Anda di halaman 1dari 19

Nama : H. Mualim, SKM.,M.

Kes
Tempat, tgl lahir : Semarang, 29 Maret 1961
Pekerjaan : POLTEKKES DEPKES BENGKULU ( 24 Th )
Jabatan : Dosen Jurusan Kesehatan Lingkungan
Alamat kantor : Jl. Indra Giri No. 03 Bengkulu
Rumah : Jl. Titiran Blok 3 No. 23 Lk. Barat Bengkulu
Tepl, 52311
HP. 08153909818
Pendidikan : APK - TS Semarang 1984
FKM - USU Medan 1995
S2 – Kesling UGM 2000
Istri : Hj. NH Noeraini, SKM, M.Kes
Anak : 1. Tiara Muslimawaty (UMJ-Farmasi)
2. Laila Nur Fajrianti (SMA – 1)
3. M. Okto Nugroho (SDIT Al-Khasanah)
4. M. Lutfi Nugroho (Belum Sekolah)
EPIDEMIOLOGI KESLING
 Prof. Umar Fahmi Achmadi (1991)
- Konsep Kesling (1980)
- Epid Kesling (1991)
- Paradigma Kesehatan Lingkungan
 Cordis (1994)
Environmental epidemiology may be defined as
the study of environmental factors that influence
the distrbution and determinant of diseases in
human poulation
Pengertian
 Epidemiologi
 Adalah suatu studi yang mempelajari
mengenai penyakit atau masalah
kesehatan pada populasi manusia
 Suatu studi kejadian/occurance yang
ada ukurannya
 Ilmu yang mempelajari penyakit-
penyakit klasik : diseases outcome
Lanjutan
 Epidemiologi kesehatan lingkungan
 Lebih mempelajari sebab-sebab potensi
bahaya yang ditimbulkan oleh komponen
fisik, kimia dan mikroba
 Adalah cabang ilmu yang mempelajari
faktor-faktor lingk. yang mempengaruhi
timbulnya (kejadian) suatu penyakit dng
cara mempelajari dan mengukur dinamika
hub. interaktif antara penddk dengan lingk.
yang memiliki potensi bahaya kes.
distribusi dan penyebarannya, serta peny.
yang ditimbulkan pada suatu waktu dan
kawasan t3 untuk pengendalian dan
pencegahan kejadian penyakit tsb, serta
mencari upaya promotif lainnya
3 Komponen besar kawasan sangat
berkaitan erat yaitu

Sosek & Sakit


Lingkungan Perilaku/ (penyakit)
Pembangunan
(sumber (Risk) budaya
Perubahan) Sehat

Risk (agent)
-Mikroba - Udara
-Kimia toksis - Air
-Fisik - Serangga
-Makanan - Manusia
Keterangan
 Potensi dampak lingkungan terhadap
kesehatan = seberapa jauh
komponen lingkungan (air, udara,
serangga, makanan, manusia)
mengandung/memiliki agents/risiko/
penyebab penyakit ?
 Management Risk menghilangkan
/mengurangi risk
Konsep/paradigma kesling

Management Kes/Non Kes


Vehicle Kuratif

Udara
Masyarakat : Sakit
Sumber Penyakit Air
.Perilaku
Makanan
.Penderita .Budaya
.Penghasil zat Serangga/ Sehat
pencemar pengerat . Gizi dll
Manusia

Simpul 1 Simpul 2 Simpul 3 Simpul 4


Penjelasan Teori Simpul
 Simpul 1 (sumber Penyakit)
• Penderita (sumber penularan peny)
 Penderita malaria (gigitan nyamuk)
 Penderitan DHF (gigitan nyamuk
Aedes agypty)
 Penderita pes (tikus)
 Penderita kolera (air tercemar)
Lanjutan……
• Penghasil zat pencemar(sumber PTM)
 Secara alamiah (gunung berapi)
 Kegiatan manusia (limbah industri,
limbah RT, KB dll)
Simpul 2
• Udara yang dihirup (Konsntrasi CO, NO,
SO, H2S dll)
• Air yang diminum (konsentrasi Hg, Fe, Mn,
bakteri, cd, As dll)
• Makanan yang dimakan (Konsentrasi
pestisida, bakteri, bahan pengawet dll)
• Serangga/pengerat (nyamuk, tikus, dll)
• Manusia (interaksi antar manusia
disekelingnya)
Simpul 3
• Faktor perilaku : life style, merokok
(CoHb dalam darah), tidak pakai APD
(Cholnestrase dalam darah)
• Faktor gizi : KKP, anemia
• Faktor budaya : adat istiadat,
kebiasaan.
Simpul 4
• Kelompok penderita akut
Jumlah relatif sedikit memiliki gejala
klinis yang jelas dan perlu tindakan
segera dan sering diklasifikasi
sebagai kecelakaan di RS misalnya
keracunan akut pest, gunung berapi
Lanjutan……
• Kelompok pendetita subklinik
Jumlah relatif banyak memiliki gejala dg
hasil pemeriksaan lab yang dihubngkan dg
penyakit di tempat kerja misalnya
keracunan pest sedang
• Kelompok penderita samar
Jumlah sangat besar, tidak menampakan
gejala secara klinik mapun pemeriksaan lab
menunjukan gejala minimal tidak jelas,
namun tiba-tiba secara umulatif
bermunculan, misalnya kelainan kongenital
Upaya Manajemen
 Simpul 1
a. Mengobati penderita
b. Mengurangi emisi KB
c. Mengganti bahan bakar
d. Minimalisasi limbah industri
 Simpul 2
a. Upaya penyehatan air
b. Upaya penyehatan makanan
Lanjutan ……….
c. Pembersihan udara
d. Pembangunan rumah sehat
e. Perbaikan sanitasidasar perumahan
 Simpul 3
a. Penyuluhan
b. Pemberian antioksidan (Vit C & E)
c. Penggunaan APD
d. Perbaikan gizi & imunisasi
e. Realokasi penduduk resti dll
Simpul 4
 Pemeriksaan dan pengobatan
penderita
 Upaya rehabilitasi bagi penderita
cacat
Faktor-Faktor mempengaruhi
masalah kesehatan lingkungan
 Faktor risiko (kependudukan,perilaku
dan kondisi lingkunga, lingkungan
biologi)
 Sumber penyakit ( mobilisasi
penduduk, teknologi dan wahana
transmisi)
 Wilayah (administrasi dan ekosistem)
 Spacial (interaksi antara lingkungan
dan ekosistem)
Lanjutan……..
 Kinetika agent (perjalanan sumber
zat pencemar hingga outcome)
ex:Pb & cacing dalam tubuh
 Biomeker (pengukuran menggunakan
specimen biologi) misalnya serologi
 Target organ (masuknya bahan
polutan dalam tubuh manusia)
ex. Pb (darah tulang dan otak)
LANGKAH-LANGKAH EPID KL
 Manajemen kasus
 Imunisasi balita
 Modifikasi lingkungan dan 3 M
 Surveilans epdemiologi
 Kemitraan lintas program & sektor,
masyarakat dan LSM

Anda mungkin juga menyukai