Jurnal PDF
Jurnal PDF
2)
Kontinuitas supplai energi listrik pada suatu pabrik sangat dipengaruhi oleh keandalan sistem
pendistribusiannya. Keandalan menggambarkan suatu ukuran tingkat pelayanan penyediaan tenaga
listrik dari sistem ke pelanggan. Keandalan sistem sangat dipengaruhi oleh konfigurasi sistem, alat
pengaman yang terpasang, dan sistem proteksinya.
Indeks keandalan merupakan indicator yang dinyatakan dalam besaran probabilitas. Indeks
keandaan titik beban yang biasanya digunakan meliputi laju pemutusan beban rata-rata f (pemutusan
beban/tahun), waktu keluar rata-rata r (jam/pemutusan beban) dan lama pemutusan beban rata-rata U
(jam/tahun). Indeks keandalan sistem yang banyak digunakan antara lain System Average Interruption
Frequency Index (SAIFI), System Average Interruption Duration Index (SAIDI), Momentary Average
Interruption Frequency Index (MAIFI) dan Customer Average Interruption Duration Index (CAIDI).
Berdasarkan analisa data yang telah dilakukan baik menggunakan simulasi ETAP dan
perhitungan metode RIA dan dibandingkan dengan Standard PLN 68-2 tahung 1986, bahwa nilai indeks
keandalan SAIFI dan SAIDI memiliki nilai lebih kecil dari nilai SPLN, sehingga sistem distribusi yang ada
di PT. ADM dapat dikatakan handal.
Kata Kunci :Keandalan Sistem Distribusi, ETAP, RIA.
I.
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Kontinuitas supplai energy listrik pada
suatu pabrik sangat dipengaruhi oleh keandalan
sistem
pendistribusiannya.
Keandalan
menggambarkan
suatu
ukuran
tingkat
pelayanan penyediaan tenaga listrik dari sistem
kepelanggan.
Kenadalan
sistem
sangat
dipengaruhi oleh konfigurasi sistem, alat
pengaman yang terpasang, dan sistem
proteksinya.
Indeks keandalan merupakan indicator
yang dinyatakan dalam besaran probabilitas.
Indeks keandaan titik beban yang biasanya
digunakan meliputi laju pemutusan beban ratarata f (pemutusan beban/tahun), waktu keluar
rata-rata r (jam/pemutusan beban) dan lama
pemutusan beban rata-rata U (jam/tahun).
Indeks keandalan sistem yang banyak
digunakan antara lain System Average
Interruption Frequency Index (SAIFI), System
Average Interruption Duration
Index (SAIDI), Momentary Average Interruption
Frequency Index (MAIFI) dan Customer
Average Interruption Duration Index (CAIDI).
Kapasitas energi yang terbatas maka diperlukan
3. Batasan Masalah
Untuk memudahkan analisa, maka
digunakan asumsi dan pembatasan
masalah diantaranya sebagai berikut.
1. Dalam Tugas Akhir ini, simulasi
dilakukan dengan menggunakan
software ETAP.
4. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dari penulisan Tugas
Akhir ini adalah :
1. Memperoleh nilai SAIFI, SAIDI, MAIFI
dan CAIDI dari sistem distribusi 20 KV.
2. Mengetahui nilai tingkat Keandalan
pemadaman
rata-rata
(rs)
pemadaman tahunan (Us).
dan
waktu
8. Indeks Keandalan
Indeks keandalan merupakan suatu metode
pengevaluasian parameter keandalan suatu
peralatan distribusi tenaga listrik terhadap
keandalan mutu pelayanan kepada pelanggan.
Indeks ini antara lain adalah sebagai berikut:
A. SAIFI (Sistem Average Interruption
Frequency Index)
SAIFI (System Average Interruption
Frequency Index) adalah jumlah rata-rata
kegagalan yang terjadi per pelanggan yang
dilayani per satuan waktu (umumnya
tahun). Indeks ini ditentukan dengan
membagi jumlah semua kegagalan dalam
satu tahun dengan jumlah pelanggan yang
dilayani oleh sistem tersebut.
Persamaan untuk SAIFI dapat dilihat
pada persamaan berikut ini.
dengan:
k = laju kegagalan saluran
Mk = jumlah pelanggan pada saluran k
M = total pelanggan pada sistem
dengan:
k = laju perbaikan saluran
Mk = jumlah pelanggan pada saluran k
M = total pelanggan pada sistem
dengan:
k = momentary failure rate dari komponen
(failure/year)
Mk = jumlah pelanggan pada saluran k
M = total pelanggan pada sistem
L (km)
Jumlah
Pelanggan
zona 1
0.96
zona 2
0.845
zona 3
0.33
zona 4
0.852
zona 5
zona 6
0.345
0.877
1
1
Circuit Breaker
Jumlah
Peralatan
5
Transformator
Circuit Breaker
Transformator
Circuit Breaker
Transformator
Circuit Breaker
Peralatan
Transformator
Circuit Breaker
Transformator
Circuit Breaker
Transformator
Laju
kegagalan
(fault/yr/km)
Repair
Time
(hour )
Switching
Time
(hour )
Saluranudara
0.2
0.15
CB
0.004
10
0.15
Section alizer
0.003
10
0.15
Trafodistribusi
0.005
10
0.15
Recloser
0.005
10
0.15
IV.
ANALISA DATA
1. Perhitungan
Indeks
Keandalan
Menggunakan Metode RIA
Metode RIA ini digunakan untuk
melakukan perhitungan indeks keandalan saat
terjadi gangguan, yang mana serangkaian
langkah diterapkan pada sistem distribusi ini
untuk membandingan setiap kondisi sehingga
nantinya dapat dibandingkan antara nilai-nilai
indeks keandalan pada kondisi-kondisi tertentu
yang telah diterapkan pada simulasi ETAP dan
metode RIA. Dalam metode RIA untuk
mendapatkan nilai indeks keandalan seperti
SAIDI, SAIFI, dan CAIDI harus mencari nilai dari
beberapa parameter penunjang yaitu
sebagai berikut :
1.
ITEM
Zona 1
Zona 2
Zona 3
Zona 4
SAIFI
SAIDI
CAIDI
Zona 5
0.0098
0.0295
3.0102
Zona 6
0.025
0.0751
3.004
SAIFI
0.03
0.02
0.01
0
Zona 1 Zona 2 Zona 3 Zona 4 Zona 5 Zona 6
Gambar 5 Bagan perbandingan nilai SAIFI
menggunakan perhitungan RIA
SAIDI
0.1
0.05
CAIDI
3.4
3.2
3
2.8
2.6
Zona 1 Zona 2 Zona 3 Zona 4 Zona 5 Zona 6
3. Perbandingan
Indeks
Keandalan
Menggunakan ETAP dan Metode RIA
100%
3.6
1
2
3
4
5
6
SAIFI
SAIDI
CAIDI
%Error %Error %Error
14.55% 14.03%
1.00%
43.29% 10.03%
6.05%
42.55% 30.15%
6.10%
49.38% 18.49%
3.96%
20.41%
9.15%
0.73%
19.20% 21.30%
0.28%
DAFTAR PUSTAKA