Anda di halaman 1dari 5

RINGKASAN MATERI KD 3.

9
ENERGI DAN USAHA

 Definisi Energi.
Energi adalah besaran dalam fisika yang satuannya Joule dan merupakan sesuatu yang
dibutuhkan untuk melakukan usaha.

 Energi Kinetik ( Ek ).
Energi Kinetik adalah energi yang dimiliki oleh benda yang bergerak. Dengan kata lain,
benda yang bergerak pasti mempunyai energi yang disebut energi kinetik.

 Rumus Energi Kinetik.


Besarnya energi kinetik suatu benda yang bergerak dirumuskan sbb :

Ek = Energi Kinetik ( Joule )


Ek = ½ m.v 2
m = massa benda ( Kg )
v = Kecepatan benda ( m/s )

 Contoh Soal :
Sebutir batu krikil yang massanya 50 gram dilempar dengan ketapel sehingga kecepatannya
20 m/s. Hitung berapa Energi Kinetik yang dimiliki batu kerikil tersebut!
Diketahui : m = 50 gr = 0,05 Kg ; v = 20 m/s
Ditanyakan : Ek = ….?
Jawab : Ek = ½ m.v2 = ½x0,05x202 = 1/2x0,05x400 = 10 Joule.

 Energi Potensial ( Ep )
Energi Potensial adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda karena kedudukannya di atas
permukaan tanah. Jadi benda yang tepat di permukaan tanah maka energi potensialnya
adalah “NOL”.

 Rumus Energi Potensial.


Besarnya Energi Potensial yang dimiliki oleh suatu benda dirumuskan :

Ep = Energi Potensial ( Joule )


m = massa benda ( Kg )
Ep = m.g.h g = percepatan gravitasi bumi ( m/s2)
h = ketinggian benda ( m )

 Buah kelapa yang massanya 2 Kg terletak pada ketinggian 12 meter pada suatu tempat yang
percepatan gravitasinya 10 m/s2. Berapa Energi Potensial yang dimiliki benda tersebut!
Diketahui : m = 2 Kg ; g = 10 m/s2 ; h = 12 m.
Ditanyakan : Ep = ….?
Jawab : Ep = m.g.h = 2 x 10 x 12 = 240 Joule.

1
 Energi Mekanik ( Em )
Energi mekanik adalah jumlah antara energi kinetik dan energi potensial yang dimiliki oleh
suatu benda.

 Rumus Energi Mekanik.

Em = Energi Mekanik ( Joule )


Em = Ek + Ep Ek = Energi Kinetik ( Joule )
Ep = Energi Potensial ( Joule )
Em = ½.m.v2 + m.g.h

 Hukum Kekealan Energi Mekanik


Jika ada sebuah benda berubah posisinya, maka Jumlah Energi Mekanik pada posisi pertama
akan sama dengan jumlah energi mekanik pada posisi ke 2. Atau bisa dikatakana bahwa
jumlah energi meknik yang dimiliki suatu benda selalu tetap . Kenyataan ini dikenal sebagai
Hukum Kekekalan Energi Mekanik.

 Rumus Hukum Kekekalan Energi Mekanik.

Em1 = Em2

Ek1 + Ep1 = Ek2 + Ep2

½ m.(v1)2 + mgh1 = ½ m(v2)2 + mgh2

 Contoh Soal.
Sebuah benda yang massanya 2 Kg jatuh bebas dari ketinggian 20 pada suatu tempat yang
gravitasinya 10 m/s2. Pada ketinggian berapa energi kinetik benda sama dengan energi
potensialnya.

Diketahui : m = 4 Kg ; h1 = 20 m ; v1 = 0 ; g = 10 m/s2.
Ditanyakan : h2 agar Ep2=Ek2
Jawab : Gunakan HKEM
½ m (v1)2 + mgh1 = Ek2 + Ep2
½ m (v1)2 + mgh1 = Ep2 + Ep2
= 2 Ep2
½.4.0 + 4.10.20 = 2.mgh2
800 = 2.4.10.h2
800 = 80 h2
h2 = 10 meter

2
Latihan soal. Kerjakan !
Perhatikan gambar di bawah ini! Bola bermassa 2 Kg digelindingkan dari ketinggian 20 tanpa
kecepatan awal. Hitung berapa kecepatan pada ketinggian 16 meter. Jika g = 10 m/s2.

V1=0

20 m V2=..?

16 m

 USAHA / KERJA / WORK ( W )


Usaha adalah aktivitas yang memerlukan energi. Sehingga usaha dan energi adalah besaran
yang identik. Satuan usaha sama dengan satuan energi yaitu Joule.

 Definisi usaha dalam mekanika.


Usaha adalah besaran fisika yang merupakan hasil kali antara Gaya ( F ) dan perpindahan
( s ). Usaha merupakan besarak sekalar.

D F D

S
 Rumus Usaha.
W = Usaha ( Joule )
F = Gaya ( Newton )
W=Fxs S = Perpindahan ( meter )

Catatan : arah gaya harus sama dengan arah perpindahan. Jika arah gaya tidak sama dengan arah
perpindahan maka harus dicari dulu komponen gaya yang searah dengan perpindahan. Lihat kasus di
bawah ini.

α
F. Cos α
W = F.cos α x s
S
3
 Contoh Soal 01
Balok yang massanya 8 Kg di dorong dengan gaya 25 Newton sehingga bergeser sejauh 6
meter. Hitung berapa besar usaha untuk mendorong balok tersebut!
Diketahui : m = 8 Kg ; F = 25 newton ; S = 6 meter.
Ditanyakan : W = ….?
Jawab :W=FxS
W = 25N x 6m
W = 150 Joule.

 Contoh Soal 02
Balok bermassa 5 Kg ditarik gaya 100 Newton yang arahnya membentuk sudut 37o terhadap
arah horizontal. Balok berpindah sejauh 20 meter. Hitung besar usaha untuk memindahkan
balok tersebut!
Diketahui : m = 5 Kg ; F = 100 N ; α = 37o ; S = 20 m
Ditanyakan : W = …?
Jawab : W = F x Cosα x S
= 100 x 0,8 x 20
= 1600 Joule.

 Hubungan Usaha dan Perubahan Energi Kinetik


Hubungan Usaha dan Perubahan Energi Kinetik dianalisis dengan cara sebagai berikut :

Pada GLBB berlaku persamaan. Vt2 = V02 + 2 as  as = ½ Vt2- ½ Vo2

W = F x S = m.a.S = m (½ Vt2- ½ V02 )


W = ½ m(Vt)2 – ½ m ( Vo )2

W = Ekt - Eko

Kesimpulan : Usaha ternyata sama dengan energi Kinetik akhir dikurangi energi kinetik awal.

 Hubungan Usaha dan Perubahan Energi Potensial.


Jika suatu benda dipindahkan dari lantai ke ketinggian tertentu maka besar usaha yang
dilakukan untuk memindahkan benda tersebut adalah :

W=FxS
W = w x ( h2 – h1 )
W = m.g.h2 – m.g.h1

W = Ep2 – Ep1

Kesimpulan : Untuk memindahkan benda kea rah vertical, maka besar usaha sama dengan
perubahan energi potensialnya. Atau usaha ama dengan energi potensial akhir dikurangi
energi potensial awal.

4
 DAYA / POWER ( P )
Daya adalah besarnya Usaha yang dilakukan tiap satuan waktu.

 Rumus Daya

W F .S
P= t P= t P = F.v

P = Daya ( Watt )
W = Usaha ( Joule )
t = waktu ( sekon )
F = Gaya ( Newton )
S = Perpindahan ( meter )
V = Kecepatan ( m/s )

 Contoh Soal 01.


Sebuah troli yang massanya 50 Kg mula-mula dalam keadaan diam. Kemudian di dorong
sehingga ketika menempuh jarak 12 m kecepatannya menjadi 8 m/s. Hitung besar usaha
untuk mendorong troli tersebut!
Diketahui : m = 50 Kg ; Vo = 0 ; S = 12 m ; Vt = 8 m/s.
Ditanya : W = …?
Jawab : W = ∆ Ek = Ek2 – Ek1 = ½ m (v2)2 – ½ m ( v1 )2
= ½ .50. 82 = 25.64 = 1600 Joule.

 Contoh Soal 02.


Seorang anak hendak memindahkan mobil-mobilan yang massanya 2 Kg dari atas lantai ke
atas meja yang tingginya 1,2 m pada suatu daerah yang percepatan gravitasinya 10 m/s 2.
Berapa besar usaha yang dilakukan anak tersebut!
Diketahui : m = 2 Kg ; h1= 0 ; h2= 1,2 m ; g = 10 m/s2.
Ditanya : W = …?
Jawab : W = ∆ Ep = Ep2 – Ep1 = mgh2 – mgh1
= 2 x 10 x 1, 2 – 0
= 24 Joule

 Contoh Soal 03.


Seorang perenang mengerahkan daya rata-rata 175 W ketika ia menempuh jarak 100 m dalam
waktu 72 s. Berapakah gaya rata-ata yang dikerjakan air pada perenang?
Diketahui : P = 175 W ; S = 100 m ; t = 72 s ;
Ditanyakan : F = ….?
Jawab : P = F.S/t  F = P.t / S
F = 175. 72 / 100
F = 126 N

Anda mungkin juga menyukai