Anda di halaman 1dari 2

Senin, 31/01/2011 09:41 WIB

Luna Maya Menangis di Sidang Putusan Ariel

Bandung - Luna Maya dan sejumlah artis lainnya turut menghadiri sidang putusan
kasus video porno Ariel. Saat Ariel memasuki ruang sidang, dan duduk di kursi
pesakitan, Luna Maya menangis.

Berdasarkan pantauan detikhot di PN Bandung, Jalan LRE Martadinata, Senin


(31/1/2911), Luna yang mengenakan kaos 'Freedom Ariel', turut mendengarkan
jalannya persidangan yang dipimpin Majelis Hakim Singgih Budi Prakoso. Saat
sidang dimulai, Luna menangis sambil menatap kekasihnya itu.

Saat ini ruang sidang Ariel sudah dipenuhi berbagai elemen masyarakat. Puluhan
pendemo yang jumlahnya semakin bertambah, juga masih tertahan kawalan ketat
polisi di depan pengadilan.

Kuasa hukum Ariel, OC Kaligis meminta pengamanan ekstra usai vonis terhadap
Ariel dibacakan. Ia takut akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terhadap Ariel jika
hakim memvonis kliennya bebas.

Ariel dituntut 5 tahun penjara dengan tuduhan turut membantu penyebaran video
pornonya yang diduga dilakukan bersama Luna Maya dan Cut Tari. Kekasih Luna
Maya itu didakwa dengan pasal 29 UU no. 4 tahun 2008 tentang pornografi jo pasal
56 KUHP.(ich/ich)

Putusan Hakim Kasus Video Ariel Peterpan Final Hasil Hukum Puisi Ariel vs
Tuntutan Jaksa. Perjuangan Ariel melawan UU ITE akhirnya selesai Senin ini
31/1/11. "Tidak ada harapan buatku bisa bebas dari tuntutan jaksa. Malahan aku
menganggap telah terjadi kong-kali-kong antara jaksa dan hakim untuk tetap
memberlakukan penalti terhadapku," begitu penggalan puisi berjudul 'Namaku Mata
Hari' karya seniman Yapi Panda Abdiel Tambayong alias Remy Sylado.
Puisi tersebut penah dipakai Ariel untuk membela diri atas tuntutan 5 tahun penjara
dari Jaksa Penuntut Umum Pengadilan Negeri Bandung.

Dua bulan lebih mantan vokalis Peterpan itu berjuang di kursi pesakitan PN
Bandung karena terjerat kasus video porno dengan Luna Maya dan Cut Tari. Ariel
didakwa dengan pasal 29 UU no. 4 tahun 2008 tentang pornografi jo pasal 56
KUHP.

Sebenarnya itu ringan karena dalam dakwaan jaksa sebelumnya Ariel juga didakwa
dengan dua pasal lainnya, yaitu pasal 282 ayat 1 KUHP dan pasal 27 ayat 1 UU
nomor 11 tahun 2008 tentang ITE jo pasal 45 ayat 1 UU ITE.
Pasal 27 ayat 1 UU nomor 11 tahun 2008 tentang ITE jo pasal 45 ayat 1 UU ITE
mengatur tentang hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau
membuat dapat diaksesnya Informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang
memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.

Sedangkan pasal 282 ayat 1 KUHP menyatakan bahwa orang yang menyiarkan,
mempertontonkan atau menempel tulisan/gambar yang dikenalnya melanggar
kesopanan dihukum penjara selama-lamanya 1 tahun 4 bulan.

Analisis:

Juni 2010 kemarin, Indonesia sempat dikejutkan dengan munculnya video porno
dimana pemain tindakan asusila tersebut merupakan figur atau tokoh yang sudah
sangat dikenal yaitu Nazriel Ilham, yang lebih dikenal dengan Ariel vokalis dari band
Peterpan dan Luna Maya, artis sinetron serta presenter. Keduanya sudah sangat
dikenal oleh masyarakat Indonesia.

Tak lama kemudian, muncul juga video porno lagi yang melibatkan Ariel dan kali ini
bersama Cut Tari, tokoh yang sudah dikenal juga.

Semenjak tersebar video tersebut ke kalangan masyarakat umum, polisi pun


langsung bertindak dan mulai menahan Ariel untuk proses pemeriksaan. Luna Maya
dan Cut Tari pun tak lepas dari proses pemeriksaan.

Polisi juga tak lupa mencari penyebar video tersebut ,yang ternyata adalah
Redjoy ,Reza Rizaldy, yang merupakan editor musik Peterpan.

Menurut saya, kasus ini memiliki keanehan, karena selama proses persidangan Ariel
tetap berada dalam penahanan di penjara, sementara pelaku penyebar video
tersebut, yaitu Redjoy, tidak ditahan sama sekali. Jaksa Penuntut Umum terus
berusaha mencari pasal-pasal yang dapat memberatkan hukuman Ariel dan dan
tidak ingin melepaskan Ariel dari jeratan hukum.

Namun, saksi-saksi ahli yang dipanggil ke dalam proses persidangan mengatakan


bahwa Ariel tidak dapat dipidana pasal apapun, karena kesalahan tidak daripada
Ariel melainkan penyebar video tersebut. Ariel pun tidak dapat dipidana dikarenakan
video tersebut diciptakan sebelum adanya UU ITE dan juga UU Pornografi.

Vonis tak lama yang lalu terhadap Ariel telah dijatuhkan, dan Ariel dijatuhi hukum 3
tahun 6 bulan sementara RJ sang penyebar tidak lebih berat dari Ariel hukumannya.

Anda mungkin juga menyukai