Anda di halaman 1dari 37

TK3201-01 Peristiwa Perpindahan Kelas 01

Perpindahan Massa
Objek Bahasan : Campuran

minimum 2 komponen :

komponen A dan B
biner dibahas
3 komponen/ lebih A, B, C, :
multikomponen akan dibahas
bila mungkin

Campuran Konsentrasi
Pengertian konsentrasi : jumlah i/volum

konsentrasi massa i ( i =A atau B )

i : massa i per volum campuran


konsentrasi molar i ( i =A atau B )

Ci : jumlah mol I per volum campuran


Campuran biner: komponen A dan B

A dan B

atau CA dan CB

Dalam besaran massa:


A + B = 1
A + B =
Dalam besaran molar:
xA + xB = 1
CA + CB = C

Konsentrasi fraksi ( atau % )


Konsentrasi dinyatakan dalam fraksi
Sering digunakan, terutama untuk campuran biner
cukup perhitungan salah satu komponen
Fraksi massa : A dan B
Fraksi mol : xA dan xB

Hukum Fick
Menggambarkan kuantifikasi laju perpindahan

komponen dalam campuran


Laju perpindahan komponen

Berbanding lurus dengan gaya

penggeraknya/driving force beda


konsentrasi .
Berbanding terbalik dengan jarak

Untuk komponen A (sama untuk komponen B):


Fluks dinyatakan dalam besaran massa

A
A
jA
atau jA
z
z

Fluks dinyatakan dalam besaran molar

C A
Cx A
JA
atau JA
z
z

Konstanta pembanding sifat milik campuran

DAB (koefisien difusivitas)

Hukum Fick
dA
dA
jA DAB
atau jA DAB
dz
dz
dC A
dx A
JA DAB
atau JA CDAB
dz
dz
Menggambarkan laju perpindahan komponen A
dalam campuran AB secara molekular medium
diam

Pergerakan Campuran
Dalam campuran :
Komponen A bergerak dengan kecepatan
Komponen B bergerak dengan kecepatan
Kecepatan A dan B
bisa tidak sama
bisa pada arahn yang berbeda

Kecepatan campuran (medium)?


kecepatan rata-rata dari kecepatan A dan B

vB

vA

Kecepatan Medium
Kecepatan rata-rata:

Mass average velocity

Molar average velocity

Ambil satu arah perpindahan (1 dimensi):


Atas dasar acuan diam:
Kecepatan komponen : vA dan vB
Kecepatan medium : v dan v*

Kecepatan komponen i sebenarnya :


(vi v) atau (vi v*)

Pendifinisian fluks komponen A


( satu arah/arah z ):
Fluks molekular :
jA,z (fluks massa) atau JA,z (fluks molar)
Fluks atas dasar acuan diam:
nA,z (fluks massa) atau NA,z (fluks molar)
Hukum dasar (Fick) merupakan fluks molekular
sedangkan aplikasi fluks atas dasar acuan diam
?? hubungan jA atau JA dengan nA atau NA

Fluks = konsentrasi x kecepatan


[ konsentrasi jumlah
komponen/volum]
jA = A . (vA v) atau jA = A . (vA v*)

JA = CA . (vA v) atau JA = CA . (vA v*)


nA = A . vA dan NA = CA . vA

Hubungan antara jA dengan nA dan JA dengan NA


jA = nA - A.(nA + nB)

nA = jA + A.(nA + nB)
JA = NA - xA.(NA + NB)

NA = JA + xA.(NA + NB)
Penyelesaian :
harus mengetahui hubungan antara NA dan NB

Dalam bentuk 3 dimensi (ruang)

jA DABA

JA CDABx A

Aplikasi mikroskopik
Perpindahan massa komponen A adanya

distribusi konsentrasi A sepanjang ruang dimana


komponen A berpindah
Keadaan steady (tidak dipengaruhi oleh waktu)
pengaruh ruang saja ( 3 dimensi )
Koordinat ruang:
Rektangular ( x, y, z)
Silindris (r, , z)
Sperikal (r, , )

Unsteady 4 dimensi ( + dimensi waktu)

Strategi Penyelesaian
Melalui pembuatan neraca massa dalam suatu ruang
Masalah paling sederhana :
tidak dipengaruhi oleh waktu steady state
perpindahan satu arah banyak dalam praktek
medium mengalir laminer
Neraca dibuat dalam elemen ruang menghasilkan

persamaan diferensial

Penyelesaian persamaan memerlukan kondisi batas


Kondisi batas yang umum:
Konsentrasi di permukaan diketahui,
Fluks dipermukaan diketahui,
Bila terkait dengan reaksi kimia laju direaksi
dipermukaan diketahui,
Dipermukaan antar fasa konsentrasi di kedua
permukaan tidak sama

Neraca Massa
Keadaan steady

Sublimasi padatan berbentuk bola

Force Convection Mass Transfer

x
z

W
L

Perpindahan Massa antar Fasa

Anda mungkin juga menyukai