Energi Mekanik

Rizki Arumning Tyas

18708251027
 Matahari:
Sumber Energi
Utama
Definisi dan Sifat Energi
Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja. Energi
1 dihubungkan dengan gerak, yaitu kemampuan untuk
melakukan kerja mekanik.

Transformasi Energi
2 Energi dapat diubah menjadi energi dalam bentuk lain, tidak hilang.

Transfer Energi
3 Energi dapat dipindahkan dari satu sistem ke sistem lain.

Energi dapat dipindah ke sistem lain melalui kerja mekanik.

4 Energi tidak dapat dibentuk dari nol dan tidak dapat dimusnahkan.
Bentuk – Bentuk Energi
 Energi Mekanik

Energi Potensial Energi Kinetik

Energi Potensial
Pegas

Energi Potensial
Gravitasi
Palu adalah alat yang memanfaatkan energi mekanik untuk melakukan gerakan. Energi mekanik
pada palu memberikan kemampuan palu untuk menerapkan gaya pada paku agar menyebabkan
bergerak (menancap) karena palu memiliki energi mekanik (dalam bentuk energi kinetik).
Energi mekanik pada bola bowling memberi kemampuan untuk menerapkan gaya
pada pin bowling agar menyebabkannya pin terjatuh karena bola bowling memiliki
energi mekanik (dalam bentuk energi kinetik).
Ketika sebuah busur panah dikaitkan ke anak panah, ia memiliki energi mekanik. Energi mekanik
busur panah memberi pegas kemampuan untuk menerapkan gaya ke anak panah untuk menuju
ke sasaran yang di inginkan. Karena anak panah memiliki energi mekanik (dalam bentuk energi
potensial elastis).
 Energi Potensial

Energi Potensial adalah energi Bidang acuan adalah bidang

01 yang dimiliki akibat kedudukan 02 yang diambil sebagai acuan
suatu benda terhadap bidang tempat benda mempunyai energi
acuannya. potensial nol

Ep = m g h
 Energi Potensial Buku:

a. Jika lantai sebagai bidang acuan

Ep = m g h
b. Jika meja sebagai bidang acuan
Ep = 0
 Ep = m g h
Permukaan bumi sebagai bidang potensial nol
Ketinggian tidak melebihi 1000 km
Percepatan gravitasi tidak terlalu berbeda (konstan)

Dengan:
Ep = energi potensial (joule)
m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi (m/s²)
h = ketinggian dari muka bumi (m)
 Energi Potensial Pegas
1
𝐸= k x²
2

Terjadi karena adanya tarikan atau penekanan pegas atau kemampuan suatu benda
yang dihubungkan dengan pegas untuk berada pada suatu tempat karena
panjang pegas berubah sepanjang x

Dengan:
E = Energi potensial pegas (Joule)
k = Konstanta pegas (N/m)
x = Perubahan pegas (m)
 Energi Potensial Gravitasi
𝑚 ×𝑀
𝐸=𝐺
𝑟

Dimiliki benda yang bermassa m dan berada salam medan gravitasi benda lain yang
bermassa M (bumi)

Dengan:
G = tetapan gravitasi umum 6,67 x 10-11 N m2/kg2
M = massa bumi
m = massa benda
r = jarak benda dari pusat bumi
 Energi Kinetik
1
𝐸= m v²
2

Dimiliki benda yang bermassa m dan bergerak dengan laju kecepatan v

Dengan:
E = Energi kinetik (Joule)
m = Massa benda (kg)
v = Kecepatan (m/s)
 Energi Mekanik
𝐸𝑀 = 𝐸𝑃 + 𝐸𝐾

Jumlah total Energi Kinetik dan Energi Potensial disebut Energi Mekanik.
Ketika terjadi perubahan energi dari EP menjadi EK atau EK menjadi EP,
walaupun salah satunya berkurang, bentuk energi lainnya bertambah.
Misalnya ketika EP berkurang, besar EK bertambah.
Demikian juga ketika EK berkurang, pada saat yang sama besar EP bertambah.
Total energinya tetap sama, yakni Energi Mekanik.
Jadi Energi Mekanik selalu tetap alias kekal selama terjadi perubahan energi antara EP
dan EK.
Karenanya kita menyebutnya
Hukum Kekekalan Energi Mekanik.
 Hukum Kekekalan Energi
S Energiawal = S Energiakhir

Jika pada suatu sistem hanya bekerja gaya-gaya dalam yang bersifat konservatif
(tidak bekerja gaya luar dan gaya dalam tak konservatif),
maka energi mekanik sistem pada posisi apa saja selalu tetap (kekal).
Artinya energi mekanik sistem pada posisi akhir sama
dengan energi mekanik sistem pada posisi awal.
Latihan
Soal
Bila sebuah benda dijatuhkan tanpa kecepatan awal 01
dan gesekan terhadap udara diabaikan, maka ....

Energi Potensial Bertambah

Energi Kinetik Bertambah
Energi Mekanik Berkurang
Energi Kinetik Berkurang

Energi Kinetik bertambah

 02
Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 30 m/s, jika massa mobil
750 kg, berapakah energi kinetik mobil tersebut? Ketika mobil di
rem berapakah energi kinetik mobil tersebut ?

Diketahui:
m = 750 kg
v = 30 m/s Energi
Ditanya: Kalor
Energi
Ek = ? Kinetik Energi
Jawab: Bunyi
1
Ek = 2 𝑚 𝑣2
1
= 750 (30)2
2
= 337.500 Joule
 03
Sebuah kereta gerbong kereta api mempunyai energi kinetik sebesar
600.000 J, jika massa gerbong tersebut 1000 kg. Hitunglah kecepatan
mobil tersebut ?
Diketahui:
m = 1000 kg
Ek = 600.000 J
Ditanya:
v=?
Jawab:
1
Ek = 2 𝑚 𝑣2
2𝐸𝑘 2 ×600.000
v = =
𝑚 1000
= 1200
= 34,64 m/s
Diantara kasus berikut ini: 04
(1) air yang berada di tempat yang tinggi
(2) busur panah yang meregang
(3) bola yang menggelinding di lantai

Benda yang memiliki energi potensial adalah benda pada

kasus nomor ….

A. (1) saja
B. (1) dan (2)
C. (2) dan (3)
D. (3) saja

B. (1) dan (2)

Sebuah roket mempunyai massa 200.000 kg ditembakkan 05
dengan kecepatan 1000 m/s. Berapakah energi potensial roket
tersebut setelah mencapai ketinggian 2 km dari permukaan bumi?

Diketahui:
Massa m = 200.000 kg
Percepapatan gravitasi g = 9,8 m/s²
Ketinggian dari muka bumi h = 2 km = 2000 m
Ditanya:
EP = ?
Jawab:
EP = m.g h
= 200.000x9,8x2000
= 392.000.000 J
= 3,92 x10⁸ J
 06
Sebuah balok 1 kg berada diatas meja yang licin, pada ujungnya di
ikatkan sebuah pegas mendatar dengan k = 400 N/m. Pegas di
tekan ke posisi x = -5 cm dan dibebaskan sehingga bergerak bolak
balik sepanjang meja licin. Berapa Usaha yang dilkukan pegas
ketika balok bergerak dari x=-5 cm ke x=+3cm

Diketahui: Jawab:
x1 = -5 cm = 0.05 m W = - ΔEp
x2 = 3 cm = 0,03 m = - (Ep2 - Ep1)
k = 400 N/m = - )(212122xxk−
Ditanya: = -21(400).(0,0052 – 0,0032)
W = ΔEP = ? = - 200 ( -1,6x10-3)
= 0,32 Joule
Bila hukum kekekalan energi berlaku untuk suatu 07
sistem, maka ….

a. Jumlah energi kinetik dan energi potensial sistem

adalah tetap
b. Energi kinetik sistem tidak berubah
c. Energi potensial sistem selalu bertambah
d. Jumlah energi kinetik dan energi potensial sistem
selalu bertambah

A. EP + EK = EM
Sebuah benda jatuh dari ketinggian 6 meter dari atas tanah. Berapa
kecepatan benda pada saat mencapai ketinggian 1 meter dari tanah, 08
bila percepatan gravitasi bumi 10 m/s² ?
Diketahui: 1
v1 = 0 → g h1 = g h2 + 2 𝑣22
h1 = 6 m 1
h2 = 1 m 10 ● 6 = 10 ● 1 + 2 𝑣22
g = 10 m/s² 1
60 = 10 + 2 𝑣22
Ditanya: 1 2
v2 = ? 50 = 𝑣2
2
Jawab: v2 = 10 m/s
EM = EP + EK
EM1 = EM2
EP1 + EK1 = EP2 + EK2
1 1
m g h1 + 2 𝑚 𝑣12 = m g h2 + 2 𝑚 𝑣22

1 1
g h1 + 2 𝑣12 = g h2 + 2 𝑣22
Sebuah benda dengan 2 kg dilemparkan vertikal ke atas dari
permukaan bumi dengan kecepatan awal 40 m/s. Jika g = 10 m/s² 09
dan gesekan udara diabaikan, hitunglah ketinggian maksimum yang
dapat dicapai benda dengan menggunakan hukum kekekalan energi
mekanik.
Diketahui:
1 1
m = 2 kg 2 ● 10 ● 0 + 2 2 (40)2 = 2 2 02 + 2 ● 10 ● h2
v1 = 40 m/s 1600 = 20 h2
g = 10 m/s² h2 = 80 m
Ditanya:
h=?
Jawab:
EM = EP + EK
EM1 = EM2
EP1 + EK1 = EP2 + EK2
1 1
m g h1 + 2 𝑚 𝑣12 = m g h2 + 2 𝑚 𝑣22
Dengan mempergunakan hukum kekekalan momentum, buktikanlah
untuk gerak jatuh bebas berlaku v = 2𝑔ℎ?
10

Jawab:
EM = EP + EK
EM1 = EM2
EP1 + EK1 = EP2 + EK2
1 1
m g h1 + 𝑚 𝑣12 = m g h2 + 𝑚 𝑣22
2 2
1
m g h1 + 0 = 0 + 2 𝑚 𝑣22
1
m g h1 = 2 𝑚 𝑣22
2 gh = 𝑣22
v2 = 𝟐𝒈𝒉