Rangkuman Diskusi Electical dalam Mailing List Migas Indonesia bulan September 2006 diisi dengan pembahasan mengenai kisaran biaya pengoperasian pembangkit listrik. Yang dimaksud dengan biaya pengoperasian disini berdasarkan perspektif keseluruhan. Dalam hal ini operating cost itu meliputi cost of fuel + cost of labor + cost of maintenance + cost of overhead + cost etc.... dalam satu paket "operating cost" untuk setiap kWH yang dihasilkan. Tentunya ... biaya ini akan berbeda untuk setiap tipe pembangkit, kapasitas dan bisa jadi untuk setiap perusahaan. Diskusi selengkapnya dapat disimak dalam file berikut:
Tanggapan 1 : Andhie
Numpang lewat... Sangat tergantung efisiensi alat konversi energi-nya; Diesel low speed ~50% Diesel Med speed ~40% Diesel high speed ~38% Gas engine (otto cycle) ~35% Gas turbine (non cogen) ~30% Steam turbine (non cogen) 20% Naik sepeda ~2% Tinggal dihitung aja SFC (specific fuel consumptions) vs output electric. Cost terbesar ya dari fuel itu sendiri (+50%), trus Operasi & Maintenance, etc Jadi menghemat "fuel" dan "mendaur ulang waste energy" cara yang paling tepat dari pada pake oli abalabal...parts recondisi, copy parts & nunda2 perawatan alat...dsb. contoh CAT3516 harga barunya $xyz .... operasi 8000 jam/tahun.... kalo anda itung2 cost BBMnya rumusnya: Cost BBM/tahun = $xyz X (+10) jadi di awal taun kedua sama saja anda punya kira2 10 s/d 15 unit CAT3516 baru
Dari yang saya tahu ada yang jual 6 cent/kwh untuk komplek industri. Mungkin angka ini sudah termasuk biaya jaringan dan depresiasi.
Tanggapan 7 : Rama
Sebetulnya belum tentu juga untuk long investment Gas Turbine yg paling ekonomis, tergantung kapasitas pembangkit juga. Kita bicara pembangkit skala kecil, menengah atau besar. Pilihan model Gas Turbine lebih banyak tersedia utk pembangkit menengah & besar .
Untuk pembangkit skala kecil (< 2 MW), lebih banyak pilihan model Gas Engine yang tersedia di market daripada Gas Turbine. Efisiensi Gas Engine Generator secara head-to-head lebih baik dari Gas Turbine, yang berarti lebih hemat bahan bakar. Jenis "Gas" juga dapat mempengaruhi keekonomisan, apakah natural gas, bio gas, landfill gas, coke oven gas, dlsb Jadi ya harus dianalisis case-by-case dimulai dari berapa besar kapasitas pembangkit yg mau dibuat. CMIIW.