Anda di halaman 1dari 36

PERILAKU TERKAIT DENGAN

PENYAKIT BERBASIS
LINGKUNGAN

Oleh : Dr. Zahtamal, SKM, M.Kes


KJFD Ilmu Kesehatan Masyarakat –
Kedokteran Komunitas Fakultas Kedokteran Unri
PEKANBARU, 2018
Pengertian Perilaku

 Suatu aktivitas orgme (berjalan, beraksi,


berpakaian, dll, termasuk internal
activities; berfikir, persepsi & emosi, dll)
 Dari aspek Biologis,
 Segala sesuatu yg dikerjakan orgme baik
dapat diamati langsung/tdk lansung 
kerangka analisis
 Hasil hub. antara stimulus & respon
Perilaku Sehat

 Respon seseorang
terhadap stimulus yang
berkaitan dengan sakit dan
penyakit, sistem pelayanan
kesehatan, makanan serta
lingkungan.
Definisi …

 Lingkungan  segala sesuatu yg


berada di luar manusia.
 Ekologi  ‘oicos’ dan ‘logos’,
pengertiannya: ilmu bio-sosial yg
mempelajari hub. antara orgme
(makhluk sosial) yg terikat dlm
lingkungannya mll berbagai eko-
sistem, dimana hub. tsb bersifat
timbal-balik
Definisi Kesehatan Lingkungan

 Sanitasi  upaya yg dilakukan dlm rangka


memelihara & m derajat kes, mll kegiatan
penyehatan lingk utk mencegah peny &
/ggn kes.
 Kesehatan lingkungan (Kesling)  ilmu &
ket yg difokuskan pd usaha pengendalian
semua faktor yg ada pd ling manusia yg
diperkirakan akan menimbulkan hal2 yg
akan merugikan perkembangan fisik, kes &
kslmtan (WHO).
Faktor2 yg mempengaruhi
derajat kes individu/masy
 Hendrick L. Bloem:

Herediter/keturunan

Pelayanan Derajat K Lingkungan


Kesehatan es

Perilaku
Faktor-Faktor yang Berpengaruh
dalam Kesehatan Masyarakat
 Triangle Epidemiologi  The risk of
disease in an individual can be explained
by:
 host factors
AGENT
 agent factors
 environmental factors

DISEASE

HOST ENVIRONMENT
Factors Influencing Disease
Transmission

Agent Environment
• Weather
• Infectivity
• Housing
• Pathogenicity
• Geography
• Virulence
• Occupational setting
• Immunogenicity
• Air quality
• Antigenic stability
• Food
• Survival

• Age
• Sex
• Genotype
Host
• Behaviour
• Nutritional status
• Health status
Pencemaran Lingkungan
Pengertian :
Penambahan benda2 (partikel), gas2 asing di
luar ketentuan komposisi alamiah maupun
penambahan jenis2 komponen dlm jml yg
>>. Dlm praktek operasionalnya,
‘pencemaran lingk.’ tdk pernah ditunjukkan
scr utuh, melainkan sbg pencemaran dari
komponen2 ling hidup, ex; pencemaran air,
udara, suara/bising, tanah (UU No.
23/1997).
Sumber Pencemar

 Pencemar datang; memasuki udara,


air dan tanah dgn berbagai cara.
 Pencemar udara  kendaraan
bermotor, industri, dll. Pencemaran
air, tanah  kegiatan domestik,
industri, dan pertanian, dll.
Hub Perilaku-Lingkungan-
derajat kesehatan mayarakat

Pencemaran
Lingkungan:
Dampak:
Derajat kesehatan
Perilaku -Udara Masyarakat
(Ggn Kesehatan/
Manusia -Air Penyakit; Peny.
Berbasis lingkungan-
-Tanah Perilaku
L. Green  Kes idv/masy dipengaruhi oleh
faktor plk & faktor di luar plk. Plk itu sendiri
terbentuk dari 3 faktor:
1. Predisposisi; K, A, kepercayaan, nilai2,
sosek,dsb
2. Enabling; lingk fisik, tersedia fasilitas/sarana
kes, jarak, transportasi, dll
3. Reinforcing factor; sikap & plk petugas kes,
petugas lain sbg referensi dari plk masy.
Environtmental Health
Behavior
 Respon seseorang terhadap lingkungan sebagai
determinan kesehatan manusia. Perilaku ini
mencakup:
1. perilaku s.d air bersih, termasuk di dalamnya
komponen , manfaat, dan penggunaan air bersih
untuk kepentingan kesehatan.
2. Perilaku s.d pembuangan air kotor, yang
menyangkut segi-segi hygiene, pemeliharaan,
teknik dan penggunaannya.
3. Perilaku s.d. limbah (padat maupun cair)
termasuk; sarana pembuangan limbah yang
sehat, dampak pembuangan, dll.
4. Perilaku s.d. rumah yang sehat; ventilasi, lantai,
dsb
5. Perilaku s.d pemberantasan vektor, dsb.
Perilaku Manusia-Kulaitas
Lingkungan
Contoh Akibat:
 Pencemaran Udara: Hujan Asam, Penipisan Lubang
Ozon, Perubahan Iklim & Pemanasan Global, dll
 Pencemaran Tanah  illegal dumping, kebocoran
limbah cair industri, kecelakaan kendaraaan
pengangkut minyak, zat kimia atau limbah yg
kemudian tumpah ke permukaan tanah.
 Pencemaran air  penggunaan bahan organik,
anorganik, radioaktif & asam/basa. Contohnya;
Pestisida, deterjen, dll.
Penyakit-penyakit yang terjadi yang
berhubungan dengan lingkungan dapat
dikelompokkan sbb :

 Water borne diseases


 Air borne diseases
 Vektor borne diseases
 Food borne diseases
 Man behavior diseases
Perilaku s.d Kesling

 Hampir 70% masyarakat masih terbiasa


BABS (di antara negara2 Asean,
Indonesia tertinggal s.d jangkauan
akses penduduk air bersih dan sanitasi
 Lebih dari 94 juta penduduk
Indonesia (43% dari populasi) tidak
memiliki jamban sehat (2007)
 Hanya 2% memiliki akses pada saluran
air limbah perkotaan (2007)
 Perilaku pengelolaan sampah yg salah
 dll
Dampak
 M ↑ angka kesakitan & † akibat
sanitasi buruk  ex: diare,
ISPA, gangguan kulit, dll.
 Kerusakan lingkungan
 Kerugian ekonomi  Indonesia
kehilangan lebih dari Rp 58
triliun, atau setara dengan Rp
265.000 per orang per tahun
karena sanitasi yang buruk
(2007).
Proses terjadinya Perilaku

 Skinner
Pemunculan respon atas stimulus:
 Bentuk pasif/tertutup (respon
internal/covert behavior)  proses
berfikir, sikap, pengetahuan,
persepsi.
 Bentuk aktif/terbuka (respon
eksternal/overt behavior), 
tindakan yang nyata.
Hal-hal yg mempengaruhi Perilaku
 Faktor internal; kecerdasan,
persepsi, minat, sugesti, emosi
untuk mengolah pengaruh-pengaruh
dari luar dan motif.
 Faktor eksternal; faktor-faktor
lingkungan/di luar individu yang
bersangkutan baik lingkungan fisik
maupun non-fisik,
Faktor Determinan Perilaku
(L. Green) :
Alasan2 sesorang berperilaku (WHO)

Kepercayaan
pengetahuan
Sikap
Orang penting sbg referensi
Sumber2 daya (resourches)
Plk normal, kebiasaan & penggunaan
sumber2 di dlm suatu masy akan
menghasilkan suatu pola hidup
(kebudayaan)
Modifikasi perilaku
 Banyak pendekatan modifikasi perilaku yang
dapat diaplikasikan dalam perubahan
perilaku. Pendekatan perubahan perilaku
tersebut ada dalam bentuk:
1. Model of individual health behavior  HBM,
TTM, TRA, TPB, dll
2. Interpersonal health behavior model  SCT,
dll
3. Community and group models of health
behavior chance)  CO & CD, Difusi-inovasi,
dll
(Glanz, Rimer dan Viswanath, 2008).
Modifikasi Perilaku
 Modifikasi perilaku  proses belajar yg
ditujukan utk pe, pemeliharaan, pe(<) &
p’hilangan, perkembangan dr pl lama.
 Modifikasi pl mencakup 3 dimensi:
1. Perubahan pl  Perilaku yg tdk sesuai dgn
nilai2 kes menjadi perilaku yg sesuai/ Pl (-) ke
pl (+).
2. Pembinaan pl  pembinaan ditujukan kpd pl
masy. yg sudah sehat, agar spy
dipertahankan
3. Pengembangan perilaku  membiasakan
hidup sehat.
Tiga macam strategi utk merubah perilaku
kes individu/kelompok (WHO)

 Menggunakan kekuasaan/kekuatan 
Perubahan perilaku dipaksakan kpd sasaran
shg ia mau melaksanakan seperti yg
diharapkan, ex dgn adanya peraturan, perUU,
dll  cepat tetapi belum tentu bertahan lama.
Strategi Utk Merubah Perilaku Kes
Individu/Kelompok (WHO) (2)

 Memberikan informasi 
memberikan informasi bgm
mencapai hidup sehat, dsb.  m
pengetahuan, shg timbul
kesadaran, selanjutnya akan
berperilaku sesuai dgn pengetahuan
yg dimilikinya lama, namun
perilaku relatif langgeng.
Strategi Utk Merubah Perilaku Kes
Individu/Kelompok (WHO) (3)

 Diskusi& partisipasi 
komunikasi 2 arah,
melibatkan sasaran scr aktif
dlm membentuk perilaku yg
diharapkan  caranya
lebih lama dari ke-2,
namun perilaku langgeng.
Tahap Perubahan Perilaku s.d
Adanya stimulus/inovasi (Rogers)

 Awarness  kesadaran, mengetahui ada


stimulus (objek)
 Interest  tertarik thd stimulus/objek tsb
 Evaluation  menimbang2 baik/tdknya
stimulus/objek.
 Trial  mencoba melakukan sstu sesuai yg
dikehendaki stimulus
 Adopsi  dimana subjek telah berpl baru sesuai
dgn penget, kesadaran & sikapnya thd stimulus
Bentuk strategi perilaku
Kesling
 3M Plus
 STBM
 Pamsimas
 Pokmair
 dll

Anda mungkin juga menyukai