Anda di halaman 1dari 10

Dewey Decimal Classification System

Sistem Klasifikasi Persepuluhan Dewey (Dewey Decimal Classification / DDC) merupakan


suatu aturan pengklasifikasian buku yang lazim dipergunakan secara umum di perpustakaan,
baik di perpustakaan lokal maupun internasional. Pemakaian system klasifikasi ini bertujuan
untuk memudahkan pencarian buku dan pengorganisasian buku-buku tersebut dalam
kelompoknya. Banyak buku diseleksi, diidentifikasi dan didaftar dengan sistem Persepuluhan
Dewey.

Secara garis besarnya, sistem klasifikasi Persepuluhan Dewey ini terdiri dari :

000-099 UMUM

010 Bibliografi dan Katalog

020 Ilmu Kepustakaan

030 Ensiklopedia Umum

050 Serials/Jurnal

060 Organisasi Umum dan Ilmu tentang Musium

070 Jurnalistik dan Penerbitan

080 Koleksi Umum (esai, kutipan, wawancara, kuliah, dll)

090 Manuskrip dan Buku Langka

100-199 Filsafat

110 Metafisika

120 Epistemologi

130 Fenomena Paranormal

140 Pandangan Filsafat tertentu

150 Psikologi

160 Logika
170 Etika

180 Filsafat Kuno, Abad Pertengahan & Timur

190 Filsafat Barat Modern

200-299 AGAMA (Sebagai contoh, khusus untuk Klasifikasi buku AGAMA KRISTEN)

210 Filsafat & Teori Agama

220 Alkitab (subdivisi standard)

221 Perjanjian Lama

222 Kitab-kitab Taurat

223 Kitab-kitab Sastra

224 Kitab-kitab Nubuat

225 Perjanjian Baru

226 Injil dan Kisah Para Rasul

227 Surat-surat

228 Wahyu

229 Apokrifa, Pseudepigrafa & Karya-karya antar Perjanjian

230 Teologi Kristen

231 Allah 231.1 Allah Bapa 231.2 Allah Anak 231.3 Allah Roh Kudus 231.4 Sifat 231.5
Pemeliharaan 231.6 Cinta Kasih dan Kebijaksanaan 231.7 Hubungan dengan Dunia; Kehendak
Allah 231.8 Keadilan dan Kebaikan

232 Yesus Kristus (Kristologi) 232.1 Inkarnasi dan Kemesiasan Kristus 232.2 Kristus sebagai
Logos 232.3 Kristus sebagai Penebus 232.4 Pengorbanan Kristus 232.5 Kebangkitan Kristus
232.8 Keilahian dan Kemanusiaan Kristus 232.9 Keluarga dan Kehidupan Kristus

233 Manusia 233.1 Penciptaan dan Kejatuhan Manusia dalam Dosa 233.2 Dosa 233.4 Rasa
Bersalah 233.5 Hakikat 233.7 Kebebasan Memilih antara yang Baik dan Jahat

234 Keselamatan (Soteriologi) dan Anugerah

235 Makhluk-makhluk Roh


236 Eskatologi

237 Roh Kudus

238 Pengakuan Iman

239 Apologetika dan Polemik

240 Moral Kristen & Teologi Devosi

241 Teologi Moral

242 Literatur Devosi

243 Karya-karya Penginjilan untuk Pribadi dan Keluarga

244 Teologi Feminis

246 Penggunaan Seni dalam Kristen

246.7 Drama, Seni Musik & Ritme

246.9 Arsitektur

247 Perlengkapan Gereja

248 Kehidupan dan Praktek Hidup Kekristenan 248.2 Pengalaman Rohani 248.22 Mistisisme
248.24 Pertobatan dan Pindah Agama 248.25 Pembaruan Moral dan Komitmen 248.29
Pengalaman Rohani lainnya (stigmata/dll) 248.3 Ibadah 248.32 Doa 248.34 Meditasi dan
Kontemplasi 248.4 Kehidupan Kristen (Kepemimpinan, Keluarga) 248.46 Peringatan/perayaan
Individual 248.47 Asketisme 248.48 Bimbingan Hidup Kristen per Denominasi 248.5 Kesaksian
248.6 Jabatan Gereja 248.8 Bimbingan untuk orang-orang khusus 248.82 Anak 248.83 Remaja
dan Pelajar 248.84 Dewasa 248.85 Lanjut Usia 248.86 Orang Sakit, Susah, Duka 248.87 Orang-
orang berprofesi tertentu

249 Ibadah dalam Keluarga

250 Gereja Lokal dan Ordo Kristen

251 Khotbah

252 Teks Khotbah

253 Pekerjaan Pendeta (Teologi Pastoral)

254 Administrasi Jemaat

255 Konggregasi dan Ordo


259 Kegiatan Pastoral untuk Keluarga/Orang tertentu

260 Teologi Sosial dan Teologi Eklesiastikal

261 Teologi Sosial & Hubungan antar Agama

262 Eklesiologi

263 Hari Raya Kristen dan Tempat Sucinya

264 Ibadah Umum

265 Sakramen dan Upacara lain

266 Misi

267 Perkumpulan untuk Pekerjaan Keagamaan

268 Pendidikan Kristen

269 Pembaharuan Rohani

270 Sejarah Gereja

276 Sejarah Gereja di Indonesia

280 Denominasi dan Sekte

290 Perbandingan Agama dan Agama-agama Non Kristen

291 Perbandingan Agama

292 Agama-agama Yunani dan Roma Klasik

293 Agama Jerman 294 Agama yang berasal dari India

295 Zoroastrianisme

296 Yudaisme

297 Islam

299 Agama-agama lain

300-399 ILMU-ILMU SOSIAL

301 Sosiologi dan Antropologi


302 Hubungan Sosial

303 Proses Sosial

304 Faktor-faktor Perilaku Sosial 304.2 Ekologi Manusia 304.5 Faktor Genetika 304.6 Populasi
304.8 Migrasi

305 Kelompok Sosial

306 Kebudayaan dan Lembaga-lembaga

307 Masyarakat 307.1 Perencanaan dan Pembangunan 307.2 Migrasi antar komunitas 307.3
Struktur 307.6 Sosiologi Industri 307.7 Jenis Komunitas 307.72 Pedesaan 307.74 Sub-urban
307.76 Kota

310 Statistika

320 Ilmu Politik

330 Ekonomi

340 Hukum

350 Ilmu Administrasi Umum dan Militer

360 Masalah Sosial dan Pelayanannya 361 Masalah & Kesejahteraan Sosial 362 Masalah
Kesejahteraan Sosial & Pelayanannya 363 Masalah Sosial lainnya 363.49 Homoseksual 364
Kriminologi 365 Lembaga Pemasyarakatan 366 Asosiasi Sosial 367 Klub Umum 368 Asuransi
369 Berbagai Asosiasi

370 Pendidikan 371 Sekolah 372 Pendidikan Dasar 373 Pendidikan Menengah 374 Pendidikan
Orang Dewasa 375 Kurikulum 376 Pendidikan Tinggi 379 Kebijakan dalam Pendidikan

400-499 BAHASA

410 Bahasa Indonesia

420 Bahasa Inggris

430 Bahasa Jerman

440 Bahasa Perancis

450 Bahasa Italia

460 Bahasa Ibrani


470 Bahasa Latin

480 Bahasa Yunani

490 Bahasa lainnya

500-599 ILMU-ILMU MURNI

510 Matematika

520 Astronomi

530 Fisika

540 Kimia

550 Geologi

560 Paleontologi

570 Ilmu tentang Kehidupan

580 Ilmu tentang Tumbuh-tumbuhan

590 Zoologi

600-699 ILMU-ILMU TERAPAN

610 Ilmu Kedokteran

620 Ilmu Teknik

630 Ilmu Pertanian

640 Kesejahteraan Keluarga

650 Manajemen

660 Teknologi Kimia

670 Perindustrian/Manufaktur

680 Manufaktur Barang-barang Khusus

690 Gedung
700-799 KESENIAN

710 Tata Kota & Pertamanan

720 Arsitektur

730 Seni Pahat

740 Seni Gambar & Dekorasi

750 Seni Lukis

760 Seni Cetak/Grafika

770 Seni Potret/Fotografi

780 Musik 781 Prinsip-prinsip Umum dan Bentuk Musik 782 Musik Vokal 783 Musik untuk
Suara Tunggal (Solo) 784 Instrumen dan Ensamble 785 Ensamble dgn hanya 1 instrumen per
bagiannya 786 Instrumen Keyboard, Elektronik, dan Perkusi 787 Instrumen Bersenar 788
Instrumen Tiup 789 Penggubah dan Tradisi-tradisi Musik

790 Seni Rekreasi dan Pertunjukkan

800-899 KESUSASTERAAN

810 Bahasa Indonesia

811 Puisi Indonesia

812 Drama Indonesia

813 Fiksi Indonesia

814 Esai Indonenesia

815 Pidato Indonesia

816 Surat-surat Indonesia

817 Satir&Humor Indonesia

818 Penulis Indonesia

819 Kesusasteraan Bahasa Daareah Indonesia


820 Sastra Inggris

830 Sasrtra Jerman

840 Sastra Prancis

850 Sastra Spanyol

860 Sastra Ibrani

870 Sastra latin

880 Sastra Yunani

890 Sastra Bahasa lain

900 ILMU BUMI DAN SEJARAH

910 Geografi Umum

920 Biografi/Geneologi 921 Giografi Filsuf & Psikolog 922 Biografi Rohaniwan/Teolog 923
Biografi Ilmuwan Sosial 928 Biografi Sastrawan, Sejarahwan, dll

930 Sejarah Dunia Kuno sampai tahun 499 931 Sejarah Cina sampai tahun 420 932 Sejarah
Mesir sampai tahun 640 933 Sejarah Palestina sampai tahu 70 934 Sejarah India sampai tahun
647 935 Sejarah Mesopotamia & Iran sampai tahun 637 936 Sejarah Eropa Utara & Barat
sampai tahun 499 937 Sejarah Italia sampai tahun 476 938 Sejarah Yunani sampai tahun 323 939
Bagian dunia lainnya sampai tahun 640

940 Sejarah Eropa Barat

950 Sejarah Asia 951 Sejarah Cina 952 Sejarah Jepang 953 Sejarah Semenanjung Arab 954
Sejarah India 955 Sejarah Iran 956 Sejarah Timur Tengah 957 Sejarah Siberia 958 Sejarah Asia
Tengah 959 Sejarah Asia Tenggara 959.1 Myanmar 959.3 Thailand 959.4 Laos 959.5 Malaysia
959.6 Kamboja 959.7 Vietnam 959.8 Indonesia : 959.81 Zaman Purba s/d tahun 1478 959.82
Zaman Penjajahan Belanda 1602-1945 959.83 Zaman Republik, 1945-sekarang 959.9 Filipina

960 Sejarah Afrika

970 Sejarah Amerika Utara 971 Sejarah Kanada 972 Sejarah Amerika Tengah - Meksiko 973
Sejarah Amerika Serikat

980 Sejarah Amerika Selatan

990 Sejarah bagian Dunia lainnya (termasuk kepulauan Pasifik)


Dalam system klasifikasi Dewey , Klas dibagi dalam sepuluh Devisi, sedangkan masing-masing
Devisi dibagi-bagi lagi ke dalam sepuluh Seksi yang berbeda, demikian seterusnya. Oleh sebab
itu, system ini disebut Sistem Persepuluhan Dewey (DDC). Sistem ini merupakan hasil karya
dari Melvil Dewey (1851-1931), seorang pustakawan di Ambers College, Massachusset USA.
Pada tahun 1876 Dewey menerbitkan DDC edisi pertama dengan judul “A Classification and
Subject index for cataloging and arranging the book and pamphlet of a library.” Pada terbitan
tersebut hanya terdiri dari 42 halaman yang berisi 12 halaman Pendahuluan, 12 halaman Bagan,
dan 18 halaman Index. DDC terus mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan sehingga dewasa
ini telah terbit edisi ke 21, 1996. Di samping edisi lengkap DDC juga tersedia dalam bentuk edisi
ringkas. Edisi ringkas dimaksudkan untuk dipergunakan pada perpustakaan yang memiliki
koleksi kurang dari 20.000 judul. (Kalangie-Pandey, A.A.M. Makalah Pelatihan Dasar
Perpustakaan Gereja. Sekolah Tinggi Teologi Jakarta. Jakarta. 2004) Kelestarian DDC tetap
terus terjaga karena adanya sebuah lembaga yang mengawasinya, yaitu The Lake Placed
Education Foundation and The Library of Conggress di Amerika Serikat. Kemutakhirannya
dilakukan dengan selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan. Minimal setiap sepuluh
tahun DDC keluar dengan edisi revisi terbarunya. Untuk komunikasi dengan pengguna tersedia
warta (newsletter) dengan judul DD& (Decimal Classification Added, Notes and Decisions)
(Kalangie-Pandey, A.A.M. Makalah Pelatihan Dasar Perpustakaan Gereja. Sekolah Tinggi
Teologi Jakarta. Jakarta. 2004) Untuk menampung keluhan terhadap DDC yang pro Amerika,
pro Protestan, pro Sastra Amerika dan sebagainya, DDC menyediakan opsi (pilihan) yang dapat
dipertimbangkan oleh pengguna DDC. Di Indonesia misalnya klas 2X0 (Islam), 410 (Bahasa
Indonesia) dan 810 (Sastra Indonesia) adalah contoh memanfaatkan opsi yang diberikan DDC.
Saat ini DDC dipergunakan oleh lebih dari 135 negara di dunia dan diterjemahkan ke dalam
lebih dari 30 bahasa.

Di Indonesia DDC sangat popular penggunaannya, hampir semua perpustakaan di Indonesia


menggunakan DDC, dan hanya sebagian kecil saja yang menggunakan UDC (Universal Decimal
Classification, 1899) yaitu pada beberapa Perpustakaan Khusus. DDC edisi ringkas telah
diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Perpustakaan Nasional RI. Di samping itu
beberapa pustakawan lain mengadakan terjemahan dan melakukan adaptasi untuk subyek-subyek
tertentu. Uraian pada publikasi ini didasarkan pada Terjemahan Ringkasan Klasifikasi Desimal
Dewey & Indeks Relatif, diterbitkan oleh Perpustakaan Nasional RI pada tahun 1993.

Sitem klasifikasi selain DDC adalah :

• Universal Decimal Classification (UDC, 1899)


• Library of Congress Classification (LCC, 1899)

• Union Theological Seminary Library Classification

System Union Theological Seminary Libraray Classification System menggunakan huruf


alfabetis sebagai dasar untuk merencanakan setiap bagian ilmu yang berhubungan kepada agama.
A : Ensiklopedia Umum, B : Bahasa (fiksi ) , C : Alkitab (lengkap) , D : Perjanjian Lama , E :
Literatur , F : Perjanjian Baru , G : Literatur Kristen , H : Sejarah Umum , I : Sejarah Umum
Gereja, J : Sejarah Umum (Doktrin) , K : Denominasi Umum , L : Sejarah Negara (Politik &
Gereja ), N : Misi , O : Kepercayaan, Z : Poligrafi. Sedangkan perpustakaan musik gereja terdiri
dari 3 klasifikasi yang berbeda : • Berdasar hari-hari khusus : Paskah, Advent, Natal. • Berdasar
jumlah alfabet dari kata utama judul. • Berdasar komposer : alfabetis nama lanjutan. Contoh
subyek untuk membuat pengklasifikasian koleksi non buku ini (elektronik) : G: General , R :
Musik , J : Musik Anak , O : Kantata dan pidato , Y : Musik Muda-mudi.

Anda mungkin juga menyukai