Oleh:
Nurhijriany Sulam
471413014
DosenPengampu:
Muh Kasim, S.T. M.T
Lup atau kaca pembesar adalah sebuah lensa cembung yang mempunyai
titik fokus yang dekat dengan lensanya. Benda yang akan diperbesar terletak
di dalam titik fokus lup itu atau jarak benda ke lensa lup tersebut lebih kecil
dibandingkan jarak titik fokus lup ke lensa lup tersebut. Di geologi, lup
digunakan untuk mengamati batuan misalnya mineral maupun fosil., lensa
pembesar yang umum dipakai adalah perbesaran 8 sampai 20
GPS
Meteran
Palu Geologi
Alat yang sangat penting saat melakukan kerja lapangan, baik untuk
sampling dan, jika perlu, untuk membuat fresh surface dari batuan
sehingga tekstur dan struktur mineral di dalamnya dapat dideskripsi
dengan baik.
Larutan HCl
Komparator
Kantong Sampel
Kamera
Peta
Buku lapangan
Prosedur Pengukuran
a. Pengukuran strike/dip (Gambar1, 2 dan 3)
- Pengukuran strike dilakukan dengan menempelkan sisi E kompas
pada bidang yang diukur dalam posisi kompas horizontal (gelembung
berada pada pusat lingkaran nivo mata sapi). Angka azimuth yang
ditunjuk oleh jarum N merupakan arah strike yang diukur (jangan
lupa menandai garis strike yang akan dipakai untuk pengukuran dip).
-
b. Pengukuran arah
-
badan.
Baca jarum Utara kompas, setelah jarum tidak bergerak. Hasil bacaan
adalah arah yang dimaksud azimuth = N 45o E.
c.
Tutup kompas dibuka kurang lebih 45o, sighting arm dibuka dan
d. Pengukuran pada bidang foliasi sama seperti pengukuran strike dan dip pada
struktur bidang.
e. Pengukuran unsur struktur geologi
diukur.
Menempel kansisi W atau E kompas pada posisi kanan
atau kiri alat bantu dengan visir kompas (sigthing arm)
penunjamannya (trend).
Cara pengukuran sudut penunjaman (plunge)
Menempelkan sisi W kompas pada sisi atas alat bantu yang