Anda di halaman 1dari 2

METODE KERJA PEMASANGAN KERAMIK

Pekerjaan pemasangan keramik dilaksanakan untuk memberikan keindahan pada lantai,


dinding maupun struktur gedung lainya. Pekerjaan keramik membutuhkan metode kerja yang
tepat serta pelaksanaan yang teliti sehingga dapat di hasilkan pekerjaan dengan kualitas yang
baik.

Metode kerja pemasangan keramik adalah sebagai berikut:

1. Pada saat membeli keramik dari suplier atau toko material sebelumnya dipisahkan


dahulu keramik yang sewarna, karena meskipun dengan type keramik yang sama, jika
waktu pembakaranya berbeda akan menyebabkan perbedaan warna, hal ini akan
mempengaruhi hasil keindahan pasangan keramik.
2. Keramik mempunyai ukuran kualitas yang biasa disimbolkan dengan KW 1, KW2,
KW3. KW 1 adalah keramik dengan kualitas terbaik disusul dengan KW2 kemudian
KW3.
3. Untuk keramik jenis tertentu sebaiknya direndam dahulu sampai basah jenuh,
sehingga dalam proses pemasangan nantinya tidak menyerap air semen.
4. Menyelesaikan pekerjaan pipa yang akan ditanam didalam keramik, agar nantinya
tidak terjadi bongkar pasang.
5. Mengukur ruangan yang akan dipasang keramik
6. Membuat gambar kerja pemasangan keramik berdasarkan hasil pengukuran sehingga
dapat di tentukan lebar rencana potongan las-lasan pada pinggir ruangan ( untuk hasil
yang indah maka lebar las – lasan tidak boleh melebihi ½ lebar keramik utuh).
7. Membuat garis bantu kedataran dan ketegakan dengan benang ukur.
8. Membuat kepalaan keramik berdasarkan ukuran gambar kerja yang sudah dibuat.
9. Memasang keramik.
10. Memasang nut keramik.

metode kerja pemasangan keramik tersebut hanya salah satu cara pemasangan keramik, yang
tentunya banyak cara – cara lain yang lebih baik.

syarat pekerjaan keramik yang baik diantaranya adalah:

 Pasangan keramik tidak bergelombang


 Letak aksesoris sanitair, seperti kran , wastafel berada pada tengah nut keramik
 Lebar las – lasan atau potongan keramik pada daerah pinggir maksimal adalah ½ lebar
badan keramik utuh.
 jarak nut keramik sama, lurus , dan sejajar

 Spesi keramik terisi penuh, untuk mengujinya dapat dengan ketukan, pada keramik
dengan spesi kosong akan berbunyi nyaring.
 nut keramik dinding menyambung dengan nut keramik lantai

 perempatan nut keramik rapi

Anda mungkin juga menyukai