Anda di halaman 1dari 26

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

SMK NEGERI 2 BANYUMAS


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Mata Pelajaran Kelas/ Semester Tahun Pelajaran Pertemuan ke Waktu Standar Kompetensi Kode Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : KKPI : XII / 5 : 2011 / 2012 : 1 dan 2 : ( 4 x 45 ) menit : Mengoperasikan PC dalam jaringan : KKPI.104.004.01 : Menginstal software jaringan

I.

TUJUAN PEMBELAJARAN
1) Siswa dapat menerangkan pengertian LAN dan internet 2) Siswa dapat menjelaskan perangkat-perangkat jaringan 3) Siswa dapat mengidentifikasi nama computer sesuai ketentuan penulisan nama komputer 4) Siswa dapat menguji koneksi computer secara cepat dengan utilitas koneksi 5) Siswa dapat melakukan searching komputer 6) Siswa dapat menginstalasi melalui jaringan sesuai prosedur

II.

INDIKATOR
1) Pengertian LAN dan Internet dijelaskan dengan benar 2) Perangkat jaringan dijelaskan secara singkat. 3) Nama komputer diidentifikasi sesuai dengan ketentuan penulisan nama komputer 4) Utilitas koneksi dijalankan untuk menguji koneksi komputer secara cepat 5) Searching komputer dilakukan dengan cepat dan benar 6) Program diinstal melalui jaringan sesuai dengan prosedur dan berfungsi dengan baik

III.

MATERI ESSENSIAL DAN LIFE SKILLS


Materi Essensial : Jaringan Komputer (LAN, Internet) Perangkat Jaringan

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 1

KKPI
Network Properties Utilitas koneksi Searching komputer Instalasi program

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

Life Skills : 1) Berpikir kritis dan kreatif 2) Pemecahan masalah 3) Komunikasi 4) Toleransi 5) Teliti 6) Disiplin diri 7) Ketekunan dan motivasi diri

IV.

METODE
1) Ceramah 2) Diskusi Informasi 3) Demonstrasi 4) Tanya jawab 5) Penugasan Praktik

V.

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

PERTEMUAN PERTAMA KEGIATAN AWAL (15 ) Memberi prasarat minimum untuk bisa mempelajari kompetensi ini Memeriksa komputer, LCD Projector, Network ( LAN ), Internet, dan computer Client yang ada di Laboratorium Mengaktifkan koneksi kabel power ke masing-masing perangkat, sehingga siap untuk digunakan

KEGIATAN INTI ( 60 ) Menjelaskan pengertian LAN dan Internet dalam sistem jaringan komputer Menjelaskan perangkat jaringan yang digunakan Memberi identitas komputer (komputer name, TCP/IP) Melakukan uji koneksi dengan perintah ping

KEGIATAN AKHIR (15 ) Siswa mempraktekkan kegiatan inti yang diterangkan Siswa diberi kesempatan melakukan tanya jawab Memberi tugas di rumah

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 2

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

PERTEMUAN KEDUA KEGIATAN AWAL (15 ) Memberi prasarat minimum untuk bisa mempelajari kompetensi ini Memeriksa komputer, LCD Projector, Network ( LAN ), Internet, dan computer Client yang ada di Laboratorium Mengaktifkan koneksi kabel power ke masing-masing perangkat, sehingga siap untuk digunakan

KEGIATAN INTI ( 60 ) Melakukan serching komputer pada jaringan sesuai prosedur Melakukan install program melalui jaringan komputer sesuai dengan prosedur yang berlaku

KEGIATAN AKHIR (15 ) Siswa mempraktekkan kegiatan inti yang diterangkan Siswa diberi kesempatan melakukan tanya jawab Memberi tugas di rumah

VI.

ALAT DAN SUMBER BELAJAR


ALAT 1) Laboratorium komputer 2) LCD Projector 3) Scanner 4) Printer 5) Hand Out 6) Alat Tulis

SUMBER BELAJAR 1) P_Widiyanto, S.Pd Modul KKPI kelas XI SMK Negeri 2 Banyumas 2007 2) Modul KKPI Software Basis Data, VEDC Malang, 2001 3) Modul 7 KKPI, Aplikasi Basis Data, VEDC Malang, 2005 4) File-file pembelajaran interaktif 5) File-file materi berupa presentasi 6) Buku Lembar Latihan Microsoft Access

URL http://www.ilmukomputer.org/ http://server/modul http://intranet/modul

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 3

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

VII.

PENILAIAN

Indikator Pengertian LAN dan Internet dijelaskan dengan benar Perangkat jaringan dijelaskan secara singkat. Nama komputer diidentifikasi sesuai dengan ketentuan penulisan nama komputer Utilitas koneksi dijalankan untuk menguji koneksi komputer secara cepat Searching komputer dilakukan dengan cepat dan benar Program diinstal melalui jaringan sesuai dengan prosedur dan berfungsi dengan baik

Jenis Tagihan Penilaian Kerja (sikap dan praktik) Penugasan Tes tertulis

Bentuk instrumen Portofolio Include File Lembar Latihan Lembar soal

Banyumas, 12 Juli 2011 Mengetahui Kepala SMK Negeri 2 Banyumas Guru Mata Pelajaran KKPI

H. SLAMET SARTONO, S.P, M.Pd NIP. 19600702 198403 1 009

PRIHATIN WIDIYANTO, S,Pd. NIP. 19721102 200003 1 004

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 4

KKPI
LEMBAR INFORMASI
STANDAR KOMPETENSI Mengoperasikan PC dalam jaringan KOMPETENSI DASAR
Menginstal software jaringan

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

TUJUAN PEMBELAJARAN 1) Siswa dapat menerangkan pengertian LAN dan internet 2) Siswa dapat menjelaskan perangkat-perangkat jaringan 3) Siswa dapat mengidentifikasi nama computer sesuai ketentuan penulisan nama komputer 4) Siswa dapat menguji koneksi computer secara cepat dengan utilitas koneksi 5) Siswa dapat melakukan searching komputer 6) Siswa dapat menginstalasi melalui jaringan sesuai prosedur WAKTU 4 jam pembelajaran @ 45 menit

NETWORK KOMPUTER
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel sehingga

memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Tiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node. a) Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi. b) Metropolitan Area Network (MAN) Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 5

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

c) Wide Area Network (WAN) Jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai. d) Internet Sebenarnya terdapat banyak jaringan di dunia ini, seringkali menggunakan

perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak compatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet. e) Wireless (Jaringan tanpa kabel), jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komukasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel. LAN tersusun dari beberapa elemen dasar yang meliputi komponen hardware dan software. Komponen software meliputi: Personal Computer (PC), Network Interface Card (NIC) dan Kabel. Sedangkan komponen software meliputi : Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver, Protokol Jaringan. Komponen hardware LAN. 1) Personal Computer Tipe personal komputer yang digunakan di dalam jaringan akan sangat menentukan unjuk kerja dari jaringan tersebut. Komputer dengan unjuk kerja tinggi akan mampu mengirim dan mengakses data dalam jaringan dengan cepat. Di dalam jaringan tipe Client-Server, komputer yang difungsikan sebagai server mutlak harus memiliki unjuk kerja lebih tinggi dibandingkan komputerkomputer lain sebagai workstation-nya, karena server akan bertugas

menyediakan fasilitas dan mengelola operasional jaringan tersebut.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 6

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

2)

Network Internet Card (NIC) Berdasarkan tipe bus, ada beberapa tipe network interface card (nic) atau network card, yaitu ISA dan PCI. Saat ini digunakan, yaitu PCI. jenis network card yang banyak

Gambar 1. Jenis Network Card

3)

Pengkabelan Jaringan komputer pada dasarnya adalah jaringan kabel, menghubungkan satu sisi dengan sisi yang lain, namun bukan berarti kurva tertutup, bisa jadi merupakan kurva terbuka dengan terminator diujungnya). Seiring dengan perkembangan teknologi, penghubung antar komputer pun mengalami

perubahan serupa, mulai dari teknologi telegraf yang memanfaatkan gelombang radio hingga teknologi serat optik dan laser menjadi tumpuan perkembangan jaringan komputer. Hingga sekarang, teknologi jaringan komputer bisa menggunakan teknologi kelas museum (seperti 10BASE2 menggunakan kabel Coaxial) hingga

menggunakan teknologi langit (seperti laser dan serat optik). Akan dibahas sedikit bagaimana komputer terhubung satu sama lain, mulai dari teknologi kabel Coaxial hingga teknologi laser.

UTP Cable (khususnya CAT5 / CAT5e) Kategori 5 atau 5e adalah yang paling reliable dan memiliki kompabilitas yang tinggi, dan yang paling disarankan, baik pada 10 Mbps dan Fast Ethernet (100Mbps). Konector yang bisa digunakan untuk UTP Cable CAT5 adalah RJ-45.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 7

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010
Untuk penggunaan koneksi komputer, dikenal 2 buah tipe penyambungan kabel UTP ini, yaitu straight cable dan crossover cable. Fungsi masing-masing jenis koneksi ini berbeda, straight cable digunakan untuk menghubungkan client ke HUB/Router, sedangkan crossover cable digunakan untuk menghubungkan client ke client atau dalam kasus tertentu digunakan untuk menghubungkan HUB ke HUB.

Gambar 2. UTP cable CAT 5 Straigt Cable Menghubungkan ujung satu dengan ujung lain dengan satu warna. Sebenarnya urutan warna dari masing-masing kabel tidak menjadi masalah, namun ada standard secara internasional yang digunakan untuk straight cable ini, seperti tabel 1 : Tabel 1. Standar Pemasangan Kabel UTP pada Konektor RJ-45 Pin 1 wire color: Pin 2 wire color: Pin 3 wire color: Pin 6 wire color: Pin 4 wire color: Pin 5 wire color: Pin 7 wire color: Pin 8 wire color: White/orange Orange White/green Blue White/blue Green White/brown Brown

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 8

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

Gambar 3 . Menghubungkan Komputer Ke HUB/Router, Maka Digunakan Cara Straigth Cable Crossover Cable

Gambar 4. Dasar Koneksi Crossover Untuk Kabel UTP

Gambar 5. Pemasangan Kabel UTP Untuk Crossover

Gambar 6. Menghubungkan Dua Komputer Tanpa Menggunakan HUB (Peer To Peer), Atau Menghubungkan HUB Dengan HUB, Maka Digunakan Crossover Cable

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 9

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

Walaupun secara fisik hardware telah dipasang (komputer dan NIC, pengkabelan, konektor, dan HUB, dll), tapi jaringan komputer belum dapat difungsikan. Karena setiap device yang dipasang butuh driver yang harus diinstal dan perlu

dikonfigurasikan terlebih dahulu. Dalam modul ini akan dibahas instalasi dan konfigurasi jaringan dengan sistem operasi windows. Selanjutnya akan dilakukan pengujian apakah komputer telah terhubung dengan benar, dan bisa berhubungan dengan jaringan lokal (LAN). 1) Mengidentifikasi komputer di dalam jaringan Komputer dengan sistem operasi Windows XP di dalam jaringan komputer harus menggunakan nama yang unik untuk menghindari adanya tumpang-tindih dengan komputer lain. Untuk memberikan nama dapat mengikuti langkah-langkah berikut : a) b) Click Kanan My Computer, pilih Properties. Pilih Computer Name, change. Akan muncul kotak dialog seperti gambar.

Gambar 7. Kotak Dialog untuk Memberikan Nama Komputer nalam Jaringan

c)

Masukkan nama komputer, dan workgroup dan untuk komputer yang akan digunakan.

d)

Klik OK.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 10

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

2) Menginstal dan Mengkonfigurasi Network Interface Card Network Interface card (NIC) harus dipasang di dalam komputer, agar komputer dapat berinteraksi dengan jaringan. Windows XP mendukung beberapa tipe network, yaitu : a) Ethernet, b) Token Ring, c) Attached Resource Computer Network (ARCNet), d) Fiber Distributed Data Interface (FDDI), e) Wireless, infrared, f) Asynchronous Transfer Mode (ATM). Setelah NIC dipasang dalam slot komputer secara benar selanjutnya driver jaringan harus diinstal. Untuk meninstal dan mengkonfigurasi driver dapat dilakukan sebagai berikut : a) Control Panel, double-klik icon Network. b) Pilih tab Configuration, klik Add. c) Setelah itu muncul kotak dialog Select Network Component Type, klik Adapter, lalu klik Add.

Gambar 8. Kotak Dialog untuk Menginstal dan Konfigurasi Jaringan d) Pilih jenis adapter yang digunakan, setelah itu klik OK. e) Klik OK untuk menutup kotak dialog Network Properties. Setelah meng-copy file driver yang dibutuhkan untuk mengenali kartu jaringan, Windows 98 akan me-restart komputer.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 11

KKPI
f)

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

Setelah komputer di-restart, konfigurasi kartu jaringan dari Control Panel dan double-klik icon Network.

g) Pilih Adapter, lalu klik Properties.

3) Menginstall Protokol Jaringan Untuk dapat berkomunikasi dalam jaringan komputer, komputer harus mempunyai protokol. adalah : a) Buka Control Panel dan double-klik icon Network. b) Dalam tab Configurasi klik Add. c) Pada kotak dialog Select Network Component Type, pilih Protocol dan klik Add. d) Pilih Manufacturer dan Network Protocol dan klik OK. Prosedur yang dapat dilakukan untuk menginstall protokol jaringan

Gambar 9. Kotak Dialog untuk Menginstal Protokol Windows XP menyediakan multiple-protokol di dalam satu komputer meliputi : NetBIOS Enhanced User Interface (NetBEUI) protokol sederhana yang dapat

digunakan untuk hubungan LAN sederhana dengan hanya satu subnet yang bekerja berdasarkan penyiaran. Internetwork Packet Exchange/Sequenced Packet Exchange (IPX/SPX) protokol yang digunakan dalam untuk lingkungan penggunan Novell NetWare. karena IPX/SPX IPX/SPX tidak tidak

direkomendasikan

non-NetWare,

universal seperti TCP/IP. Microsoft Data-link Control(DLC) mainframe. dibuat oleh IBM digunakan untuk IBM

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 12

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

Transmission Control Protocol/Internet Protokol (TCP/IP) protokol standar yang umum.

Fast Infrared Protocol

digunakan secara wireless (tanpa kabel), protokol yang

mendukung penggunaan hubungan jarak dekat dengan menggunakan infrared. IrDA (infrared Data Association) digunakan antara lain oleh komputer, kamera, printer, dan personal digita assistant (PDA) untuk saling berkomunikasi. Asynchronous Transfer Mode (ATM) teknologi jaringan high-speed yang mampu mengirim data, suara, dan video secara real-time. 4) Konfigurasi TCP/IP Implementasi TCP/IP pada Windows XP meliputi: a) Internet Protocol (IP),

b) Transmission Control Protocol (TCP), c) Internet Control Message Protocol (ICMP),

d) Address Resolusion Protocol (ARP), e) User Datagram Protocol (UDP). TCP/IP harus dikonfigurasikan terlebih dahulu agar bisa berkomunikasi di dalam jaringan komputer. Setiap kartu jaringan (NIC) yang telah diinstall memerlukan IP address dan subnet mask. IP address harus unik (berbeda dengan komputer lain), subnet mask digunakan untuk membedakan network ID dari host ID. 5) Memberikan IP Address IP address dan subnet mask dapat diberikan secara otomatis menggunakan Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) atau diisi secara manual. Prosedur yang dilakukan untuk mengisikan IP address : a) Buka Control Panel dan double-klik icon Network Conection. b) Pilih kartu Jaringan yang akan dikonfigurasi, lalu Klik Kanan, Properties.

c) Pilih General, Internet Protocol (TCP/IP), Properties

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 13

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

d) Lalu akan tampil seperti di bawah, isikan nomor IP sesuai kelas yang dipakai pada suatu jaringan, misalnya 192.168.1.XXX

e) Di dalam tab IP Address, terdapat 2 pilihan: Obtain an IP address automatically IP address akan diperoleh melalui fasilitas DHCP. DHCP berfungsi untuk memberikan IP address secara otomatis pada komputer yang menggunakan protokol TCP/IP. DHCP bekerja dengan relasi client-server, dimana DHCP server menyediakan suatu kelompok IP address yang dapat diberikan pada DHCP client. Dalam memberikan IP address ini, DHCP hanya meminjamkan IP address tersebut. Jadi pemberian IP address ini berlangsung secara dinamis. Specify an IP address IP address dan subnet mask diisi secara manual. f) Klik OK.

g) Jika diperlukan masuk kembali ke dalam kotak dialog TCP/IP Properties, klik tab Gateway, masukkan nomor alamat server.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 14

KKPI
h) Klik OK. i)

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

Jika diperlukan untuk mengaktifkan Windows Internet Naming Service (WINS) server, kembali ke dalam kotak dialog TCP/IP Properties, klik tab WINS Configuration, dan klik Enable WINS Resolution serta masukan nomor alamat server.

j)

Jika diperlukan untuk mengaktifkan domain name system (DNS), kembali ke dalam kotak dialog TCP/IP Properties, klik tab DNS Configuration, klik Enable DNS, masukkan nomor alamat server.

k) Klik OK. 6) Menguji/Test Jaringan Setelah proses instalasi dan konfigurasi sistem jaringan (baik hardware maupun software) selesai, maka perlu dilakukan test/uji. Hal ini dimaksudkan untuk melihat apakah instalasi (mulai dari memasang kabel sampai dengan konfigurasi sistem secara software) telah dilakukan dengan benar. Untuk mengetest TCP/IP, salah satu caranya dapat dilakukan dengan instruksi ipconfig yang dijalankan under DOS. Lihat gambar 20!

Gambar 11. Test TCP/IP Menggunakan ipconfig Perintah IPConfig digunakan untuk melihat indikasi pada konfigurasi IP yang terpasang pada Komputer kita. dari gambar diatas kita dapat melihat beberapa informasi penting setelah kita menjalankan perintah IPConfig pada jendela command prompt di komputer kita, misalnya adalah kita bisa melihat Host Name, primary DNS jaringan, physical Address dan sebagainya. Harus diingat bahwa perintah ini dapat dijalankan dengan baik apabila telah terpasang Network Card di komputer anda. Ipconfig menampilkan informasi berdasarkan Network Card yang terpasang. Untuk mendeteksi apakah hubungan komputer dengan jaringan sudah berjalan dengan baik, utilitas ping dapat digunakan.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 15

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

Gambar 12. Utilitas Ping untuk Memeriksa Koneksi Jaringan

Utilitas ping digunakan untuk mengecek apakah jaringan kita sudah bisa berfungsi dan terhubung dengan baik, misalkan pada gambar diatas terlihat perintah ping LocalHost, jika kita melihat ada keluar pesan Replay form No IP ( 127.0.0.1 ) besarnya berapa bites dan waktunya berapa detik itu menandakan bahwa perintah untuk menghubungkan ke LocalHost dapat berjalan dan diterima dengan baik, namun seandainya jika kita melakukan ping untuk nomor IP yang tidak dikenal seperti gambar 20 diatas maka akan dikeluarkan pesan Request Time Out yang berarti nomor IP tidak dikenal dalam jaringan tersebut ( ping 192.168.0.90 ). Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut : Misalkan anda telah men-setup 2 buah terminal dengan alamat IP 202.159.0.1 dan 202.159.0.2, anda dapat melakukan test ping di mode dos dengan mengetik "PING 202.159.0.2" dari terminal dengan IP address 202.159.0.1 dan anda akan mendapatkan respon seperti : Pinging 202.159.0.2 with 32 bytes of data: Reply from 202.159.0.2: bytes=32 time<10ms TTL=32 Reply from 202.159.0.2: bytes=32 time<10ms TTL=32 Reply from 202.159.0.2: bytes=32 time<10ms TTL=32 Reply from 202.159.0.2: bytes=32 time<10ms TTL=32 Jika anda mendapatkan respon seperti diatas, maka koneksi jaringan sudah benar. Respon lain selain contoh diatas diartikan bahwa jaringan anda belum bekerja dengan benar. Kesalahan dapat saja terjadi di sistem pengkabelan, kartu jaringan, atau setup network. Catatan : TTL adalah Time To Live, yaitu batasan waktu agar paket data tersebut tidak mengambang dijaringan. Pengujian konektifitas jaringan Pengujian atau pengetesan jaringan dilakukan untuk mengetahui apakah komputer yang kita konektifitaskan telah berhasil masuk dalam sistem jaringan yang dituju.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 16

KKPI
Hal ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

Gambar 13. Menu Pencarian Komputer dalam Jaringan Dalam menu network tersebut kita gunakan Fine Computer dimana kita akan melakukan pencarian berdasarkan nama komputer yang ada dalam jaringan saat penentuan identification pada saat penentuan workgroup.

Gambar 14. Nama Komputer yang Dicari dalam Jaringan

Pada dialog find computer kita mencari berdasarkan nama komputer yang dicari. Hasil pencarian akan ditampilkan berupa daftar komputer yang telah sesuai dengan nama yang kita masukkan.

Gambar 15. Hasil Pencarian Berdasarkan Nama Komputer dalam Jaringan Cara pengujian hasil koneksi jaringan dapat pula dilakukan dengan cara double klik pada icon Network Neighborhood akan didapatkan daftar nama komputer yang telah masuk dalam jaringan sampai saat pengaksesan tersebut.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 17

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

Gambar 16. Daftar Komputer yang Masuk dalam Sistem Jaringan Cara lain yang dapat dilakukan untuk mengetahui apakah komputer tersebut telah terhubung dengan jaringan adalah dengan masuk pada windows explorer disana akan memberikan informasi secara lengkap.

Gambar 17. Windows Explorer untuk Melihat Daftar Pengguna Jaringan Beserta Data atau Printer yang Disharingkan dalam Sistem Jaringan Pengujian dapat pula dilakukan dengan menggunakan Ms Dos untuk melihat konfigurasi pada TCP/IP. Pada windows Ms Dos ketikkan C:>IPCONFIG/ALL (IP Configuration)

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 18

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

Gambar 18. Tampilan Hasil Ipconfig (IP Configuration) IPCONFIG (IP Configuration) memberikan informasi hanya pengalamatan TCP/IP pada konputer tersebut saja. Dari gambar tersebut bahwa komputer tersebut memiliki nomor IP Addres adalah adalah 255.255.255.0 Untuk informasi yang lebih lengkap dapat juga dilakukan dengan 10.1.1.7 dan Subnet Masknya

mengetikkan

pada Ms Dos adalah C:> IPCONFIG/ALL|MORE seperti

tampilan berikut:

Gambar 19. Tampilan Hasil Ipconfig (IP Configuration) Bagian Awal

Gambar 20. Tampilan Hasil Ipconfig (IP Configuration) Bagian Akhir

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 19

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010
Dari tampilan IPCONFIG secara keseluruhan (all) dapat diperoleh informasi bahwa : a) Host Name (Nama Komputer) adalah Komp_7 b) Diskripsi Kartu jaringannya adalah menggunakan Realtek

RTL8029(AS) jenis Eternet Adapter. c) Physical Adapter adalah 00-02-44-27-25-73 d) IP Addres adalah 10.1.1.7 e) Subnet Masknya adalah 255.255.255.0 Untuk mendeteksi apakah hubungan komputer dengan jaringan sudah berjalan dengan baik maka dilakukan utilitas ping. Utilitas Ping digunakan untuk mengetahui konektifitas yang terjadi dengan nomor IP address yang kita hubungi. Perintah ping untuk IP Address 10.1.1.1, jika kita lihat ada respon pesan

Replay from No IP Address 10.1.1.1 berarti IP tersebut memberikan balasan atas perintah ping yang kita berikan. Diperoleh Informasi berapa kapasitas pengiriman dengan waktu berapa lama memberikan tanda bahwa perintah untuk menghubungkan ke gambar berikut: IP Address telah berjalan dengan baik, seperti

Gambar 21. Tampilan Hasil Ping dengan IP Address 10.1.1.1 Apabila alamat yang dihubungi tidak aktif atau tidak ada maka akan ditampilkan data Request Time Out (IP Address tidak dikenal). Seperti pada gambar berikut:

Gambar 22. Tampilan Hasil Ping dengan IP Address 10.1.1.15

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 20

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010
Berarti komputer tersebut tidak dikenal dalam sistem jaringan, atau sedang tidak aktif. Setelah melakukan pengujian pada sistem jaringan setiap komputer telah dapat terhubung dengan baik. Sistem jaringan tersebut dapat digunakan untuk sharing data ataupun printer, modem (Internet) dan sebagainya. Sharing dimaksudkan untuk membuka jalan untuk komputer client lain mengakses atau menggunakan fasilitas yang kita miliki.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 21

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

LEMBAR EVALUASI

a. SOAL TEORI 1) Mengapa hardware/device jaringan, walaupun sudah diinstal/dipasang, tapi jaringan komputer belum bisa difungsikan? 2) Mengapa komputer harus diberikan nama, dan namnya harus unik? 3) Bagimanakah caranya memberikan IP address terhadap komputer tertentu dalam jaringan? 4) Apakah DHCP itu? Untuk fungsinya? Bagaimana kerjanya? 5) Bagaimanakah cara kita untuk menguji jaringan, untuk melihat apakah komputer sudah terhubung dengan jaringan ataukah belum? berikan contoh!

b. KUNCI JAWABAN 1) Karena hardware tersebut perlu dikonfigurasikan. Demikian juga untuk dapat saling berkomunikasi komputer bituh protocol. Sebelum semuanya di instal/dan dikonfigurasi jaringan belom akan berfungsi. 2) Komputer harus diberi nama supaya dapat dikenali oleh komputer lain dalam satu groupnya (jaringan). Nama harus unik (berbeda dengan yang lain) hal ini untuk menghindari adanya kesalahan identifikasi, Supay tidak salah kirim, atau salah terima data dari komputer lain. 3) Ada dua cara untuk memberikan IP address. Pertama dengan cara manual. IP addrsss dan sub net akan diisikan secara manual ke dalam kotak dialog! Kedua dengan menggunakan DHCP. DHCP akan memberikan IP adddress secara otomatis pada komputer yang menggunakan TCP IP 4) DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah suatu protokol jaringan yang berfungsi untuk mendistribusikan IP pada jaringan secara otomatis. DHCP bekerja dengan relasi client-server, dimana DHCP server menyediakan suatu kelompok IP address yang dapat diberikan pada DHCP client. Dalam memberikan IP address ini, DHCP hanya meminjamkan IP address tersebut. Jadi pemberian IP address ini berlangsung secara dinamis. 5) Untuk mendeteksi apakah hubungan komputer dengan jaringan sudah berjalan dengan baik, dapat menggunakan utilitas ping. Contoh: Ada dua buah komputer yang kita set dalam jaringan. Komputer 1 kita set dengan alamat IP 202.159.0.1 dan komputer 2 kita set dengan IP 202.159.0.2. Kita dapat melakukan test ping

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 22

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

dalam mode DOS. Misalkan dari komputer 1 ketik "PING 202.159.0.2". Jika respon yang kita dapatkan adalah : Reply Reply Reply Reply from from from from 202.159.0.2: 202.159.0.2: 202.159.0.2: 202.159.0.2: bytes=32 bytes=32 bytes=32 bytes=32 time<10ms time<10ms time<10ms time<10ms TTL=32 TTL=32 TTL=32 TTL=32

Berarti koneksi jaringan sudah benar. Respon lain selain contoh diatas diartikan bahwa jaringan belum bekerja dengan benar.

SOAL PILIHAN GANDA : 1. Perintah yang digunakan untuk mengecek koneksi dalam suatu jaringan adalah. A ping B dir C cmd D config E command 2. Agar sebuah printer dapat dipakai bersama dalam suatu sistem jaringan, maka printer tersebut harus. A di-copy B di-share C di-paste D di-cut E di-remove 3. Salah satu cara untuk memindahkan file atau folder pada windows explorer adalah. A Copy-paste B Cut-Copy C Cut-Paste D Paste-Copy E Cut-Enter 4. Cara untuk men-share folder agar dapat digunakan oleh pengguna lain pada sebuah jaringan lokal pada windows 98 adalah. A klik kanan pada folder-pilih share folder B klik kanan pada folder-pilih send to C klik kanan pada folder-pilih sort by-pilih share D klik kanan pada folder-pilih properties E klik kanan pada folder-pilih sharing-check share folder 5. Ikon di bawah ini digunakan untuk

6.

7.

A mencari dan menampilkan informasi dari suatu situs atau web. B untuk melihat dan menyimpan data yang digunakan sehari-hari. C Menghapus file yang sudah tidak berguna D menampilkan seluruh komputer yang terhubung dengan sistem jaringan. E menampilkan seluruh drive, folder dan file yang ada pada komputer. Istilah bagi keadaan komputer yang tidak terhubung dengan komputer lain adalah. A stand alone B network C internet D WAN E LAN Jaringan yang menghubungkan satu atau lebih titik dalam area geografi yang luas disebut.

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 23

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

A WAN B stand alone C internet D jaringan E WAN Bila suatu network berada dalam satu lokasi (misalkan dalam satu gedung) maka disebut A WAN B internet C intranet D LAN E MAN Di bawah ini termasuk fungsi jaringan, kecuali A resource disable B resource sharing C data sharing D printer sharing E teleconference Yang tidak termasuk manfaat jaringan dibawah ini A efektifitas B efisiensi C memperlambat akses data D aktual E mempercepat akses Dalam suatu jaringan komputer kita bisa saling berbagi pemakaian sumber daya, yang disebut. A chatting B sharing C e-mail D browsing E mailing list Untuk membuat suatu jaringan komputer, diperlukan perlengkapan sebagai berikut, kecuali A peripheral multimedia seperti sound card, speaker, dll B minimal ada satu komputer yang berlaku sebagai server (pusat data) C media penghubung antarkomputer seperti kabel, connector, terminator, dll D peripheral jaringan seperti Network Interface Card (NIC), hub, dll E ada komputer workstation (tempat kerja) Yang bukan merupakan media penghubung antar komputer adalah. A IDE B NIC C connector RJ 45 D HUB E Kabel UTP Bagaimana cara untuk melihat koneksi antar komputer dalam satu jaringan lokal A Klik icon Network Place/Network Neighborhood pada desktop B double click pada my computer C klik kanan pada my computer -> properties D lik kanan pada start menu E klik kanan pada taskbar Bagaimana cara untuk mengecek konektivitas pada jaringan A Start > Program B klik internet explorer pada desktop C klik kanan pada my computer D double klik pada network place E RUN > CMD > ketik Ping pada MS-DOS prompt Fungsi dari perintah ipconfig adalah A mengecek konektifitas komputer B melihat akses internet C Mengecek konfigurasi internet

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 24

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

17.

18.

19.

20.

D melihat konfigurasi IP sebuah komputer E Melihat setting komputer Langkah-langkah untuk sharing file pada Microsoft Windows adalah. A start > program > klik kanan > sharing B klik kanan pada network place C drag folder pada desktop D start > setting > control panel E klik kanan pada start > explorer >klik kanan folder > sharing Langkah-langkah untuk sharing printer pada Microsoft Windows adalah. A klik start > setting > control panel > dobel-klik printers & faxes > klik kanan pada printer > sharing B klik start > program > dobel-klik printers & faxes > klik kanan pada printer > sharing C klik start > dobel-klik printers & faxes > klik kanan pada printer > sharing D klik start > run > dobel-klik printers & faxes > klik kanan pada printer > sharing E klik start > accessories > dobel-klik printers & faxes > klik kanan pada printer > sharing Istilah bagi keadaan komputer yang tidak terhubung dengan komputer lain adalah. A stand alone B network C internet D WAN E LAN Jaringan yang menghubungkan satu atau lebih titik dalam area geografi yang luas disebut. A stand alone B WAN C internet D jaringan E WAN

KUNCI SOAL TEORI :


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. A B C E D A A D A C B A A A E D E A A B

PEDOMAN PENSKORAN SOAL TEORI : Tiap 1 soal betul diberi skor 20 Skor Maksimal 20 x 5 = 100

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 25

KKPI

F 751/WKS1/2 0 / 14 06 - 2010

SOAL PRAKTEK :

LEMBAR KERJA 1. 2. 3. Lakukan dan jelaskan langkah langkah agar sebuah PC dapat terhubung dengan jaringan ! Lakukan pengetesan apakah PC anda telah terhubung ke jaringan Lakukan pengetesan PC anda dengan PC lain, selanjutnya lakukan proses agar folder dalam PC anda dapat digunakan oleh PC PC lain ! 4. 5. Ambillah file file dari PC lain ! Lakukan proses pencetakan menggunakan printer yang ada di jaringan !

PENILAIAN Indikator 1. Langkah membuat PC terhubung jaringan dilakukan dengan benar 2. Prosedur ping dilakukan dengan benar 3. Setting IP Adress dilakukan dengan benar 4. Sharing File Folder dilakukan dengan benar 5. Sharing Printer dilakukan dengan benar Penilaian Sedang

Kurang

Baik

Tanggal : Catatan :

RPP Network 1-2 2011 / 2012

Halaman 26

Anda mungkin juga menyukai