Anda di halaman 1dari 3

Agen Penyebab Luka

Sesuai dengan gambar pada skenario, maka dapat


diperkiran bahwa telah terjadi luka tusuk dan luka
iris/sayat pada daerah dada korban. Luka tusuk dan
luka iris/sayat menurut traumatologi forensik
termasuk dalam luka akibat kekerasan benda tajam.
Benda-benda yang dapat mengakibatkan luka
dengan sifat luka seperti ini adalah benda yang
memiliki sisi tajam, baik berupa garis maupun
runcing, yang bervariasi dari alat-alat seperti pisau,
golok, dan sebagainya hingga keping kaca, gelas,
logam, sembilu, bahkan tepi kertas atau rumput.

Lanjutan...
Contoh alat yang digunakan pada luka tusuk, yaitu:
Belati, bayonet, clurit, keris, pedang, pecahan kaca.
Benda yang berujung runcing dengan penampang bulat atau
segitiga atau segiempat seperti kikir, tanduk, dll.
Benda yang berujung tumpul seperti ruji payung, ruji sepeda,
potongan paku, dll.
Identifikasi senjata pada kasus luka tusuk, yaitu:
Panjang luka merupakan ukuran maksimal lebar senjata.
Dalam luka merupakan ukuran minimal panjang senjata.

Lanjutan...
Prakiraan penyebab kematian:
a. Luka tusuk yang mengenai jantung:
Paling sering mengenai ventrikel kanan, biasanya tidak
menimbulkan perdarahan cepat karena kontraksi otot ventrikel
yang tebal.
Kematian akan cepat terjadi apabila luka tusuk mengenai aurikula,
aorta, a. Pulmonalis, a. Koronaria, dan semua tempat pada jantung
yang meninggalkan luka besar.
b. Luka tusuk yang mengenai paru-paru:
Kematian karena hemotoraks, pneumotoraks, dan infeksi sekunder.
c. Luka tusuk yang mengenai arteri dan vena besar pada daerah dada:
Kematian karena perdarahan dalam toraks.

Anda mungkin juga menyukai