Anda di halaman 1dari 4

PENERAPAN PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

PADA COMPILER VISUAL STUDIO 2005


DENGAN BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL BASIC

Disusun Oleh :
Moses Gawi Rebong
(562008053)

PROGRAM DIPLOMA III PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA
BAB I. PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Perkembangan tehnik pembuatan software dari periode ke periode selalu mengalami


perbaikan dan perkembangan, dimana tehnik pembuatan software selalu dititikberatkan
pada bagaimana software itu dirancang untuk dapat memenuhi selera pemakai yang dari
tahun ke tahunnya selalu berubah. Seperti permintaan akan perubahan bentuk,
penambahan informasi, perbaikan kesalahan yang kadangkala timbul pada saat software
itu dipakai beberapa waktu dan beberapa permintaan lain yang dimaksudkan untuk
membentuk software agar lebih sempurna. Hal ini merupakan tantangan bagi para
developer software yang ingin melemparkan produknya ke pasaran.

Beberapa tehnik dalam merancang software pada awalnya terfokus pada


bagaimana cara merepresentasikan permasalahan dari dunia nyata ke dalam bentuk
program, yang pada beberapa tehnik perancangan dibagi dalam prosedur-prosedur dan
fungsi-fungsi yang dirancang sendiri oleh pembuat software (user-defined).

Munculnya generasi perancangan software yang lebih dititikberatkan pada


pengikatan prosedur (Inheritance), penyembunyian informasi (Information Hiding) dan
Polymorphysme yang kita sebut sebagai tehnik pemrograman berorientasi objek
merupakan hal yang baru dalam teknik perancangan software. Dari sekian banyak
Compiler yang ada, tidak semua compiler dapat menerapkan metode pemrograman yang
berorientasi objek. Dengan melihat perkembangan yang begitu pesat dan tuntutan
teknologi yang semakin maju dalam teknik perancangan software, Microsoft
mengembangkan Compiler yang dapat memenuhi kebutuhan perancangan software. .Net
Visual Studio adalah Compiler yang dirancang oleh Microsoft untuk mampu memenuhi
kebutuhan pengembang software dalam hal perancangan software yang salah satunya
adalah menerapkan metode pemrograman yang berorientasi objek atau sering kita kenal
sebagai Object Oriented Programming (OOP).

Pemrograman berorientasi objek seperti pada metodologi pemrograman yang


berorientasi pada informasi dibuat untuk merepresentasikan suatu domain permasalahan
yang nyata ke dalam suatu domain solusi yang kita sebut sebagai software, tetapi pada
perancangan pemrograman yang berorientasi objek terdapat hubungan antara objek data
(Data Item) dengan proses operasi dalam suatu modul informasi dan pemrosesan dari
pada proses itu sendiri.

B. RUMUSAN MASALAH

Pada tehnik perancangan software yang mengarah pada data struktur terdapat
kelemahan utama dalam pemecahan masalah. Menurut penulis kelemahan yang dimiliki
itu adalah ruang lingkup dan keterlibatan yang dimiliki data terstruktur pada lingkungan
software yang dikembangkan. Implementasi berbagai fungsi dan prosedur penting pada
sistem seperti ini sangat tergantung pada satu atau beberpa struktur data utama, maka
efek perubahan ini dapat menjadi sangat luas pada keseluruhan software, dimana
beberapa prosedur dan fungsi harus ditulis kembali.
Dalam beberapa kasus, seluruh struktur sistem software dapat lumpuh akibat
perubahan pada beberapa struktur data utama, semakin besar dan kompleks suatu
software maka semakin besar pula resiko yang akan ditanggung akibat kelemahan
mendasar tersebut.
Pada teknik pemrograman yang berorientasi objek, terdapat kelebihan dalam teknik
pembuatannya, dimana pengkapsulan dan penyembunyian data akan mengikat data dan
prosedur serta membatasi ruang lingkup dan keterlihatan prosedur dan fungsi yang
mampu memanipulasi data pada bagian program yang terlokasikan.
Dari penjabaran masalah diatas maka penulis dapat menyimpulkan rumusan masalah
sebagai berikut:
• Apa sebenarnya metode Pemrograman Berorientasi Object itu?

• Bagaimana menerapkan metode Pemrograman Beroientasi Objek pada Visual
Studio?
• Bagaimana membuat enkapsulasi data dan mengikat data dan prosedur?
• Bagaimana membatasi ruang lingkup prosedur dan fungsi dalam hal
memanipulasi data?

C. TUJUAN PENELITIAN
D. RUANG LINGKUP KAJIAN

E. HIPOTESIS DAN POSTULAT

F. SUMBER DATA/CARA MEMPEROLEH DATA

G. METODE PENELITIAN

H. SISTEMATIKA PENULISAN/PENYAJIAN

Anda mungkin juga menyukai