Anda di halaman 1dari 3

Biaya Untuk Bekerja ke Korea Program G to G

Tanggal : 08 Nov 2007


Sumber : Direktorat Pelayanan Penempatan Pemerintah Bnp2Tki.go.id - Jakarta,

BERAPAKAH BIAYA UNTUK DAPAT BEKERJA KE KOREA ???


1. Bagaimana cara mendaftar untuk menjadi TKI ke Korea program G to G ?

Mulai tanggal 1 Januari 2007 yang dapat menempatkan TKI bekerja ke Korea hanya
dilakukan oleh Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) dengan
persyaratan antara lain harus mempunyai kemampuan bahasa Korea yang dibuktikan
dengan sertifikat Lulus Test Kemampuan Bahasa Korea (KLPT), selanjutnya mengisi
formulir pendaftaran dan melampirkan persyaratan.

2. Berapakah biaya untuk mengambil formulir pendaftaran ?

Untuk mengambil formulir pendaftaran TKI ke Korea program G to G dapat dilakukan


di Kantor BP2TKI yang ditunjuk atau BNP2TKI dengan ketentuan :
1. Menunjukkan asli Sertifikat lulus KLPT yang bersangkutan yang masih berlaku.
2. Menunjukan asli kartu identitas diri KTP/SIM yang bersangkutan.
3. Tidak dapat diwakilkan.
4. Tidak dipungut biaya (gratis).
Jadi untuk mengambil formulir tidak dipungut biaya (gratis), atau dapat melalui
download www.bnp2tki.go.id. dengan pasword nomor ujian KLPT.

3. Apakah sending data TKI ke Korea harus bayar ?

Untuk dapat disending tentunya harus mengirimkan berkas lamaran yaitu Formulir
pendaftaran yang sudah diisi lengkap dengan melampirkan persyaratan :
1. Foto copy KTP yang masih berlaku;
2. Foto copy KK;
3. Foto copy ijasah pendidikan terakhir;
4. Foto copy sertifikat lulus KLPT;
5. Foto Copy Paspor;
6. Pas foto berwarna ukuran 3 x 4 cm;
7. Asli Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari Polisi domisili calon TKI;
8. Asli Surat Medical Checkup dari Rumah Sakit/Klinik yang ditunjuk (termasuk batas
pandang dan buta warna);
9. Asli Tanda bukti pendaftaran sebagai pencari kerja dari Dinas Kab./Kota (Kartu AK I).
10. Surat Ijin dari :
- Orang tua bagi yang belum keluarga; atau
- Wali bagi yang belum berkeluarga namun orang tua sudah meninggal; atau
- Suami bagi isteri yang akan bekerja ke Korea; atau
- Istri bagi suami yang akan bekerja ke Korea.
Surat ijin tersebut harus diketahui Lurah/Kepala Desa domisili Calon TKI.

Berkas lamaran dihimpun dalam stopmap warna biru dan dimasukan ke amplop warna
coklat dikirim ke PO. BOX 4451 JKTM, 12700.

Berkas lamaran yang masuk akan divalidasi dan yang memenuhi syarat dan lengkap
pasti disending dan tidak bayar (gratis).
Nama-nama Calon TKI yang disending dapat dilihat pada Website www.bnp2tki.go.id.
Data ini BUKAN JAMINAN bahwa yang bersangkutan diterima bekerja di Korea.
Bagi berkas lamaran yang tidak lengkap atau tidak memenuhi syarat, akan
diumumkan di website www.bnp2tki.go.id. untuk dilengkapi kekurangan persyaratannya,
dan setelah itu agar pelamar mengirimkan kembali ke PO. BOX 4451 JKTM, 12700

4. Berapa biaya yang dibutuhkan untuk dapat diterbitkannya Standar Labor


Contract (SLC) ?

Setelah data disending/dikirim ke Korea diberikan waktu 1 (satu) tahun untuk


ditawarkan kepada pengguna/perusahaan di Korea. Jika nama-nama terpilih oleh
perusahaan, maka akan diterbitkan SLC yang dapat dilihat di website
www.bnp2tki.go.id., tidak dipungut biaya (gratis) selanjutnya perusahaan akan
mengurus calling visa. Jadi jika terpilih oleh perusahaan adalah merupakan usaha
Saudara sendiri.
Jika dalam 1 (satu) tahun nama-nama belum terpilih oleh perusahaan di Korea, maka
secara otomatis nama-nama akan terhapus dari sistem data base, dan calon TKI
dinyatakan gugur. Jika calon TKI masih berminat untuk bekerja di Korea, dapat
mendaftar kembali dengan mengikuti seluruh proses.

5. Berapakah biaya yang dibutuhkan untuk mendapatkan CCVI (Calling Visa) ?

Untuk mengetahui terbitnya Calling Visa, anda tidak perlu membayar biaya apapun,
karena calling visa (CCVI) telah diurus oleh perusahaan di Korea. Saudara akan
dikenakan biaya untuk pengurusan Visa di Kedutaan Korea Jakarta dengan biaya
sebesar Rp. 480.000,- (Apply Visa) yang dibayarkan pada saat mengikuti Preliminary
Training.

6. Kapan berangkat kerja ke Korea dan berapa biayanya ?

Saudara akan mendapat surat panggilan dari BNP2TKI yang isinya memberitahukan
bahwa Saudara harus melengkapi dokumen yang diperlukan untuk berangkat kerja ke
Korea dengan melengkapi pasport dan medical chek up pada rumah sakit yang
ditunjuk dan saudara diminta untuk mempersiapkan uang sebesar kurang lebih Rp.
5.455.000,- (lima juta empat ratus lima puluh lima ribu rupiah) untuk kepentingan diri
sendiri, yaitu membayar tiket pesawat, pengurusan visa di Kedutaan Korea di Jakarta,
Preliminary Training, Asuransi, airport tax, uniform, dan biaya transport dari asrama ke
bandara.

Jadi untuk bekerja ke Korea diperlukan biaya sebesar +


Rp.5.455.000,- (lima juta empat ratus lima puluh lima ribu
rupiah)

7. Siapakah yang dapat dihubungi untuk meminta informasi tentang penempatan


TKI ke Korea program G to G ?

Untuk mendapatkan informasi yang jelas agar Saudara menghubungi BNP2TKI melalui
Telepon (021) 5255733 ext 745, HP : 0813-1678-8320, 0815-7419-6526, 0818-
0624-0545 atau Website www.bnp2tki.go.id.

Untuk keseluruhan proses penempatan TKI ke Korea agar Saudara tidak berhubungan
dengan
CALO, SPONSOR, PL, BROKER, PT ataupun LEMBAGA
yang menjanjikan dapat memberangkatkan TKI ke Korea, karena yang dapat memproses
penempatan TKI ke Korea, hanya BNP2TKI melalui program G to G.

BADAN NASIONAL PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TKI


TTD
DIREKTUR
PELAYANAN PENEMPATAN PEMERINTAH

[ Indeks Hotnews | Versi Cetak | Kirim ke Teman ]


Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia
Sekretariat Utama - Pusat Litbang dan Informasi
Jl. Jendral Gatot Subroto Kav. 51 Lantai VI-A Jakarta Selatan 12950
PO BOX 4451 JKTM 12700
E-mail : redaksi@bnp2tki.go.id / Webmaster : webmaster@bnp2tki.go.id

Anda mungkin juga menyukai