= A/B . C . D
V
A
B
C
D
:
:
:
:
:
Contoh perhitungan
Dimisalkan jumlah anakan yang diperlukan 400.000 batang, dan diketahui viability
50 % dan persen jadi anakan diasumsikan 80% maka jumlah benih yang dibutuhkan
sebesar :
V
= A/B . C . D
V
V
= N/R . H . K . Y
:
:
:
:
:
:
perkecambahan
kedalam
= A/B
Contoh perhitungan
Dimisalkan jumlah bibit yang diperlukan 400.000 batang dan persentase hidup bibit
perkantong 870% maka :
www.indonesianforest.com - 16
= 400.000/0,8
= 320.000 batang
Dan jumlah benih yang diperlukan dapat dihitung bila diketahui presentase
kemurnian benih (R), daya kecambah benih (K), daya hidup pada masa
perkecambahan kedalam pelaksanaan (Y) dan jumlah benih per kg (H).
Bila dimisalkan unsur-unsur diatas sebagai berikut :
R
K
Y
H
=
=
=
=
60%
80%
90%
500.000 batang
= N/R . H . K . Y
= 320.000/0,6 x 0,8 x 50.000 x 0,9
= 14,81 kg
Maka untuk penggunaan rumus relatif menghasilkan jumlah kebutuhan benih yang
lebih besar dari pada pemakaian rumus kedua, untuk itu pada bab selanjutnya akan
dituangkan jumlah kebutuhan benih untuk beberapa jenis tanaman hutan yang telah
diperoleh datanya, sebagai patokan dasar dalam perhitungan jumlah kebutuhan
benih untuk perencanaan dan pelaksanaan serta persediaan benih bagi para
pengada dan pengedar benih di waktu yang akan datang.
www.indonesianforest.com - 17