PENBAHASAN
1. Konveksitas
Asumsi ini analogi denga asumsi pada pembahasan perilaku
konsumen, yaitu bahwa kurva indeferen yang menurun dari kiri atas
ke kanan bawah. Kesediaan produsen untuk mengorbankan faktor
produksi yang satu demi menambah penggunaan faktor poduksi lain
untuk menjaga tingkat produksi pada isoquant yang sama disebut
Derajat Teknik Substitusi Faktor Produksi atau Marginal Rate of
Technical Substituation (MRTS).
2. Penurunan nilai MRTS
Produsen menganggap makin mahal faktor produksi yang
semakin langka.
3. Hukum Pertambahan Hasil yang Semakin Menurun (TheLaw of
Diminising Return)
4. Daerah Produksi yang Ekonomis (Relevance Range of Production)
Ciri-ciri isoquant:
Mempunyai kemiringan negatif
Semakin ke kanan kedudukan isoquant menunjukkan semakin tinggi
jumlah output
Isoquant tidak pernah berpotongan dengan isoquant yang lainnya
Isoquant cembung ke titik origin.
Untuk memproduksi barang tersebut ia menggunakan tenaga kerja
dan modal yang penggunaannya dapat diperlukan. Di dalam Tabel 9.2
digambarkan empat gabungan tenaga kerja dan modal yang akan
menghasilkan produksi sebanyak 1000 unit.
2.
3.
r1
r2
atau
r2
r1
=
Atau dapat dicari dengan kalkukus cara langrange model. Pada
saat kondisi diatas, maka alokasi penggunaan input mencapai optimum
untuk 2 input.
B. Meminimumkan Biaya
Untuk dapat menganalisis mengenai persoalan dalam (2) perlu
dibuat pemisalan mengenai tingkat produksi yang ingin dicapai. Misalkan
produsen ingin memproduksi sebanyak 1500 unit. Dalam gambar 9.4
keinginan ini digambarkan oleh kurva produksi sama IQ. Dapat dilihat
bahwa kurva itu dipotong atau disinggung oleh garid-garis biaya sama di
5 titik, yaitu titik A, B, Q, R, P. Titik-titik ini menggambarkan gabungangabungan tenaga kerja dan modal yang dapat digunakan untuk
menghasilkan produksi sebanyak yang diinginkan. Dari gabungangabungan tersebut, manakah yang akan memakan biaya paling murah?
Yang biayanya paling minimum adalah gabungan yang ditunjukan oleh
titik yang terletak pada garis biaya sama yang paling rendah. Titik P
adalah garis biaya sama (yang meninggung kurva produksi sma IQ) yang
paling rendah yaitu garis TC. Dengan demikian titik ini menggambarkan
gabungan tenaga kerja dan modal yang akan membutuhkan biaya yang
paling minimum untuk menghasikan 1500 unit. Faktor produksi itu terdiri
dari 9 tenaga kerja dan 8 unit modal, dan biaya yang dikeluarkan adalah
Rp 210.000