Anda di halaman 1dari 10

Sejarah American Shorthair (ASH) merupakan keturunan dari baka European Shorthair dan

British Shorthair. Sejarah & perkembangan ASH dimulai pada tahun 1620, ketika kucing
pertama tiba di benua Amerika. Kucing tersebut dibawa oleh pembela kucing dari benua
Eropah, naik kapal Mayflower, untuk membuat koloni baru di Amerika.
Kolonisasi pertama dimulai di Amerika bahagian utara. Begitu pula dengan ASH,
perkembangan pertama berasal dari daerah Amerika bahagian utara yang beriklim. ASH
beradaptasi dengan baik dan secara bertahap mengikuti perkembangan manusia hingga
menjadi banyak ke seluruh Amerika membelanya.
Pada awalnya baka ini dikenal dengan sebutan Shorthair, kemudian popular
dengan sebutan Domestic Shorthair pada tahun 60-an. Pada tahun 1966 namanya diubah
menjadi American Shorthair.
Kucing ada berbagai macam ras dan jenisnya, salah satunya adalah kucing yang berjenis
bulu pendek yang dikenal sebagai kucing American Short Hair. Mungkin masih banyak atau
beberapa orang yang belum mengetahui keberadaan kucing ini, karena kucing ini berbulu
pendek banyak orang menilai kucing ini merupakan kucing lokal. Dan begitu ditanya dengan
pemiliknya, barulah dia tau kalau kucing tersebut adalah salah satu kucing ras tapi kucing
ras yang memiliki bulu pendek.

Dari Mana Asal Kucing Ras America Short Hair ini?


Menurut sejarahnya kucing American shorthair ini bekembang di Negara Amerika. Pada
awalnya kucing ini memiliki nama shorthair saja, kemudian berkembang dan berubah
menjadi kucing America shorthair tempat dia berkembang.

Bagaimana Karakter Dan SIfat Kucing Ras Ini?


Menurut salah satu pemilik kucing American Shorthair ini yang bernama Pak Agus partner
KucingPonco yang menitipkan kucingnya disini, mengatakan kucingnya ini memiliki sifat
yang independen atau sangatlah mandiri, kemudian kucing ini merupakan kucing yang aktif
dan tidak mau diem. Intinya kucing ini sepertinya bisa dijadikan kucing peliharaan yang
membuat rumah kita menjadi ramai. Sedangkan ukurang badan kucing ini juga ada yang
memiliki badan besar dan berbadan sedang, dan yang lebih uniknya lagi kucing ini memiliki

otot dan cakar yang kuat. Dan satu hal yang unik mengenai kucing America Shorthair ini
bulunya bisa tebal pada saat musim dingin, dan jika musim panas datang maka bulunya
menjadi tipis lagi dan rontok.

Berapa Harga Jenis Kucing American Shorthair Ini?


Harga kucing ini biasanya dimulai dari harga 1.5 Juta hingga 2 Jutaan. Namun kucing jenis
ini masih cukup tergolong sulit ditemukannya. Jadi jika kamu menemukan dan mengadopsi
kucing ini, mungkin saja kamu sedang beruntung dan dijaga baik-baik kucing itu yah.

Ingin menyediakan kandang untuk kucing harus memilih


kandang yang nyaman dan layak untuk kucing-kucing
kamu agar gak kesempitan dan tidak membuat kucing
stress.
Kandang kucing ada berbagai macam jenisnya, salah satunya kandang alumunium.
Kandang ini kandang yang cukup luas untuk kucing-kucing kamu, dan tidak membuat
kucing kamu stress karena kesempitan.

Dan untuk kamu yang suka dengan kucing berbulu pendek kamu bisa memilih kucing
America shorthair ini untuk dijadikan kucing peliharaan kamu untuk menemani kamu
bermain dirumah, dan tentunya kucing ini juga berguna membuat rumah menjadi sedikit
ramai, karena kucing ini kucing yang aktif, suka bermain dan mudah beradaptasi dengan
lingkungannya. Dan kucing ini memiliki hobi berburu dan sangat aktif, jadi kucing ini kucing
cocok jika ditempatkan di dalam kandang, namun untuk sesekali seperti pada waktu
malam hari saja mungkin bisa ditempatkan di dalam kandang.

Kucing American Shorthair (ASH) dipercaya merupakan keturunan dari kucing domestik Eropa
yang dibawa ke Amerika Utara pada jaman dulu untuk mengatasai masalah hama tikus, bukan
sebagai bagian dari kucing hasil kawin silang. Menurut data Cat Fancier's Association, kucing
ini merupakan jenis kucing peliharaan paling populer ke-8 di Amerika Serikat tahun 2011.
Ras kucing ini aslinya dikenal dengan nama Domestic Shorthair, baru kemudian pada tahun
1966 namanya diganti menjadi American Shorthair. Nenek moyang kucing American Shorthair
dipercaya berasal dari Eropa dan datang ke Amerika Utara bersama dengan para koloni untuk
membantu mengatasi masalah tikus. Kemudian kucing-kucing tersebut terus berkembang dan
beradaptasi untuk dapat bertahan dengan lingkungan dan iklim yang baru. Dan pada awal abad
ke-20 sebuah program pengembangbiakan kucing ini mulai dilakukan untuk menghasilkan bibit
kucing yang lebih berkualiti
Kucing ini memiliki bentuk tubuh yang sangat atletis. Jika dibandingkan dengan saudaranya,
British Shorthair, kucing American Shorthair cenderung lebih besar, lebih bertenaga, dan lebih
ramping. Sehingga kucing ini juga dikenal sebagai "kucing pekerja".
Kucing ASH termasuk jenis kucing pedigree dengan standar yang ketat dan penampilan yang
khassesuai dengan standar yang dikeluarkan oleh banyak Cat Fanciers' Association di seluruh
dunia. Menurut CFA, kucing American Shorthair merupakan jenis kucing yang membutuhkan
sedikit perawatan. Kucing ini cenderung memiliki tingkat kesehatan yang baik, mudah
beradaptasi, penuh kasih sayang, dan juga ramah dengan orang asing.
Ukuran tubuh kucing American Shorthair jantan cenderung lebih besar dibandingkan ukuran
betinanya. Ketika sudah dewasa, sekitar umur 3 tahunan, kucing jantan memiliki berat antara
5,5 hingga 8 kg. Sedangkan yang betina beratnya sekitar 4 hingga 6 kg. Usia hidup kucing
American Shorthair bisa mencapai 15 - 20 tahun, jika perawatannya bagus.
Cara memandikan kucing

1. Air hangat/air dingin


2. Shampoo khusus kucing/shampoo obat (shampoo anti kutu, anti jamur atau anti bakteri)
3. Handuk
4. Sikat khusus kucing/sikat gigi
5. Pengering bulu (blower/hair dryer)
6. Sikat kucing
7. Bedak bayi/bedak khusus kucing
8. Cottonbuds
10. Baby oil

11. Pemotong kuku


Cara memandikan:
Bersihkan telinga kucing dengan cootonbuds dan baby oil, lakukan perlahan & jangan terlalu
dalam agar tidak mengenai gendang teinga kucing.
Potong kuku kucing, jangan terlalu pendek & cukup pada bagian bening kuku. Hal ini dilakukan
juga untuk menjaga keselamatan kita dari cakaran kucing apabila kucing berontak pada saat
dimandikan.
Periksa bagian-bagian yang sakit di seluruh tubuh. Jamur biasanya menyerang bagian dagu,
ketiak, lipatan paha, telapak kaki, ekor dan pangkal ekor. Tungau Scabies paling sering
menyerang bagian telinga luar dan ujung-ujung telingan bagian dalam. Kutu pinjal sering
menyerang bagian atas kepala, dagu, ketiak dan lipatan paha. Ingat-ingatlah bagian yang sakit
tersebut, karena harus terkena shampoo dan disikat pada saat dimandikan.
Tutup teling kucing dengan kapas kecil agar tidak kemasukan air saat dimandikan.
Mandikan kucing dengan air hangat yang sudah disiapkan. Lakukan dengan perlahan agar
kucing tidak terkejut. Siram bagian tengkuk sampai bagian ekor. Pastikan air membasahi
seluruh bulu sampai ke kulit. Pengobatan tidak akan efektif bila air dan shampoo tidak
mencapai kulit.
Ratakan shampoo ke seluruh tubuh sambil dipijat/disisir menggunakan jari. Hati-hati pada saat
memberikan shampoo pada daerah sekitar mata dan hidung (wajah). Usahakan shampoo tidak
masuk ke mata. Untuk membersihkan kaki kucing, gunakan sikat lembut & lakukan dengan
perlahan.
Setelah merata, sikat dan bersihkan bagian-bagian yang sakit dengan sikat gigi. Hati-hati bila
menyikat bagian yang luka. Pastikan shampoo berada di tubuh selama 5-7 menit agar kutu,
jamur dan bakteri penyebab penyakit mati terkena shampoo obat.
Bilas seluruh tubuh kucing dengan air hangat hingga bersih.
Keringkan kucing dengan handuk, kemudian keringkan kucing dengan blower/hair dryer sambil
disisir. Penyisiran bertujuan menghilangkan rambut yang rontok dan mempercepat pengeringan
rambut. Pastikan bulu dan seluruh tubuh kucing kering sampai ke kulit, terutama di daerah
dengan bulu tebal dan yang agak sulit seperti daerah perut, kaki belakang, daerah diantara kaki
belakang, pangkal ekor dan telapak kaki. (Pengeringan yang tidak sempurna akan menciptakan
lingkungan dan kelembaban yang cocok bagi tumbuhnya jamur.)
Setelah bulu kering dengan merata, taburi bulu dengan bedak bayi/bedak khusus kucing hingga
merata sambil disisir ulang.
Untuk diperhatikan:

Terkadang, ada kucing yang takut dengan bunyi hair dryer. Jika begitu,
jangan memaksakan mengeringkan bulu kucing dengan hair dryer.
Biarkan kucing memilih tempat dan biarkan dia

Perawatan kucing
Bukan hanya manusia saja yang membutuhkan perawatan ,,
kucing juga loohh,,
Tips Merawat kucing :
1. Anak kucing membutuhkan jumlah gizi dua kali lebih besar
dibanding kucing dewasa. Meskipun ia membutuhkan lebih
banyak nutrisi, itu bukan berarti Anda harus memberinya makan
berlebihan. Setelah 5-6 minggu, berikan makanan secara rutin 4
kali setiap hari.
2. Jangan berikan makanan anjing untuk kucing! Makanan anjing
tidak mengandung taurin, nutrisi yang dibutuhkan kucing untuk
mencegah penyakit jantung dan penglihatan kabur.
3. Setelah 8-10 bulan, Anda bisa membiasakannya untuk makan
makanan rumah seperti nasi dan susu. Kebiasaan ini harus Anda
lakukan sejak dini.
4. Tidak perlu memandikan kucing secara teratur. Ketika bulu
kucing mulai berbau, Anda dapat memandikannya dengan air
dingin. Air panas dapat merusak bulu dan menyebabkan iritasi
kulit pada kucing.
5. Sikat bulu kucing secara rutin. Hal ini dapat menghilangkan
rambut mati, kuman dan bakteri pada bulu.
6. Pergi keluar dan bermain dengannya. Kegiatan fisik membantu
pertumbuhan dan perkembangan anak kucing dengan baik.
Hewan peliharaan Anda akan tumbuh sehat dan lincah.
7. Ajarkan kebiasaan hidup sehari-hari. Anda bisa mulai

mengajarkan beberapa kebiasaan baik pada kucing seperti pergi


ke toilet, makan, dan tempat tidur.
8. Bersikap tegas pada perilaku buruknya. Anda harus bersikap
tegas pada perilaku buruk yang ia tunjukkan. Dengan begitu, ia
akan mengerti mana yang baik dan buruk.
9. Vaksinasi. Vaksinasi wajib dilakukan secara rutin untuk
menghindari virus dan penyakit. Untuk itu, segera
berkonsultasilah dengan dokter hewan.
10. Merawat kebersihan tubuhnya. Anda harus rajin mencuci gigi,
telinga, dan kuku kucing. Spot-spot ini sangat rentan terhadap
kuman dan bakteri lho. Jika dibiarkan kotor, hal ini bisa
menyebabkan infeksi dan penyakit pada kucing.
Bukan hanya manusia yang butuh perawatan khusus. Hewan
peliharaan juga membutuhkan hal yang sama. Jadi, jagalah
kebersihan kucing Anda secara rutin.
[des]http://www.merdeka.com/gaya/10-cara-merawat-kucinguntuk-pemula.html

Kandungan makanan kucing yang


sehat
Makanan yang sehat untuk hucing adalah makanan yang
mengandung :
1. Vitamin C
Yang berfungsi sebagai sintesis kolagen, yang baikuntuk
kulit kucing dan membantu pertumbuhan jaringan paling umum
dalam tubuh.

2. Vitamin A
Yang berfungsi sebagai penjernih mata pada kucing , jika
pada makanan kucing tidak terdapat vitamin A , kucing dapat
kekurangan vitamin A yang menyebabkan kucing mengidap
penyakit rabun senja, gangguan pada kulit dan juga bulu. selain
itu , kekurangan vitamin A juga dapat menghanbat pertumbuhan
kucing.
3. Asam Amino Taurin
Kucing membutuhkan protein tinggi, terutama kucing usia
muda, untuk membantu pertumbuhan.
4. Niasin dan Vitamin C
Niasin sangat penting untuk kucing. jika tidak ada niasin
pada makanan kucing, maka kucing dapat kehilangan nafsu
makan.
5. Lemak
Kucing tentu membutuhkan lemak. salah satunya adalah
lemak esensial yang berfungsi mengatur pertumbuhan kulit dan
juga sebagai pembeku darah.
6. Serat
7. Mineral

Macam-macam penyakit kucing


Nama Penyakit Yang Menjangkit Kucing
Penyakit yang sering menyerang kucing cukup beragam baik
yang disebabkan virus maupun penyebab lain dari yang ringan
sampai yang berat yang mematikan dan bisa menular kepada
manusia:
1. DISTEMPER

Radang usus merupakan penyakit menular yang disebabkan


virus parvo, tingkat kematian kucing cukup tinggi terutama kucing
muda gejala demam bisa mencapai 41-41C depresi hebat,
mencret, muntah, nyeri pada lambung dan dehidrasi
2. FLU KUCING
Penyakit pernapasan atas dan ingus jahat pada kucing penyakit
ini menular sangat cepat terutama pada anak kucing disebabkan
virus HERPES yang menginfeksi bersama virus CHLAMYDIA.
Gejala awal kucing selalu bersin, demam tinggi, suhu tubuh 41-40
derajat celcius, nafsu makan hilang dan depresi, gejala lanjutan
radang pada mata dan hidung, air liur keluar secara berlebihan
dan ingus keluar dari hidung mengental serta mulai luka selaput
hidung, vivir atau lidah. Pengobatan untuk mengurangi gejala
disebut terapi SIMTOMATIK dan memperkuat daya tahan tubuh
melalui pemberian pakan secara paksa, diberi antibiotik spectrum
luas dan membawanya ke dokter hewan
3. LEUKEMIA
Disebut juga LYMPHO-SACOMA kanker getah bening
disebabkan virus, penularannya agak lambat penyakit ini menular
dari induk ke anak saat masih dalam kandungan, gelaja leukemia
belum menunjukan hingga berumur 3 - 36 bulan sindrom yang
muncul kucing mengalami kesulitan bernapas. Kucing akan
mengalami anemia hebat akibat kekurangan oksigen. Belum ada
cara pengobatan yang efektif untuk mengatasi penyakit ini tapi
dapat dihambat dengan kemoterapi. Upaya pencegahan biasanya
memberikan gizi seimbang menjaga kesehatan mulut dan gigi
dan vaksinasi leukemia secara teratur
4. FELINE UROLOGI SYNDROM
Belum diketahui jenis penyakit dengan pasti, kucing yang
terserang penyakit ini akan mengalami gangguan urinasi
biasanya menyerang kucing jantan dalam waktu 48-72 jam akan
mengalami kematian. Faktor penyebab FUS adalah pakan

termasuk kandungan mineral air dan frekuensi makan dan


biasanya menyerang kucing umur 1-6 tahun, kastrasi dilakukan
sebelum masa puber, kelebihan berat badanm kucing kurang
beraktifitas (kucing pemalas), ras terutama ras Persia dan lebih
sering jenis kelamin jantan.
Gejala yang muncul:
a. Kucing sering merejan
b. Seing Menjilati daerah kemaluan
c. Warna urine tidak normal
d. Kurang nafsu makan, depresi, lemah, muntah, badan menjadi
dingin dan dehidrasi
5. RABIES
Disebabkan virus RHABDOVIRUS bisa menular ke seluruh
makhluk hidup berdarah panas termasuk manusia. Orang yang
terkena rabies cenderung gelisah, sulit bicara, luka bekas gigitan
terasa sangat nyeri, bengkak, dan berwarna merah
6. TOXOPLASMOSIS
Kucing yang tidak menderita toxo tidak membahayakan bagi
manusia. Salah satu penyebab terjadinya keguguran kandungan
bagi manusia, penyakit ini disebabkan protozoa toxoplasma gondi
yang berkembang, baik secara seksual di dalam epitel usus
kucing lalu menghasilkan telur dan keluar bersama kotoran,
dengan membelah diri sehingga menghasilkan telur yang disebut
tropozoit dan akan membentuk bola kecil bernama KISTA (pseuo
cyste)
Manusia yang terkena toxoplasma mempunyai gejala demam
tinggi 40-41 derajat celcius, nafsu makan kurang, tubuh lemah,
anemia dan keluar ingus dari hidung. Bisa juga depresi berat,
epilepsi, lumpuh dan hidrosephalus (pada bayi). Penyakit
toxoplasma pada kucing bisa dicegah dengan tidak memberikan
pakan mentah pada kucing dan yang tidak kalah pentingnya

jangan biarkan kotoran kucing mengendap terlalu lama dalam


tempat BABnya (harus cepat dibuang)
7. DERMATOPHYTOSIS ATAU RINGWORM
Penyakit ini bisa menyerang jenis hewan dan manusia meskipun
tidak mematikan, penyakit ini disebabkan jamur Microsporum sp
dan Tricohopyton sp menyerang seperti rambut, kulit dan kuku.
Gejalanya antara lain bercak bulat di kulit, bulu rontok setempat,
kulit berkerak dan kerusakan jaringan.
Cara penanggulangannya dimandikan 2 kali dalam seminggu
diberi larutan obat pembunuh jamur eperti lime sulfur
0,5%,Chlorexidine 0,5% atau captan 0,3%, kulit yang terkena
infeksi jamur bisa diolesi salep anti jamur yang mengandung
ketaconazole, inicronazole atau intraconazole
8. SALMONELLOSSIS
Penyakit ini sangat menular dan bisa menyerang manusia yang
menyebabkan tipus.
9. CRYPTOSPORIDIOSIS
Penyebabnya protozoa seperti penyakit malaria, disentri dan
toxoplasma. Kucing yang terserang penyakit ini menunjukkan
gejala diare hebat, demam, nafsu makan hilang dan dehidrasi
berat. Penyakit ini bisa menular pada manusia dari air seni dan
makan yang tercemar cryptosporidia. Kucing yang terkena
penyakit ini harus mendapatkan perawatan rumah sakit dan diberi
infus, penyakit ini belum ada vaksinnya.

Anda mungkin juga menyukai