Pendidikan Pancasila
Oleh :
NIM 155080201111001
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Oktober 2015
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas makalah ini yang berjudul Hakikat Sila-Sila Pancasila.
Makalah ini diajukan guna untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan
Pancasila. Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada
pihak-pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini, yaitu kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa melimpahkan rahmat-Nya
kepada penulis.
2. Bapak Sugeng Puji Leksono selaku dosen mata kuliah Pendidikan
Pancasila.
3. Orang tua yang selalu mendukung setiap aktivitas penulis.
4. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kekurangan-kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ....................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................. 2
1.3 Tujuan .................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 3
2.1
Pengertian Pancasila.......................................................................... 3
2.1.1
2.1.2
Kesimpulan ....................................................................................... 9
3.2
Saran .................................................................................................. 9
iii
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
Pengertian Pancasila
Secara etimologis istilah Pancasila berasal dari Sansekerta dari
India (bahasa kasta Brahmana) adapun bahasa rakyat biasa adalah bahasa
Prakerta. Menurut Muhammad Yamin, dalam bahasa sansekerta perkataan
Pancasila memilki dua macam arti secara leksikal yaitu :panca artinya
lima, syila vokal I pendek artinya batu sendi, alas, atau dasar,
syiila vokal i pendek artinya peraturan tingkah laku yang baik, yang
penting atau yang senonoh.
Mempelajari Pancasila sebagai dasar negara, ideologi, ajaran tentang
nilai -nilai budaya dan pandangan hidup bangsa Indonesia adalah kewajiban
moral seluruh warga negara Indonesia. Pancasila yang benar dan sah
(otentik) adalah yang tercantum dalam alinea keempat Pembukaan UndangUndang Dasar 1945. Hal itu ditegaskan melalui Instruksi Presiden RI No.12
Tahun 1968, tanggal 13 April 1968. Pancasila artinya lima dasar atau lima
asas yaitu nama dari dasar negara kita, Negara Republik Indonesia. Istilah
Pancasila telah dikenal sejak zaman Majapahit pada abad XIV yang
terdapat dalam buku Nagara Kertagama karangan Prapanca dan buku
Sutasoma karangan Tantular. Pancasila sebagai dasar negara Republik
Indonesia ditetapkan pada tanggal 18 Agustus 1945.Rumusan Pancasila
yang dijadikan dasar negara Indonesia seperti tercantum dalam pembukaan
UUD 1945 adalah: 1.Ketuhanan Yang Maha Esa 2. Kemanusiaan yang adil
dan beradab 3.Persatuan Indonesia 4. Kerakyatan yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan /perwakilan 5. Keadilan
sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia.
2.1.1
a. Pembukaan UUD 1945 yang berbunyi antara lain atas berkat rahmat
Allah yang maha kuasa.
b. Pasal 29 UUD 1945:
1. Negara berdasarkan atas ketuhanan yang maha Esa
2. Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk
agamanya masing-masing dan beribadah menurut agama dan
kepercayaannya.
2.1.2
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Pancasila adalah pandangan hidup bangsa dan dasar negara
Republik Indonesia. Pancasila juga merupakan sumber kejiwaan masyarakat
dan negara Republik Indonesia. Maka manusia Indonesia menjadikan
pengamalan Pancasila sebagai perjuangan utama dalam kehidupan
kemasyarakatan dan kehidupan kenegaraan. Oleh karena itu pengalamannya
harus dimulai dari setiap warga negara Indonesia, setiap penyelenggara
negara yang secara meluas akan berkembang menjadi pengalaman Pancasila
oleh setiap lembaga kenegaraan dan lembaga kemasyarakatan, baik dipusat
maupun di daerah.
3.2
Saran
Berdasarkan uraian di atas kiranya kita dapat menyadari bahwa
Pancasila merupakan falsafah negara kita republik Indonesia, maka kita
harus menjungjung tinggi dan mengamalkan sila-sila dari Pancasila
tersebut dengan setulus hati dan penuh rasa tanggung jawab.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.republika.co.id
http://raulina.blogspot.com
http://jamarisonline.blogspot.com
http://id.shvoong.com
http://citadastmikpringsewu.wordpress.com
www.empatpilarkebangsaan.web.id/pancasila-sebagai-paradigma
www.gakbasi.com/makalah-hubungan-pancasila-dengan-pembukaan-uud
1945.html
10