SAPTAWARA
TABEL URIP
PANCAWARA
Soma (Senin)
Umanis 5
Anggara (Selasa) 3
Paing
Buda (Rabu)
Pon
Wrespati (Kamis) 8
Wage
Sukra (Jumat)
Kliwon 8
Saniscara (Sabtu) 9
Ekawara
Dwiwara
Triwara
Caturwara
Pancawara
Sadwara
Saptawara
Nama hari
1. Luang
1. Menga
2. Pepet
1. Pasah (Dora)
2. Beteng (Waya)
3. Kajeng (Biantara) 7
1. Sri
2. Laba
3. Jaya
4. Menala
1. Umanis
1. Legi
2. Paing
2. Paing
3. Pon
3. Pon
4. Wage
4. Wage
5. Kliwon
5. Kliwon
1. Tungleh
1. Tungleh
2. Aryang
2. Aryang
3. Urukung
3. Wurukung
4. Paniron
4. Paniron
5. Was
5. Uwas
6. Maulu
6. Mawulu
1. Redite (Minggu)
1. Akad, Dite
2. Soma (Senin)
2. Senen
3. Anggara (Selasa)
3. Selasa
4. Buda (Rabu)
4. Rebo
5. Wrespati (Kamis) 8
5. Kemis
6. Sukra (Jumat)
10
Astawara
Sangawara
Dasawara
6. Jumuwah
7. Saniscara (Sabtu) 9
7. Setu (Tumpak)
1. Sri
1. Seri
2. Indra
2. Indra
3. Guru
3. Guru
4. Yama
4. Yama
5. Ludra
5. Ludra
6. Brahma
6. Brahma
7. Kala
7. Kala
8. Uma
8. Uma
1. Dangu
1. Dangu
2. Jangur
2. Jagur
3. Gigis
3. Gigis
4. Nohan
4. Nohan
5. Ogan
5. Wogan
6. Erangan
6. Kerangan
7. Urungan
7. Wurungan
8. Tulus
8. Tulus
9. Dadi
9. Dadi
1. Pandita
1. Pandita
2. Pati
2. Pati
3. Suka
10
3. Suka
4. Duka
4. Duka
5. Sri
5. Sri
6. Manuh
6. Manuh
7. Manusa
7. Manungsa
8. Raja
8. Raja
9. Dewa
9. Dewa
10. Raksasa
10. Raseksa
Element - element / komponen yang ada / digunakan pada pembuatan / penyusunan Kalender Bali, yang nantinya
akan berkombinasi satu sama yang lainnya yang nantinya akan menentukan apakah suatu hari tersebut dikatakan
sebagai hari baik ( ayu ) ataupun hari buruk ( ala ) yang biasanya digunakan pada saat akan melakukan suatu
kegiatan. Ataupun kombinasi dari element - element tersebut nantinya di pakai nengerin / menujumkan /
memprediksi watak / tabiat daripada hari kelahiran seseorang yang mendapat pengaruh dari kombinasi element element tersebut yang terbentuk pada hari tertentu, dan juga pengaruh dari pergerakan benda benda langit
( perbintangan ). Element - element penyusun Kalender bali tersebut diantaranya :
WEWARAN
Wewaran berasal dari bahasa sansekerta yaitu dari urat kata Wara / Vara, yang kemudian mendapat pengulangan
kata wa dan mendapat akhiran an sehingga menjadi ( wa + war + an ) = wawaran ( dibaca wewaran ). Kata Wara
ini banyak memiliki arti, diantaranya : terpilih, baik, mulia, utama, hari, sehingga di Bali kata Wewaran banyak
yang mengartikannya sebagai hari yang baik ( biasanya dipakai untuk menentukan pelaksanaan suatu pekerjaan
misalnya hajatan, upacara keagamaan, mulai mengawali suatu pekerjaan dan lain sebagainya ). Adapun Wewaran Wewaran tersebut adalah sebagai berikut :
1. Eka Wara.
Eka Wara Arti
Luang
Kosong
2. Dwi Wara.
Dwi Wara Arti
Menga
Terbuka / Terang
Pepet
Tertutup / Gelap
3. Tri Wara.
Tri Wara
Pasah (Dora)
Beteng (Waya)
Kajeng (Biantara)
Arti
Tersisih
Makmur
Tekanan
4. Catur Wara.
Catur Wara Arti
Sri
Kemakmuran
Laba
Berhasil ( Pemberian )
Jaya
Menala
Kemenangan ( Keunggulan )
Daerah / Wilayah
5. Panca Wara.
Panca Wara Arti
Umanis / Legi Rasa
Paing / Pahing Cipta
Pon
Idep
Wage
Angen
Kliwon
Budhi
6. Sad Wara.
Sad Wara Arti
Tungleh Tidak kekal
Aryang
Kurus
Urukung Punah
Paniron
Gemuk
Was
Kuat
Maulu
Membiak
7. Sapta Wara.
Sapta Wara
Redite / Minggu
Soma / Senin
Anggara / Selasa
Buda / Rabu
Wraspati / Kamis
Sukra / Jum'at
Saniscara / Sabtu
Arti
Cocok menanam semua yang berruas
Cocok menanam semua yang berumbi
Cocok menanam semua yang dimanfaatkan daunnya
Cocok menanam semua yang dimanfaatkan bunganya
Cocok menanam semua yang dimanfaatkan bijinya
Cocok menanam semua yang diambil / dimanfaatkan buahnya
Cocok menanam semua yang diambil / dimanfaatkan batangnya
8. Asta Wara.
Asta Wara Arti
Sri
Makmur ( Pengatur )
Indra
Indah ( Penggerak )
Guru
Penuntun
Yama
Adil ( Peradilan )
Rudra
Peleburan
Brahma
Pencipta
Kala
Nilai
Uma
Pemelihara
9. Sanga Wara.
Sanga Wara Arti
Dangu
Jangur
Gigis
Nohan
Ogan
Erangan
Urungan
Tulus
Dadi
Raksasa
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
WUKU
URIP/
NEPTU
TEMPAT
DEWATA
Sinta
Landep
7
1
Pascima-Barat
Wayabya-Barat Laut
Sanghyang Yamadipati
Sanghyang Mahadewa
Ukir
Uttara-Utara
Sanghyang Mahayekti
Kulantir
Airsanya-Timur Laut
Sanghyang Langsur
Tolu
Purwa-Timur
Sanghyang Bhayu
Gumbreg (Tp)
Gneyan-Tenggara
Sanghyang Cakra
Wariga (Rt)
Daksina-Selatan
Sanghyang Asmara
Warigadean (Rt)
Nairiti-Barat Daya
Sanghyang Maharesi
Julungwangi
Pascima-Barat
Sanghyang Sambhu
Sungsang
Wayabya-Barat Laut
Sanghyang Gana
Dungulan
Uttara-Utara
Sanghyang Kamajaya
Kuningan (Tp)
Airsanya-Timur Laut
Sanghyang Indra
Langkir
Purwa-Timur
Sanghyang Kala
Medangsia
Gneyan-Tenggara
Sanghyang Brahma
Pujut (Rt)
Daksina-Selatan
Sanghyang Guritna
Pahang (Rt)
Nairiti-Barat Daya
Sanghyang Tantra
Krulut
Pascima-Barat
Sanghyang Wisnu
Mrakih
Wayabya-Barat Laut
Sanghyang Surenggana
Tambir
Uttara-Utara
Sanghyang Siwa
Medangkungan
(Tp)
Matal
Airsanya-Timur Laut
Sanghyang Bhasuki
Purwa-Timur
Sanghyang Sakri
Uye
Gneyan-Tenggara
Sanghyang Kwera
Manahil (Rt)
Daksina-Selatan
Sanghyang Citragotra
Prangbakat (Rt)
Nairiti-Barat Daya
Sanghyang Bhisma
Bala
Pascima-Barat
Sanghyang Durgha
Ugu
Wayabya-Barat Laut
Sanghyang Singajalma
Wayang
Uttara-Utara
Dewi Sri
Kulawu (Tp)
Airsanya-Timur Laut
Sanghyang Sadana
Dukut
Purwa-Timur
Sanghyang Bharuna
Watugunung
Gneyan-Tenggara
Sanghyang Anantabhoga
Nama Hari
Penjelasan Hari
Agni Agung
Doyan Basmi
Bersifat panas, tidak baik membangun rumah, terutama tidak baik mengatapi
rumah, karena mudah terbakar. Baik untuk mulai membakar bata, genteng, gerabah,
keramik, tembikar, dan lain-lain.
Agni Agung
Patra
Limutan
Amerta
Akasa
Amerta Bumi
Amerta
Buwana
Amerta Dadi
Amerta
Danta
Baik untuk melakukan tapa, brata, yoga, semadi, penyucian diri, segala pekerjaan.
Amerta
Dewa
Amerta
Dewa Jaya
Amerta
Dewata
Amerta Gati
Amerta
Kundalini
Amerta Masa
Amerta Murti
Amerta
Pageh
Amerta
Papageran
Tidak baik untuk melakukan dewasa ayu karena mengandung pengaruh sakitsakitan.
Amerta Sari
Amerta Wija
Amertayoga
Baik untuk membangun, mencari pengupa jiwa (nafkah), dan memulai suatu
usaha/perusahaan.
Asuajeg
Munggah
Baik untuk membuat alat-alat yang menakutkan seperti lelakut. Tidak baik untuk
menanam padi, kacang-kacangan.
Asuajeg
Turun
Asuasa
Mengandung sifat boros, tidak baik untuk berbelanja, tidak baik untuk dewasa ayu.
Ayu Badra
Ayu Dana
Hari Baik melaksanakan Panca Yadnya, segala macam pekerjaan, berdana punia,
bersuci laksana, mengajukan permohonan, bercocok tanam.
Ayu Nulus
Babi
Munggah
Babi Turun
Banyu Milir
Baik untuk membuat sumur, kolam, membuka jalan air, ngirisin (menyadap nira).
Banyu Urug
Bojog
Munggah
Bojog Turun
Buda Gajah
Baik untuk melakukan tapa, brata, yoga, semadi, upacara penyucian (pebersihan
lahir batin), dan upacara Dewa Yadnya.
Buda Ireng
Buda Suka
Carik
Walangati
Catur Laba
Baik untuk bepergian menuju arah utara, upacara Manusa Yadnya, dan Pitra
Yadnya.
Cintamanik
Corok
Kodong
Dadig Krana
Baik untuk menanam tebu, mentimun. Tidak baik untuk upacara atau yadnya,
mengadakan pertemuan (rapat), berenggama.
Dasa Amerta
Baik untuk melakukan upacara pembersihan diri, upacara potong gigi, pernikahan
tanpa memperhitungkan sasih.
Dasa Guna
Dauh Ayu
untuk membangun.
Derman
Bagia
Dewa
Ngelayang
Baik untuk membuat bangunan suci, Dewa Yadnya dan Pitra Yadnya.
Dewa Stata
Dewa Werdi
Dewasa
Mentas
Dewasa
Ngelayang
Dewasa
Tanian
Dina Carik
Dina Jaya
Baik untuk belajar menari atau pengetahuan yang lain dan mengandung unsur
keunggulan.
Dina Mandi
Dirgahayu
Dirgayusa
Baik untuk upacara Manusa Yadnya seperti potong gigi dan lain-lain.
Gagak
Anungsang
Pati
Geheng
Manyinget
Geni Agung
Geni Murub
Baik untuk segala pekerjaan yang mempergunakan api seperti membakar bata
mentah, genteng, dan lain-lain. Tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah.
Geni Rawana
Baik untuk segala pekerjaan yang menggunakan api. Tidak baik untuk mengatapi
rumah, melaspas, bercocok tanam.
Gni Rawana
Jejepan
Baik untuk mulai pekerjaan yang menggunakan api seperti membakar genteng, batu
bata, keramik, gerabah, membuat senjata tajam (pande besi). Tidak baik mengatapi
rumah, melaspas, dan bercocok tanam.
Gni Rawana
Rangkep
Baik untuk segala pekerjaan yang mempergunakan api. Tidak baik untuk
membangun, mengatapi rumah.
Guntur
Umah/Graha
Ingkel Macan
Baik untuk menangkap banteng/sapi, kerbau, kuda, kambing, dan sejenisnya, dan
untuk berburu
Istri Payasan
Jiwa
Menganti
Kajeng
Kipkipan
Kajeng
Kliwon
Enyitan
Baik untuk memulai membuat sesikepan atau sesuatu yang berkekuatan gaib
Kajeng
Lulunan
Kajeng
Rendetan
Kajeng
Susunan
Kajeng
Uwudan
Kala Alap
Kala Angin
Baik untuk memulai mengajar/melatih sapi, kerbau, kuda, dan ternak lainnya.
Kala Atat
Kala Awus
Kala
Bancaran
Baik untuk membuat senjata, taji, pengiris (pisau besar untuk mengiris atau untuk
mengadap nira).
Kala
Bangkung,
Kala
Nanggung
Kala Beser
Baik untuk menyadap tirta, mengasah taji, tombak. Tidak baik untuk membuat
empangan/bendungan, berbicara yang sifatnya rahasia.
Kala Brahma
Kala Bregala
Kala
Buingrau
Baik untuk menebang kayu, membuat bubu, memuja pitra. Tidak baik untuk
membangun, mengatapi rumah.
Kala Cakra
Baik untuk memulai segala jenis pekerjaan, mengandung arti kebulatan tekad.
Kala Capika
Kala
Caplokan
Baik untuk membuat alat-alat penangkap ikan seperti pancing (kail), jala, jaring,
bubu, bahan untuk umpan.
Kala Cepitan
Baik untuk membuat pancing, jebag/perangkap, dan alat yang berfungsi menjepit
Kala
Dangastra
Kala Dangu
Kala Demit
Baik untuk memasang tanda-tanda atau alat-alat yang mengandung arti larangan,
membuat pagar, memasang pelindung kelapa (ngangasin), hal-hal menghalau, atau
mengusir. Tidak baik unruk mengajukan permohonan.
Kala Empas
Munggah
Kala Empas
Turun
Baik untuk menanam umbi-umbian. Tidak baik untuk membangun, memetik buahbuahan.
Kala
Gacokan
Baik untuk membuat alat-alat yang runcing seperti taji, tombak dan sebagainya.
Kala Garuda
Kala Geger
Kala
Gotongan
Baik untuk memulai suatu usaha. Tidak baik untuk mengubur atau membakar
mayat.
Kala Graha
Kala
Gumarang
Munggah
Baik melakukan upacara Bhuta Yadnya. Tidak Baik untuk menanam sirih,
tembakau.
Kala
Gumarang
Turun
Baik untuk menanam sirih dan tambakau. Tidak baik untuk pembuatan bibit.
Kala Guru
Kala Ingsor
Kala Isinan
Baik untuk mulai belajar, membuat almari, membuat gudang atau tempat barangbarang.
Kala Jangkut
Kala
Jengkang
Baik untuk membuat alat penangkap ikan, bubu dan mengadakan sabungan ayam
(tajen)
Kala
Jengking
Baik untuk mulai belajar menari, menabuh, membuat bubu, seser, jaring. Tidak baik
untuk Manusa Yadnya, nikah, upacara potong rambut.
Kala Katemu
Kala Keciran
Baik untuk membuat pisau penyadap (pengiris), mulai memotong danggul nira,
membuat atau membuka saluran air.
Kala Kilangkilung
Baik untuk membuat barong, membuat sok (bakul), dan segala anyam-anyaman.
Kala
Kingkingan
Kala
Klingkung
Kala Kutila
Manik
Baik untuk membuat ranjau, pagar, rintangan, lubang penghalang maupun pemisah,
alat perangkap, upacara Bhuta Yadnya.
Kala Kutila
Kala Luang
Kala Lutung
Magelut
Kala Lutung
Megandong
Baik untuk menanam pijer (bibit kelapa yang baru tumbuh), menanam buahbuahan.
Kala Macan
Baik untuk membuat segala yang menakutkan, membuat tombak, keris, lelakut
(penakut). Tidak baik untuk berbicara yang tidak perlu
Kala Mangap
Tidak baik untuk berbelanja, bila menggunakan hari ini akan berakibat boros.
Kala
Manguneb
Baik untuk membuat paketok (perangkap landak) dan santeb (semacam perangkap
binatang).
Kala
Matampak
Kala Mereng
Kala Miled
Kala Mina
Baik untuk membuat peralatan penangkap ikan, tombak, dan baik untuk menangkap
ikan.
Kala Mretyu
Kala Muas
Kala Muncar
Kala Muncrat
Kala Ngadeg
Baik untuk membuat pintu gerbang, tembok pekarangan, pagar, sangkar ayam
(guwungan), kisa pengaduan, mulai memeliharan ayam kurungan, membuat
empangan/bendungan.
Kala Ngamut
Baik untuk membuat pancing (kail) dan alat-alat panangkap ikan lainnya.
Kala Ngruda
Baik untuk membuat taji, keris, ranjau (sungga), bambu runcing (gelanggang) dan
sejenisnya, membuat rencana baik. Tidak baik untuk segala pekerjaan, akan
mendapat godaan/halangan sakit keras, melakukan yadnya yang besar.
Kala Ngunya
Kala Olih
Baik untuk memulai suatu usaha. Tidak baik untuk membuat terowongan, sumur,
mulai membajak.
Kala Pacekan
Baik untuk membuat tombak, taji, keris, dan sejenisnya. Tidak baik untuk
mengadakan perundingan/rapat.
Kala Pager
Baik untuk membuat tembok, pagar, dan sejenisnya. Tidak baik untuk bepergian.
Kala
Panyeneng
Kala Pati
Baik untuk membuat jerat dan memasangnya, pembuat pengrusak. Tidak baik untuk
semua upacara dan pekerjaan yang lainnya.
Kala Pati
Jengkang
Kala Pegat
Baik untuk mulai menyadap (ngirisin), memisah bayi menetek (melas rare). Tidak
baik untuk melakukan karya ayu.
Kala Prawani
Tidak baik untuk semua kegiatan, hari ini mengandung pengaruh yang kurang baik.
Kala Raja
Baik untuk segala pekerjaan, mengkat atau melantik petugas atau calon pejabat.
Kala Rau
Baik untuk meramu obat-obatan, sadek, membuat senjata, upas (penjaga). Tidak
baik untuk membangun rumah, mengatapi rumah akibatnya akan terbakar, batasi
berbicara yang dapat menimbulkan kekeliruan, mengawinkan orang.
Kala Rebutan
Baik untuk membuat tempat berjualan, membuat alat-alat tempat barang dagangan,
alat-alat penangkap ikan, membuat dan memasang kungkungan.
Kala
Tidak baik untuk pindah rumah, memulai memelihara ayam, itik, sapi, kerbau,
Rumpuh
Kala
Sapuhau
Baik untuk membuat alat-alat pertanian seperti garu, tulud, pemlasahan, tenggala
(bajak). Tidak baik untuk membangun.
Kala Sarang
Kala Siyung
Tidak baik, hari ini harus diwaspadai karena mengandung pengaruh buas.
Kala Sor
Tidak baik untuk bekerja hubungannya dengan dengan tanah seperti membajak,
bercocok tanam, membuat terowongan.
Kala
Sudangastra
Kala
Sudukan
Kala
Sungsang
Kala Susulan
Kala Suwung
Kala Tampak
Kala Temah
Kala
Timpang
Kala Tukaran
Baik untuk memasang jaring/tepis, mapikat (mencari burung), mulai melatih atau
mengajar burung.
Kala
Tumapel
Baik untuk membuat topeng (tapel), membuat dan memasang kungkungan (tempat
mengurung lebah.
Kala Tumpar
Kala Upa
Kala Was
Baik untuk mengebiri (melesin) hewan, menebang kayu untuk bahan bangunan.
Kala Wikalpa
Kala Wisesa
Kala Wong
Tidak baik untuk magundul (digundul), meotong rambut atau macukur (dicukur),
meminang, melakukan upacara manusa yadnya.
Kaleburau
Tidak baik melakukan karya ayu atau yadnya. Tidak baik melaksanakan atiwatiwa/ngaben
Kamajaya
Karna Sula
Karnasula
Baik untuk membuat kentongan, bajra, kendang, kroncongan (denta sapi dari kayu)
dan sejenisnya. Tidak baik untuk membangun rumah tempat tidur, mengadakan
rapat atau pertemuan.
Lebur Awu
Lutung
Megandong
Macekan
Agung
Untuk membuat benda-benda runcing untuk pura seperti pengawin, tumbak, senjata
pengider-ider dll.
Macekan
Lanang
Baik untuk membuat taji, tumbak, keris, alat penangkap ikan. Tidak baik untuk
upacara yadnya
Macekan
Wadon
Mreta Sula
Pamacekan
Baik untuk mengerjakan sawah/tegal, membuat tombak penangkap ikan. Tidak baik
melaksanakan yadnya
Panca
Amerta
Panca
Prawani
Panca Werdi
Pati Paten
Patra
Limutan
Pepedan
Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan
dari besi.
Prabu Pendah
Prangewa
Purnama
Danta
Purnasuka
Baik untuk mulai membangun karya ayu, juga baik untuk perkawinan tanpa
memperhitungkan sasih.
Purwani
Purwanin
Dina
Rangda Tiga
Rarung
Pagelangan
Ratu
Magelung
Ratu
Mangure
Ratu
Megambahan
Ratu
Nanyingal
Ratu
Ngemban
Putra
Rekatadala
Ayudana
Salah Wadi
Tidak baik untuk melakukan Manusa Yadnya (wiwaha, mapendes, potong rambut
dll.) Pitra Yadnya (Penguburan, atiwa-tiwa/ngaben, nyekah, ngasti dll.
Sampar
Wangke
Tidak baik untuk bersenggama, kalau dilanggar bisa melahirkan bayi yang penuh
kesialan dan kemalangan.
Sampi
Gumarang
Munggah
Sampi
Gumarang
Turun
Sarik Agung
Sarik Ketah
Sedana Tiba
Sedana Yoga
Baik untuk membuat alat berdagang, tempat berdagang, mulai berjualan karena
akan murah rejeki.
Semut
Sedulur
Siwa
Sampurna
Baik untuk segala jenis upacara, mulai belajar/berlatih, membangun segala macam
bangungan.
Sri Bagia
Sri Murti
Sri Tumpuk
Srigati
Baik untuk menyimpan padi di lumbung dan menurunkan padi dari lumbung
Srigati Jenek
Srigati
Munggah
Srigati Turun
Subacara
Swarga
Menge
Taliwangke
Baik untuk memasang tali penghambat di sawah atau di kebun, memperbaiki pagar,
membuat tali pengikat padi/benda-benda mati. Tidak baik untuk mulai mengerjakan
benang tenun, membuat tali ternak.
Titibuwuk
Baik untuk menghilangkan penyakit karena guna-guna dan sejenisnya. Tidak baik
untuk memulai suatu pekerjaan penting bepergian, membuat tangga/banggul.
Tunut Masih
Baik untuk melas rare (bayi menetek), mulai mengajar/melatih ternak bekerja,
membentuk perkumpulan (organisasi), memulai membuka sekolah atau perguruan,
baik untuk nelusuk (mencocok hidung sapi atau kerbau) diisi tali pengikat.
Tutur Mandi
Uncal Balung
Upadana
Amerta
Baik untuk menanam suatu tanaman, membuat alat-alat berdagang atau mulai
berjualan.
Werdi Suka
Wisesa
Wredhi Guna