(tanpa
I-1
Sinkronisasi dan Harmonisasi Rencana Tata Ruang Kawasan Suci Pura Goa Lawah
kawasan yang berada dalam radius kesucian pura tidak boleh dibangun dan
harus bedol desa, dan hal ini akan menghambat pembangunan di Bali itu
sendiri.
Di sisi lain bila disimak arahan pengaturan zonasi Kawasan Tempat
Suci pada dasarnya tidak mengandung pengertian demikian, karena yang
tidak boleh dibangun adalah hanya kegiatan yang dianggap dapat
mennganggu nilai-nilai kesucian.
Permasalahannya adalah bangunan atau kegiatan apakah yang
mengganggu nilai kesucian, dan apabila kegiatan atau bangunan tersebut
telah berada atau dibutuhkan keberadaannya dalam radius kesucian
bagaimana bentuk pengendaliannya?. Hal ini memerlukan pemecahan
permasalahan sehingga kepentingan penyelematan alam dan budaya Bali
dapat tetap terjaga dan sisi lain peluang kesejahteraan dapat di sandingkan
secara harmonis.
Diperlukan pedoman pemanfaatan ruang Kawasan Tempat Suci
dengan mengintegrasikan arahan Bhisama, konsep tiga Zona, Catur Dresta,
dan penyesuaian dengan kondisi setempat yang disertai penyekepatan
pengendaliannya. Hal ini akan dapat dilakukan apabila dikembangkan
penyusunan zonasi khusus di Kawasan Tempat Suci tertentu.
Dalam Perda RTRWP Bali Kawasan Tempat Suci yang berstatus Pura
Sad Kahyangan telah ditetapkan sebagai Kawasan Strategis
Provinsi Bali
Winayaka/Padma
Bhuana,
mencakup:
Pura
Lempuyang
Luhur,
Sad
Pura
Andakasa, Pura Batukaru, Pura Batur, Pura Goa Lawah, Pura Luhur Uluwatu,
Pura Pucak Mangu, Pura Agung Besakih, Pura Pusering Jagat, Pura Kentel
Gumi
Pura Goa Lawah adalah salah satu Pura Sad Kahyangan di Bali yang
terletak di Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung.
LAPORAN
PENDAHULUAN
I-2
Sinkronisasi dan Harmonisasi Rencana Tata Ruang Kawasan Suci Pura Goa Lawah
Radius kesucian Pura Goa Lawah apabila dibentangkan garis radius lima
kilometer akan mencakup wilayah-wilayah berikut :
ketentuan Bhisama yang dimodifikasi menjadi tiga zona dalam RTRWP Bali.
Lingkungan
I-3
Sinkronisasi dan Harmonisasi Rencana Tata Ruang Kawasan Suci Pura Goa Lawah
pada penyempurnaan Materi Teknis dan Raperda RTR Kawasan Suci Pura
Goa Lawah untuk diajukan dalam proses persetujuan Substansi ke
Kementerian PU dan selanjutnya siap untuk diajukan dalam proses legislasi
di DPRD Provinsi Bali untuk di Perda-kan
Terkait dengan permasalahan tersebut di atas, maka Pemerintah
Provinsi Bali melalui SKPD Dinas Pekerjaan Umum akan melakukan Kegiatan
Sinkronisasi dan Harmonisasi RTR Kawasan Suci Pura Goa Lawah.
Kawasan
Suci
Pura
Goa
Lawah
yang
selanjutnya
menjadi
Tujuan
Mensinkronkan
dan
mengharmonisasikan
muatan
Substansi
RTR
Kawasan Suci Pura Goa Lawah yang telah ada dengan Dokumen RTR di
lebih luas
Mengembangkan Peraturan zonasi pada zona inti, zona penyangga dan
kawasan;
Sebagai alat pengendalian pemanfaatan ruang yang lebih tegas dan
operasional untuk menjaga konsistensi perwujudan ruang kawasan
LAPORAN
PENDAHULUAN
I-4
Sinkronisasi dan Harmonisasi Rencana Tata Ruang Kawasan Suci Pura Goa Lawah
Kabupaten
Klungkung,
Kabupaten
Karangasem,
dan
terbatas
Tersedianya pedoman pengembangan program pembangunan kawasan
Tersedianya pedoman pengendalian pemanfaatan ruang kawasan
Terakomodasinya berbagai kepentingan stakeholder secara harmonis
1.3.2.
Sasaran Khusus
Lingkup Mikro :
Seluruh wilayah Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung
Desa Gunaksa, Kecamatan Kulungkung Kabupaten Klungkung
LAPORAN
PENDAHULUAN
I-5
Sinkronisasi dan Harmonisasi Rencana Tata Ruang Kawasan Suci Pura Goa Lawah
Lingkungan
Desa
Antiga,
Desa
Padang
Bai
Kecamatan
Manggis
Kabupaten Karangasem.
1.4.2.
dan
telaah
rujukan
peraturan
perundangan,
pedoman
sektoral
lainnya
yang
berpengaruh,
sebagai
dasar
I-6
Sinkronisasi dan Harmonisasi Rencana Tata Ruang Kawasan Suci Pura Goa Lawah
Review
dan
penyesuaian
arahan
kepentingan
Kabupaten
Penyesuaian
peta
sesuai
ketentuan
yang
berlaku
untuk
lainnya
4. Tahap Konsultasi Teknis
Tahap Konsultasi teknis adalah tahap Konsultasi ke Kementerian
Pekerjaan Umum sesuai Permendagri 26 Tahun 2008 tentang Tata Cara
Penetapan Perda tentang Rencana Tata Ruang di Daerah
5. Tahap Konsultasi Publik
Kegiatan Konsultasi Publik Materi Teknis dan Raperda RTR Kawasan Suci
Pura Goa Lawah dilaksanakan di Denpasar meliputi unsur SKPD Terkait
di
Provinsi
Bali,
SKPD
terkait
Kabupaten
Klungkung,
Kabupaten
I-7
Sinkronisasi dan Harmonisasi Rencana Tata Ruang Kawasan Suci Pura Goa Lawah
Kabupaten,
Budayawan,
Assosiasi
Profesi,
Majelis
Madya
Desa
masukan-masukan
yang
dimungkinkan
untuk
dari
Sinkronisasi
dan
Harmonisasi
adalah
Penyempurnaan
terhadap Materi Teknis dan Raperda RTR Kawasan Suci Pura Goa Lawah,
menyangkut pemantapan substansi sebagai berikut :
a. Substansi Materi Teknis
b. Substansi Raperda :
Adalah Penuangan Materi Teknis dan ketentuan pengaturan lainnya
sesuai tata urut penyusunan Perda Rencana Tata Ruang sesuai
Peraturan Perundangan
7. Tahap Proses Persetujuan Substansi
LAPORAN
PENDAHULUAN
I-8
Sinkronisasi dan Harmonisasi Rencana Tata Ruang Kawasan Suci Pura Goa Lawah
1.5. KELUARAN
Keluaran Umum dari pekerjaan Penyusunan Dokumen Sinkronisasi dan
Harmonisasi RTR Kawasan Suci Pura Goa Lawah meliputi :
1. Materi Teknis Dokumen Sinkronisasi dan Harmonisasi RTR Kawasan Suci
Pura Goa Lawah dengan kelengkapan substansi sesuai ketentuan
pedoman penyusunannya.
2. Rancangan Peraturan Daerah, yang memuat tuangan Materi Teknis
kedalam rancangan peraturan dan Hasil Komparasi Sinkronisasi dan
Harmonisasi
1.6. SISTEMATIKA LAPORAN
Sistematika pembahasan laporan pendahuluan dalam Penyusunan
Dokumen Sinkronisasi dan Harmonisasi RTR Kawasan Suci Pura Goa Lawah
ini adalah :
BAB 1
PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar
RTRW
Provinsi
Bali,
RTRW
perencanaan
Klungkung
dan
RTRW
I-9
Sinkronisasi dan Harmonisasi Rencana Tata Ruang Kawasan Suci Pura Goa Lawah
BAB 5
MEKANISME KERJA
Pada bab ini diuraikan tentang rencana kerja pelaksanaan kegiatan,
organisasi
LAPORAN
PENDAHULUAN
I-10