Anda di halaman 1dari 3

Agen Penyebab Luka

Berdasarkan jenis-jenis dan karakteristik luka, maka agen penyebab luka


tersebut adalah sebagai berikut :
Luka Benda Tajam
1. Luka Iris
Luka iris adalah luka akibat benda/ alat yang bermata tajam yang terjadi
dengan suatu tekanan ringan dan goresan pada permukaan tubuh. Contoh alat
yang dapa menjadi agen penyebab : pisau, pecahan kaca, pisau silet, pedang,
potongan seng, dll.1
2. Luka Tusuk
Luka akibat benda/ alat yang berujung runcing dan bermata tajam atau
tumpul yang terjadi dengan suatu tekanan tegak lurus atau serong dengan
permukaan tubuh. Contoh alat yang dapa menjadi agen penyebab : belati, bayonet,
pedang, keris, clurit, pecahan kaca, benda-benda berujung runcing dengan
penampang bulat/ persegi empat/ segitiga, misalnya kikir, tanduk, kerbau, dll.1
Pada kasus tertentu hasil pemeriksaan luka tusuk kadang-kadang dapat
membantu menentukan alat atau benda penyebab luka yaitu, bila luka tusuk
dibagian tubuh yang bentuknya stabil, misalnya dada dan ditemukan beberapa alat
yang dicurigai sebagai penyebab luka, ditemukan patahan ujung senjata penyebab
luka. Pedoman :1
a. Panjang luka adalah ukuran maksimal dari lebar senjata
b. Dalam luka adalah ukuran minimal dari panjang luka
3. Luka Bacok
Luka bacok adalah luka akibat benda atau alat yang berat dengan mata
tajam atau agak tumpul yang terjadi dengan suatu ayunan disertai tenaga agak
besar. Sebagai contoh alat-alat yang dapat menimbulkan luka bacok adalah :
pedang, clurit, kapak, baling-baling kapal.1

Luka Benda Tumpul


1. Luka Lecet
Luka lecet adalah suatu kekerasan yang mengenai lapisan atas dari
epidermis akibat kekerasan dengan benda yang mempunyai permukaan yang
kasar, sehingga epidermis menjadi tipis, Sebagian atau seluruh lapisannya hilang.
Kadang-kadang luka lecet dapat memberi petunjuk tentang jenis benda yang
menyebabkannya, misalnya luka tersebut berbentuk ban mobil. Contoh penyebab
luka lecet :1
a. Karena persentuhan dengan benda runcing seperti kuku, duri.
b. Karena persentuhan dengan benda kasar seperti terseret di jalan
beraspal.
c. Karena tali tampar yaitu pada leher orang gantung diri, diikat dengan
tali tampar.
d. Karena persentuhan dengan benda yang meninggalkan bekas seperti
ban mobil.
2. Luka Memar
Yang mengalami kerusakan adalah jaringan subkutan sehingga pembuluh-
pembuluh darah (kapiler) rusak dan pecah sehingga darah meresap ke jaringan
sekitarnya. Bagian tubuh yang mudah mengalami memar adalah bagian yang
mempunyai jaringan lemak di bawahnya dan berkulit tipis. Contoh yang
menyebabkan luka memar adalah : pukulan tinju, tongkat, batang besi, cambuk,
rantai. Penyebab lain karena jatuh.1
3. Luka Robek
Seluruh tebal kulit mengalami kerusakan dan juga jaringan bawah kulit.
Contoh cara terjadinya luka robek :1
a. Persentuhan langsung dengan benda keras pada kulit di atas tulang
b. Persentuhan dengan arah miring dengan benda kasar
c. Persentuhan dengan benda berputar, seperti roda
d. Patah tulang yang menembus kulit di atasnya

Luka Tembak
Agen penyebab luka tembak dapat dibagi menjadi beberapa, sebagai
berikut: 1
1. Senjata Api
a. Smooth bored : Shotgun, Amunisi Shotgun, Kaliber Shotgun.
b. Rifled : Revolver, Pistol.
2. Peluru
3. Mesiu
a. Mesiu hitam : Black Powder, terdiri dari S, C, dan NO3.
b. Mesiu berasap sedikit : Smokeless Powder, terdiri dari nitroglycerine =
dinamit.
c. Knalkwik – fulminating mercury : HgC2N2O2, mudah meledak kalau
terkena gesekan atau tersentuh; digunakan untuk isi primer.

Referensi
1. Hoediyanto, A Hariadi. Buku Ajar Ilmu Kedokteran Forensik dan
Medikolegal. Ed. 8. Departemen Ilmu Kedokteran Forensik dan
Medikolegal Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Surabaya: 2012.

Anda mungkin juga menyukai