS),
3. Komite Sekolah/Dewan Pendidikan,
4. Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota,
5. Kementerian Pendidikan Nasional,
6. Hasil Kerjasama,
7. Masyarakat,
8. Sponsor yang tidak mengikat dan sah,
9. Block Grant
Pengurus setiap KKG atau MGMP menyusun biaya operasional dengan pengelolaannya diatur
sebagai berikut.
1. Sumber pemasukan, pengeluaran, dan jumlah dana yang dikelola.
2. Penyusunan dan pencairan anggaran, serta penggalangan dana di luar dana investasi dan
operasional.
3. Dana KKG atau MGMP digunakan untuk membiayai program rutin dan program
pengembangan.
4. Pembukuan semua penerimaan dan pengeluaran serta penggunaan anggaran,
dipertanggungjawabkan kepada seluruh anggota dan dilaporkan kepada pemberi dana.
Selanjutnya pengelolaan biaya investasi dan operasional KKG atau MGMP disosialisasikan kepada
seluruh anggota KKG atau MGMP untuk menjamin tercapainya pengelolaan dana secara transparan
dan akuntabel.
G. Pemantauan dan Evaluasi
Pelaksanaan program KKG atau MGMP sebaiknya disertai dengan sistem pemantauan dan
evaluasi. Melalui pemantauan dan evaluasi yang terprogram serta pembinaan yang berkelanjutan,
diharapkan hasil kegiatan KKG atau MGMP dapat dipertanggungjawabkan dan diakui oleh pihakpihak yang terkait seperti: guru sebagai anggota, kepala sekolah, pengawas sekolah, Dinas
Pendidikankabupaten/Kota/Provinsi, P4TK, LPMP, dan Perguruan Tinggi.
Pemantauan dan evaluasi merupakan proses untuk memperoleh gambaran tentang aktivitas dan
kinerja KKG atau MGMP dalam manajemen dan pelaksanaan kegiatan secara konsisten dan
berkelanjutan.
Pemantauan dan evaluasi ini disusun untuk memberikan acuan tentang faktor-faktor yang
terkandung dalam proses pemantauan dan evaluasi , yaitu: siapa, apa, mengapa, dan bagaimana
pemantauan dan evaluasi tersebut dapat dijalankan.
Pentingnya pemantauan dan evaluasi kegiatan KKG atau MGMP di masa mendatang tentang
keberadaan suatu KKG atau MGMP tidak tergantung pada pemerintah, melainkan pada
penilaian para pemangku kepentingan (stakeholders), yaitu: guru, kepala sekolah, pengawas
sekolah, dunia kerja, pemerintah, dosen, dan pihak-pihak lain yang berkepentingan tentang
mutu penyelenggaraan KKG atau MGMP dimaksud. Agar keberadaannya terjamin, maka KKG
atau MGMP harus menjalankan sistem pemantauan dan evaluasi yang standar dan berkualitas.
Faktor-faktor yang terkandung dalam pemantauan dan evaluasi KKG atau MGMP, antara lain
input, proses, dan output dari kegiatan KKG atau MGMP, yang diuraikan sebagai berikut.
7
a. Input
Pemantauan dan evaluasi dimulai dari proses input yang mencakup komponen organisasi,
program kegiatan, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, dan pembiayaan
sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya.
b. Proses
Pemantauan dan evaluasi di dalam kegiatan proses pelaksanaan KKG atau MGMP mencakup
keterlaksanaan kegiatan sesuai dengan yang telah ditetapkan di dalam input. Komponen yang
akan dipantau di dalam kegiatan proses adalah persiapan dan pelaksanaan program kerja
yang didukung dari komponen-komponen input.
c. Output
Hasil-hasil yang diperoleh dari kegiatan KKG atau MGMP sesuai dengan program kerja
yang direncanakan.
2. Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi
Pemantauan dan evaluasi dilaksanakan dengan mekanisme sebagai berikut.
A. Evaluasi Mandiri
KKG atau MGMP
melakukan evaluasi mandiri dua kali dalam setahun dengan
menggunakan contoh instrumen sebagaimana pada Lampiran. Hasil evaluasi mandiri ini
merupakan bahan dan lampiran laporan kegiatan secara keseluruhan.
B. Pemantauan Internal
Pengawas Sekolah, Tim UPTD Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Tim Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota, Tim LPMP, Tim P4TK, Tim Dinas Pendidikan Provinsi, dan Tim Ditjen
PMPTK memantau pelaksanaan kegiatan guru di KKG atau MGMP dengan menggunakan
contoh instrumen sebagaimana pada Lampiran. Setiap tim membuat laporan hasil
pemantauan dan mendiseminasikannya kepada pihak terkait.
C. Pemantauan Eksternal
Kegiatan pemantauan eksternal dilakukan oleh pihak ketiga yang independen, dengan
instrumen disusun sendiri oleh pemantau eksternal. Kegiatan yang dipantau mencakup
kegiatan operasional maupun kegiatan teknis akademis.
3. Persyaratan Pemantauan dan Evaluasi
Agar pemantauan dan evaluasi kegiatan KKG atau MGMP dapat dilaksanakan dan mencapai
tujuannya, diperlukan beberapa prasyarat yang harus dipenuhi yaitu: komitmen, perubahan
paradigma, sikap mental, dan pengorganisasian pemantauan dan evaluasi kegiatan KKG atau
MGMP.
a. Komitmen
Para pelaku proses kegiatan KKG atau MGMP, harus memiliki komitmen yang tinggi untuk
senantiasa menjamin dan meningkatkan mutu KKG atau MGMP yang diselenggarakannya.
Tanpa komitmen dari setiap anggota KKG atau MGMP, pemantauan dan evaluasi kegiatan
KKG atau MGMP tersebut akan mengalami kendala, bahkan mungkin tidak akan berhasil.
Berbagai cara dapat dipilih untuk menggalang komitmen dari semua guru tergantung dari
klasifikasi, struktur, sumber daya, visi dan misi, dan manajemen di KKG atau MGMP.
b. Perubahan Paradigma
Paradigma evaluasi kegiatan KKG atau MGMP, yaitu KKG atau MGMP harus menjaga dan
meningkatkan mutu guru melalui program dan kegiatan yang diselenggarakan sesuai visi
yang diwujudkan melalui pelaksanaan misi dan memenuhi kebutuhan para anggotanya.
Berdasarkan paradigma tersebut, tugas pengawasan oleh pemerintah dan/atau pemerintah
daerah terbantu, sehingga akuntabilitas KKG atau MGMP bisa meningkat, dan para
pemangku kepentingan (stakeholders) berperan lebih besar dalam menentukan mutu guru
melalui program serta kegiatan KKG atau MGMP.
c. Sikap Mental
Anggota atau pengurus KKG atau MGMP dalam melaksanakan kegiatan di KKG atau
MGMP harus memiliki sikap mental dengan prinsip rencanakan pekerjaan anda dan
kerjakan rencana anda.
d. Pengorganisasian
Pengorganisasian dan mekanisme pemantauan dan evaluasi kegiatan KKG atau MGMP
disesuaikan dengan pengembangan organisasi yang disepakati.
e. Kiat
Agar terwujud pemantauan dan evaluasi kegiatan KKG atau MGMP sesuai harapan, maka
kegiatan berikut harus dilaksanakan, yaitu:
BAB III
PENUTUP
Rambu-rambu Pengembangan Kegiatan KKG dan MGMP disusun untuk meningkatkan kinerja KKG
dan MGMP sebagai wadah atau organisasi pembinaan dan pengembangan profesionalisme guru.
Banyak harapan terwujud melalui wadah ini antara lain terpenuhinya standar minimal profesionalisme
pengembangan KKG dan MGMP yang diharapkan akan menjadi salah satu alternatif yang secara
langsung dapat meningkatkan profesionalisme guru. Lebih lanjut, KKG dan MGMP diharapkan
menjadi gugus kendali dan penjaminan dalam rangka peningkatan mutu guru secara berkelanjutan.
Di samping sebagai upaya peningkatan kompetensi dan profesionalisme guru, hasil-hasil pelaksanaan
program KKG dan MGMP diharapkan dapat dimanfaatkan antara lain untuk: a) peningkatan kualifikasi
akademik bagi guru yang belum memiliki ijazah S1 atau D-IV; dan b) pengembangan profesionalisme
guru secara berkelanjutan bagi guru yang sudah memiliki sertifikat pendidik.
10
LAMPIRAN
Instrumen
Evaluasi Diri
Anggota
LAMPIRAN 1
CONTOH INSTRUMEN EVALUASI DIRI ANGGOTA KKG/MGMP*)
A. IDENTITAS RESPONDEN:
1.
2.
Nama Responden
Alamat Sekolah
3.
Nama
KKG/MGMP
Alamat
KKG/MGMP
4.
4.
Kedudukan
KKG/MGMP
a) Kecamatan
b) Kabupaten/Kota
c) Provinsi
: .............
: .......
...............................
...............................
Kode Pos ..
No.Tlp ...
Fax ..
E-mail .......
: .......................................................
: .......
..
Kode Pos ........
No.Tlp . Fax ..
E-mail ....
: ......
: ......................
: ......................
11
B. INSTRUMEN:
Petunjuk:
1. Berilah tanda (V) pada kotak di depan jawaban sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu/Saudara, atau
isilah titik-titik yang disediakan.
2. Pilihlah salah satu jawaban/pernyataan yang sesuai dengan keanggotaan Bapak/Ibu/Saudara.
3. Bapak/Ibu/Saudara dimungkinkan untuk memberikan jawaban lebih dari 1 (satu) apabila
diperlukan.
No.
PERTANYAAN/
PERNYATAAN
I. PENGEMBANGAN DIRI
1 Menurut Saya, program
dan kegiatan
KKG/MGMP di tempat
Saya secara umum ....
3.
4.
JAWABAN/TANGGAPAN
perlukan untuk
Di KKG/MGMP Saya,
program/kegiatan yang
berkaitan dengan
pencapaian kompetensi
.....
Di KKG/MGMP Saya,
berkaitan dengan
pencapaian kompetensi
.....
Untuk pengembangan diri
Saya sebagai guru,
sebenarnya Saya
menginginkan agar
pertemuan di
KKG/MGMP adalah .....
12
Seminggu sekali
Seminggu dua kali
Dua minggu sekali
Sebulan sekali
Dua bulan sekali
Sekali dalam satu semester
Setahun sekali
.......................
No.
7.
PERTANYAAN/
PERNYATAAN
Dalam pelaksanaannya,
JAWABAN/TANGGAPAN
Seminggu sekali
Seminggu dua kali
Dua minggu sekali
Sebulan sekali
Dua bulan sekali
Sekali dalam satu semester
Setahun sekali
.......................
Pengawas Sekolah
Salah satu Kepala Sekolah dari anggota KKG/MGMP
Guru yang dijadikan Instruktur
Widyaiswara P4TK
Widyaiswara LPMP
Dosen perguruan tinggi
Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi
Pejabat Dinas Pendidikan Kab / Kota
Pejabat Pusat
.....
9.
Pengawas Sekolah
Salah satu Kepala Sekolah dari anggota KKG/MGMP
Guru yang dijadikan Instruktur
Widyaiswara P4TK
Widyaiswara LPMP
Dosen perguruan tinggi
Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi
Pejabat Dinas Pendidikan Kab/ Kota
Pejabat Pusat
.....
Ketua KKG
menyusun/merancang
Pengurus KKG
program kerja
Anggota KKG
KKG/MGMP adalah ....
Kepala Sekolah
Pengawas Sekolah
KKKS
KKPS
11 Kepemilikan rekening
pada KKG /MGMP di
daerah Saya adalah ....
13
No.
PERTANYAAN/
PERNYATAAN
14 Tiga pihak yang paling
berpengaruh dalam hal
penggunaan dana adalah
....
15 Anggaran yang
dihabiskan pada kegiatan
KKG/MGMP per
semester pada tahun lalu
adalah ....
16 Jumlah dana ideal per
tahun yang dibutuhkan
untuk melaksanakan
kegiatan KKG /MGMP
yang efektif menurut Saya
adalah....
17 Sumber dana untuk
kegiatan KKG/MGMP
tahun yang lalu berasal
dari ....
JAWABAN/TANGGAPAN
< 5 juta
5-10 juta
10-15 juta
> 15 juta ( ........................... )
< 5 juta
5-10 juta
10-15 juta
> 15 juta ( ........................... )
Pemerintah Pusat/LPMP
Dinas Pend. Provinsi
Dinas Pend. Kab/Kota
Sekolah.
Masyarakat/Dunia Usaha/Industri.
Komite Sekolah.
Dewan Pendidikan.
Lainnya, ..............................
Maret
Juli
pada semester ini dimulai
April
Agustus
pada bulan .....
Mei
September
Juni
Lainnya ..............
19 Jarak tempuh dengan
menggunakan kendaraan
umum dari sekolah
terjauh ke tempat kegiatan
KKG/MGMP yaitu ....
20 Kewajiban Saya untuk
menghadiri kegiatan
KKG/MGMP adalah ....
21 Pemberi tugas untuk hadir
pada pertemuan KKG
/MGMP adalah ....
22 Sanksi jika Saya tidak
hadir pada pertemuan
KKG/MGMP adalah ....
14
< 30 menit
31 60 menit
61 120 menit
> 120 menit
No.
PERTANYAAN/
PERNYATAAN
24 Pertemuan di sekolah inti
berlangsung pada hari ....
28 Kegiatan yang
dilaksanakan dalam
kegiatan KKG/MGMP
pada umumnya bertujuan
untuk meningkatkan ...
(Berikan nomor mulai
dari yang paling sering
dilakukan pada tanda (...)
29 Bentuk kegiatan yang
sering dilaksanakan dalam
kegiatan KKG/MGMP
adalah .... (Beri nomor
mulai dari yang paling
sering dilakukan pada
tanda (...)
JAWABAN/TANGGAPAN
Senin
Rabu
Jumat
Minggu
Tidak pernah
1-2 kali
3-4 kali
> 4 kali
Ketua KKG/MGMP
Pengurus KKG/MGMP
Anggota KKG/MGMP
Kepala Sekolah.
Pengawas Sekolah.
Mengidetifikasi masalah pembelajaran
Mengidentifikasi materi yang sulit dipahami
Menyiapkan bahan presentasi
Mengidentifikasi pengembangan diri
Menyiapkan bahan pengalaman
Persiapan lainnya
Kompetensi pedagogik (...)
Kompetensi kepribadian (...)
Kompetensi sosial (...)
Kompetensi profesional (...)
Lainnya, ............................
Diskusi (...)
Diklat (...)
Lokakarya (...)
Seminar (...)
Ceramah (...)
Rapat kerja (...)
Lainnya, ............................
dalam kegiatan
15
Selasa
Kamis
Sabtu
Bergant-ganti
Sangat relevan
Relevan
Cukup relevan
Tidak relevan
Sangat relevan
Relevan
Cukup relevan
Tidak relevan
Tidak tersedianya biaya
Tidak adanya nara sumber yang bermutu
Program tidak jelas
Tidak ada pembinaan dari .............
Lainnya ...................................
Uang transport.
Sertifikat
Piagam penghargaan.
Kesempatan studi lanjut.
Lainnya, ................................
No.
PERTANYAAN/
PERNYATAAN
34 Menurut Saya, mengikuti
kegiatan KKG/MGMP ....
JAWABAN/TANGGAPAN
Membosankan
Mengelola kelas
menunjang keberhasilan
Memberikan tugas
pembelajaran terjadi
Melakukan evaluasi
Lainnya ...................................
36 Menurut Saya, kapasitas
Tidak memadai
MGMP adalah ....
Kurang memadai
Memadai
Sangat memadai
IV. IMPLEMENTASI HASIL KKG/MGMP
37 Hasil kegiatan pertemuan
Ya
KKG/MGMP bisa
Tidak
diimplementasikan di
kelas Saya
38 Setelah menghadiri
Pengawas ( ... )
MGMP, ketika Saya
No.
PERTANYAAN/
PERNYATAAN
42 Secara umum kontribusi
keiikutsertaan guru dalam
pertemuan KKG /MGMP
terhadap pengembangan
profesional guru adalah
.... (boleh lebih dari satu
jawaban, urutkan menurut
kekerapannya)
43 Bila ada
kekurangpahaman dalam
mengimplementasikan
hasil pertemuan
KKG/MGMP biasanya
Saya bertanya kepada ....
(boleh lebih dari satu
jawaban, urutkan menurut
kekerapannya)
44 Tiga yang menurut Saya
menghambat
implementasi hasil
pertemuan KKG / MGMP
adalah .... (boleh lebih
dari satu jawaban,
urutkan menurut
kekerapannya)
JAWABAN/TANGGAPAN
Keuangan ( ... )
Pembimbingan ( ... )
Tidak ada dorongan dari Kepala Sekolah ( ... )
Kekurangpahaman guru terhadap materi pertemuan
KKG/MGMP ( .. )
Merasa kurang perlu mengimplementasikan ( ... )
Terlalu banyak tugas lainnya dari sekolah ( ... )
Lainnya, ................................. ( ... )
Perpustakaan
tersedia di KKG/MGMP
Laboratorium
adalah ....
Ruang multimedia
Lainnya, ...............................
Tidak tersedia
46 Fasilitas Teknologi
Komputer
Informasi dan
Jaringan internet.
Komunikasi (TIK) yang
Telepon.
tersedia di KKG/ MGMP
Facsimile
adalah ....
Printer
Lainnya, ...............................
Tidak tersedia
VI. MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN KKG / MGMP
47 Monitoring dan evaluasi
Selalu dilakukan
pada setiap pelaksanaan
Kadang-kadang
kegiatan KKG / MGMP
Pengawas
dilakukan oleh ....
Kepala Sekolah
Widyaiswara LPMP
Widyaiswara P4TK
..........................
49 Frekuensi kunjungan
Tidak pernah
pejabat dinas pendidikan
1-2 kali
kabupaten/kota ke KKG
3-4 kali
/MGMP tahun yang lalu
> 4 kali
adalah ....
17
No.
PERTANYAAN/
PERNYATAAN
50 Frekuensi kunjungan
pejabat LPMP/
widyaiswara LPMP ke
KKG /MGMP tahun yang
lalu adalah ....
51 Jumlah kunjungan yang
dilakukan LPMP ke
sekolah inti pada tahun
terakhir adalah ....
52 Laporan hasil kegiatan
KKG/MGMP
dilaksanakan setiap ....
JAWABAN/TANGGAPAN
Tidak pernah
1-2 kali
3-4 kali
> 4 kali
Tidak pernah
1-2 kali
3-4 kali
> 4 kali
Akhir kegiatan KKG/MGMP
Bulan
Semester
Tahun
Tidak pernah membuat laporan
Print out (hard copy)
Compact Disk (CD/soft copy).
Situs web/Internet.
Hard disk komputer.
Foto-foto kegiatan.
Lainnya, yaitu:
Depdiknas, Ditjen PMPTK
P4TK
LPMP
Dinas Pendidikan Provinsi
Dinas Pendidikan Kab/Kota
Semua Pengurus KKG/MGMP
Seluruh Anggota KKG/MGMP
Komite Sekolah
Kepala Sekolah
Dewan Pendidikan
Lainnya, .................................
Depdiknas, Ditjen PMPTK
P4TK
LPMP
Dinas Pendidikan Provinsi
Dinas Pendidikan Kab/Kota
Semua Pengurus KKG/MGMP
Seluruh Anggota KKG/MGMP
Komite Sekolah
Kepala Sekolah
Dewan Pendidikan
Lainnya, .................................
LAMPIRAN 2
Instrumen
Ketua KKG/MGMP
A. IDENTITAS RESPONDEN:
1.
2.
Nama Responden
Alamat Sekolah
3.
Nama
KKG/MGMP
Alamat
KKG/MGMP
4.
5.
: ..
: .....
..............................
..............................
Kode Pos .
No.Tlp Fax ..
E-mail ....
: KKG ...........................................
MGMP ..........................................
: .....
.. Kode Pos ......
No.Tlp Fax ..
E-mail ....
Kedudukan
KKG/MGMP
a) Kecamatan
: .....
b) Kabupaten/Kota : ......................
c) Provinsi
: ......................
19
B. INSTRUMEN:
Petunjuk:
1. Berilah tanda () pada kotak di depan jawaban sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu/Saudara,
atau isilah titik-titik yang disediakan.
2. Pilihlah salah satu jawaban/pernyataan yang sesuai dengan keanggotaan Bapak/Ibu/Saudara.
3. Bapak/Ibu/Saudara dimungkinkan untuk memberikan jawaban lebih dari 1 (satu) apabila
diperlukan.
No.
PERTANYAAN /
JAWABAN / TANGGAPAN
PERNYATAAN
I. MANAJEMEN KKG / MGMP
1 Pembentukan
........
2 Jumlah sekolah yang
> 10 sekolah
menjadi anggota
8 10 sekolah
KKG/MGMP adalah .....
5 7 sekolah
2 4 sekolah
........
3 Susunan Pengurus
Dewan Penasehat
KKG/MGMP terdiri dari
Dewan Pengarah
....
Ketua
Wakil Ketua
Sekretaris
Wakil Sekretaris
Bendahara
Wakil Bendahara
Anggota
............................
4 Proses pemilihan pengurus
Guru mencalonkan diri dan dipilih guru peserta
KKG/MGMP adalah ....
KKG/MGMP.
Lainnya, ...............................
5
Ada
Tidak ada
1-2 kali
3-4 kali
5-6 kal
> 7 kali
Siapakah yang
memfasilitasi/ narasumber
pertemuan khusus untuk
pengurus KKG/MGMP ....
Guru Inti
Pemandu
Pengawas
Widyaiswara
Tutor
Kepala Sekolah
Pejabat Dinas Kab/kota
Lainnya, ................................
20
No.
PERTANYAAN /
PERNYATAAN
8 Jumlah guru peserta
KKG/MGMP adalah
9 Rata-rata jumlah guru
yang diutus per sekolah ke
setiap pertemuan
KKG/MGMP adalah ....
10 Bagaimana Saudara
mengelola kegiatan
pertemuan KKG/MGMP?
JAWABAN / TANGGAPAN
..................... orang
..................... orang
< 5 juta
5-10 juta
10-15 juta
> 15 juta ( ........................... )
< 5 juta
5-10 juta
10-15 juta
> 15 juta ( .......................... )
Pemerintah pusat/LPMP
Dinas Pend. Provinsi
Dinas Pend. Kab/Kota
Sekolah.
Masyarakat/ dunia usaha/ industri
Komite Sekolah.
Dewan Pendidikan.
Lainnya, ..............................
11 Kepemilikan rekening
pada KKG /MGMP di
daerah Saya adalah ....
21
No.
PERTANYAAN /
PERNYATAAN
18. Tiga hal yang paling
diperlukan untuk
menjadikan kegiatan
KKG/MGMP lebih efektif
adalah ....
JAWABAN / TANGGAPAN
Dana mencukupi
Bimbingan intensif
Regulasi sistem
Silabus KKG/MGMP
Lainnya ...................................
II. PELAKSANAAN KEGIATAN KKG / MGMP
19 Kegiatan pertemuan
.........................................
20 Narasumber yang
Guru Inti
digunakan dalam
Tutor
pertemuan KKG/MGMP
Pemandu
adalah ....
Pengawas
Kepala sekolah
Dosen.
Lainnya...................................
21 Tempat pelaksanaan
Sekolah inti
kegiatan KKG/MGMP
Gedung pertemuan.
Lainnya, .................................
22 Hari yang biasa digunakan
Senin
Selasa
untuk pelaksanaan
Rabu
Kamis
KKG/MGMP adalah ....
Jumat
Sabtu
Minggu / Libur
23 Kegiatan KKG/MGMP
Maret
Juli
pada semester ini dimulai
April
Agustus
pada bulan .....
Mei
Sepetember
Juni
Lainnya
24 Jarak tempuh dengan
< 30 menit
menggunakan kendaraan
31 60 menit
umum dari sekolah terjauh
61 120 menit
ke tempat kegiatan
1 guru
guru yang dikirim oleh
2 3 guru
setiap sekolah anggota
4 5 guru
adalah ...
21 - 30guru
adalah ....
31 40guru
Tidak wajib/sukarela
Lainnya, ................................
22
No.
PERTANYAAN /
PERNYATAAN
28 Cara guru untuk ikut
dalam kegiatan
KKG/MGMP adalah ....
JAWABAN / TANGGAPAN
35 Yang
menyusun/merancang
program kerja
KKG/MGMP adalah ....
37 Kegiatan yang
dilaksanakan dalam
kegiatan KKG/MGMP
pada umumnya bertujuan
untuk meningkatkan ....
23
No.
PERTANYAAN /
PERNYATAAN
38 Bentuk kegiatan yang
sering dilaksanakan dalam
kegiatan KKG/MGMP
adalah .... (Beri nomor
mulai dari yang paling
sering dilakukan pada
tanda (...))
39 Menurut pengamatan
setahun terakhir ini,
program yang sangat
diperlukan untuk
pengembangan diri guru
adalah .... (Beri nomor
peringkat dimulai dari
yang paling diperlukan
pada tanda (...)
.
40 Relevansi topik yang
dibahas dengan kebutuhan
guru adalah ....
42 Di KKG/MGMP Saya,
berkaitan dengan
pencapaian kompetensi
.....
43 Di KKG/MGMP Saya,
kompetensi .....
24
JAWABAN / TANGGAPAN
Diskusi (...)
Diklat (...)
Lokakarya (...)
Seminar (...)
Ceramah (...)
Rapat kerja (...)
Lainnya, ............................ (...)
Penyusunan KTSP dan Silabus (...)
Penyusunan bahan ajar (...)
Penyusunan perangkat penilaian (...)
Pembahasan Penelitian Tindakan Kelas (...)
Analisis Materi Sukar (...)
Analisis Butir Soal (...)
Pelatihan TIK (...)
Pelatihan Bahasa Inggris (...)
Penulisan Karya Tulis Ilmiah (...)
.....
Sangat relevan
Relevan
Cukup relevan
Tidak relevan
Sangat relevan
Relevan
Cukup relevan
Tidak relevan
Pedagogis
Kepribadian
Sosial
Profesional
Pedagogis dan Profesional
.....
Pedagogis
Kepribadian
Sosial
Profesional
Pedagogis dan Profesional
.....
Pengawas Sekolah
Salah satu Kepala Sekolah dari anggota KKG/MGMP
Guru yang dijadikan Instruktur
Widyaiswara P4TK
Widyaiswara LPMP
Dosen perguruan tinggi
Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi
Pejabat Dinas Pendidikan Kab / Kota
Pejabat Pusat
.....
Pengawas Sekolah
Salah satu Kepala Sekolah dari anggota KKG/MGMP
Guru yang dijadikan Instruktur
Widyaiswara P4TK
Widyaiswara LPMP
Dosen perguruan tinggi
Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi
Pejabat Dinas Pendidikan Kab/ Kota
Pejabat Pusat
.....
No.
PERTANYAAN /
PERNYATAAN
46 Kendala utama pada
kegiatan KKG/MGMP
JAWABAN / TANGGAPAN
Lainnya
47 Penghargaan yang guru
Uang transport.
guru terima atas
Sertifikat
partisipasi dalam kegiatan
Piagam penghargaan.
KKG/MGMP adalah ....
Lainnya, ................................
48 Tiga hal yang paling
Dana mencukupi
diperlukan untuk
Bimbingan intensif
KKG/MGMP lebih efektif
Regulasi sistem
adalah ....
Silabus KKG/MGMP
Lainnya, ..........................
49 Apakah kegiatan
Sangat bermanfaat
KKG/MGMP bermanfaat
Bermanfaat
untuk meningkatkan
Cukup Bermanfaat
profesionalitas guru?
Tidak bermanfaat
Mengelola kelas
menunjang keberhasilan
Memberikan tugas
pembelajaran dalam hal
Melakukan evaluasi
Lainnya, ..................................
51 Menurut Saya, kapasitas
Kurang memadai
Memadai
Sangat memadai
III. IMPLEMENTASI HASIL KKG/MGMP
52 Hasil kegiatan pertemuan
Ya
KKG/MGMP bisa
Tidak
diimplementasikan di
kelas Saya
53 Setelah menghadiri
No.
55
56
57
58
59
PERTANYAAN /
PERNYATAAN
Menurut Saya, manfaat
hasil pertemuan KKG
/MGMP untuk menunjang
keberhasilan pembelajaran
adalah dalam hal ... (boleh
lebih dari satu jawaban,
urutkan menurut
kekerapannya)
Secara umum kontribusi
keiikutsertaan guru dalam
pertemuan KKG / MGMP
terhadap suasana
pembelajaran di kelas
adalah .... (boleh lebih dari
satu jawaban, urutkan
menurut kekerapannya)
Secara umum kontribusi
keiikutsertaan guru dalam
pertemuan KKG /MGMP
terhadap pengembangan
profesional guru adalah ....
(boleh lebih dari satu
jawaban, urutkan menurut
kekerapannya)
Bila ada
kekurangpahaman dalam
mengimplementasikan
hasil pertemuan
KKG/MGMP biasanya
guru bertanya kepada ....
(boleh lebih dari satu
jawaban, urutkan menurut
kekerapannya)
Tiga yang menurut guruguru menghambat
implementasi hasil
pertemuan KKG / MGMP
adalah .... (boleh lebih
dari satu jawaban,
urutkan menurut
kekerapannya)
JAWABAN / TANGGAPAN
Keuangan ( ... )
Pembimbingan ( ... )
Pedoman
Dinas Pendidikan
Kebijakan
Kabupaten/Kota?
Sarana/prasana
Narasumber/pakar.
Pendampingan/bimbingan.
Lainnya, ...................................
61 Bentuk dukungan apa saja
Dana
yang biasa diterima dari
Pedoman KKG/MGMP
LPMP?
Kebijakan
Sarana/prasana
Narasumber/pakar.
Pendampingan/bimbingan.
Lainnya, ...................................
26
No.
PERTANYAAN /
PERNYATAAN
62 Sumber belajar yang
tersedia di KKG/MGMP
JAWABAN / TANGGAPAN
Perpustakaan
Laboratorium IPA
Ruang Multimedia
Lainnya, ............................
Tidak tersedia
63 Fasilitas TIK yang
Jaringan Internet
tersedia di KKG/MGMP
Komputer.
Telepon.
Printer
Lainnya, ..................................
Tidak tersedia
V. MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN KKG/MGMP
64 Apakah ada monitoring
Selalu ada
dan evaluasi (monev) pada
Kadang-kadang
setiap pelaksanaan
Tidak pernah
kegiatan KKG/MGMP?
65 Jika jawaban saudara atas
Pengawas
pertanyaan nomor 1 adalah
Kepala Sekolah
ada atau kadang
Tutor/guru Inti/Pemandu
kadang, siapakah petugas
Pejabat Dinas Pendidikan Kab/ Kota
monev tersebut?
Widyaiswara
66 Berapa kali frekuensi
Tidak pernah
kunjungan pejabat dinas
1-2 kali
pendidikan kabupaten/kota
3-4 kali
ke KKG/MGMP tahun
> 4 kali
yang lalu?
67 Berapa kali frekuensi
Tidak pernah
kunjungan pejabat
1-2 kali
LPMP/widyaiswara
3-4 kali
LPMP ke KKG/MGMP
> 4 kali
tahun yang lalu?
68 Jumlah kunjungan yang
Tidak pernah
dilakukan LPMP ke
1-2 kali
sekolah inti pada tahun
3-4 kali
terakhir
> 4 kali
69 Laporan hasil kegiatan
Bulan
dilaksanakan setiap ....
Semester
Tahun
Situs web/Internet.
bentuk ....
Foto-foto kegiatan.
Lainnya, yaitu:
71 Laporan hasil kegiatan
LPMP
Dewan Pendidikan
Komite Sekolah
Kepala Sekolah
Lainnya, .................................
27
No.
PERTANYAAN /
PERNYATAAN
72 Laporan keuangan
dikirimkan kepada ...
JAWABAN / TANGGAPAN
28
LAMPIRAN 3
Instrumen
Ketua KKG/MGMP
29
I.
IDENTITAS UMUM
1.
2.
3.
4.
5.
6.
II.
Identitas
Jabatan Responden
Nama Unit
Kerja/Bagian
Alamat Lengkap Dinas
Pendidikan
Kabupaten/Kota
Telpon / Fax
Jawaban
E-mail/ Website
Provinsi
Kabupaten/Kota
INSTRUMEN
A. PENDATAAN KKG/MGMP
1.
Mohon diisi jumlah KKG/MGMP yang ada di wilayah Saudara dari tahun 2007 s.d. 2009
sesuai tabel di bawah ini
30
Kelompok Kerja
31
3 MGMP Matematika
2 MGMP IPS
1 MGMP IPA
JUMLAH
4 KKG .
3 KKG Penjasorkes
No.
Tahun 2008
Kategori Lokasi
B
C
Tahun 2009
Kategori Lokasi
B
Tahun 2007
Kategori Lokasi
B
Kelompok Kerja
32
JUMLA H
13 MGMP
12 MGMP ..
10 MGMP ..
9 MG BK
8 MGMP Penjasorkes
7 MGMP PKn
6 MGMP Kesenian
No.
Tahun 2008
Kategori Lokasi
B
C
Tahun 2009
Kategori Lokasi
B
Tahun 2007
Kategori Lokasi
B
2.
3.
4.
5.
6.
Jawaban / Tanggapan
Menyediakan dana
Menyediakan bimbingan per semester (setahun 2 x)
Membuat pedoman/acuan teknis terkait
Memfasilitasi penyediaan tenaga ahli dari .
Melakukan supervisi/monev ke KKG/MGMP setiap tahun.
Lainnya, yaitu .............................*)
Data dan arsip yang terkait Ada,sangat lengkap beserta data/arsip penunjangnya, dan
KKG/MGMP di Dinas
mutakhir
Pendidikan Kab/Kota
Ada dan lengkap, namun tidak mutakhir
Ada, kurang lengkap, tapi mutakhir
Ada, tidak lengkap, dan tidak mutakhir
Tidak ada sama sekali
Catatan: jika memiliki bukti-bukti harus dilampirkan.
Jenis data/arsip
KKG/MGMP yang ada di
Dinas Pendidikan Kab/Kota
**)
Struktur organisasi
Profil KKG/MGMP
Keanggotaan KKG/MGMP
Rencana kegiatan
Laporan kegiatan tahunan setiap KKG/MGMP
Hasil kegiatan setiap KKG/MGMP
Laporan dan hasil sebagian KKG/MGMP
Laporan keuangan
Lainnya, yaitu ........................... *)
Pertanyaan / Pernyataan
9. Kegiatan yang
menggunakan
data/infomasi sebagai
dasar atau acuannya adalah
.... **)
Jawaban / Tanggapan
Perencanaan program KKG-MGMP
Monitoring KKG-MGMP
Koordinasi pelatihan guru
Pembuatan laporan pelatihan guru
Lainnya, yaitu .............................. *)
Tidak ada kegiatan yang memanfaatkan data tersebut
Jawaban/Tanggapan
Perpustakaan
Laboratorium IPA
Ruang multimedia
Lainnya, ....................................
Tidak pernah
Komputer
Jaringan internet.
Telepon.
Facsimile
Printer
Lainnya, ....................................
Tidak ada
12. Apakah instansi Saudara Ada, meliputi akademik, manajemen dan administrasi
mengembangkan
Ada, terbatas pada akademik dan manajemen
program-program
Ada, terbatas pada akademik dan administrasi
pembinaan KKG/MGMP? Ada, terbatas pada manajemen dan administrasi
Ada, terbatas pada akademik
Ada, terbatas pada manajemen
Ada, terbatas pada administratif
Tidak ada sama sekali
13. Jika instansi Saudara
Dikembangkan berdasarkan analisis kebutuhan
memiliki program
Dikembangkan tanpa analisis kebutuhan
pembinaan KKG/MGMP, Hanya mengadopsi program yang dikembangkan oleh
program tersebut ....
lembaga lain
Tidak ada sama sekali
14. Jika instansi Saudara
Pelatihan pembina KKG/MGMP bagi kepala
(Dinas Pendidikan
sekolah/pengawas/pejabat dinas pendidikan
Kabupaten/Kota) memiliki Pelatihan pembina KKG/MGMP bagi widyaiswara/instruktur
program pembinaan
LPMP
KKG/MGMP program
Pelatihan bagi pelatih (TOT) bagi anggota KKG/MGMP.
tersebut berbentuk ....
Pembimbingan KKG-MGMP
Monitoring dan evaluasi KKG-MGMP
Pemberdayaan KKG-MGMP sebagai tempat diskusi guru
melalui workshop
Pengembangan profesionalitas guru melalui kegiatan KKGMGMP seperti forum ilmiah atau seminar
Program lain, ...............................*)
Belum ada / tidak ada program KKG-MGMP sama sekali
15. Acuan atau orientasi
tentang KKG-MGMP di
Dinas Pendidikan
Kabupaten / Kota
membahas tentang .... **)
34
Pertanyaan / Pernyataan
16. Komponen program
KKG-MGMP yang
didukung oleh alokasi
dana di Dinas Pendidikan
Kab/Kota adalah .... **)
Jawaban/Tanggapan
Pengadaan nara sumber
Monitoring dan evaluasi
Pembimbingan/Pembinaan
Bahan pelatihan
Alat Tulis Kantor (ATK)
Transport peserta
Konsumsi
Bahan untuk mendukung PBM sebagai penerapan dari hasil
KKG-MGMP
Lainnya yaitu .............................. *)
Belum ada/tidak ada alokasi dana untuk KKG-MGMP
Tidak ada
Kurang dari 10 juta
10 25 juta
Lebih dari 25 juta
Lainnya, yaitu ........................... *)
Tidak tahu
Kurang dari 4 juta
4 8 juta
Lebih dari 8 juta
Lainnya, yaitu ............................ *)
Tidak tahu
Menyediakan pembimbingan
Pembinaan program
Memfasilitasi hubungan dengan institusi lain
Monitoring dan evaluasi
Memberikan dana yang cukup
Menyediakan fasilitas pembelajaran
Lainnya, .............................. *)
20. Pembinaan/
Dilaksanakan terprogram
pembimbingan/
Dilaksanakan sewaktu-waktu
penyediaan nara sumber
Direncanakan namun pelaksanaan tidak optimal
untuk KKG-MGMP oleh Direncanakan namun tidak dilaksanakan karena tidak ada
Dinas Pendidikan
yang punya keahlian
Kab/Kota ....
Direncanakan namun tidak dilakukan karena tidak ada
kegiatan KKG-MGMP
Lainnya, yaitu ............................. *)
Tidak ada kegiatan tersebut
21. Apakah instansi Saudara Ada, dan dilaksanakan secara rutin setiap tahun
mengembangkan program Ada, tetapi tidak dilaksanakan secara rutin setiap tahun
supervisi/ ME terhadap
Tidak ada sama sekali
kegiatan KKG/MGMP?
19. Menurut Saudara,
kegiatan yang harus
dilakukan untuk
meningkatkan pelaksanaan
program KKG dan MGMP
adalah .**)
Pertanyaan / Pernyataan
24. Jika instansi Saudara
menyelenggarakan ME,
apakah hasilnya
disosialisasikan?
Jawaban/Tanggapan
Ya, melalui workshop pada tahun yang sama
Ya, melalui workshop pada tahun berikutnya
Ya, diterbitkan melalui buletin
Ya, melalui workshop dan buletin
Tidak sama sekali
25. Apakah instansi Saudara Ya, berdasarkan lokasi
menggunakan kategorisasi Ya, berdasarkan aktifitas
dalam pembinaan
Ya, berdasarkan lokasi dan aktifitas
KKG/MGMP?
Tidak menggunakan kategorisasi, semua sama saja
Catatan: jika menggunakan kategorisasi datanya harus
dilampirkan.
26. Monitoring dan evaluasi
KKG-MGMP yang
dikoordinasikan Dinas
Pendidikan
Kabupaten/Kota ....
31. Frekuensi
pembimbingan/ supervisi/
monitoring KKG-MGMP
per tahun oleh Dinas
Pendidikan Kabupaten
/Kota adalah .
32. Apakah di instansi
Saudara memiliki fasilitas
sekretariat KKG/MGMP?
36
37
Jawaban/Tanggapan
Selalu, setiap tahun
Kadang-kadang
Tidak pernah
Tahun 2007:
Tahun 2007:
Tahun 2008:
Tahun 2008:
........... KKG
........... MGMP
............KKG
........... MGMP
Pertanyaan / Pernyataan
43. Bimbingan yang
diberikan Dinas
Pendidikan Provinsi
kepada KKG dan MGMP
dalam pembuatan
proposal
44. Pihak yang menyeleksi
administrasi proposal
Block Grant
KKG/MGMP adalah
....**)
Jawaban/Tanggapan
Dikoordinasikan LPMP
Staf Dinas Provinsi
Melimpahkan tugas pembimbingan kepada Dinas
Kabupaten/Kota
Dilakukan pengawas
Lainnya, *)
Tidak ada pembimbingan pembuatan proposal block grant
LPMP
Dinas Pendidikan Provinsi
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
Unsur Perguruan Tinggi
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
Konsultan yang ditunjuk khusus
Lainnya, yaitu*)
LPMP
Dinas Pendidikan Provinsi
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
Unsur Perguruan Tinggi
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
Konsultan yang ditunjuk khusus
Lainnya, yaitu*)
100%
76 99%
51 75%
25 50 %
Kurang dari 25%
Tidak ada data
Kurang dari 10 juta per KKG/MGMP
10 12 juta
13 - 15 juta
Lainnya, *)
Tidak ada data
38
Pertanyaan / Pernyataan
52. Tiga jenis kegiatan
utama yang banyak
diusulkan oleh KKG dan
MGMP adalah .... **)
Jawaban/Tanggapan
Pengembangan kurikulum dan silabus sesuai kurikulum
berlaku
Pengembangan bahan ajar berbasis TIK
Pengembangan metode pembelajaran yang sesuai, menarik,
dan menyenangkan
Pengembangan media pembelajaran yang sesuai, menarik,
dan menyenangkan
Pembuatan alat peraga pembelajaran yang bermutu
Penelitian dan pengembangan (PTK)
Pengembangan profesi dan karier guru
Penulisan karya ilmiah
Lainnya, .....................................*)
53. Tiga permasalahan utama Penyusunan proposal
yang banyak dihadapi
Pelaksanaan kegiatan
oleh KKG dan MGMP
Mencari pembimbing yang sesuai
dalam program Block
Menggunakan hasil kegiatan dalam kelas
Grant adalah . **)
Membuat laporan
Lainnya, ..............................*)
54. Manfaat pemberian
Terbentuk kerja sama antarsekolah
Block Grant adalah .
Menumbuhkan kesadaran guru untuk berbagi pengalaman/
**)
informasi
Memberi peluang untuk meningkatkan kompetensi guru
Lainnya Lainnya, .......................*)
39
Jawaban/Tanggapan
Akhir kegiatan KKG/MGMP
Bulan
Semester
Tahun
Tidak pernah membuat laporan
Print out (hard copy)
Compact Disk (CD/soft copy).
Situs web/Internet.
Hard disk komputer.
Foto-foto kegiatan.
Lainnya, yaitu:
Ya, Selalu
Kadang-kadang
Tidak pernah
Depdiknas, Ditjen PMPTK
P4TK
LPMP
Dinas Pendidikan Provinsi
Dewan Pendidikan
Lainnya, .................................
Jawaban/Tanggapan
........................................., .....
Responden,
.................................................
40
LAMPIRAN 4
Instrumen
Kepala LPMP
Nama Responden
Jabatan
Alamat
:
:
:
:
:
:
........................................................................
........................................................................
........................................................................
Kode Pos
No. Telp/Fax: .................................................
E-mail: ...........................................................
B. PETUNJUK:
1) Berilah tanda silang (X) pada kotak yang disediakan sesuai dengan jawaban Bapak/Ibu/Saudara
atau isilah titik-titik yang disediakan.
2) Pilihan jawaban boleh lebih dari satu pilihan.
No.
1.
4
5
Pertanyaan / Pernyataan
Berapa jumlah KKG dan
MGMP yang terdata di
provinsi dan di
kabupaten/kota Saudara?
41
Jawaban / Tanggapan
I. MANAJEMEN
Jumlah tingkat provinsi:
KKG .....................................
MGMP ..................................
Jumlah di masing-masing kabupaten:
KKG kabupaten A: ........................
MGMP kabupaten A: ....................
dst...................................................
%
%
Tahun
Kegiatannya apa saja..
Tahun .
DIPA LPMP/Blockgrant dari pusat.
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
Dinas Pendidikan Propinsi.
Komite Sekolah
Dewan Pendidikan
Sekolah/Iuran sekolah anggota KKG.
< Rp. 5.000.000,Rp. 5.000.000,- s/d Rp. 10.000.000,Rp. 10.100.000,- s/d Rp. 15.000.000,Rp. 15.100.000,- s/d Rp. 20.000.000,> Rp. 20.000.000,-
.........................................................
.........................................................
Jawaban / Tanggapan
DIPA LPMP/Blockgrant dari pusat.
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
Dinas Pendidikan Provinsi.
Komite Sekolah
Dewan Pendidikan
Sekolah/Iuran sekolah anggota KKG.
< Rp. 5.000.000,Rp. 5.000.000,- s/d Rp. 10.000.000,Rp. 10.100.000,- s/d Rp. 15.000.000,Rp. 15.100.000,- s/d Rp. 20.000.000,> Rp. 20.000.000,-
12 Tanggungjawab Saudara
dalam mengelola dana
blockgrant KKG/MGMP
adalah berupa kegiatankegiatan berikut:
Kompetensi pedagogi
Kompetensi kepribadian.
Kompetensi sosial.
Kompetensi profesional.
Lainnya, yaitu: .....................................
Kompetensi pedagogis
Kompetensi kepribadian.
Kompetensi sosial.
Kompetensi profesional.
Lainnya, yaitu: .....................................
< 5 sekolah
6 10 sekolah
> 10 sekolah
< 5 sekolah
6 10 sekolah
> 10 sekolah
< 5 sekolah
6 10 sekolah
11-20 sekolah
> 20 sekolah
18 Berapa rata-rata jumlah
< 5 sekolah
sekolah yang menjadi anggota 6 10 sekolah
MGMP daerah terpencil?
11-20 sekolah
> 20 sekolah
19 Pola pembinaan KKG/MGMP Membentuk satuan tugas pembina KKG/MGMP per
yang dilakukan LPMP adalah
kabupaten/kota.
....
Memberdayakan pengawas sekolah
Kerjasama dengan perguruan tinggi setempat.
Kerjasama dengan dinas pendidikan kabupaten/kota.
Kerjasama dengan dinas pendidikan provinsi.
Lainnya, sebutkan..................
15 Berapa rata-rata jumlah
sekolah yang menjadi anggota
KKG reguler?
16 Berapa rata-rata jumlah
sekolah yang menjadi anggota
MGMP reguler?
17 Berapa rata-rata jumlah
sekolah yang menjadi anggota
KKG daerah terpencil?
42
21
22
23
24
25
26
27
28
Jawaban / Tanggapan
Widyaiswara LPMP
Pejabat Struktural LPMP
Pengawas Sekolah
Kepala Sekolah.
Dosen.
Guru Inti.
Tutor.
Instruktur
Pembina MGMP yang
Widyaiswara LPMP
ditugaskan oleh LPMP terdiri Widyaiswara P4TK.
dari .....
Pejabat Struktural LPMP
Pengawas Bidang Studi
Kepala Sekolah.
Dosen.
Guru Inti.
Tutor.
Instruktur
II. MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN
Apakah LPMP melakukan
Selalu ada
monitoring dan evaluasi
Kadang-kadang
(monev) pada setiap
Tidak pernah
pelaksanaan kegiatan KKG?
Apakah LPMP melakukan
Selalu ada
monitoring dan evaluasi
Kadang-kadang
(monev) pada setiap
Tidak pernah
pelaksanaan kegiatan MGMP?
Jika jawaban saudara atas
Pengawas
pertanyaan nomor 22 adalah Kepala Sekolah
ada atau kadang-kadang, Tutor/guru Inti/Pemandu
siapakah petugas monev
Pejabat Dinas Pendidikan Kab/ Kota
tersebut?
Widyaiswara
Jika jawaban saudara atas
Pengawas
pertanyaan nomor 25 adalah Kepala Sekolah
ada atau kadang-kadang, Tutor/guru Inti/Pemandu
siapakah petugas monev
Pejabat Dinas Pendidikan Kab/ Kota
tersebut?
Widyaiswara
Berapa kali frekuensi
Tidak pernah
kunjungan pejabat
1-2 kali
LPMP/Widyaiswara LPMP ke 3-4 kali
KKG tahun yang lalu?
> 4 kali
Berapa kali frekuensi
Tidak pernah
kunjungan pejabat
1-2 kali
LPMP/Widyaiswara ke
3-4 kali
MGMP tahun yang lalu?
> 4 kali
Laporan pelaksanaan kegiatan Depdiknas, Dirjen PMPTK
LPMP terkait dengan KKG
Dinas Pendidikan Provinsi
dan MGMP dikirimkan
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
kepada....
Ketua KKG
Ketua MGMP
Lainnya, .................................
43
29. Permasalahan apa saja yang Saudara alami dalam melaksanakan pembinaan KKG maupun
MGMP?
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
......................................
30. Langkah-langkah/upaya yang Saudara lakukan dalam mengatasi hambatan dimaksud?
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
...............................................................
31. Saran-saran/usul dalam meningkatkan pemberdayaan KKG/MGMP dalam upaya peningkatan
profesionalisme guru dan tenaga kependidikan?
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
...........................................................................
32. Bagaimana menurut pendapat Saudara peran KKG/MGMP dalam upaya peningkatan
kompetensi guru?
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
...............................................
33. Menurut pendapat Saudara kegiatan apa yang perlu dikembangkan dalam aktivitas
KKG/MGMP?
........................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................
..........................................
........................................., .....
Responden,
44