IDEOLOGI NEGARA
Kelompok 3
Salsabila Fadhilah
Lina Shabrina
Dea Syakilla Syafitri
Riezky Senja Pratama
Menelusuri Konsep dan Urgensi
Pancasila sebagai ideologi Negara
0
1
Konsep Pancasila Sebagai
Ideologi Negara
Istilah Ideologi berasal Dalam KBBI Ideologi
01 Dari kata idea, yang artinya 03 Didefinisikan sebagai kumpulan
gagasan,konsep,pengertian konsep bersistem yang dijadikan
dasar, cita-cita; dan logos asas pendapat yang memberikan
yang berarti ilmu. arah dan tujuan kelangsungan hidup.
Sosialisme
negara wajib
menyejahterakan seluruh
masyarakat (walfare state)
02
Urgensi Pancasila Sebagai
Ideologi Negara
Pancasila sebagai ideologi negara menghadapi berbagai
bentuk tantangan. Salah satu tantangan yang paling dominan
dewasa ini adalah globalisasi. Globalisasi merupakan era
saling keterhubungan antara masyarakat suatu bangsa dan
masyarakat bangsa yang lain sehingga masyarakat dunia
menjadi lebih terbuka. Dengan demikian, kebudayaan global
terbentuk dari pertemuan beragam kepentingan yang
mendekatkan masyarakat dunia.
Karakteristik Kebudayaan Global
➔ Berbagai bangsa dan kebudayaan menjadi lebih terbuka terhadap
pengaruh timbal balik.
➔ Pengakuan akan identitas dan keanekaragaman masyarakat dalam
berbagai kelompok dengan pluralisme etnis dan religius.
➔ Masyarakat yang memiliki ideologi dan sistem nilai yang berbeda
bekerjasama dan bersaing sehingga tidak ada satu pun ideologi yang
dominan.
➔ Kebudayaan global merupakan sesuatu yang khas secara utuh, tetapi tetap
bersifat plural dan heterogen.
➔ Nilai-nilai hak asasi manusia (HAM), kebebasan, demokrasi menjadi nilai-
nilai yang dihayati bersama, tetapi dengan interpretasi yang berbeda-beda
(Sastrapratedja, 2001: 26--27).
Fase-fase Perkembangan Globalisasi
Fase
Fase Embrio Fase Take Off Ketidakpastian
03 05
01
02 04 06
Mendahulukan
Mendahulukan kepentingan bangsa
keputusan dan negara
musyawarah
Terdapat pasang surut dinamika Pancasila dalam nilai-nilai Pancasila dalam masa
pemerintahan Presiden Soekarno karena dicampur dengan ideologi komunisme dalam
konsep Nasakom.
Pancasila sebagai ideologi dalam masa pemerintahan Presiden Soeharto diletakkan
pada kedudukan yang sangat kuat melalui TAP MPR No. II/1978 tentang
pemasayarakatan P-4. Pada masa Soeharto ini pula, ideologi
Pancasila menjadi asas tunggal bagi semua organisasi politik (Orpol) dan organisasi
masyarakat (Ormas).
Pada masa era reformasi, Pancasila sebagai ideologi negara mengalami pasang surut
ditandai beberapa hal, seperti: enggannya para penyelenggara negara mewacanakan
tentang Pancasila, bahkan berujung pada hilangnya Pancasila dari kurikulum nasional
Argumen tentang tantangan Pancasila sebagai
ideologi negara
Faktor Eksternal Faktor Internal
1. Pertarungan ideologis antara 1. Pergantian rezim yang berkuasa
negara-negara super power melahirkan kebijakan politik yang
antara Amerika Serikat dan Uni berorientasi pada kepentingan
Soviet antara 1945 sampai 1990 kelompok atau partai sehingga ideologi
2. Menguatnya isu kebudayaan Pancasila sering terabaikan
global 2. Penyalahgunaan kekuasaan (korupsi)
3. Meningkatnya kebutuhan dunia mengakibatkan rendahnya kepercayaan
sebagai akibat pertambahan masyarakat terhadap rezim yang
penduduk dan kemajuan berkuasa
teknologi
Mendeskripsikan esensi dan
uregesi Pancasila sebagai
ideologi negara
Hakikat Pancasila sebagai ideologi negara