System Partisi
Partisi adalah pengaturan data pada harddisk. Atau bisa juga proses pembagian
ruang-ruang kosong pada harddisk untuk memberikan File System pada ruang
kosong yang terdapat pada harddisk, kemudian ruang kosong pada harddisk
yang telah diberi File System tersebut, digunakan untuk menyimpan berbagai
macam data dan sistem operasi.
Tujuan
Tujuan partisi hardisk untuk memisahkan antara sistem operasi pada komputer
dengan media penyimpanan data. Jadi jika suatu saat Windows/Linux mengalami
kerusakan, data-data penting masih bisa diselamatkan karena berada pada
partisi yang berbeda. Dalam keadaan tertentu partisi hardisk juga sangat
diperlukan apabila hardisk itu mengalami bad sektor. Hardisk dipartisi menjadi
dua, dengan harapan bad sektor yang ada akan terpisah pada satu partisi yang
tidak terpakai. Setiap partisi dapat dinyatakan oleh sebuah huruf dan akan
menjadi drive yang bisa diakses oleh DOS.
berkembang. Versi pengembangan dari format file system FAT dinamai sesuai
dengan jumlah bit tabel elemennya, yaitu: FAT12, FAT16 dan FAT32.
1. FAT 12
FAT12 merupakan sistem berkas yang menggunakan unit alokasi yang memiliki
batas hingga 12-bit. File System ini hanya dapat menampung maksimum hanya
212 unit alokasi saja atau sebanyak 4096 buah. FAT12 pertama kali digunakan
pada Sistem Operasi MS-DOS. Karena kapasitasnya sedikit yakni hanya 32 MB,
maka FAT12 hanya digunakan sebagai file system pada media penyimpanan
floppy disk.
2. FAT 16 Sistem file FAT16 pertama kali diperkenalkan pada era MS-DOS di
tahun 1981. Sistem file yang sudah berumur 27 tahun ini, pertama kali
dirancang untuk menangani file yang terdapat pada floppy disk.
Selanjutnya dengan beberapa perbaikan, sistem file ini mampu untuk
menangani file yang terdapat pada hard disk.
3. FAT 32 Sistem file FAT32 pertama kali diperkenalkan saat peluncuran
Windows 95 Service Pack 2. Sistem file ini merupakan pengembangan dari
FAT16 dengan perbaikan utama terletak pada peningkatan jumlah kluster
untuk setiap partisi. Dalam perjalanannya ternyata FAT32 mempunyai
banyak keunggulan lain bila dibandingkan dengan pendahulunya. Namun
FAT32 memiliki kelemahan yang tidak di miliki FAT16 yaitu terbatasnya
Operating System yang bisa mengenal FAT32. Tidak seperti FAT16 yang
bisa di kenal oleh hampir semua system operasi, namun itu bukan
masalah apabila anda menjalankan FAT32 di Windows XP karena Windows
XP tidak peduli file sistim apa yang di gunakan pada partisi.
Timestamp dapat ditampilkan dalam UTC, tidak hanya dalam local time
saja.
Kekurangan :
Tidak efisien dalam susunan file dan meminta user sering melakukan
Defrag agar mendapatkan cluster sebelumnya yangtidak terpakai
sepenuhnya.
Ukuran maksimum disk yang dapat disokong FAT16 dalam satu hard disk
adalah 2GB
Mendukung hard link serta symbolic link seperti halnya sistem berkas
dalam sistem operasi keluarga UNIX, meskipun dalam NTFS
implementasinya lebih sederhana.
Memiliki fitur untuk menampung lebih dari satu buah ruangan data dalam
sebuah berkas.
Kekurangan :
Administrator sistem dapat memilih ukuran blok yang optimal (dari 1024
sampai 4096 bytes), tergantung dari panjang file rata-rata, saat membuat
file sistem.
Journaling
Kekurangan :
Penggunaannya
File Sytem pada windows :
http://kishimeikato.blogspot.co.id/2014/10/tugas-file-system-dan-sistempartisi.html