Anda di halaman 1dari 61

Soal-soal Radiofarmasi dari Buku Radiopharmaceutical in Nuclear Pharmacy

and Nuclear Medicine dan Handbook of Radiopharmaceutical

260110100081
1. Untuk memperoleh informasi mengenai dosis optimal yang diinginkan,
di dalam Radiofarmasi dilakukan prosedur preparasi dan pengujian,
yaitu
a. Peracikan radiofarmaka, pengukuran aktivitas dan pengujian
intensitas
b. Pengukuran aktivitas, pengujian intensitas dan pengukuran
paparan
c. Pengujian kemurnian radionuklida, pengukuran paparan dan
peracikan radiofarmaka
d. Peracikan
radiofarmaka,
pengukuran
aktivitas
dan
pengujian kemurnian radionuklida
e. Peracikan radiofarmaka, pengujian intensitas dan pengukuran
paparan
Jawaban : D
2. Salah satu contoh radiofarmaka yang digunakan dalam pengobatan
adalah 131I yang digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit,
kecuali:
a. Tumor karsinoid
b. Hipertiroid dan karsinoma
c. Memperbaiki fungsi ginjal
d. Neuroblastoma
e. Memperbaiki metabolisme oksidatif di jantung
Jawaban : E
3. Untuk menjaga keamanan dan penanganan mengenani radiofarmaka,
lembaga yang mengatur akan hal ini adalah:
a. Food and Drug Administration (FDA) dan Nuclear Regulatory
Commision (NRC)
b. Food and Drug Administration (FDA) dan Food Agricultural
Organization (FAO)
c. Nuclear Regulatory Commision (NRC) dan World Health
Organization (WHO)
d. World Health Organization (WHO) dan Food Agricultural
Organization (FAO)
e. Semua jawaban salah
Jawaban : A
4. Academy of Pharmacy Practice and Management of the American
Pharmaceutical Association (APhA) adalah lembaga yang mengatur
pelatihan terhadap sertifikasi tenaga medis yang akan menangani
radiofarmaka. Pelatihan yang dilakukan selama 700 jam, meliputi
a. 200 jam pelatihan praktis di lapangan dan 500 jam pelatihan
meliputi bidang dasar
b. 300 jam pelatihan praktis di lapangan dan 400 jam pelatihan
meliputi bidang dasar

c. 400 jam pelatihan praktis di lapangan dan 300 jam pelatihan


meliputi bidang dasar
d. 350 jam pelatihan meliputi bidang dasar dan 350 jam pelatihan
praktis di lapangan
e. 200 jam pelatihan meliputi bidang dasar dan 500 jam
pelatihan praktis di lapangan
Jawaban : E
260110120065
1. Dalam sebuah nuklida memiliki karakteristik yaitu
a. proton, dan positron
b. neutron dan neutrino
c. elektron dan nilai alfa
d. proton dan nerutron
e. salah semua
Jawaban : D
2. Terdapat 4 jenis nuklida kecuali
a. Isotop
b. Isobar
c. Isotod
d. Isomer
e. tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : E
3. hal ini terjadi ketika rasion n/p terlau lemah untuk menuju tingkat
stabilitasnya. Pernyataan ini adalah
a. Peluruhan positron
b. Peluruhan negatron
c. Peluruhan Tangkapan elektron
d. Transmisi Isomer dan keadaan Metastabil
e. Konversi Internal
Jawaban : A
4. Suatu keadaan ketika sebuah nukleus yang terksitasi kehilangan
untuk melepaskan energi dengan melepaskan energi dengan
mengemisikan hanya dari gelombang gamma, tanpa pembuangan
dari nomor atom dan neutronnya. Pernyataan diatas merupakan
a. peluruhan positron
b. transmisi isomer
c. konversi internal
d. peluruhan tangkapan elektron
e. peluruhan negatron
Jawaban : B
260110120066
1. Pernyataan di bawah ini adalah benar, kecuali
a. Laju peluruhan radionuklida sama seperti laju awal sampai seluruh
atom meluruh semua

b. Mean life adalah waktu yang diperlukan oleh radionuklida untuk


meluruh sempurna
c. Mean life berguna untuk menghitung dosis radiasi yang diserap
tubuh
d. Peluruhan suatu radionuklida berkaitan dengan tetapan peluruhan
e. Laju peluruhan radionuklida menurun seiring dengan waktu
Jawaban : E
2. Secara alami pembagian radiasi meliputi
a. Gelombang
b. Partikel
c. Elektromagnetik
d. A dan B benar
e. B dan C benar
Jawaban : E
3. Energi yang dihamburkan per unit selama radiasi dalam batas waktu
tertentu disebut dengan
a. Ionisasi spesifik
b. Tetapan peluruhan
c. Konstanta Compton
d. Energi Emisi
e. Energi transfer linear
Jawaban : E
4. Berdasarkan tabel peluruhan di bawah ini, aktivitas dalam kapsul
10Ci (370 kBq) 131I-natrium iodida setelah 5 hari adalah
a. 6,5 Ci
b. 7.7 Ci
c. 5,4 Ci
d. 8,4 Ci
e. 5,6 Ci
Jawaban : E

260110120067
1. Ketika suatu sinar ditembakkan ke suatu atom, maka sinar tersebut
akan berinteraksi dengan elektron terluar yang terikat lemah.
Pernyataan tersebut adalah proses interaksi foton dengan materi
yaitu
a. Efek fotolistrik
b. Anihilasi positron
c. Produksi pasangan
d. Hamburan Compton
e. Produksi ion tunggal
Jawaban : D
2. Berikut ini adalah benar mengenai hamburan Compton, kecuali

a. Foton yang dihamburkan memiliki energi yang lebih kecil


dibandingkan foton yang dating
b. Foton yang dihamburkan memiliki panjang gelombang yang lebih
besar dibandingkan foton yang dating
c. Energi kinetik electron dihitung sebagai selisih energi foton datang
dengan energi foton terhambur
d. Sinar yang masuk akan berinteraksi dengan elektron terluar yang
terikat lemah
e. Sinar yang masuk akan berinteraksi dengan inti atom dan
menghasilkan sepasang electron
Jawaban : E
3. Arus naik sebanding dengan naiknya tegangan akibat ionisasi
sekunder elektron primer yang bergerak cepat kearah anoda adalah
a. Daerah proporsional
b. Daerah Geiger Muller
c. Daerah non- proporsional
d. Daerah rekombinasi
e. Daerah arus jenuh
Jawaban : A
4. Pada detektor scintilasi kristal padat, atom yang digunakan untuk
mengaktifkan natrium iodida (NaI) ialah
a. Oksigen
b. Timbal
c. Thalium
d. Telurium
e. Nitrogen
Jawaban : C
260110120068
1. Langkah yang dapat digunakan untuk meminimalkan kesalahan
deteminasi dalam perhitungan sampel radioakif, kecuali
a. Mengkonfirmasi bahwa semua alat hitung dalam keadaan yang baik
b. Eksperimen harus menyadari keterbatasan alat hitung
c. Mengkonfirmasi semua sampel yang akan dihitung
d. Pemilihan metode yang konsisten
e. Mengetahui sifat acak peluruhan radioaktif
Jawaban : E
2. Setiap atom radioaktif memiliki waktu dan proses peluruhan yang
berbeda. Peluruhan atom radioaktif memiliki proses yang
a. Terkendali
b. Ditentukan
c. Lama dan dalam jangka waktu panjang
d. Tidak memerlukan waktu yang panjang
e. spontan dan acak
Jawaban : E

3. Jumlah terkecil radioaktivitas yang dapat diukur dalam kondisi


tertentu dari Sensitivitas Minimum (MS) dan efisiensi dalam
menghitung. Definisi tersebut adalah
a. Aktivitas Deteksi Minimum (MDA)
b.Waktu pemecahan detector
c. Aktivitas Deteksi Maksimum
d.Kesalahan perhitungan (Counting error)
e.Counting Efficiency
Jawaban : A
4. Nilai yang memiliki kedekatan dengan nilai sebenarnya dalam suatu
pengukuran merupakan
a. Nilai rata-rata
b. Nilai Akurasi
c. Nilai real
d. Nilai Presisi
e. Nilai yang benar
Jawaban : B
260110120069
1. Radiofarmaka adalah
a. Zat kimia yang dalam strukturnya mengandung atom
radioaktif dan cocok untuk pemberian pada manusia untuk
diagnosis atau pengobatan penyakit.
b. Zat kimia yang dalam strukturnya mengandung atom radioaktif
dan cocok untuk pemberian pada manusia hanya untuk diagnosis
penyakit.
c. Zat kimia yang dalam strukturnya mengandung radikal bebas dan
cocok untuk pemberian pada manusia hanya untuk pengobatan
penyakit.
d. Zat kimia yang dalam strukturnya mengandung radikal bebas dan
tidak cocok untuk pemberian pada manusia
e. Tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : A
32
2. P memancarkan
a. gamma radiasi
b. X radiasi
c. gamma radiasi dan X radiasi
d. gamma radiasi dan beta radiasi
e. beta radiasi
Jawaban : E
3. Prosedur pengobatan nuklir terdiri dari
a. Prosedur pencitraan
b. Studi fungsi in vivo
c. Prosedur terapi
d. A dan C benar

e. A, B, C benar
Jawaban : E
4. Kamera yang mampu membangun potongan gambar yang dihasilkan
komputer melalui organ dengan melintang, sagital, dan pesawat
koronal dan memungkinkan visualisasi organ dalam tiga dimensi ialah
a. Kamera planar
b. Renogram
c. Kamera Positron Emission Tomography
d. A dan C benar
e. A, B, C benar
Jawaban : C
5. Contoh zat RIT (Radioimmunotherapy) yaitu
a. 32P
b. 51Cr
c. 131I-natrium iodida dan 32P
d. 131I-tositumomab dan 90Y-ibritumomab tiuxetan
e. 131I-tositumomab dan 131I-natrium iodida
Jawaban : D
260110120070
1. Faktor utama yang harus diperhatikan dalam pengukuran raidasi
adalah
a. Ionisas dari materi dan energi yang diserap materi dari
radiasi
b. Energi yang dilepas materi dan energi yang diserap materi dari
radiasi
c. Ionisasi dari materi dan energi yang dilepas materi
d. Energi yang dilepas materi dan konsentrasi bahan beradiasi
Jawaban : A
2. Di bawah ini merupakan faktor yang memengaruhi proteksi radiasi
ialah
a. Rute, waktu, kombinasi obat
b. Jarak, rute, jumlah partikel
c. Waktu paparan, jarak, Perisai
d. Kombinasi obat, jarak, waktu
e. Jumlah partikel, kombinasi obat, waktu
Jawaban : C
3. Efektivitas dari perisai radiasi bergantung pada, kecuali
a. Bahan
b. Nomor atom
c. Kerapatan
d. Ketebalan
e. Massa jenis
Jawaban : E
4. Organ kritis merupakan
a. Organ yang sering terkena paparan radias

b.
c.
d.
e.

Organ yang menerima dosis radiasi teritinggi


Organ yang paling mudah menerima dosis radias
Organ yang tidak terpapar dosis radiasi
Organ yang sulit terpapar dosis radiasi
Jawaban : B
5. Faktor yang memengaruhi penyerapan dosis radiofarmaka ke dalam
organ, kecuali
a. Jumlah radioaktivitas di organ
b. Jenis dan energi radiasi
c. Jumlah energi yang diserap organ
d. Waktu tinggal radiasi pada organ
e. Kumpulan radiasi di dalam organ
Jawaban : E
260110120071
1. Efek somatic dan genetic yang beratnya tidak meningkat seiring
dengan dosis karena peningkatan proporsional pada kerusakan atau
kematian sel-sel merupakan efek..
a. stokastik pada paparan radiasi pengion
b. deterministik pada paparan radiasi pengion
c. statistik
d. inflamasi
e. ionisasi
Jawaban : B
2. apa saja yang termasuk model resiko radiasi
a. model resiko objektif dan relative
b. model resiko objektif dan absolute
c. model resiko subjektif dan relative
d. model resiko subjektif dan absolute
e. model resiko absolute dan relative
Jawaban : E
3. suatu kondisi patologis yang timbul sebagai akibat dari mutasi atau
penyimpangan kromosom ditularkan dari satu generasi manusia ke
generasi berikutnya disebut
a. gangguan kejiwaan
b. gangguan lingkungan
c. gangguan keseimbangan
d. kesalahan DNA
e. gangguan herediter
Jawaban : E
4. Dua model yang digunakan untuk memperkirakan risiko herediter
radiasi yaitu
a. Metode langsung dan dosis 3 kali lipat
b. Metode tidak langsung dan metode dua kali lipat
c. Metode langsung dan metode 4 kali lipat
d. metode dosis dua kali lipat dan metode langsung
e. metode dua kali lipat dan metode 3 kali lipat
Jawaban : D

5. Gangguan diklasifikasikan menjadi tiga kelompok yaitu


a. mutasi gen kromosom X-linked dan autosomal mutasi gen dominan
dan resesif yang terjadi pada semua kromosom lain,
b. jumlah kromosom atau kelainan struktural seperti delesi, duplikasi,
dan translokasi, dan
c. efek multifaktorial yang dihasilkan dari kombinasi faktor genetik
dan lingkungan.
d. A,b dan c benar
e. Salah semua
Jawaban : D
260110120072
1 Besaran dosis yang memperhitungkan sensitifitas organ/jaringan
disebut
a Paparan
b Dosis serap
c Dosis ekivalen
d Dosis kolektif
e Dosis ekivalen efektif
Jawaban : E
2 Berikut merupakan ciri-ciri efek determistik, kecuali
a Memiliki dosis ambang
b Tingkat keparahan bergantung dosis
c Terjadi hanya pada individu yang terpapar radiasi
d Terjadi karena adanya kematian sel akibat radiasi sebagian atau
seluruh tubuh
e Tidak memiliki dosis ambang
Jawaban : E
3 Filosofi proteksi radiasi yang ditetapkan oleh Komisi Internasional
untuk Proteksi Radiasi (International Commission on Radiological
Protection, ICRP) tentang paparan radiasi yang diusahakan pada
tingkat serendah mungkin yang bisa dicapai disebut
a Asas minimalisir
b Asas justifikasi
c Asas limitasi
d Asas kesetaraan
e ALARA (as low as reasonably achievable)
Jawaban : E
4 Badan internasional yang terdiri dari para ahli didirikan tahun 1928,
yang memberikan acuan, prinsip dan kriteria dalam bidang proteksi
radiasi, rekomendasi yang diberikannya tidak mengikat tetapi
digunakan oleh banyak negara untuk memantapkan sistem nasional
mengenai persyaratan pengaturan keselamatan radiasi adalah
a ICRP (International Commission on Radiological Protection)
b ICRU (International Commission on Radiation Units and
Measurements)
c IAEA (International Atomic Energy Agency)

d NCRP (National Council on Radiation Protection and Measurements)


e BEIR (Biologic Effects of Ionizing Radiations) Committee
Jawaban : A
5 Dosis ekivalen pada paparan eksternal lensa mata di kedalaman
jaringan 0.3 cm (300 mg/cm2) adalah
a LDE (Lens dose equivalent)
b SDE (Shallow- dose equivalent)
c DDE (Deep- dose equivalent)
d TEDE (Total effective dose equivalent)
e CDE (Comitted dose equivalent)
Jawaban : A
260110120073
1. Salah satu sumber manufaktur dari radiasi latar adalah proses medis
dalam diagnosa radiologi dan pengobatan dengan
nuklir serta
sumber non medis oleh paparan seperti konsumen produk ( Contoh:
pendeteksi asap) dan radioaktif yang berasal dari atmosfer. Dibawah
ini contoh sumber manufaktur dari radiasi latar, kecuali..
a. proses medis dalam diagnosa radiologi
b. pengobatan dengan nuklir
c. sumber non medis oleh paparan seperti konsumen produk
d. radioaktif yang berasal dari atmosfer
e. proton berenergi tinggi
Jawaban : E
2. Rata-rata paparan radiasi latar alami di Amerika Serikat adalah
a. 300 mrem
b. 400 mrem
c. 500 mrem
d. 600 mrem
e. 700 mrem
Jawaban : A
3. Dalam melaksanakan suatu prosedur radio terapi, yang beresiko
menerima paparan radiasi ialah...
a. perawat
b. personil kedokteran nuklir saja
c. personil kedokteran nuklir dan pasien radioterapi
d. pasien
e. farmasis
Jawaban : C
4. Bahan pelindung yang biasa digunakan untuk melindungi pekerja
teknis dari paparan radiasi dari syringe adalah
a. Timbal
b. Perak
c. Platina
d. Emas
e. Alumunium
Jawaban : A

5. Cara-cara dibawah ini berguna untuk mereduksi dosis radiasi pada


tangan dan tubuh, kecuali...
a. Memegang siring pada jarak aman dari volum aktif
b. Membuat venipuncture dengan butterfly set dan stopcock untuk
injeksi yang sulit untuk mengurangi waktu penangan dari
pengobatan
c. Menangani sumber panas dengan tong
d. Bekerja dengan cepat dan efisien
e. Gunakan sarung tangan yang dapat tidak dapat dibuang
Jawaban : E
260110120074
1. Bagian yang terkait dengan packaging dan pengiriman bahan
radioaktif, kecuali...
a. Placarding
d. Laporan kecelakaan
b. Penandaan
e. Laporan pengaduan
c. Pelabelan
Jawaban : A
2. Laju dosis tertinggi pada 1 m dari permukaan eksterior yang diakses
dari paket bahan radioaktif ialah...
a. Laju index
d. Transport Maximum
b. Dosis Maksimum
e. Radioactive Index
c. Transport Index
Jawaban : C
3. Limit paparan radiasi (Transport Index) dari paket dengan label
Yellow-II yaitu...
a. > 1.0 mR/hr
d. < 1.0 mR/hr
b. 1.0 mR/hr
e. > 0,1 mR/hr
c. 0,1 mR/hr
Jawaban : D
4. Kertas pengiriman harus mencakup deskripsi bahan radioaktif, antara
lain :
a. TI dari masing-masing paket
d. Bentuk radioaktif
b. Tingkat kebahayaan
e. Nama pengirim
c. Tipe paket
Jawaban : E
5. Metode di bawah ini telah diterima untuk pembuangan limbah
radioaktif menurut 10 CFR
20.2001, kecuali :
a. Hancur saat disimpan
d. Penguburan dalam
tanah
b. Dibuang ke limbah kesehatan
e. Pembuangan ke laut
c. Pengabuan
Jawaban : E

260110120075
1. Bentuk aberasi kromosom yang dapat timbul akibat radiasi
merupakan
a. Kromosom sentomer, Kromosom fragmen
b. Kromosom asentrik, kromosom cincin, kromosom disentrik
c. Kromosom ring, Kromosom asentrik, Kromosom terminal
d. Kromosom disentrik
e. Semua salah
Jawaban : B
2. Apa yang dimaksud dengan kromosom cincin (ring)
a. potongan kecil kromosom yang tidak mengandung sentromer.
b. kromosom dengan dua buah sentromer sebagai hasil dari
penggabungan dua kromosom yang mengalami patahan
c. Perubahan pada struktur kromosom merupakan indikator
kerusakan akibat pajanan radiasi pada tubuh yang sangat dapat
diandalkan
d. terjadinya perpindahan fragmen antar lengan dari kromosom yang
sama atau dari dua kromosom
e. merupakan hasil penggabungan lengan kromosom dari dari
satu kromosom yang sama.
Jawaban : E
3. Sebutkan empat faktor yang mempengaruhi radiosensitivitas sel
a. Kecepatan pembelahan sel, Fase gerak, Siklus sel, Derajat
diferensisasi sel
b. Fase siklus sel, Fase pembelahan, Fase pergerakan, Kadar
oksigenasi
c. Kromosom asentrik, Kromosom cincin, Kromosom ring, Kromosom
disentrik
d. Kromosom ring, Kecepatan sel, Siklus sel, Kromosom disentrik
e. Kecepatan pembelahan sel, Fase siklus sel, Derajat
diferensiasi sel, Kadar oksigenasi sel
Jawaban : E
4. Tiga sindrom utama dapat terjadi, berdasarkan sistem organ yang
terutama terlibat
dalam penyebab kematian yaitu
a Down sindrome, Sindrome cacat akut, Sindome hematopoietik
b Sindrome Gastrointestinal
c Sindrome Serebrovaskular, Down Sindrome, Cacat akut Sindrome
d sindrome hematopoietik , sindrom gastrointestinal, dan
sindrom serebrovaskular atau menderita cacat akut
sindrom
e Cacat akut sindrome, Down Sindrome, Sindrome hematopoietik
Jawaban : D

5. Sebutkan tanda klinis pada sindrome hematopoietik


a. Infeksi (bagian dari lymphopenia dan granulocytopenia)
b. hemorrhage (dari trombosit)
c. anemia (dari kekurangan erytrosit)
d. A, B, dan C salah
e. A, B, dan C benar
Jawaban : E
260110120076
1 Berikut ini pernyataan yang salah mengenai PET atau Positron
Emission Tomography drugs adalah..
a PET tidak digunakan untuk clinical imaging.
b PET mengandung radionuklida dengan redioisotop yang short-lived.
c N13, O15, dan F18 merupakan contoh positron emitters pada produksi
obat PET.
d Tidak akan ada PET longer-lived di masa mendatang.
e Semua pernyataan benar.
Jawaban : A
2 Pedoman yang digunakan dalam regulasi PET setelah pembatalan
semua aturan yang diterbitkan oleh FDA tentang PET ialah
a Regulation of Positron Emission Tomography Radiophamaceutical
Drug Products: Guideline
b Draft Guidelines on the Manufacture of Positron Emission
Tomography Radiopharmaceutical Drug Products: Availability
c Nuclear Pharmacy Guidelines
d Current Good Manufacturing Practice for Finished Pharmaceuticals:
Positron Emission Tomography
e A dan C benar
Jawaban : C
3 Berikut peran perlindungan kesehatan publik oleh FDA yang benar..
a Untuk mempromosikan kesehatan masyarakat dengan segera dan
secara efisien meninjau penelitian klinis dan mengambil tindakan
yang tepat pada pemasaran produk yang diregulasi pada waktu
yang tepat.
b Melindungi kesehatan masyarakat dengan memastikan bahwa
makanan aman, sehat, sanitasi, diberi sebuah label dengan benar;
obat manusia dan dokter hewan aman dan efektif; ada jaminan
yang wajar dari keamanan dan efektivitas
c Berpartisipasi
mengurangi
beban
regulasi,
harmonisasi
persyaratan peraturan, dan mencapai pengaturan timbal balik
tepat
d Yang telah ditetapkan harus sesuai dengan Sekretariat,
melaksanakan item nomor (1) sampai (3) dalam konsultasi
dengan para ahli
e Semua jawaban benar
Jawaban : E

4 Pada proses persetujuan aplikasi obat baru (NDA), ketika CDER


melakukan review namun tidak dapat diterima maka yang dilakukan
yaitu
a Inspeksi sites yang dapat diterima
b Melakukan review labelling
c Melakukan review Medical, pharmacology, biopharmaceutical,
microbiology, chemistry
d Menambah informasi atau revisi yang diminta
e Bertemu dengan sponsor
Jawaban : D
5 Studi klinis radiofarmaka dilakukan dalam 3 tahap, tujuan dari tahap 3
adalah
a Untuk memperluas bukti keamanan obat dan efektivitas
dan dosis yang diinginkan dan untuk menetapkan petunjuk
untuk digunakan dalam diagnosis atau pengobatan
penyakit tertentu.
b Untuk memperpanjang evaluasi keamanan produk obat radioaktif
dalam jumlah yang lebih besar.
c Untuk memberikan bukti awal keberhasilan diagnostik atau
terapeutik.
d Untuk menentukan penyerapan, pola biodistribusi normal.
e Untuk menentukan rute ekskresi dan waktu paruh, potensi
toksisitas, dengan rute pemberian yang disukai, pencitraan yang
optimal dan waktu pengambilan sampel, dan optimal serta aman
rentang dosis.
Jawaban : A
260110120077
1 Tiga mekanisme utama aktivasi proto-onkogen yang menyebabkan
sel menjadi malignan yaitu.
a Titik mutasi, insert kromosom, metastasis
b Insert kromosom, delesi kromosom, metastasis
c Translokasi gen, metastasis, delesi kromosom
d Titik mutasi, translokasi kromosom, dan amplikfikasi gen
e Amplifikasi kromosom, metastasis, delesi kromosom
Jawaban : D
2 Pernyataan di bawah ini yang benar adalah..
a Praimplantasi pada mencit selama 0-5 hari 0-9 hari pada
manusia
b Praimplantasi pada mencit selama 0-9 hari
c Organogenesis pada mencit 10 hari 6 minggu
d Organogenesis pada manusia 15 hari
e Periode kehamilan pada mencit selama 20 minggu
Jawaban : A
3 Dosis radiasi yang menyebabkan katarak sebesar.
a 3 Gy
b 6 Gy

c 1 Gy
d 7 Gy
e 2 Gy
Jawaban : E
4 FDCA (Food, Drug, Cosmetic Act) adalah.
a Dasar regulasi obat di Amerika Serikat dan bekerja untuk
memastikan hukum terhadap peraturan penggunaan narkoba
dalam pengaturan klinis, termasuk praktik kedokteran nuklir.
b Badan yang mengatur regulasi obat dan makanan di Amerika
Serikat
c Lembaga yang bertugas untuk mengembangkan prosedur regulasi
pembuatan produk baru
d Lembaga yang mengatur layanan dasar farmasi yang berorientasi
pasien yang diperlukam untuk meningkatkan dan memajukan
kesehatan melalui penggunaan radioaktif yang aman dan efektif
untuk diagnosis dan terapi
e Badan yang mengatur regulasi dan perizinan makanan, obat, dan
kosmetik
Jawaban : A
5 Badan pemerintahan yang bertanggung jawab terhadap perizinan dan
pengontrolan produk obat radioaktif, kecuali ..
a Food Drug Administration (FDA)
b Nuclear Regulatory Commission (NRC)
c Occupational Safety and Health Administration (OSHA)
d The Environment Protection Agency (EPA)
e Atomic Energy Act (AEC)
Jawaban : E
260110120078
1 Dalam peninjauan proses perizinan pada IND-NDA ( Investigation New
Drug & New Drug Application) yang umumnya dilakukan adalah
pada....
a Tinjauan klinikal dan tinjauan nonklinikal
b Tinjauan klinikal
c Tinjauan non klinikal
d Tinjauan toksikologi dan tinjauan keamanan
e Tinjauan toksikologi dan tinjauan farmakologi
Jawaban : A
2 Yang harus ditinjau dari sediaan radiofarmasetikal di bawah ini,
kecuali....
a Evaluasi farmakokinetik dan farmakodinamik
b Penggambaran efek farmakologis
c Mekanisme dari aksi obat pada hewan
d Data dari Organ-organ yang menerima radiasi tertinggi
e Evaluasi bentuk sediaan dan efek samping yang ditimbulkan
Jawaban : E
3 Pengujian klinik pada proses perizinan radiofarmasetikal terdiri dari 3
fase ,berikut ini yang termasuk dari fase tersebut adalah....

a Fase 2 pengujian pada manusia dengan penyakit tertentu yang


dituju oleh penggunaan obat tersebut, dalam jumlah terbatas,
untuk membuktikan efek farmakologi obat tersebut
b Fase 1
pengujian pada relawan manusia yang sakit, untuk
memastikan keamanan obat jika dipakai oleh manusia
c Fase 3 adalah seperti uji klinik fase 1 dengan jumlah populasi yang
luas, biasanya dilakukan secara multi center di beberapa
kota/negara.
d Fase 1 adalah uji pada hewan percobaan, untuk memastikan
keamanan obat jika dipakai oleh manusia.
e Fase 2 adalah uji pada manusia dengan penyakit tertentu dan
hewan percobaan yang dituju oleh penggunaan obat tertentu,
dalam jumlah terbatas, untuk membuktikan efek farmakologi dan
efek toksikolgi obat tersebut
Jawaban : A
4 Berikut ini yang bukan peran dari lembaga NRC (Nuclear Regulatory
Comitte ) yaitu...
a melindungi kesehatan dan keselamatan yang berhubungan dengan
energi nuklir publik.
b mengawasi keselamatan dan keamanan penggunaan reaktor
c Melakukan perizinan bahan radioaktif
d Mengkontrol proses distribusi radiofarmasetikal pada
pasien
e manajemen bahan bakar bekas termasuk penyimpanan, keamanan,
daur ulang, dan pembuangan sisa bahan radioaktif.
Jawaban : D
5 Aturan yang diatur dalam NRC (Nuclear Regulatory Comitte ) pada
10 CFR part 71 mengatur tentang...
a Standar untuk proteksi perlawanan terhadap efek radiasi
b Peringatan,instruksi dan laporan kelemahan dari produk , inspeksi
serta investigasi
c Laporan dari kelemahan serta kegagalan dari produk
d Penggunaan produk radiofarmaka dalam terapi
e Pengepakan dan transportasi bahan radioaktif
Jawaban : E
260110120079
1 Pada setiap prosedur radiopharmaceutical, Pemilik lisensi atau orang
yang berwenang untuk melakukan prosedural radiopharmaceutical
harus menyimpan catatan atau dokumen dari seluruh tindakan yang
dilakukan selama :
a 2 tahun
b 3 tahun
c 4 tahun
d 1 tahun
e 5 tahun

Jawaban : E
Syarat yang tidak harus disertai pada laporan atau catatan kerja dari
kegiatan radiopharmaceutical adalah
a Biaya operasional
b Tanda tangan dari management lisensi
c Salinan yang telah dilegalisir oelh RSO
d Waktu perizinan
e Ringkasan dari tindakan yang dilakukan
Jawaban : A
Berdasarkan lisensi profesional dan latar praktik apoteker nuklir yang
unik, yang tidak menjadi tanggung tanggung jawab seorang apoteker
nuklir dalam bidang medik dan radiopharmaceutical ialah
a Memastikan regulasi sesuai dengan aturan
b Keamanan pasien
c Efek yang ditimbulkan pada pasien
d Obat-obatan pada praktik pengobatan nuklir
e Besar biaya operasional
Jawaban : C
Apoteker nuklir harus terus-menerus memonitor perubahan dan
perkembangan regulasi dan memperluas lingkungan praktek untuk
mempertahankan sebuah eksistensi adalah langkah atau cara untuk
memenuhi
a Kewajiban dan tanggung jawab profesi
b Hak Profesi
c Eksistensi profesi
d A dan B benar
e Salah Semua
Jawaban : E
Yang bukan merupakan salah tugas dari NRC atau salah satu badan
yang mengurusi regulasi dari penggunaan medik produk-produk
radioaktif yaitu
a Menetapkan regulasi prosedur medik
b Menetapkan standar pelaku teknis
c Menetapkan standar keamanan dan penggunaan radioaktif pada
bidang kesehatan
d Menetapkan standar harga oprasional yang berlaku pada tiap
negara
e Salah Semua
Jawaban : D

260110120080
1. Produksi radionuklida dengan generator 99mTc menggunakan kolom
alumina. Fungsi dari kolom alumina tersebut ialah
a. menahan molibdat melalui proses adsorpsi, karena afinitas
molibdat sangat rendah
b. mengelusi molibdat, karena afinitas molibdat sangat rendah

c. menahan molibdat melalui proses adsorpsi, karena afinitas


molibdat sangat tinggi.
d. menahan pertehnetat terhadap karena afinitas pertehnetat
terhadap alumina sangat tinggi
e. menjerap kotoran
Jawaban : C
2. Pernyataan berikut benar mengenai generator radionuklida kecuali
a. Generator terdiri dari induk berumur panjang yang meluruh
menjadi anak berumur pendek
b. Masa pakai generator tergantung pada waktu paruh induk
c. Generator yang paling menonjol dalam kedokteran nuklir adalah
generator 99mTc.
d. Kemurnian radionuklida yang diperoleh sangat tergantung pada
kecepatan pengendapan, konsentrasi, pH, jenis pereaksi, suhu dan
lain sebagainya
e. Sifat induk dan anak dari generator sama
Jawaban : E
3. Pernyataan berikut yang benar mengenai sistem generator yang
ideal adalah
a. Radionuklida anak yang dihasilkan generator harus steril dan
bebas pyrogen karena akan digunakan untuk keperluan klinis
b. Sifat kimia radionuklida anak harus berbeda dengan sifat kimia
radionuklida induk agar pemisahan dapat dilakukan. Umumnya
pemisahan dilakukan secara kromatografi.
c. Kimia radionuklida anak harus cocok untuk preparasi yang
menggunakan berbagai senyawa, khususnya senyawa-senyawa
dalam bentuk kit
d. Generator dapat dielusi dengan larutan salin 0.9% dan harus
terjadi reaksi kimia.
Jawaban : A
4. Prinsip produksi radionuklida dengan siklotron adalah berikut, kecuali
a.
berkas pertikel bermuatan hasil dari percepatan ion yang
mengitari lingkaran yang semakin lebar
b. medan magnet digunakan untuk mengendalikan dan arus listrik
untuk mempercepat , ditumbukkan ke inti target
c. terjadi penumbukkan ke inti
d. inti produk dan target dipisahkan .
e. tidak terjadi percepatan ion
Jawaban : E
5. Pernyataan berikut yang benar yaitu
1. Reaksi (n, ) diikuti dengan peluruhan beta, dimana reaksi (n,)
hanya digunakan sebagai reaksi antara untuk membuat isotop
tertentu.
2. Pada Reaksi (n,f ), bila U-235 dan Pu-239 ditembak dengan netron,
akan terjadi reaksi pembelahan

3. Dalam reaksi (n,p) terbentuk nuklida yang berlainan sehingga


mudah untuk dipisahkan.
4. Dalam reaksi (n, ) nuklida yang dihasilkan berupa radioisotop
bebas pengemban, mudah dipisahkan
Jawaban : E
260110120081
1. Dari sifat-sifat technetium di bawah ini benar, kecuali
a. Energi foton dihasilkan yaitu 140 keV
b. Tida ada radiasi beta
c. Ketersediaan generator untuk di rumah sakit mudah.
d. Reaktif
e. Waktu paruh 10 jam
Jawaban : E
2. Pada tag-technetium, apa saja molekul target utama
pembawanya?
a. Antibodi dan karbohidrat
b. Antibodi dan lipid
c. Antibodi dan peptida
d. Antibodi dan glikolipid
e. Antibodi dan polisakarida
3. Apa rumus waktu paruh efektif?
T f +T b
a. Tef = T f T b
b. Tef =

T f Tb
T f +T b

c. Tef =

1 1
+
T f Tb

d. Tef =

T f +T b

e. Tef =

T f T b

sebagai

4. Manakah contoh perkembangan radiofarmasi di bawah ini yang


salah?
a. Radioiodinated albumin serum manusia untuk imaging pembuluh
darah
b. Mekanisme pertukaran ion dan transport biokimia dalam tubuh
dapat mengevaluasi beberapa sistem organ
c. Banyak radiofarmasi yang digunakan adalah bentuk kelat logam
radionuklida.
d. Banyak radionuklida logam sulit terhidrolisis dalam larutan air
netral
e. Pengembangan kelat bifungsi
5. Menurut sejarah perkembangan, manakah jenis senyawa teknesium
berlabel?

a.
b.
c.
d.
e.

Technetium-essential
Technetium-tagged
Technetium-chelate
A dan B benar
A dan C benar

260110120082
1. Beberapa antibodi technetium-label baru telah dikembangkan. Salah
satunya, saat ini dalam uji klinis adalah Tc-sulesomab. Yang termasuk
fungsi dari Tc-sulesomab ialah
1. Melabeli immunoglobulin igG
2. Melokalisasi infeksi padatulang
3. Mengageni infeksi pencitraan
4. Melabeli sel darah putih secara in vivo
Jawaban : C
2. Pereduksi yang biasa digunakan untuk mereduksi ikatan disulfide
menjadi tiol bebas untuk proses pelabelan antibody oleh Tc-99m
ialah
1. Merkaptoklorida
2. Merkaptoetanol
3. Stannoetanol
4. Stannoklorida
Jawaban : C
3. Pernyataan mengenai Tc-99m akan berikatan dengan antibody atau
memberi label pada antibody di bawah ini benar, kecuali
a. Ikatan disulfide pada antibody direduksi terlebih dahulu menjadi tiol
bebas agar dapat berikatan dengan Tc-99m
b. Diberi co-ligand agar membantu mengikat Tc-99m dan mengurangi
kemungkinan terhirolisisnya Tc.99m
c. Diberi senyawa ligan penghubung yaitu BFC yang mempunyai
senyawa yang dapat membentuk khelat dengan Tc-99m
d. Direaksikan dengan BFC melalui ikatan amida kemudian dimurnikan
dengan metode yang sesuai
e. Mengunakan senyawa ligan penghubung yang dapat
membentuk ikatan sulfide yang terdapat pada antibody
Jawaban : E
4. Senyawa radionuklida yang mempunyai bentuk stabil kompleks
organologam octahedral inti adalah
a. Tc (CO)3+ inti
b. Tc=O3+inti
c. O=Tc=O+inti
d. Senyawa Tc(IV)
e. Senyawa Tc(III)
Jawaban : A
5. Kelebihan dari teknesium-99m antara lain
1. Memiliki waktu paruh yang pendek yaitu sekitar 6 jam
2. Merupakan pemancar gamma murni dan tidak memancarkan
radiasi partikel bermuatan

3. Mudah diperoleh dalam bentuk bebas dan bisa di reaksikan dengan


senyawa organic
4. Hasil pencitraan dapat dengan mudah diketahui karena
memanfaatkan terjadinya reaksi spesifik
Jawaban : E
260110120083
1. Technetium Tc 99m Bicisate Injeksi merupakan sediaan yang
digunakan untuk kegiatan
a. Pencitraan paru-paru
b. Terapi radiasi kandung kemih
c. Agen hepato biliary dalam diagnosis kolesistitis akut
d. Lokalisasi infeksi intra-abdominal dan penyakit inflamasi usus
e. Pencitraan otak
Jawaban : E
2. 99mTc-tetrofosmin diindikasikan untuk
a. untuk penilaian peritoneovena
b. terapi radiasi kandung kemih
c. lokalisasi infeksi intra-abdominal dan penyakit inflamasi usus
d. agen hepatobiliary dalam diagnosis kolesistitis akut
e. pencitraan jantung untuk menilai perfusi miokard
Jawaban : E
3. Bentuk radioiodine yang paling ideal ialah123I, penyebabnya adalah
a. Memiliki waktu paruh yang singkatyaitu 13,2 jam
b. memiliki waktu paruh yang paling lama dibanding radioiodine
lainnya
c. sukar bereaksi dengan zat lain
d. mudah didapatkan dibanding 131I dan125I
e. membentuk ikatan yang kuat dengan antigen
Jawaban : A
Untuk soal dibawah :
a. bila pernyatan benar, alasan benar dan saling berhubungan
b. bila pernyatan benar, alasan benar namun tidak saling
berhubungan
c. bila pernyataan benar namun alasan salah
d. bila pernyataan salah namun alasan benar
e. bila pernyataan salah dan alasan salah
4. Teknesium Tc 99m injeksi gluceptate adalah sedian larutan steril yang
diinjeksikan melalui intramuscular namun tidak terasa sakit saat
diinjeksikan
Sebab
Teknesium Tc 99m injeksi gluceptate dibuat dari kitter liofilisasi yang
berisi kalsium gluceptate (75mg) dan stannous klorida dihidrat (1.1
mg), yang di bufer dengan pH 6,9-7,1.
Jawaban : E
5. Untuk soal dibawah :
a. bila 1, 2, 3 benar
b. bila 1 dan 3 benar

c. bila 2 dan 4 benar


d. bila 4 saja yang benar
e. bila semuanya benar
1) milyophilized bicisate dihidroklorida (0,9 mg)
2) disodium edetat dihydrate (0.36 mg)
3) manitol (24 mg)
4) natrium glucoheptonate dihidrat (75 mg)
Yang termasuk komponen penyusun injeksi Teknisium 99m Bicisate
adalah
Jawaban : A
260110120084
1. Pereaksi yang digunakan dalam pelabelan
radiofarmasi dengan
metode iodinasi adalah sebagai berikut, kecuali :
a. Iodin monoklorida
b. Kloramin T
c. Iodo Gen (Pierce, Rockford) dan Iodo Beads (Pierce)
d. Reagen Bolton Hunter
e. 8 hidroksikuinolon
Jawaban : E
2. Kegunaan dari Injeksi Gallium Sitrat Ga 67 ialah
a. Untuk lokalisasi pheochromocytomas, neuroblastomas, dan
karsinoid.
b. Untuk mengukur volume plasma.
c. Diagnostik dari penyakit Hodgkin limfoma dan karsinoma
bronkogenik.
d. Diagnosis anemia pernisiosa.
e. Untuk aplikasi terapeutik pada paliatif pada metastase tulang.
Jawaban : C
3. Radiofarmasi yang diindikasikan untuk evaluasi perfusi miokard pada
diagnosis dan lokalisasi infark miokard dan penyakit jantung iskemik
adalah
a. 201Tl-thallous klorida
b. 125I HSA
c. 131 I MIBG
d. 131I OIH
e. 99mTc-MAG3
Jawaban : A
4. Xenon Xe 133 gas (133Xe-xenon) diindikasikan untuk
a. Diagnosis anemia pernisiosa.
b. Untuk mengukur fungsi ginjal.
c. Untuk memprediksi GFR.
d. Radiolabeling leukosit autologus
e. Untuk mengevaluasi fungsi paru-paru dan untuk penilaian
aliran darah serebral.
Jawaban : E

5. Kapsul Cyanocobalamin CO 57 memiliki indikasi berupa diagnosis


anemia pernisiosa dan kelainan lainnya pada penyerapan usus
vitamin B12. Kapsul ini dapat mempengaruhi organ penting yaitu
a. Ginjal
b. Kelenjar Tiroid
c. Testis
d. Hati
e. Jantung
Jawaban : D
260110120085
1. PET imaging pada hakekatnya terkait dengan fungsi biologi dari PET
radiotracer adlah yang ditentukan dari
a. proses fIsiologis suatu organisme
b. anatomi atau struktur suatu organisme
c. anatomi dan fisiologis suatu organisme
d. laju in vitro
e. distribusi dalam tubuh
Jawaban : A
2. Magnetic resonance imaging (MRI) dan metode computed
tomography (CT) imaging memberikan informasi
a. proses fIsiologis
b. anatomi atau struktur
c. anatomi dan fisiologis
d. laju in vitro
e. distribusi
Jawaban : B
3. Volume darah adalah parameter lain dari kardiovaskular yang dapat
ditentukan dengan pencitraan PET, dengan
a. karbon dioksida C 11
b. karbon monoksida C 11
c. karbon dioksida CO2
d. karbon monoksida CO
e. karbon C
Jawaban : B
4. Dalam desain scanner PET, beberapa cincin dari detektor disusun
bersebelahan satu dengan yang lainnya pada arah
a. Radial
b. Horizontal
c. Vertical
d. Transaxial
e. salah semua
Jawaban : D
5. Perbedaan utama antara deteksi PET dan kamera kedokteran nuklir
konvensional terdapat pada
a. jenis lensa yang digunakan
b. besarnya resolusi
c. jenis kristal skintilasi yang digunakan

d. orang yang mendeteksi


e. harga
Jawaban : C
260110120086
1. 18F-FDG dapat diindikasikan untuk beberapa aplikasi berbeda seperti
imaging PET pada organ-organ di bawah ini, kecuali
a. Imaging PET pada otak
b. Imaging PET pada jantung
c. Imaging PET pada paru-paru
d. Imaging PET pada neoplasma
e. Imaging PET pada darah
Jawaban : E
2. Pengukuran PET yang digunakan untuk proses metabolik secara
oksidatif secara khusus bersangkutan dengan kardiologi adalah
radiofarmasetika injeksi
a. Natrium asetat 11C
b. 18F-FDG
c. 11C-racloprida
d. 11C-Flumazenil
e. 13N-ammonia
Jawaban : A
3. Pelacak PET yang digunakan untuk pencitraan transmisi neuron
ialah
a. Natrium asetat 11C
b. 18F-FDG
c. 11C-Flumazenil
d. 11C-racloprida
e. 13N-ammonia
Jawaban : C
4. Pelacak PET yang digunakan untuk penilaian terhadap nilai saraf-saraf
dopamine di otak merupakan
a. Natrium asetat 11C
b. 18F-FD
c. 11C-Flumazenil
d. 11C-racloprida
e. 13N-ammonia
Jawaban : B
5. Contoh radiofarmasetika ikatan reseptor yaitu..
a. 11C-RAC
b. 11C-FMZ
c. 18F-FD
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban b dan c benar
Jawaban : D
26011020087
1. Iradiasi target cair dapat memungkinkan terbentuknya

a.
b.
c.
d.
e.

Proton
Radionuklida
Elektron bebas
Siklotron
Radikal bebas
Jawaban : E
2. Produk target dari gas 15-O adalah
a. Gas oksigen
b. Gas nitrogen
c. Helium
d. Karbonmonoksida
e. Etilen oksida
Jawaban : A
3. Berikut yang merupakan contoh radiofarmaka dengan prekursor
labeling berupa 18-Fluorine ialah
a. 15-O Oksigen
b. 6-fluorodopa
c. 18F fluorodopa
d. Fludeoxyglucose
e. Merkuri
Jawaban : C
4. 13-N Nitrogen diproduksi dengan iradiasi target dari bentuk spektrum
kimia yang mengandung senyawa berikut kecuali...
a. oxo nitrogen
b. 13 N- amonia
c. 13-N nitrat
d. 13N- Nitrit
e. 13 Na
Jawaban : E
5. 15 O Karbonmonoksida digunakan dalam menghitung...
a. metabolic rate oksigen
b. asam urat
c. kadar glukosa darah
d. LDL
e. volume darah total di otak
Jawaban : E
260110120088
1. Kekurangan penggunaan system modular otomatis yaitu
a. Dapat dilakukan lebih dari satu kali dalam sehari
b. Konsistensi produknya tidak di tingkatkan
c. Produksi pelacak tunggal secara sederhana
d. Sulit untuk dilakukan secara berulang-ulang dalam satu
hari
e. Tidak digunakan tunggal untuk satu bets produksi
Jawaban : D
2. Bagian yang penting dari formulasi radiofarmaka yaitu
a. Sterilisasi, analisis, pemurnian
b. Radiokimia, pemurnian, analisis

c. Preparasi, analisis, radiokimia


d. Sterilisasi, pemurnian, radiokimia
e. Pemurnian, analisis,preparasi
Jawaban : D
3. Syarat Farmasi Nuklir berdasarkan Komisi Pengaturan Nuklir (NRC),
kecuali
a. melindungi kesehatan dan meminimalkan bahaya bagi nyawa atau
harta benda
b. meminimalkan kemungkinan kontaminasi
c. menjaga eksposur pekerja dan masyarakat serendah cukup dicapai
(ALARA).
d. meminimalkan risiko dari penanganan bahan radioaktif
e. melindungi peralatan yang digunakan
Jawaban : E
4. Gambar
disamping ini, nomor 10
merupakan
a. daerah
pembungkus,
b. daerah
pengolahan limbah
c. area kontrol
kualitas
d. OOT area,
e. limbah ruang
penyimpanan
Jawaban : B
5. Untuk
meminimalkan
paparan
radiasi
dari
karyawan, bahan radioaktif
harus disimpan
dan
ditangani
menggunakan alat pelindung. Berikut yang bukan merupakan
pembagian area:
a. Lead-lined storage areas
b. For radiopharmaceuti cals
c. For radioactive sealed sources
d. For radioactive waste
e. Lead barrels
Jawaban : B
260110120089
1. Bagaimana rentang aktivitas radiasi sediaan radiofarmasetik yang
mampu diukur oleh alat kalibrator dosis (dose calibrator)?
a. Dari curie sampai kilocurie
b. Dari milicurie sampai curie
c. Dari nanocurie sampai curie
d. Dari milicurie sampai kilocurie
e. Dari mikrocurie sampai curie
Jawaban : E
2. Dibawah ini contoh teknik penanganan farmasi nuklir yang dilakukan
oleh apoteker:
1. Bekerja hanya dengan satu radiofarmasetik pada suatu waktu
2. Memakai sarung tangan
3. Menutupi area kerja dengan kertas absorben

4. Bekerja di depan area L-blok saat menangani radiofarmasetik


Contoh yang benar adalah
a. 1, 2, dan 3
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 4 saja
e. Benar semua
Jawaban : A
3. Wewenang apoteker dalam praktik farmasi nuklir diuraikan sebagai
berikut:
1. usaha memperoleh atau pengadaan sediaan radiofarmasetika
2. peracikan dan pemastian kualitas radiofarmasetika
3. penyediaan informasi dan konsultasi mengenai radiofarmasetika
4. penelitian & pengembangan radiofarmasetika
Uraian yang sesuai mengenai apoteker dalam praktik farmasi nuklir
digambarkan oleh poin
a. 1, 2, dan 3
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 4 saja
e. Benar semua
Jawaban : E
4. Spesifikasi berikut :
1. kemurnian fisika dan biologi
2. kemurnian radionuklida dan radiokimia
3. ukuran partikel dan pirogenisitas
4. pH dan sterilitas
Yang harus dipenuhi oleh radiofarmasetika yaitu
a. 1, 2, dan 3
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 4 saja
e. Benar semua
Jawaban : D
5. Hal berikut :
1. batas untuk dosis radiasi dan level area radiasi
2. prosedur pencegahan paparan yang terjadi
3. konsentrasi radioaktivitas di udara
4. jenis radiofarmasetika
Yang perlu diperhatikan untuk mengadakan keamanan radiasi
diantaranya adalah
a. 1, 2, dan 3
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 4 saja
e. Benar semua
Jawaban : A

260110120090
1. Metode analitik in vitro yang dapat digunakan untuk menganalisis
radiokimia
a. Elektoforesis
b. Kromatografi gas (GC)
c. Kromatografi Cair Kinerja Tinggi
d. Kromatografi Lapis Tipis
e. a, b, c, dan d benar
Jawaban : E
2. Komponen HPLC yang berperan sebagai pemegang fase gerak untuk
mengelusi sampel ialah
a. Pompa
b. Injektor
c. Reservoir
d. Detektor
e. Kolom
Jawaban : C
3. Beberapa sumber yang digunakan sebagai dasar informasi mengenai
metode QC dalam radiofarmasi yaitu
a. USP
b. Penyisipan produk obat
c. Literatur ilmiah
d. a,b, dan c benar
e. a dan b benar
Jawaban : D
4. Berikut beberapa pertimbangan dalam prosedur QC radiofarmaka,
kecuali
a. Pertimbangan biologis
b. Pertimbangan radiasi
c. Pertimbangan kimia
d. Pertimbangan farmasi
e. Pertimbangan fisika
Jawaban : E
5. Rasio dari persentasi radioaktivitas radionuklida yang diinginkan
dengan total radionuklida yang telah dipersiapkan merupakan
pengertian dari
a. Identitas radionuklida
b. Kemurnian radionuklida
c. Pengukuran radionuklida
d. Perbandingan radioaktivitas
e. a dan c benar
Jawaban : B
260110120091
1. Larutan Radioiod harus disimpan dalam pH basa untuk
a. Mencegah pengendapan yodium.
b. Rusak dalam asam
c. Dapat bebas dari mikroba

d. Dapat meluruh dengan cepat di suasana basa


e. Mencegah penguapan yodium
f. Jawaban : E
2. Sumber yang biasa digunakan untuk penilaian akurasi
a. 57CO
b. 133Ba
c. 137Cs
d. 99mTc
e. a, b, dan c benar
Jawaban : E
3. Alasan 99mTc biasa digunakan untuk melakukan tes linearitas adalah
karena
a. Memiliki jumlah aktivitas yang besar
b. Murah
c. Mudah di dapat
d. Mudah dalam penggunaanny
e. Mempunyai jumlah afinitas yang jelas
Jawaban : A
4. Pernyataan yang benar dibawah ini ialah
a. Kelas 1 terdiri dari pelarut yang diketahui tidak bersifat
karsinogenik pada manusia dan berbahaya terhadap lingkungan
b. Penggunaan kelas 1 ini diperbolehkan dalam pembuatan obat,
bahan pengisi, dan produk obat
c. Pelarut Kelas 2 memiliki toksisitas yang inheren
d. Pelarut di Kelas 3 adalah pelarut yang beracun dan menimbulkan
risiko yang lebih rendah pada kesehatan manusia
e. Pelarut kelas 2 tidak boleh digunakan dalam sediaan obat
Jawaban : C
5. Alasan USP membatasi konsentrasi ion aluminium di 99Tc -natrium
pertechnetate10 g/mL adalah
a. Al3+ berlebih dapat menginduksi flokulasi99mTC-SC karena
dapat bergabung dengan buffer fosfat dalam produk untuk
membentuk aluminium fosfat tidak larut.
b. Al3+ berlebih dapat menginduksi flokulasi99mTC-SC karena dapat
bergabung dengan bufer fosfat dalam produk untuk membentuk
aluminium fosfat yang larut dalam pelarut
c. Konsentrasi terlalu tinggi sulit untuk diserap
d. Al3+ berlebih dapat menghambat flokulasi99mTC-SC karena dapat
bergabung dengan bufer fosfat dalam produk untuk membentuk
aluminium fosfat yang larut dalam pelarut
e. Pada konsentrasi terlalu tinggi akan mengendap
Jawaban : A
260110120092
1. Radiofarmaka memiliki waktu paruh yang cepat, oleh karena itu,
harus dilakukan tindakan antisipasi sebagai berikut, kecuali
a. Radiofarmaka hanya diproduksi berdasarkan permintaan harian

b.
c.
d.
e.

Harus segera digunakan setelah proses preparasi selesai


Proses preparasi dilakukan oleh orang yang kompeten
Waktu preparasi diusahakan sesingkat mungkin
Didistribusikan dengan mengikuti jalur distribusi obat biasa
Jawaban : E
2. Referensi primer untuk penggunaan dan perawatan alat-alat yang
dalam prose produksi PET adalah
a. Instruksi dari produsen alat tersebut
b. USP General
c. Prosedur yang dikembangkan sendiri
d. Farmakope Indonesia
e. British Pharmacopeia
Jawaban : A
3. Proses yang harus dilakukan di tempat kerja yang aseptik, contohnya
a. Pencampuran komponenn steril
b. Penyimpanan sampel steril dan produk jadi PET
c. Uji sterilitas untuk produk PET yang sudah jadi
d. Pengambilan dosis untuk kontrol kualitas atau penggunaan untuk
pasien
e. Semua benar
Jawaban : E
4. Difusible tracer dapat melewati sawar darah yang normal melalui
sala satu proses transpor di bawah ini, yaitu
a. Transpor aktif
b. Difusi terfasilitasi
c. Pinositosis
d. Difusi pasif
e. Fagositosis
Jawaban : D
5. Kapiler neural memiliki beberapa sifat yang membedakannya dari
kapiler nonneural, yaitu
a. Celah interselularnya sangat sempit
b. Memiliki membran basement yang tidak terputus
c. Memiliki banyak vesikel pinositosis
d. a dan b benar
e. semua benar
Jawaban : D
260110120093
1. Pelacak aliran darah untuk SPECT dan pencitraan PET dalam
kedokteran nuklir memiliki tiga dasar persyaratan, yaitu
a. Mereka harus dapat membaca melewati BBB
b. Mereka harus mempunyai retensi otak yang cukup panjang untuk
mendapatkan pencitraan (ini lebih kritikal untuk SPECT daripada
PET)
c. Mereka harus memiliki daerah distribusi yang pasti
d. Benar semua
e. Salah semua

Jawaban : D
2. Berikut sediaan radiofarmaka di bidang pencitraan otak tidak terdifusi,
kecuali
a. 203Hg-chlormerodrin
b. 99mTc-sodium pertechnetate
c. MOSE
d. PIPSE
e. c dan d
Jawaban : E
3. 99mTc-exametazine dan 99mTc-bicisate akhirnya disetujui FDA pada
a. Desember 1984 dan November 1997
b. November 1988 dan November 1994
c. Desember 1988 dan Desember 1994
d. Desember 1987 dan November 1994
e. Desember 1988 dan November 1994
Jawaban : E
4. Prinsip alat pencitraan dengan pelacak 99mTc nodifusi adalah
a. planar gamma kamera
b. planar beta kamera
c. planar alpha kamera
d. a dan b
e. benar semua
Jawaban : A
5. 99mTc-sodium pertechnetate diekskresi melalui
a. ginjal
b. hati
c. paru-paru
d. kelenjar keringat
e. kelenjar susu
Jawaban : E
260110120094
1. Radiofarmaka harus dalam kondisi tertentu, yaitu
a. Menyebar ke daerah selain CSF
b. Harus larut di dalam lemak
c. Dimetabolisme enzim CSF
d. Tidak dimetabolisme enzim CSF
e. Terakumulasi pada semua jaringan
Jawaban : D
2. Transportasi molekul pelacak terkecil dalam cairan tulang belakang
terjadi dengan aliran?
a. Hipertonis
b. Massal
c. Osmosis
d. Kapilaritas
e. Difusi
Jawaban : E

3. Imaging pengobatan nuklir dari CNS bisa dibagi dalam dua kategori
yaitu
a. imaging jantung dan imaging CSF
b. imaging tulang belakang dan imaging CSF
c. imaging paru dan imaging hati
d. imaging otak dan imaging CSF
e. imaging otak dan imaging jantung
Jawaban : D
4. Berikut yang bukan kategori utama imaging otak adalah
a. diffusible-nondifusible tracer
b. tracer nondifusible
c. difusible tracer
d. radiofarmaka terasosiasi dengan PET
e. radiofarmaka terdisosiasi dengan PET
Jawaban : A
5. Pengertian dari demensia adalah
a. keterbelakangan mental umum karena faktor organic dan
fisiologis yang dikategorikan dalam beberapa tingkat
disorientasi
bersama
dengan
penurunan
keputusan,
kecerdasan, dan ingatan.
b. gangguan otak yang ditandai dengan debit neuronal berlebih yang
mengakibatkan adanya kejang yang berulang
c. pembesaran ventrikel yang disebabkan oleh akumulasi yang
berlebihan dari CSF
d. kematian otak berdasarkan evaluasi klinik dan tidak ada bukti dari
perfusi serebral dalam angiogram radionuklida
e. meningkatnya aktivitas metabolik jika dibandingkan dengan
sebagian besar jaringan
Jawaban : A
260110120095
1 Radioaktif yang digunakan untuk tes RAIU yaitu
a 123I-natrium iodide dan 99mTc-natrium pertechnetate
b 124I-natrium iodida dan 131I-natrium iodida
c 125I-natrium iodida dan 99mTc-natrium pertechnetate
d 123I-natrium iodide dan 131I-natrium iodida
e 99mTc-natrium pertechnetate
Jawaban : D
2 Berikut kegunaan dari scan tiroid, kecuali
a Menghubungkan struktur kelenjar dengan fungsinya
b Mengevaluasi nodul tunggal teraba, beberapa nodul, atau kelenjar
yang membesar
c Menentukan sifat fungsional dari kelainan tiroid teraba
d Berguna untuk mengetahui tingkat keganasan suatu penyakit
e Menentukan dosis 131I yang tepat
Jawaban : E
3 Radioaktif yang digunakan untuk scanning tiroid adalah
a 123I-natrium iodide dan 99mTc-natrium pertechnetate

I-natrium iodida dan 131I-natrium iodida


I-natrium iodida dan 99mTc-natrium pertechnetate
123
I-natrium iodide dan 131I-natrium iodida
99m
Tc-natrium pertechnetate
Jawaban : A
4 Dosis 99mTc-natrium pertechnetate
yang digunakan untuk tiroid
imaging adalah
a 2-10 mCi secara intravena
b 2-10 mCi secara oral
c 50-100 Ci secara intravena
d 50-100 Ci secara oral
e 200-400 Ci secara oral
Jawaban : A
5 Berikut hasil Tes RAIU yang menunjukkan hipertiroid ialah
a 5-15% setelah 4 jam serapan
b 10-35% selama 24 jam serapan
c Diatas 35% selama 4 jam serapan
d Dibawah 5% setelah 4 jam serapan
e 5-35% selama 24 jam serapan
Jawaban : C
b
c
d
e

124
125

260110120096
1. Pernyataan dibawah ini yang benar tentang terapi kanker tiroid, yaitu:
a. Terapi untuk kanker tiroid tidak membutuhkan tiroidektomi
b. Kanker tiroid menambah konsentrasi iodin seperti pada kelenjar
tiroid yang normal
c. Pencitraan dilakukan dengan 131I-natrium iodide
d. Pasien tidak menerima terapi penggantian hormon tiroid
setelah operasi.
e. Pemindaian dilakukan sesaat setelah pengobatan
Jawaban: D
2. Dosis maksimum rawat jalan yang telah digunakan untuk mengobati
kasus gondok multi nodul dan uninodul adalah:
a. 30 mg (1110 MBq) dari 131I-natrium iodide
b. 40 mg (1110 MBq) dari 131I-natrium iodide
c. 50 mg (1110 MBq) dari 131I-natrium iodide
d. 60 mg (1110 MBq) dari 131I-natrium iodide
e. 70 mg (1110 MBq) dari 131I-natrium iodide
Jawaban: A
3. Pertimbangan utama terapi iodin merupakan
a. Pasien yang menerima terapi radioiodine 131l tidak perlu mengambil
tindakan pencegahan untuk meminimalkan paparan radiasi kepada
orang lain
b. Pasien yang menerima terapi radioiodine 131l perlu
mengambil tindakan pencegahan untuk meminimalkan
paparan radiasi kepada orang lain

c. Pasien yang menerima terapi radioiodine 131l tidak perlu mengambil


tindakan pencegahan untuk memaksimalkan paparan radiasi
kepada orang lain
d. Pasien yang menerima terapi radioiodine 131l perlu mengambil
tindakan pencegahan untuk memaksimalkan paparan radiasi dari
kepada lain
e. Pasien yang menerima terapi radioiodine 131l tidak membutuhkan
peritimbangan khusus
Jawaban: B
4. Dua kondisi harus ada untuk pengukuran defisit aliran darah koroner,
yaitu:
a. (1) aliran darah normal, dan (2) penyerapan radiotraser maksimum
b. (1) aliran darah koroner harus minimum, dan (2) radiotracer yang
ekstraksi miokard sebanding dengan aliran darah arteri koroner
harus digunakan
c. (1) aliran darah koroner harus normal, dan (2) radiotracer yang
ekstraksi miokard sebanding dengan aliran darah arteri koroner
harus digunakan
d. (1) aliran darah koroner harus diangkat ke tingkat
maksimum dekat, dan (2) radiotracer yang ekstraksi
miokard sebanding dengan aliran darah arteri koroner
harus digunakan
e. (1) aliran darah koroner harus diangkat ke tingkat maksimum
dekat, dan (2) radiotracer yang diserap maksimum
Jawaban: D
5. Prosedur kedokteran nuklir biasanya dilakukan bersamaan dengan
latihan stres jantung yang disebabkan oleh salah satu latihan atau
penggunaan agen farmakologis untuk mengidentifikasi pada daerah
daerah jantung bagian mana?
a. Ventrikel
b. Arteri
c. Koroner dalam
d. Stenosis arteri subkritis
e. Stenosis koroner subkritis
Jawaban: E
260110120097
1 Mekanisme kerja obat dobutamin dibawah ini merupakan
a menurunkan tekanan vena pulmonalis dengan perangsangan pada
alpha 2
b penurunan
arteri
pulmonalis
akibat
perangsangan
adenoreseptor beta 2
c menurunkan kardiak output pada
dengan perangsangan
adenoreseptor beta 1
d menaikan tekanan vena pulmonalis dengan perangsangan pada
alpha 2

e menaikan kardiak input dengan perangsangan adenoreseptor beta


1
Jawaban : B
2 Penghambat deaminasi adenosin, yang menyebabkan adenosin
menumpuk didalam darah, yang mengakibatkan peningkatan
vasodilatasi koroner yaitu
a Dobutamin
b Adenosine
c Aminofilin
d Dipiridamol
e Teofilin
Jawaban : D
3 Dobutamin tidak boleh dicampurkan dengan larutan dibawah ini
kecuali
a natrium bikarbonat
b natrium bisulfit
c metanol
d etanol
e natrium chloride
Jawaban : E
4. Salah satu kontraindikasi obat adenosin kecuali
a. mempunyai riwayat penyakit asma
b. hipertensi
c. hipotensi
d. riwayat bronchospastik
e. riwayat tacchiaritmia
Jawaban : E
5. Yang dapat memblok A2 reseptor pada adenosin sehingga adenosine
tidak dapat berikatan dengan a2 reseptor ialah
a dobutamin
b dipiridamol
c aminofilin
d adenosine
e dopamine
Jawaban : C

260110120098
1. Yang bukan termasuk agen pencitraan infarct-acid ialah
a. Injeksi Phirophosphate Teknesium Tc 99m
b. Indium Dalam 111 Imciromab Pentetate
c. Injeksi Albumin Teknesium Tc 99m
d. Technetium Tc 99m Annexin V
e. a dan b salah
Jawaban : C

2. Persyaratan utama untuk kelompok pencitraan darah radiofarmaka


untuk mengevaluasi dinamis fungsi jantung yaitu
a. pembersihan darah lambat untuk menyediakan aktifitas kumpulan
darah yang stabil selama
waktu akuisisi data
b. meminimalkan lokalisasi radioaktivitas dalam organ terdekat dan
ruang ekstravaskuler yang akan mengganggu pengukuran jantung
kumpulan darah
c. fluks foton rendah, yang diperlukan untuk resolusi yang tinggi dan
pengukuran sensitivitas tinggi dari dinamis fungsi jantung dengan
kamera gamma.
d. a,dan b benar
e. semua benar
Jawaban : D
3. Keuntungan utama dari PET melebihi SPECT adalah
a. Kuantifikasi aliran darah lebih memungkinkan dengan PET.
b. penurunan sensitivitas dan resolusi spasial (PET, 6-10 mm; SPECT,
10-15 mm), yang diterjemahkan dengan akurasi lebih
tinggi
dibandingkan SPECT dalam mendeteksi CAD dengan pelacak
perfusi
c. kemampuan untuk memberikan redaman-dikoreksi gambar, yang
mengurangi terjadinya
artefak
redaman dan menurunkan
spesifisitas
d. memiliki ketersediaan yang tinggi dan biaya yang rendah
e. memiliki kemampuan untuk menilai fungsi metabolisme yang
bergantung terhadap perfusi.
Jawaban : A
4. yang memberikan pencitraan mengenai metabolisme asam lemak
miokard ialah
a. Sodium Asetat C 11
b.Albumin Teknesium Tc 99m
c. Karbon C 11 palmitate
d. Phirophosphate Teknesium Tc 99m
e. Technetium Tc 99m Annexin V
Jawaban : C
5. Injeksi yang memiliki molekul hidrofilik, diambil ke dalam sel
melalui difusi difasilitasi sama dengan glukosa, tetapi
metabolismenya berbeda adalah
a. Fludeoxyglucose F 18 (18F-FDG)
b. Karbon C 11 palmitate
c. Injeksi Sodium Asetat C 11
d. Albumin Teknesium Tc 99m
e. Technetium Tc 99m Annexin V

Jawaban : C
260110120099
1 Radiofarmaka yang tidak digunakan untuk meningkatkan resolusi
gambar ialah
a 99mTC-sestamibi
b 99mTc-tetrofosmin
c 82 Rb-rubdium klorida
d 201TI-thallous klorida
e Benar semua
Jawaban : C
2 Keuntungan dalam menggunakan 82 Rb-rubdium klorida sebagai agen
pencitraan pET-MPI yaitu
a Waktu paruh sangat pendek (hanya 75 detik)
b Mudah terdistribusi melalui aliran darah
c Energi foton tinggi (511 keV)
d A dan C benar
e B dan C benar
Jawaban : D
3 RNV adalah jalur noninvasiv dari proses evaluasi kerja
a Miokardial
b Atrium kanan
c Atrium kiri
d Ventrikel kanan
e Ventrikel kiri
Jawaban : E
4 Dalam metode in vivo RNV, senyawa yang diinjeksikan secara
intravena adalah
a 99mTc-natrium pertehnetat
b 99mTc-tetrofosmin
c 82 Rb-rubdium klorida
d 201TI-thallous klorida
e 99mTC-sestamibi
Jawaban : A
5 Metode yang paling efisien untuk melabeli RBC adalah teknik in vitro.
Pada metode ini, RBC pasien dilabeli di luar tubuh menggunakan
a 99mTc-tetrofosmin
b 99mTc-natrium pertehnetat
c 82 Rb-rubdium klorida
d 201TI-thallous klorida
e 99mTc Ultratag kit
Jawaban : E
260110120100
1. Berikut ini yang termasuk sediaan farmasetikal yang digunakan untuk
nuklir medisinal, kecuali
a. 99mTc
b. 133Xe

c.
d.
e.

99m

d
e

9m

Tc-DTPA
Tc-MAA
123
I
Jawaban : E
2. Di bawah ini Waktu paruh 133Xe yang benar adalah
a. 5,3 hari
b. 2,4 hari
c. 3 hari
d. 1 hari
e. 2 jam
Jawaban : A
3. Dosis 99mTc-DTPA yang sering digunakan untuk nuklir medisinal pada
paru-paru yaitu
a. 2 mCi
b. 3 5 mCi
c. 2.5 mCi
d. 0.5 - 1 mCi
e. 4 mCi
Jawaban : D
4. Interpretasi hasil nuklir medisinal pada paru-paru meliputi sebagai
berikut, kecuali
a. jenis kelainan
b. jumlah kelainan
c. ukuran kelainan segmental
d. ukuran kelainan nonsegmental
e. tingkat kerusakan organ
Jawaban : E
5. Salah satu contoh partikel yang sering digunakan unutuk evaluasi
perfusi pada paru-paru yaitu
a 99mTc-DTPA
b 133Xe
81 99 mTc sodium pertechetate
c
99m

Tc-MAA
I
Jawaban : D
123

260110120101
1. Agen Radiofarmasetikal untuk paru-paru yang utama dibagi menjadi
2 yaitu
a. Lungs Radiopharmaceutical and Lungs Radioisotop
b. Lungs Perfussion agent and Lungs Radioisotop
c. Lungs Radioisotop and Lungs Radioactive
d. Lungs Perfussion agent and Lungs ventilation Agent
e. Lungs Ventilaion Agent and Lungs Radioactive
Jawaban : D
2. Agen Perfusi paru-paru yang sering dipakai adalah
a. 99m-TC MAA

b. 131I
c. Co-60
d. A dan B benar
e. Salah semua
Jawaban : A
3. Imaging agent yang sering dipakai untuk keperluan radiofarmasetikal
ialah
a. Natrium Bikarbonat
b. Gas Karbon dioksida
c. Gas Xenon
d. Gas Nitrogen
e. Gas sulfur
Jawaban : C
4. Alasan digunakannya gas golongan mulia sebagai agen imaging paruparu adalah
a. Gas tidak larut didalam darah
b. Gas harganya murah
c. Gas tersebut tidak memacu kanker
d. Gas tersebut memiliki warna spesifik
e. Tidak ada yang benar
Jawaban : A
5. Alasan yang tepat ditinggalkannya
radioaerosol sebagai agent
imaging paru-paru meliputi
a Karsinogenik
b Kekuatan radioaktifnya tinggi
c Mudah larut dalam darah sehingga imaging menjadi jelek
d Tingkat radiasi yang tinggi sehingga berbahaya bagi penggunanya
e Ukuran partikel besar sehingga menyebabkan penyumbatan
Jawaban : E
260110120102
1 Perut dibagi empat wilayah, kecuali
a. Fundus
b. Tubuh
c. Antrum
d. Pylorus
e. Duktus
Jawaban : E
2 Metode pilihan untuk evaluasi pendarahan GI bawah yaitu
a 99mTc-DTPA
b 133Xe
81 99 mTc sodium pertechetate
c
d 'I9mTc-RBCs
e 123I
Jawabn : D

3 Agen Pilihan yang digunakan untuk penggambaran divertikum meckel


ialah
a 99mTc-DTPA
b 133Xe
81 99 mTc sodium pertechetate
c
d 'I9mTc-RBCs
e 123I
Jawaban : C
4.
Radiofarmaka
yang
biasa
gastoesophageal refluks adalah
99 mTcSc
a. '
.
b.
c.

digunakan

untuk

pengobatan

133

Xe
81 99 mTc sodium pertechetate

d. 'I9mTc-RBCs
e. 123I
Jawaban : A
5. Fungsi dari fundus dan tubuh proksimal lambung merupakan
a. sebagai saringan.
b. sebagai reservoir penyimpanan untuk makanan
c. sebagai pemecah makanan menjadi bagian kecil
d. sebagai pembantu kontraksi peristaltic
e. semua jawaban salah
Jawaban : B
260110120103
1 Radiokoloid yang digunakan pada pencitraan hati yang memiliki
physical half-time yang sangat panjang yaitu
a. 99m TC-SC
b. 198Au colloidal-gold
c. 99m Tc-HSA colloid
d. 131I HSA-Colloid
e. 113 In-Indium hydoxide colloid
Jawaban : D
2 Bagaimana sifat biologi dari koloid 99mTc-Sulfur ?
a. Setelah pemberian intramuskular pada manusia. 99mTc-SC
meninggalkan ruang vaskuler dengan cepat , waktu paruh 2
sampai 3 menit, dan lokalisasi pada hati, empedu, dan sumsum
tulang belakang.
b. Setelah
pemberian
intravena
pada
manusia.
99mTc-SC
meninggalkan ruang vaskuler dengan lambat, waktu paruh 2
sampai 3 menit, dan lokalisasi pada hati, empedu, dan sumsum
tulang belakang
c. Setelah
pemberian
intravena
pada
manusia.
99mTc-SC
meninggalkan ruang vaskuler dengan cepat , waktu paruh 5

sampai 7 menit, dan lokalisasi pada hati, empedu, dan sumsum


tulang belakang
d. Setelah
pemberian
intravena
pada
manusia.
99mTc-SC
meninggalkan ruang vaskuler dengan cepat , waktu paruh 2
sampai 3 menit, dan lokalisasi pada hati dan empedu
e. Setelah pemberian intravena pada manusia. 99mTc-SC
meninggalkan ruang vaskuler dengan cepat , waktu paruh
2 sampe 3 menit, dan lokalisasi pada hati, empedu, dan
sumsum tulang belakang
Jawaban : E
3 Beberapa faktor yang mempengaruhi scan hati dengan radiokoloid
adalah, kecuali...
a aliran darah organ
b Keadaan penyakit
c Ukuran dan dosis
d Faktor serum
e Metode penyiapan
Jawaban : E
4 Efek samping dan toksisitas pada penggunaan 99mTc-SC adalah...
a Tidak ada reaksi toksik, namun pirogenik atau reaksi alergi telah
dilaporkan dengan penggunaan 99mTc-SC, ini dikaitkan dengan
stabilisator yang digunakan dalam formulasi .
b Terjadi ruam-ruam, mual muntah, disertai dengan diare
c Aliran darah akan melambat
d Kelainan fungsi metabolic
e Penggumpalan darah di organ hati
Jawaban : A
5 Salah satu jenis sel yang didispersikan sepanjang sinusoid dimana
sebagai makrofag yang dapat menghilangkan komponen asing dari
darah melalui hati adalah fungsi dari
a Sel endotelia
b Ruang Disse
c Agen hepatobilier
d Hepatosit
e Sel Kupffer
Jawaban : E
260110120104
1 Agen radioaktif untuk pencitraan limfa adalah
a radiokoloid
b radiotracer
c radionuklida
d makanan radioaktif
e radioiodine
Jawaban : A
2 Yang dapat digunakan untuk studi gastrointestinal, kecuali
a radiofarmasetika untuk refluks gastroesofagus
b radiofarmasetika untuk pengosongan lambung

c radiofarmasetika untuk pendarahan gastrointestinal


d radiofarmasetika untuk GI yang kehilangan protein
e radiofarmasetika untuk proses sekresi
Jawaban : E
3 Terjadinya interferensi pada pengujian Scintigrafi Hepatobiliari dapat
dikarenakan pasien baru saja mengkonsumsi obat-obat jenis
a Analgesik
b Antasida
c Antiemetic
d Kortikosteroid
e Opoid
Jawaban : E
4. Dosis yang digunakan pada studi Scintigrafi Hepatobiliari yaitu
a. 0.25 sampai 0.5 mCi
b. 0.5 sampai 1 mCi
c. 1 sampai 1.5 mCi
d. 1.5 sampai 5 mCi
e. 5 mCi sampai 10 mCi
Jawaban : D
5. Jika kantung empedu tidak tervisualisai setelah 60 menit,
keterlambatan pencitraan seharusnya ditampilkan setelah yaitu
a. 30 menit
b. 1 jam
c. 2 jam
d. 3 jam
e. 4 jam
Jawaban : D
260110120105
1 Bahan yang digunakan untuk menilai laju filtrasi glomerulus (CFR)
harus memiliki sifat polar yang kuat yang mendukung ekskresi urin.
Alasannya adalah
a Secara umum, yang tidak terionisasi, obat larut lemak akan
terdifusi bebas, sedangkan yang terionisasi, spesies yang larut
dalam air tetap dalam urin kecuali mereka diserap kembali oleh
proses transport carrier-mediated.
b Secara umum, yang terionisasi, obat larut lemak akan terdifusi
bebas, sedangkan yang tidak terionisasi, spesies yang larut dalam
air tetap dalam urin kecuali mereka diserap kembali oleh proses
transport carrier-mediated.
c Secara umum, yang tidak terionisasi, spesies yang larut dalam air
akan terdifusi bebas, sedangkan yang terionisasi, obat larut lemak
tetap dalam urin kecuali mereka diserap kembali oleh proses
transport carrier-mediated.
d Secara umum, yang tidak terionisasi, obat larut lemak akan
terdifusi bebas, sedangkan yang terionisasi, spesies yang larut

dalam air akan keluar dari urin kecuali mereka diserap kembali oleh
proses transport carrier-mediated.
e Secara umum, yang terionisasi, obat larut lemak akan terdifusi
bebas, sedangkan yang terionisasi, spesies yang larut dalam air
akan keluar dari urin kecuali mereka diserap kembali oleh proses
transport carrier-mediated.
Jawaban : A
Polisakarida yang merupakan substansi standar yang digunakan
untuk mengukur GFR ialah
a Iothalamat
b Askorbat
c Inulin
d Teknesium
e Iodium
Jawaban : C
Klirens ginjal memberikan informasi hanya tentang jumlah obat yang
dihapus dari darah yang muncul dalam urin. Hal ini tidak dapat
digunakan untuk bahan yang
a Disimpan oleh ginjal.
b Disintesis oleh ginjal.
c Dimetabolisme oleh ginjal.
d Semua jawaban salah
e Semua jawaban benar
Jawaban : E
Nilai rasio ekstraksi suatu agen pencitraan pada ginjal 1.0 dan
klirensnya 0 mL/menit. Artinya ialah
a Tidak terikat dalam ginjal (baik sebagai agen fungsi ginjal)
b Tidak terikat, disekresikan, atau diserap (agen fungsi ginjal yang
baik)
c Semua terikat dalam ginjal (agen pencitraan yang baik untuk ginjal)
d Tidak terikat, disekresikan, atau diserap (agen GFR yang baik)
e Tidak terikat dalam ginjal (baik sebagai agen GFR yang baik)
Jawaban : C
Nilai rasio ekstraksi suatu agen pencitraan pada ginjal 0.2 dan
klirensnya 125 mL/menit. Hal ini berarti
a Semua terikat dalam ginjal (agen pencitraan yang baik untuk ginjal)
b Tidak terikat dalam ginjal (baik sebagai agen fungsi ginjal)
c Tidak terikat dalam ginjal (baik sebagai agen GFR yang baik)
d Tidak terikat, disekresikan, atau diserap (agen fungsi ginjal yang
baik)
e Tidak terikat, disekresikan, atau diserap (agen GFR yang
baik)
Jawaban : E

260110120106

1 Menurut kurva renogram di atas, kurva manakah yang menunjukkan


ginjal normal?
a Semua benar
b 4
c 3
d 2
e 1
Jawaban : E
2 Renogram diuretik adalah tes yang berguna untuk menyelidiki dilatasi
pada saluran tubuh, yaitu
a Saluran pencernaan
b Saluran pernafasan
c Saluran peredaran darah
d Saluran kemih
e Semua benar
Jawaban : D
x

3 Enzim x yang dihambat oleh captopril merupakan


a Angiotensin changing enzyme
b Angiotensin converting enzyme
c Angiotensinogen changing enzyme
d Angiotensinogen converting enzyme
e Angiotensin exchange enzyme

Jawaban : B
4 Agen pembersih ginjal yang termasuk agen GFR adalah
a 125I-iothalamate
b 99mTc-gluseptat
c 99mTc-suksimer
d 131I-o-iodohippurate
e 99mTc-mertiatid
Jawaban : A
5 Agen pembersih ginjal yang termasuk agen ERPF ialah
a 125I-iothalamate
b 99mTc-pentetate
c 131I-o-iodohippurate
d 99mTc-gluseptat
e 99mTc-suksimer
Jawaban : C
260110120107
1 Agen utama yang direkomendasikan untuk penentuan GFR di Amerika
Serikat adalah
1 99mTc-DMSA
2 99mTc-DTPA
3 99mTc-GH
4 125I-iothalamate
Pernyataan yang benar ialah
a 1, 2, dan 3
b 1 dan 3
c 2 dan 4
d 4 saja
e 1, 2, 3, dan 4
Jawaban : C
2 Pencitraan yang dapat memberikan kombinasi antara informasi
anatomi dan fisiologi tentang ginjal adalah dengan
a USG
b CT Scan
c MRI
d Sinar X
e Radionuklida
Jawaban : E
3 Pielonefritis akut pada anak dapat didiagnosis dengan teknik yang
sensitif, yaitu
a Single-Photon Emisis on Computed Tomography (SPECT)
b Renografi diuresis
c Skintigrafi skrotum
d Skintigrafi kortikal ginjal
e Skintigrafi glomerulus
Jawaban : D
4 Skintigrafi skrotum dapat dilakukan untuk mendiagnosis penyakit
yang merupakan kedaruratan bedah. Penyakit tersebut adalah

a
b
c
d

Torsio testis
Epididimitis
Infeksi saluran kemih
Hidronefrosis
Jawaban : A
5 Radiofarmaka dapat digunakan
penurunan fungsi ginjal, meliputi
1 Agen filtrasi glomerulus
2 Agen sekresi tubular
3 Agen fiksasi tubular
4 Agen perfusi tubular
Pernyataan yang benar adalah
a 1, 2, dan 3
b 1 dan 3
c 2 dan 4
d 4 saja
e 1, 2, 3, dan 4
Jawaban : A

dalam

evaluasi

morfologi

dan

260110120108
1 Produk akhir dari mineralisasi tulang merupakan
a Kalsium
b Kristal HA (hidroksiapatit)
c Fosfat
d Sitrat
e Magnesium
Jawaban : B
2 Yang merupakan contoh dari agen pencitraan tulang pembawa gas
galium ialah
a 32p
b 72Ga
c 68Ga
d 42ca
e 47ca
Jawaban : C
3 Tulang kompak segar terdiri dari 9% air, matriks organik 11% dan
69% Garam anorganik. Garam anorganik ini sendiri terdiri dari apa
saja ?
a Fosfat dan kalium
b Fosfat dan natrium
c Natrium dan kalium
d Kalsium dan natrium
e Fosfat dan kalsium
Jawaban : E
4 Garam kalsium tersimpan dimana?
a Osteoblas
b Serat kolagen

c Osteoklas
d Sumsum tulang
e Osteoid
Jawaban : E
5 Bahan yang mampu menghambat pembentukan kristal HA adalah
a Pirofosfat
b Diphosponate
c Sitrat
d Fosfat
e Fosfat ester
Jawaban : A
260110120109
1 Diantara beberapa faktor berikut, faktor penting dan yang harus
diketehui dengan jelas untuk menentukan dosis radifarmaka yang
akan diberikan pada keseluruhan tubuh ( whole body ) pada seorang
pasien penderita kanker tulang merupakan
a Jumlah radiasi yang diabsorbsi harus diketahui untuk mengkaji
risiko radiasi terhadap pasien.
b Informasi dokter yang memberikan radiofarmaka
c Informasi dosis radiasi untuk menentukan dosis maksimum yang
dapat diberikan dalam suatu prosedur kedokteran nuklir.
d Informasi biaya dan tanggungan pasien.
Jawaban : B
2 Kajian dinamik yang memberikan informasi fungsional ialah
1 Ukuran, bentuk, dan letak organ
2 Pengukuran laju akumulasi
3 Fungsi relative
4 Pengukuran laju keluarnya radiofarmaka oleh organ
Jawaban : C
3 Diantara prosedur penggunaan radiofarmaka berikut ini, yang
digunakan untuk diagnosis dalam kedokteran nuklir merupakan
1 Kajian fungsi in vivo
2 Prosedur terapi
3 Prosedur imaging atau pencitraan
4 Formulasi radiofarmaka
Jawaban : B
4 Fokus peningkatan serapan radiofarmaka di suatu bagian tulang
tertentu pada anak normal umur 10 tahun dapat diinterpretasikan
sebagai
a Tulang normal.
b Daerah fraktur.
c Lesi tulang.
d Tumor tulang primer.
e Lempeng pertumbuhan tulang.
Jawaban : A

5 Aspek yang perlu diperhatikan untuk interpretasi hasil scaning atau


pencitraan tulang pada seorang pasien diantaranya
1 Usia pasien
2 Riwayat penyakit pasien
3 Riwayat pengobatan / obat yang dipakai pasien sebelum scanning
4 Fokus peningkatan serapan radiofarmaka
Jawaban : E
260110120110
1. Suatu nilai yang menunjukan perbandingan antara jumlah pulsa listrik
yang dihasilkan detektor terhadap jumlah radiasi yang diterimanya
merupakan pengertian dari:
a. Densitas detector
b. Efisiensi detector
c. Intensitas detector
d. Kualitas detector
Jawaban : B
2. Satuan untuk mengukur keradioaktifan atau jumlah bahan radioaktif
di dalam suatu sumber radiasi ialah:
1. Satuan Gy (Gray)
2. Satuan Bq (Becquerel)
3. Satuan R (Roentgen)
4. Satuan Ci (Curie)
Jawaban : C
3. Kajian statik pada prosedur imaging memberikan informasi morfologi
berkenaan dengan, kecuali:
a. Ukuran
b. bentuk
c. letak organ atau adanya lesi
d. fungsi relatif
e. luas permukaan
Jawaban : E
4. Kajian utama dalam pemberian informasi imaging dalam tubuh dari
radiofarmaka adalah:
a. Kajian Dinamik dan statik
b. Kajian isotop
c. Kajian isobar
d. Kajian statistika
e. Kajian isokhorik
Jawaban A
5. Sifat sifat radiofarmaka injeksi dibawah ini, kecuali:
a. Steril
b. Bebas pyrogen
c. Isotonis dan isohidris
d. Keradioaktifannya harus dikalibrasi
e. Multiple dose
Jawaban E

260110120112
1. Berikut yang benar tentang radiofarmaka 67Ga-gallium sitrat adalah :
(1)Digunakan untuk identifikasi kelainan hati dan monitoring efek
terapetik obat
(2)Scanning harus dilakukan 48-72 jam setelah injeksi untuk hasil scan
yang bagus
(3)Dosis 8 10 mCi pada tumor standar untuk pencitraan SPECT yang
sensitif
(4)Sensitivitas gallium sitrat untuk penyakit limfa Hodgkins lebih
rendah dibanding non-Hodgkins
Jawaban : A
2. Reseptor somatostasin digunakan dalam terapi pengobatan kanker,
hal ini karena :
A. Reseptor somatostasin terdapat di seluruh jaringan tubuh
B. Reseptor somatostasin menghambat kerja sistem imun
C. Reseptor somatostasin merangsang terjadinya angiogenesis
D. Reseptor somatostasin memiliki waktu paruh 2 menit
E. Reseptor somatostasisn menghambat hormone
pertumbuhan dan growth factor
Jawaban : E
3. Organ yang menerima dosis serapan 111In-pentetreotide paling tinggi
oleh SPECT pada dosis per 6 mCI (222 MBq) yaitu :
(1)Usus Rektum
(2)Otak - Sumsum Tulang Belakang
(3)Kelenjar Pankreas
(4)Ginjal Saluran urin
Jawaban : D
4. Injeksi intravena 99mTc-depreotida yang diberikan untuk dosis dewasa
sebanyak :
(A)45 60 mCi
(B) 300 400 mCi
(C) 30 40 mCi
(D) 150 200 mCi
(E) 15 20 mCi
Jawaban : E
5. Alasan mengapa serapan dari injeksi intravena 18F-FDG tinggi pada
otak yaitu :
(A)Half-life dari 18F-FDG 45 60 menit
(B) F-FDG terakumulasi tinggi pada otak
(C) Aktivitas dari 18F-FDG mencapai 10-15 mCi (370-555 MBq)
(D) Substrat energy utama pada otak adalah glukosa
(E) F-FDG memiliki aktifitas yang luas
Jawaban : D
260110120113
1. Kebanyakan dari 131I-MIBG diekskresikan dengan tanpa perubahan di
dalam urin :55% dalam 24 jam dan 90% dalam :

a.
b.
c.
d.
e.

2 hari
3 hari
4 hari
5 hari
8 hari
Jawaban : C
2. Stabilitas dari 131I-MIBG dalam in vivo berkaitan dengan rantai
samping :
a. Metil
b. Amida
c. Alkohol
d. Guanidine
e. Asam oksalat
Jawaban : D
3. (1) resorpsi kalsium dan fosfat dari tulang
(2) meningkatakan reabsorpsi kalsium di renal tubular
(3) mengurangi jumlah dari reabsorpsi fosfat
(4) melancarkan aliran darah
PTH yang disekresikan oleh kelenjar parathyroid menstimulasi.
Jawaban : A. 1, 2, 3 benar
4. (1) 99mTc-albumin (99mTc-HSA)
(2) 99mTc-HAS
(3) 99mTc-SC
(4) 18F-FDG
Satu-satunya agen yang tersedia di Amerika Serikat dengan
kemungkinan aplikasi untuk Iymphoscintigraphy adalah
Jawaban : B. 1 dan 3 benar
5. Kegunaan dari 99mTc-Sulfur colloid (99mTc-SC) untuk lymphoscintigraphy
melanoma pada tahun 1933 dikenalkan oleh
a. Alex
b. Alazraki
c. Holmes
d. Le Dran
e. Coakley
Jawaban : A
260110120114
1 Potensi metode radioaktif yang sensitif dalam pendeteksian dapat
dipasangkan dengan kemampuan imunologi antibodi in vivo yang
telah mendorong berkembangnya antibodi radiolabeled untuk
mengidentifikasi adanya tumor. Metode tersebut adalah
a RID
b SID
c RIT
d SCID
e SRIT
Jawaban : A

2 Bagian yang berisi daerah antigen yang dapat dikenali (paratope)


dimana bertanggung jawab dalam proses pengikatan antibodi dengan
antigen spesifik (epitope), misalnya, sel tumor, yaitu ...
a fragmen crystallizable (Fc)
b antigen-binding site (Fab).
c (VL) rantai variabel pendek;
d (VH) rantai variabel panjang;
e (CL) rantai pendek konstan;
Jawaban : D
3 Antibodi yang merupakan gabungan dari lima unit antibodi dasar dan
memiliki lima kali jumlah rantai panjang dan pendek dibandingkan
kelas antibodi lainnya, yaitu ...
a IgA
b IgE
c IgM.
d IgD
e IgG
Jawaban : D
4 Idiotipe adalah ...
a Penanda spesifik yang ditemukan di daerah variabel
antibodi dan kemungkinan
akan terkait dengan daerah hypervariable.
b Daerah antigen yang dapat dikenali (paratope) yang bertanggung
jawab untuk dalam pengikatan antibodi dengan antigen spesifik
(epitope), misalnya, sel tumor
c Daerah yang bertanggung jawab dalam pengikatan antibodi
dengan molekul lain yang terlibat dalam respon imun
d Setiap domain variabel mengandung posisi asam amino dengan
tingkat variabelitas yang tinggi
e Antibodi yang memiliki sifat yang spesifik identik dan mampu
mengenali epitop yang sama pada antigen
Jawaban : A
5 Antibodi dari teknik hibridoma memiliki sifat khas yang berbeda dari
fragmen antibodi karena ...
a Memiliki berat molekul yang besar
b Seluruh antibodi memiliki aliran darah lebih lambat
c Memiliki kesempatan lebih besar untuk mengangkat tumor
d Lebih cocok untuk radionuklida berumur panjang seperti 131I
dan 52Fe
e Lebih cocok untuk radionuklida berumur panjang seperti 131I dan
11I
In.
Jawaban : D
260110120115
1. Mengapa fragmen antibodi sangat cocok untuk pelabelan dengan
radionuklida berumur pendek seperti 99mTc?

a. Fragmen memiliki clearance darah lebih cepat karena berat molekul


besar, sehingga waktu visualisasi lebih lambat
b. Fragmen memiliki clearance darah lebih lambat karena berat
molekul kecil, sehingga waktu visualisasi lebih lambat
c. Fragmen memiliki clearance darah lebih cepat karena berat molekul
besar, sehingga waktu visualisasi lebih singkat
d. Fragmen memiliki clearance darah lebih lambat karena berat
molekul besar, sehingga waktu visualisasi lebih singkat
e. Fragmen memiliki clearance darah lebih cepat karena berat
molekul kecil, sehingga waktu visualisasi lebih singkat
Jawaban : E
2. Keuntungan dari antibodi chimeric dan humanized adalah?
a. Meningkatkan respon CDC dan ADCC
b. Meningkatkan respon HAMA
c. Meningkatkan respon HAHA
d. Meningkatkan respon HACA
e. Meningkatkan fragmen antibodi
Jawaban : A
3. Agar kedua situs yang mengikat antibodi terpisahkan dan terbebas
dari antigen maka...
a. Melabeli antibodi dengan radioaktif (radiolabeled)
b. Meningkatkan immunoreaktivitas
c. Aviditas antibodi sama besar dengan afinitas antibodi
d. Aviditas antibodi lebih kecil dari afinitas antibodi
e. Aviditas antibodi lebih besar dari afinitas antibodi
Jawaban : E
4. Antibodi yang digunakan dalam praktek kedokteran nuklir yaitu,
kecuali?
a. 131I
b. 99mTc
c. 111In
d. 210At
e. 90Y
Jawaban : D
5. DOTA merupakan?
a. Gugus fungsi dari antibodi yang terlibat dalam reaksi konjugasi
b. Agen
pengkelat
makrosiklik
yang
diketahui
untuk
memproduksi kelat inert yang berlebih dengan lantanida.
c. Metode langsung yang bergantung pada reduksi jembatan disulfida
dalam antibodi untuk menghasilkan gugus sufihidril endogen
d. Metode tidak langsung untuk memberikan label pada antibodi
meliputi konjugasi pertama oleh DTPA ke antibodi
e. Pemberian label antibodi dengan radiometal
Jawaban : B
260110120116
1. Penanda radioisotop yang digunakan untuk mengukur Volume eritrosit
adalah

a
b
c
d
e

51

Cr
I
60
Co
57
Co
131
I
Jawaban : A
2. Berikut ini adalah aplikasi penanda radiosotop dalam analisis fungsi
tubuh, kecuali
a. Pengukuran Volume Eritrosit
b. Pengukuran volume plasma darah
c. Pengukuran volume darah total
d. Analisis Pengenceran radiosotop
e. Pengukuran jumlah endotoksin di dalam tubuh
Jawaban : E
3. Penanda radioaktif yang digunakan untuk pengukuran volume plasma
darah yaitu
a. 99mTc
b. 57Co
c. 60Co
d. 125I-HAS
e. 99Tc
Jawaban : D
4. Penanda yang umumnya digunakan pada bidang biokimia dapat
dibagi menjadi 3 grup, kecuali
a. zat pengkontras
b. Zat pewarna
c. isotop stabil,
d. radioaktif isotop.
e. Isotop non-stabil
Jawaban : E
5. Dibawah ini yang termasuk syarat radioaktif adalah
a. Penanda harus mirip dengan benda/zat yang akan ditandai
b. Penanda Tidak memiliki kemiripan dengan bahan yang ditandai
c. Pada keadaan Normal, Penanda Umumnya terdapat banyak di
dalam Tubuh
d. Penanda tidak memiliki perbedaan dengan zat/benda yang ditandai
e. Penanda menganggu proses fisiologis normal pada organ yang
akan diperiksa fungsinya
Jawaban : A
125

260110120117
1. Pada pengukuran 125I-HSA dan 51Cr-RBC volume gabungan sel darah
merah dan plasma, pemisahan dilakukan dengan.
a) Spectrometer inframerah
b) Spektrofotometer UV Visible
c) Spektrofotometer Emisi Nyala

d) Kromatografi Cair Kinerja TInggi


e) Spectrometer Scintilasi
Jawaban : E
2. Untuk mengukur kelangsungan hidup sel darah merah digunakan
teknik radiotracer. Teknik ini yaitu
a) Metode dengan label antibody
b) Metode dengan label fluorophores
c) Metode dengan label enzim
d) Metode dengan label Radionuklida
e) Metode dengan label Chemiluminescent
Jawaban : D
3. Metode radionuklida pelabelan sel darah merah yang radiotracernya
termasuk didalam sel dan pelabelan harus selesai dalam waktu
singkat adalah
a) Pelabelan Cohort
b) Pelabelan Acak
c) Pelabelan LIgan
d) Pelabelan Enzim
e) Pelabelan Substrat
Jawaban : A
4. sering digunakan untuk pelabelan acak sel darah merah.
a) 125I
b) 3H
c) 4He
d) 7Na
e) 51Cr
Jawaban : E
5. Metode pilihan yang paling tepat untuk tes defisiensi vitamin B12
ialah
a) Metode ekskresi urin
b) Metode ekskresi keringat
c) Metode Schiling
d) Metode dual isotope
e) Metode awal analisis
Jawaban : C
260110120118
1. Berikut ini merupakan aplikasi radiofarmasetikal yang digunakan pada
terapi kanker, kecuali
a. Radioimmunotherapy (RIT)
b. Radiasi synovectomy
c. Pengobatan efusions ganas
d. Pengobatan hyper hyroidism
e. Hipotermal
Jawaban : E
2. Pengobatan kanker menggunakan antibody unmodified masih
memiliki kekurangan sehingga diperlukan pengembangan dalam

metode pengobatan kanker. Yang bukan merupakan kekurangan


tersebut adalah
a. Tidak terjadi pengembangan sel tumor antigen-negative
b. Sulitnya mendapatkan antibody
c. Antibody sulit menembus kedalam tumor besar
d. Antibody murin tidak mampu menahan efek cytotoxic
e. Pengembangan respon immunogenic berbeda terhadap antibody
mouse
Jawaban : A
3. Antibody pertama untuk perawatan kanker yang disetujui oleh Food
and Drug Administration (FDA) ialah
a. Panitumumab
b. Ibritumomab
c. Rituximab
d. Tositumomab
e. Epratuzumab
Jawaban : C
4. Metode yang digunakan untuk menentukan dosis
Radioimmunotherapy (RIT) yaitu metode
a. Dosis radiasi
b. Dosis radionuklida
c. Dosis HSCT
d. A dan B benar
e. Semua benar
Jawaban : D
5. Efek samping yang mungkin timbul pada administrasi topikal 111Indan 90Y-ibritumomab tiuxetan yaitu
a. Gatal
b. Kulit melepuh
c. Sesak napas
d. Demam dan mengigil
e. Tekanan darah meningkat
Jawaban : D
260110120119
1. Target antigen dari 131I-Tositumomab yang terdapat dipermukaan sel
B-limfosit merupakan...
a. antigen jenis CD22
b. antigen jenis CD20
c. antigen jenis CD4
d. antigen jenis CD8
e. antigen jenis CD18
Jawaban : B
2. Bagian B-limfosit yang menjadi target dari 131I-Tositumomab adalah...
a. permukaan B-limfosit normal dan malignant
b. dalam B-limfosit normal dan abnormal
c. pada B-limfosit normal dan benign
d. pada B-limfosit benign dan malignant

e. membran luar B-limfosit benign dan abnormal


Jawaban : A
3. Dua label standar yang diguakan dalam label LYM-1 adalah...
a. 131I dan 67CU
b. 99mTc dan 131I
c. 131I dan 153Sm
d. 67CU dan 99mTc
e. 186Re dan 67CU
Jawaban : A
4. Label yang digunakan oleh Epratuzumab yaitu...
a. 99mTc, 67Cu, 111Inand 90Y
b. 153Sm, 99mTc, 90Y, dan 131I
c. 153Sm, 111In, dan 131I
d. 131I, 111In, 90Y, dan186Re
e. 131I, 111In, dan67Cu
Jawaban : D
5. Antigen CD22 yang berada pada permukaan sel NHLB akan bereaksi
dengan suatu antibodi monoklonal spesifik berlabel...
a. 131I-LYM -1
b. 131I-tositumomab
c. 90Y-h LL2
d. 67Cu-2IT-BAT
e. 90Y-Epratuzumab
Jawaban : E
260110120120
1. Terapi menggunakan radiofarmaka salah satunya adalah dalam terapi
efusi. Radiofarmaka yang digunakannya yaitu..
a. 117mSn-pentetat
b. 32P-natrium fosfat
c. 125I-Iotrex
d. 32P-kromik fosfat
e. 89Sr-strontium klorida
Jawaban : D
2. Polycythemia vera merupakan penyakit yang salah satunya
dikarakterisasi dengan peningkatan massa sel darah merah.
Penanganannya bisa dilakukan dengan terapi, kecuali
a. Phlebotomy
b. Kemoterapi dengan hidroksiurea
c. Terapi menggunakan 32P-natrium fosfat
d. Kemoterapi dengan klorambusil
e. Terapi menggunakan 32P-kromik fosfat
Jawaban : E
3. Terapi 32P merupakan terapi menggunakan radiofarmaka
32Pnatrium fosfat dan 32P-kromik fosfat. Terapi yang menggunakan 32Pnatrium fosfat adalah
a. Polycythemia vera

b.
c.
d.
e.

Terapi efusi (pleura dan peritonial)


Radiasi sinovektomi
The GliaSite Radiation Therapy System
Terapi Nyeri Tulang
Jawaban : A
4. Radiasi sinovektomi digunakan untuk menangani rheumathoid
arthritis. Agen yang ideal untuk radiasi sinovektomi adalah agen yang
memiliki...
a energi alfa antara 10 15 mm dalam jaringan
b energi alfa antara 5 10 mm dalam jaringan
c energi gamma antara 5 10 mm dalam jaringan
d energi beta antara 10 15 mm dalam jaringan
e energi beta antara 5 10 mm dalam jaringan
Jawaban : E
5. The GliaSite Radiation Therapy System (RTS, Proxima) merupakan
penanganan menggunakan
a 32P-kromik fosfat
b 32P-natrium fosfat
c 117mSn-pentetat
d 89Sr-strontium klorida
e 125I-Iotrex
Jawaban : E
260110120121
1. Senyawa organic ber-polyfluorinasi yang sering dimanfaatkan dalam
kehidupan manusia adalah
a. Teflon dan Freon
b. Neon dan Flouride
c. Cobalt dan Neon
d. Zink dan Mangan
e. Cupri dan Alumunium
Jawaban : A
2. Kesulitan utama dalam aplikasi sintesis flourin-18 dibandingkan
aplikasi dari radiokimia Carbon-11 dikarenakan oleh
a. waktu paruhnya panjang
b. ukuran sterik yang kecil
c. adanya energy ikatan karbon yang tinggi
d. pemancaran positron radionukleotida
e. florinasi molekul organic
Jawaban : E
3. Berikut ini metode yang sudah pernah digunakan dalam produksi
florin-18 kecuali
a. siklotron
b. reaksi nuklir tunggal
c. akserelator linear

d. metode reaktor
e. reaksi nuklir ganda
Jawaban : E
4. Reaksi kimia yang digunakan untuk pelabelan molekul organik
dengan turunan fluor-18, dalam arti luas, menjadi dua kategori yaitu
a. reaksi substitusi dan eliminasi
b. reaksi nuklir tunggal dan reaksi nuklir ganda
c. reaksi oksidasi dan reduksi
d. reaksi nukleofilik dan elektrofilik
e. semua jawaban salah
Jawaban : D
5. Penambahan kation melibatkan penambahan anion lain ke dalam
campuran reaksi yang tidak efektif bersaing dengan [18 F] ion
fluoride dalam reaksi perpindahan nukleofilik ialah
a. Anion Alifatik
b. Anion Aromatik
c. Anion Non-nukleofilik
d. Anion Sulfida
e. Anion Klorida
Jawaban : C
260110120122
1 Kompleks pertama yang berhasil menggambarkan jaringan miokard
manusia adalah kompleks hexakis tert-butylisonitrile teknesium (I),
[Tc (TBI)6]+ . Sifat dari [Tc (TBI)6]+ adalah
a Cukup stabil
b Sulit disintesis
c Gugus tert-butyl memberikan substansi hidroksil ke dalam
kompleks
d Mempercepat penurunan aktivitas organ
e Berikatan kuat dengan protein dalam darah
Jawaban : A
2 Fungsi penambahan gelatin pada proses imaging ialah
a Meningkatkan ikatan dengan protein darah
b Memperlambat penurunan aktivitas organ
c Membatasi ukuran partikel agar berada pada kisaran
ukuran tertentu
d Meningkatkan kontras pada hasil imagin
e Sebagai alternatif koloid sulfur
Jawaban : C
3 Untuk memperjelas hasil imaging dengan cara meningkatkan kontras
pada gambar jantung digunakan
a Gelatin
b Agregat albumin
c Asam askorbat
d Pirofosfat

e Teknesium (I) isonitrile


Jawaban : E
4 Pirofosfat sering digunakan untuk imaging pada
a Jantung
b Ginjal
c Hati
d Limpa
e Skeletal
Jawaban : E
5 Untuk imaging pada kasus hipoksia yang digunakan yaitu
a kompleks okso-Tc (V) MRP -12
b 201TI+
c 999mTc-polifosfat
d 18 F-label 2-nitroimidazoles
e Pirofosfat
Jawaban : D
260110120123
1. Radiotracer yang digunakan sebagai antagonis selektif untuk reseptor
dopamin D2 dan D3 vs D4 dan reseptor serotonin 5HT2 adalah
a. Fallypride
b. Fluorourasil
c. Flukonazol
d. Radiotracer reseptor nikotinik
e. Fluorokuinolon
Jawaban : A
2. Imaging yang digunakan untuk memasukkan gen yang mengkode
penanda biokimia (seperti enzim atau reseptor) dalam vektor virus
yang sama yang digunakan untuk pemindahan gen yang diinginkan
untuk terapi yaitu
a. Peptida berlabel
b. Fallypride
c. Flukonazol
d. Pencitraan gen terapi
e. Fluorourasil
Jawaban : D
3. Technetium yang digunakan sebagai emitor positron yang digunakan
dalam studi hewan untuk mengambil keuntungan dari kemampuan
kuantitatif oleh PET ialah
a. Technetium-99m
b. Technetium-99
c. Technetium-94
d. Technetium-95m
e. Technetium-97
Jawaban : C
4. Di bawah ini yang bukan merupakan keuntungan technetium

a. Bentuk yang menguntungkan dari peluruhan mencakup sinar


gamma 140 keV yang sangat efisien dideteksi dengan thalliumdoped kristal natrium iodida pada kamera Anger
b. Keadaan oksidasi +7 mudah membentuk kompleks dengan
ligan donor
c. Memiliki waktu paruh yang singkat yaitu 6.01 jam memungkinkan
manipulasi kimia sementara yang diperlukan generator kuat untuk
mempersiapkan rentang radiofarmasi
d. Tingkat nonpenetrasi radiasi yang relatif rendah yaitu konversi
elektron menghasilkan dosimetri umumnya menguntungkan bagi
pasien
e. Pemisahan yang efisien sampel radionuklida yang aktivitasnya
sangat spesifik dari induknya menggunakan sistem generator
99
Mo99mTc dapat dilakukan dengan tepat
Jawaban : B
5. Berikut ini merupakan reagen reduksi technetium, kecuali
a. Asam klorida
b. Natrium ditionat
c. Fosfin tersier
d. Hidrazin
e. Natrium klorida
Jawaban : E
260110120124
1. Kompleks pertama yang berhasil menggambarkan jaringan miokard
manusia adalah kompleks hexakis tert-butylisonitrile teknesium (I),
[Tc (TBI)6]+ . Sifat dari [Tc (TBI)6]+ adalah
a. Cukup stabil
b. Sulit disintesis
c. Gugus tert-butyl memberikan substansi hidroksil ke dalam
kompleks
d. Mempercepat penurunan aktivitas organ
e. Berikatan kuat dengan protein dalam darah
Jawaban : A
2 Fungsi penambahan gelatin pada proses imaging ialah
a. Meningkatkan ikatan dengan protein darah
b. Memperlambat penurunan aktivitas organ
c. membatasi ukuran partikel agar berada pada kisaran
ukuran tertentu
d. meningkatkan kontras pada hasil imaging
e. Sebagai alternatif koloid sulfur
Jawaban : C
3 Untuk memperjelas hasil imaging dengan cara meningkatkan kontras
pada gambar jantung digunakan
a. Gelatin
b. Agregat albumin
c. Asam askorbat

d. Pirofosfat
e. Teknesium (I) isonitrile
Jawaban : E
4 Pirofosfat sering digunakan untuk imaging pada
a. Jantung
b. Ginjal
c. Hati
d. Limpa
e. Skeletal
Jawaban : E
5 Untuk imaging pada kasus hipoksia yang digunakan yaitu
a. kompleks okso-Tc (V) MRP -12
b. 201TI+
c. 999mTc-polifosfat
d. 18 F-label 2-nitroimidazoles
e. Pirofosfat
Jawaban : D
260110120125
1 Lokalisasi teknesium didasarkan pada sifat-sifat berikut, kecuali
a Ukuran
b Biaya
c Lipofilisitas
d Hidrofobisitas
e Hidrofilisitas
Jawaban : E
2. Isotop yang paling umum digunakan untuk pencitraan reseptor dalam
kedokteran nuklir ialah
a Fluor-28
b Yodium-111
c Yodium-123
d Karbon-13
e Teknesium-90
Jawaban : C
3. OctreoScanTM merupakan peptida radiolabeled pertama yang
digunakan sebagai
a Agen inflamasi
b Agen thrombus
c Agen infeksi
d Agen untuk neurotransporter
e Agen tumor
Jawaban : E
4. Agen neurotransporter yang memiliki serapan otak cukup bagus dan
lokalisasi yang memungkinkan visualisasi in vivo dari distribusi DAT
pada primata dan otak manusia yaitu
a 111In(oxine)3
b 111In-DTPA-octreotide
c 99mTc-DTPA

Tc-TRODAT dan 99mTc-teknepin


Tc-HMPAO
Jawaban : D
5. Tc-MAG3 tetap menjadi standar radiofarmaka untuk
a Pencitraan situs infeksi
b Pencitraan fungsi jantung
c Pencitraan tumor
d Pencitraan reseptor
e Pencitraan fungsi ginjal
Jawaban : E
d
e

99m
99m

260110120126
1. Pada mekanisme resistensi pada lebih dari satu obat adalah ekspresi
dari ATP-tergandeng P-glikoprotein (Pgp) yang dikodekan adalah
a. MDR I b. MDR II c. MDR III d. MRP I e. MRP II
Jawaban : A
2. Pada resistensi lebih dari satu obat terhubung protein, berada pada
kromosom . . .
a. 2
b. 3
c. 4
d. 5
e. 6
Jawaban : E
3. Usaha untuk mmperbaiki sensitivitas dari kompleks campuran ligan Q
oleh variasi planar tetradentat basa Schif dan aksial ligan fosfin
sudah diidentifikasi 3 varian dari kompleks ini, kecuali
a. 99Tc-Q b. 99mTc-Q57 c. 99mTc-Qs8 d. 99mTc-Q63 e.99 mTc-Q10
Jawaban : E
4. Kompleks Teknesium (Tc) pada resistensi steroid dimana progestin
terkonjugasi oleh chelate N2S2 merupakan
a. RB 34 b. RU 48 c. RU 34
d. RB 48
e. RU 44
Jawaban : B
5. 99mTc-TRODAT merupakan turunan tropan dimana 2-metil ester
disubstitusi dengan metilen-tetradentat bisaminoetanethiol khelat
pada posisi yaitu pada tropan.
a. 2
b. 3
c. 3
d. 2
e.2
Jawaban : D

Anda mungkin juga menyukai