Anda di halaman 1dari 9

Energi 2010

DEFINISI ENERGI
Energi adalah daya (kekuatan) yang dapat digunakan untuk melakukan kegiatan; tenaga.
Contoh energi yang ada di sekitar kita:

1. Energi kinetik
2. Energi potensial
3. Energi mekanik
4. Energi cahaya
5. Energi bunyi
6. Energi kalor
7. Energi listrik

Masing-masing energi dapat berubah bentuk ke energi lain, yang dalam hal ini dapat kita sebut
hubungan antar bentuk energi. Berikut contoh hubungan-hubungannya:

 Energi listrik dapat berubah menjadi energi cahaya. Contoh: lampu.


 Energi listrik dapat berubah menjadi energi bunyi. Contoh: radio.
 Energi listrik dapat berubah menjadi energi kinetik. Contoh: kipas angin.
 Energi listrik dapat berubah menjadi energi panas. Contoh: solder.
 Gabungan antar energi kinetik menghasilkan sebagian energi bunyi. Contoh: peristiwa
tabrakan antar dua mobil.
 Energi cahaya dapat berubah menjadi energi panas. Contoh: terik sinar matahari.
 Energi mekanik dapat berubah menjadi energi listrik. Contoh: generator dan dinamo.
 EnergI kinetik dapat berubah menjadi energi panas. Contoh: kulit bola sepak setelah
ditendang berkali-kali.

1
Energi 2010

DEFINISI TIAP ENERGI BESERTA SUMBERNYA


Berikut definisi masing-masing energy yang telah disebutkan dan beberapa penjelasan
tentang sumber pembangkit energi tersebut:

1. Energi kinetik
Merupakan energi yang dimiliki benda karena geraknya (atau kecepatannya).
Energi ini muncul pada benda apabila benda tersebut diberi gaya sampai benda itu
berpindah tempat. Contoh sumber pembangkitnya adalah tendangan kaki pada
bola sepak.
2. Energi potensial
Merupakan energi yang dimiliki benda karena letak atau posisinya. Energi ini
berkaitan langsung dengan gaya gravitasi planet. Dalam konteks ini, mari
menganggap planet tersebut adalah planet bumi, sehingga sumber pembangkit
energi ini adalah gaya gravitasi bumi.
3. Energi mekanik
Merupakan gabungan antara energi mekanik dengan energi potensial gravitasi,
dan energi potensial elastis. Energi listrik ataupun energi nuklir tidak termasuk
dalam kelompok energi ini.
4. Energi cahaya
Merupakan energi berbentuk gelombang elekromagnetik yang kasat mata dengan
panjang gelombang sekitar 380–750 nm. Pada bidang fisika, cahaya adalah radiasi
elektromagnetik, baik dengan panjang gelombang kasat mata maupun yang tidak.
Cahaya matahari adalah sumber energi yang tampak oleh kita di bumi.

2
Energi 2010
5. Energi bunyi
Merupakan energi yang muncul dari getaran dari sumber bunyi yang pada
akhirnya sampai di alat pendengaran kita. Getaran dari sumber bunyi mengenai
partikel-partikel di udara dalam bentuk rapatan dan renggangan. Contoh sumber
bunyi antara lain gamelan, garputala, lonceng, sirine, dan sebagainya.
6. Energi kalor
Merupakan energi panas yang dimiliki suatu benda. Secara umum untuk
mendeteksi adanya kalor yang dimiliki oleh suatu benda yaitu dengan mengukur
suhu benda tersebut. Jika suhunya tinggi maka kalor yang dikandung oleh benda
sangat besar, begitu juga sebaliknya jika suhunya rendah maka kalor yang
dikandung sedikit. Sumber energi kalor yang terutama berasal dari matahari.
7. Energi listrik
Merupakan suatu bentuk energi yang berasal dari sumber arus. Jika arus listrik
mengalir pada suatu penghantar yang berhambatan R, maka sumber arus akan
mengeluarkan energi pada penghantar yang bergantung pada beda potensial pada
ujung-ujung penghantar (V), kuat arus yang mengalir pada penghantar (i), dan
waktu atau lamanya arus mengalir (t). Contoh sumber penghasil energi listrik
yang sekarang tengah dipakai adalah generator dan dinamo.

KUMPULAN RUMUS ENERGI


Berikut kumpulan rumus ketujuh energi yang telah diurai pada halaman sebelumnya,
dengan beberapa contoh soal:

1. Energi kinetik
Ek=1/2m(v)2
Contoh soal:

 Tentukan energi kinetik dari sebuah benda yang bermassa 10 kg ketika


kelajuannya 5 m/s!
Jawab: Ek=1/2m(v)2

3
Energi 2010
Ek=1/210(5)2
=125 J
 Volume air dari pipa dengan luas penampang 5 cm2 adalah 100 cm3/s. tentukan
energy kinetic air yang mengalir selama 1 s!
Jawab: 100/5= 20 cm
V= 20/1s=20 cm/s=0.2 m/s
Ek=1/20.1kg(0.2)2
= 0.002 J
2. Energi potensial
Epkonstan=mgh
G Mm
Epgravitasi= /r
Eppegas=1/2k(x)2
Contoh soal:

 Sebuah pegas dengan konstanta k diletakkan vertikal. Bagian atasnya diberi beban
bermassa m. Kemudian beban ditekan ke bawah sejauh x. Ketika dilepas beban
melompat ke atas. Tentukan tinggi maksimumnya!

Jawab:

Terjadi perubahan energi dari energi potensial pegas menjadi energi potensial
gravitasi. Karena energi kekal maka Ep pegas = Ep gravitasi.

Jadi 1/2 k x2 = m g h.

Maka, dengan rumus tersebut h dapat dihitung. h = (kx2)/(2mg).

 Sebuah bola yang massanya m diikat dengan karet yang konstanta elastiknya k,
panjangnya L dan massanya diabaikan. Bola diletakkan di atas pegas yang
konstantanya K dan massanya diabaikan. Karet tersebut terikat pada ujung pegas.
Jika pegas dan bola ditekan vertikal sejauh Δy, berapa tinggi maksimum bola ?

Jawab:

dengan prinsip kekekalan energi,

ΔE = 0

½ K Δy² - ½ m v² + m g L = 0

½ m v² = ½ K Δy² + m g L

4
Energi 2010
m v² = K Δy² + 2 m g L

pada ketinggian L, energi elastik karet bekerja, dan karet berdeformasi sepanjang
h

ΔE = 0

-½ k h² + ½ m v² + m g L - m g (L + h) = 0

½ m v² - ½ k h² - m g h = 0

selesaikan dan pilih h yang bernilai positif

h = [-mg + √(m²g² + kmv²)]/k

h = [-mg + √(m²g² + k(K Δy² + 2 m g L))]/k

sehingga tinggi maksimum bola adalah L + h

3. Energi mekanik
Em=Ep+ Ek

4. Energi cahaya
E=mc2
5. Energi bunyi

V=s/t
6. Energi kalor

Q=mc(t2-t1)
Contoh soal:

 Berapa kalor yang diterima oleh air yang suhunya naik 50°C jika kapasitas kalor
air 4180 J/kg K? (209.000 J)
 Untuk menaikkan suhu alkohol dari 20°C sampai titik didihnya yaitu 78°C
diperlukan 3480 kalori. Berapakah kapasitas kalor tersebut? (250,8 J/°C)
7. Energi listrik
W = i2.R.t atau W = V2.t/R

5
Energi 2010

KUPAS TUNTAS ENERGI MEKANIK DAN ENERGI POTENSIAL


Energi mekanik dan energi potensial dapat berubah menjadi bentuk energi yang lain,
bergantung pada gejala yang muncul pada saat itu. Selain itu, terdapat hubungan antara usaha
dengan energi. Berikut ulasannya:

a. Perumusan Energi Potensial dan Energi Kinetik dalam Gejala Mekanik


Ketika Ep maksimum v=0. Maka Ek=0. Hal ini dapat dicapai apabila benda
dilempar dan mencapai titik tertinggi.
Ketika Ek maksimum h=0. Maka Ep=0.
Sehingga dapat disimpulkan Ep maksimum= Ek maksimum.
b. Perumusan Energi Potensial dan Energi Kinetik dalam Gejala Getaran/Peristiwa
Pegas

6
Energi 2010
Em= Ep maksimum
= Ek maksimum
= 1/2kA2
A= simpangan maksimal/Amplitudo
k= Ketetapan pegas, misal 10 N/m, berarti ketika pegas tesebut diberi beban 10 N,
maka pegas memanjang maksimal sebesar 1 meter.
EpPegas= 1/2ky2
Y= arah Amplitudo berdasarkan sumbu y (naik turun). Bisa juga x, sebagai
wujud arah Amplitudo berdasarkan sumbu x (kanan kiri)
EkPegas= Em-EpPegas
EkPegas= 1/2mv2
c. Perumusan Energi Potensial dan Energi Kinetik dalam Gejala Gravitasi Newton
Ep = – G M.m / r2
Ep = energi potensial gravitasi Newton (joule) selalu bernilai negatif. Hal
ini menunjukkan bahwa untuk memindahkan suatu benda dari suatu
posisi tertentu ke posisi lain yang jaraknya lebih jauh dari pusat planet
diperlukan sejumlah energi (joule)
M = massa planet (kg)
m = massa benda (kg)
r = jarak benda ke pusat planet (m)
G = tetapan gravitasi universal = 6,672 x 10-11 N.m2/kg2
d. Hubungan Energi dengan Usaha

7
Energi 2010
Teorema ini berlaku apabila dalam sistem hanya energi kinetik saja:

8
Energi 2010

DAFTAR PUSTAKA

http://alljabbar.wordpress.com/2008/03/23/kalor/

http://dunia-listrik.blogspot.com/2009/03/konsep-energi-dan-daya-listrik.html/

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20091001103735AAROslU/

http://id.wikipedia.org/wiki/Energi/

http://id.wikipedia.org/wiki/Energi_listrik/

http://mgmpipagk.files.wordpress.com/2008/01/bunyi.pdf/

http://pristiadiutomo.wordpress.com/2009/02/03/energi-usaha-dan-daya/

http://rumus-soal.blogspot.com/

Kanginan, Marthen. Fisika untuk SMA Kelas XI. 2002. Jakarta: Erlangga.

Tentor, Forum. Rumus Hafalan Luar Kepala Fisika SMA. Jakarta: Buku Kita.

Yaz, M. Ali. Fisika SMA kelas XI.2007. Bogor: Quadra.

Anda mungkin juga menyukai