Anda di halaman 1dari 36

Konsep Dasar

Epidemiologi Kesehatan
Lingkungan

MOH. ICHSAN SUDJARNO, M. Epid


moh_ich@yahoo.co.id
Epidemiologi :
EPI = atas
DEMOS = masyarakat
LOGOS = ilmu
Ilmu yang mempelajari ttg masyarakat

Ilmu yang mempelajari kejadian dan


penyebaran penyakit atau masalah
kesehatan serta faktor2 yang
mempengaruhinya pada sekelompok
manusia tertentu
Epidemiologi :
 Studi populasi (kejadian pada
kelompok)
 Distribusi (O,W,T) Epid.Deskriptif
 Determinant (faktor penentu/risiko)
Mempertanyakan : (5 W, 1 H) ?
 WHO
 WHAT
 WHEN
 WHERE
 WHY
 HOW
Beberapa istilah dalam epidemiologi yang
menggambarkan besar dan luasnya
kejadian :
ENDEMI:
Penyakit atau penyebab tertentu secara terus
menerus ada pada populasi manusia dalam suatu
area geografis tertentu
EPIDEMI:
Terjadinya kasus kasus dengan sifat yang sama
pada sekelompok manusia pada geografis tertentu
dengan efek yang nyata pada masyarakat tersebut
melebihi insidens normal penyakit tsb.
Konsep pendekatan epidemiologi
3 komponen yang selalu menjadi pokok bahasan
epidemiologi tentang terjadinya penyakit atau
masalah kesehatan (Host, Agent dan Environment)
Ke 3 komponen tersebut harus seimbang dan bila
terjadi gangguan keseimbangan dapat menimbulkan
terjadinya penyakit (masalah kesehatan)

HOST AGENT

ENVIRONMENT
RUANG LINGKUP
KESEHATA
N KERJA
DAN
LINGKUN

GIZI GAN
PM

GENETI
KA PTM
EPIDEMIO
LOGI

PERILA KLINI
KU S

KESEHA KEPEN
TAN DUDUK
JIWA PENGELOLA AN
AN
PELAYANAN
KESEHATAN
Data dan informasi

1. Simpul 1 ( sumber pencemar/lokasi)

2. Simpul 2 ( media lingkungan : air, tanah, udara, biota)

3. Simpul 3 ( hasil kontak/pemajanan)

4. Simpul 4 ( dampak kesehatan)


Sumber Ambient Manusia Dampak

- Alamiah
- Udara -- Komponen
- Penderita Lingkungan Akut
Penyakit - Air
Darah Subklinik
-Kendaraan -- Makanan . Kulit
Urine Sehat
- - Industri - Vektor Dll

S1 S2 S3 S4
HUBUNGAN LINGKUNGAN &
KESEHATAN

A P

L
P
A
A
P
P
L A L

L
Tujuan epidemiologi

1. Untuk menjelaskan etiologi (studi tentang


penyebab penyakit)
2. Untuk menentukan apakah data epidemiologi
konsisten dengan hipotesis dan ilmu yang
terkait
3. Memberikan dasar langkah-langkah
pengendalian dan prosedur pencegahan bagi
kelompok risiko
Perbedaan ilmu kedokteran &
Kesmas
 Ilmu kedokteran: fokus pada upaya2 untuk
mengobati dan menyembuhkan orang yang sakit
(kuratif)
 IlmuKesehatan Masyarakat: fokus pada upaya2
mencegah masyarakat menjadi sakit (preventif)
dan meningkatkan kesehatan masyarakat
(promotif)
 Epidemiologi?
Masa Pra Sejarah

 Zaman batu: berburu hewan


 Pengobatan dengan tumbuh2an, dilakukan oleh
dukun
 Percaya bahwa penyakit disebabkan oleh magic
dan roh halus
 Beradaptasi dengan lingkungan tempat hidupnya
Masa Peradaban Kuno (3000 – 1500 SM)

 Bangsa Sumeria, Mesir, dan Minoan sudah


mengenal higiene sanitasi personal
 Sudah mengenal isolasi dan karantina
 Mengkaitkan penyakit dengan arwah2 leluruh,
pengobatan dilakukan oleh pemuka agama/dukun
 Kemajuan budaya di zamannya, misal: piramid,
spinx
 Diturunkannya rasul dan nabi
Masa Yunani Kuno (400 th SM)

 Sudah dikenal personal hygiene, kebugaran tubuh,


gizi, sanitasi, dokter/tabib yg mengobati org
sakit, kesehatan kerja.
 Tokoh sentral: Hippocrates
 Kegiatan:pengobatan, observasi epidemik dan
kesehatan lingkungan
 Penghargaan: bapak ilmu kedokteran
 Hipocratesmengindentifikasi kejadian
penyakit dan faktor-faktornya dengan
cara :
 Mengamati
 Mencatat
 merefleksi
Masa Romawi Kuno (500 SM – 500 M)

 Pengadaan air bersih, MCK, sanitasi, perencanaan,


dokter, kesehatan pada pekerja dan militer

 Galen sebagai ahli epidemiologi dibelakang meja


 Pada masa tsb muncul berbagai wabah
penyakit menular, spt: lepra. Masalah lain
spt kekurangan gizi
Masa Kejayaan Kristen di Eropa (500
– 1000 M)
 Hancurnya kekuasaan Romawi, berkembangnya
ajaran Kristen
 Terjadinya penyakit akibat dosa yang diperbuat
manusia
 Pengobatan dengan do’a dan percaya pada Tuhan
 Terjadi anti science, penanggulangan penyakit
adalah tugas keagamaan
Masa Kejayaan Islam (700 – 1200 M)

 Pengembangan ilmu kesehatan, berdirinya


banyak sekolah kedokteran
 Kemajuan ilmu kedokteran, tokohnya Ibnu Sina
(Arab) & Maimonides (yahudi)
 Pendirian banyak rumah sakit di Timur Tengah
dan Eropa
 Semangat penyebaran Islam dan melakukan
perdagangan
Masa Wabah Penyakit Menular

 1300 M: wabah penyakit2: cacar, lepra,


difteri, tipus, campak, trachoma, tb,
anthrax
Teori miasma

Hipocrates : faktor manusia,


lingkungan dan penyebab penyakit
Miasma ada faktor ketiga yaitu miasma
(benda kotor dan tidak sehat)
Tidak ilmiah (tidak ada pembuktian
sebagai penyebab sakit)
Teori miasma (2)

Di Inggris Edwin Chadwick menggunakan


teori miasma untuk program kesehatan
lingkungan (edukatif)
Di Jerman Max Von Pattenkofer untuk
kesehatan lingkungan  penegakan
peraturan -sangsi
Masa Kuantifikasi KesMas

 John Grount mempublikasikan bills of mortality


(1532), kemudian tahun 1661 menemukan statistik
kedokteran
 John Grount menyelidiki hubungan kematian dengan
umur dan tempat
 Padagolongan umur 6 – 59 tahun lebih banyak meninggal
 Tempat yang kotor lebih banyak dibandingkan yang bersih
 William Farr (1865 – 1866) melakukan analisis data
dari suatu KLB untuk meramalkan epidemi penyakit
menular
Masa Kuantifikasi KesMas (2)

 Anthonyvan leeuwenhoek (1673)


menemukan mikroskop untuk melihat
sperma dan bakteri
 Stephen Hales (1733) mengukur tekanan
darah
 1801, sensus pertama di Inggris
Patologi Historis-geografis

 Patologi – mempelajari penyakit pada orang


tertentu
 Historis menyangkut riwayat penyakit dalam
waktu tertentu
 Geografis menyangkut tempat
 Perhatian tentang history sudah sejak zaman
hippocrates, sedangkan geografi medis baru
mulai pada abad XIX (GIS)
Masa Penyelidikan Lapangan

 John Snow (1849 dan 1854)


 Kematian akibat diare --. Penyediaan air minum
dari perusahaan air minum
 Sumber air dari Sungai Thames ---.tercemar limbah
 Ada sumber lain yang tidak begitu kotor
 Bakteria belum dikenal sehingga tdk dapat
membuktikan penyebab kasus.
 Melakukan analisis kematian
 Edward Jenner (1796), penemu vaksin cacar
 AdolphChatin (1852), menggunakan iodin
untuk pengobatan penyakit gondok
Masa Undang2 KesMas

 Parlemen massachusetts, peraturan kes


 Inggris dan amerika (1800), memiliki UU kes
Masa Bakteriologi (1850 – 1920)

 Jacob Henle (Jerman): peletak dasar bakteriologi


 Robert
Koch (1843 – 1910): murid Henle, berhasil
menemukan m.b. tuberculosis.
 LouisPasteur (1822- 1895): fermentasi,
pasteurisasi
Kontribusi Pasteur dan Koch

 1870an di pedesaan Eropa banyak domba meninggal


 Penyebabnya antraks
 Antraks selain menyerang domba juga menyerang manusia
 Louis Pasteur ahli kimia (1822 -1895) ahli bidang
mikrobiologi
 Kontributor bidang kedokteran dan kesmas
Kontribusi Pasteur dan Koch (2)

 Mengidentifikasipenyakit rabies dan penyakit


berbahaya yang lain
 Inisiatif dalam identifikasi penyakit antraks
 Koch (1876) antraks merupakan bakteri
berbentuk batang
 Kochdan pasteur sama-sama ingin
menghubungkan antara mikroba dengan penyakit.
Kontribusi Pasteur dan Koch (3)

 Pertanyaan
 Mengapa makluk kecil dapat membunuh domba dan manusia?
 Dalam setiap domba meninggal selalu ditemukan bakteri
antraks
 Bagaimana domba dapat kena antraks
 Bagiamana cara memusnhkan domba?
 Bagaimana penyakit tsb bertahan?
 Mengapa hanaya derah tertentu saja?
Kontribusi Pasteur dan Koch (4)

 Domba dikubur cukup dalam


 Antarks terbawa ke permukaan tanah melalui
cacing tanah
 1881 pasteur menemukan vaksin antrak
 1905 Koch memperoleh Nobel bidang mikrobiologi
Studi jantung Framingham

 1948 di Framingham, Massachusetts studi tentang


penyakit kardiovaskular.
 Tujuannya manakah dari banyak faktor risiko yang
memberikan kontribusi paling besar?
 Melibatkan 6.000 orang usia 30 -62thn
 Jangka waktu semula 20 tahun, akhirnya 30 thn
dgn subjek 5.100 pdd
Studi jantung Framingham (2)

 Populasi stabil
 Datakependudukan baik setiap tahun
diperbaiki
 Berbagai jenis pekerjaan dan industri
 Studi kohort prospektif (longitudinal)

Anda mungkin juga menyukai