Anda di halaman 1dari 2

[spoiler=chapter 1 morning day before school]Chirp, chirp, chirp.

Para burung be
rsiul riang menyambut datangnya pagi.
[color=blue]"Bakalan membosankan nih" kata Kuro.[/color]
Kuro vi Lolitannia adalah direktur dari Lolitannia Company dan walaupun masih us
ia dini, tapi dia sudah mengembangkan perusahaan tersebut menjadi perusahaan pal
ing besar didunia yang membuat segala macam barang mulai dari dot bayi sampai pe
sawat jet. Juga memiliki karyawan terbaik didunia untuk segala hal.
Bagaimana cara Kuro bisa mendapatkan modal untuk membangun perusahaan tersebut,
bagaimana keadaan keluarganya, dan kenapa dia bisa melakukannya dalam usia dini,
tak ada yang tahu.
[color=blue]"Yo! Bos! Bangun juga loe! Udah siap? Hari ini loe mulai sekolah kan
! khekhekek!" kata Erald yang tiba-tiba masuk ke kamarku.
"Erald, jangan tidak sopan pada Kuro-sama. Kuro-sama, saya sudah siapkan sarapan
untuk hari ini, sesuai permintaan anda saya sudah siapkan pancake hangat dengan
earl grey yang bisa anda nikmati" kata Danuve dari belakan Erald.[/color]
Danuve dan Erald adalah 2 orang butler pribadi Kuro yang sudah seperti saudara s
endiri, walaupun mereka sebenarnya seumur dengannya... Walaupun begitu, mereka b
erdua sudah lulus universitas. Erald lulus dari MIT sedangkan Danuve lulus dari
Oxford.
Kuro sebenarnya sudah punya kepintaran setingkat itu dan loncat kelas ke univers
itas, tapi perusahaan ingin agar dia punya pengalaman sebagai rakyat biasa, jadi
dia dimasukkan lagi ke SMA agar bisa menikmati masa mudanya.
[color=blue]"Hhhh... SMA ya... Membosankan... Lebih enak belajar dirumah kelihat
annya. Dan lagi, guru-guru pasti segan karena aku pemilik Lolitannia Company" ke
luh Kuro.
"Khekhekhek!! Malah seru!!! Loe bisa ngendaliin guru seenaknya!" tawa Erald.
"Anda tenang saja, kami sudah memerintahkan para guru agar bersikap biasa dan ti
dak memperlakukan anda secara khusus. Jika mereka melakukannya kami sudah bilang
kalau mereka akan merasakan neraka" kata Danuve sambil tersenyum.
("Dia ini memang iblis berkulit malaikat seperti biasa...") pikir Kuro.[/color]
Tiba-tiba terdengar suara berlari dari luar...
[color=blue]"Onii-chan~!" teriak seorang gadis kecil berambut pirang panjang.
"Hei~!!! Alice-chan~! Jangan curang~!" teriak gadis kecil berambut perak pendek
dibelakangnya.
"Kalian berdua tunggu~!" kata 2 gadis kecil kembar berambut hitam panjang dan pu
tih panjang dibelakang gadis berambut perak.
"Hei, hei, Alice-chan, Freya-chan, Rika-chan, Rima-chan, jangan terlalu heboh, n
anti jatuh" kata Kuro dengan nada penuh kasih sayang.[/color]
Alice vi Lolitannia yang berambut pirang panjang, Freya vi Lolitannia yang beram
but perak pendek, lalu 2 kembar, Rika vi Lolitannia yang berambut hitam panjang,
dan Rima vi Lolitannia yang berambut putih panjang. Mereka ditemukan oleh Kuro
di panti asuhan. Orang tua mereka sudah meninggal dan mereka dimasukkan ke Panti
Asuhan yang tidak becus dalam mengurus anak-anak didalamnya. Memberikan makanan
sisa, dan tidak merawat mereka dengan benar. Dengan kekuasaannya, Kuro menghanc
urkan panti asuhan itu, mencari orang untuk mengadopsi anak-anak disitu dan juga
mengangkat 4 gadis kecil tersebut sebagai adik. Mereka berempat bersekolah di S
D Swasta All-Girl yang terkenal.
[color=blue]"Habis... Hari ini Kuro-niichan mau pergi ke sekolah juga kan? Alice
mau mengantar sampai sekolah!" kata Alice.
"Ah~! Alice curang! Freya juga mau!" kata Freya.
"Kami juga mau~!!" kata Rika dan Rima serempak.
"Tidak boleh, nanti kalian bisa terlambat sekolah. Sudah, nanti begitu Onii-chan
pulang sekolah kita makan di restoran, jadi sabar ya. Nanti begitu pulang main
sama Danuve-niichan dan Erald-niichan dulu" kata Kuro.
"Iya, saya akan menemani Ojou-sama bermain nanti" kata Danuve sambil tersenyum.
"Khehkhekehek! Danuve! Loe kaya' lagi godain anak SD! Dasar pedo.. urgh!" Erald
gagal melanjutkan kata-katanya karena dipukul tepat di perut oleh Danuve.
"Usahakan cepat pulang ya Kuro-niichan..." kata Alice, Freya, Rima, dan Rika den
gan mata berair.
"Hey, hey, onii-chan bukannya mau pergi berperang ke Vietnam... Sudah, jangan na
ngis, nanti bakalan onii-chan usahakan pulang cepat" kata Kuro sambil mengelap a
ir mata adik2nya dengan saputangan.
"Maaf, tapi sebaiknya kita berangkat sekarang, bisa-bisa anda terlambat. Saya ak
an mengantar para Ojou-sama, dan Erald akan mengantar anda ke sekolah" kata Danu
ve[/color]
Kuro pun berangkat ke sekolah sambil menghela napasnya didalam mobil... Mobilnya
tentu mobil biasa supaya tidak ketahuan kalau dia itu pemilik Lolitannia Compan
y.[/spoiler]

Anda mungkin juga menyukai