Pelaksana Impor
Minuman beralkohol hanya dapat diimpor oleh Importir Terdaftar (IT). Saat ini yang di tunjuk sebagai IT Minuman beralkohol adalah PT. (persero) Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI). PT. PPI mengimpor minuman beralkohol untuk memenuhi kebutuhan hotel, pub, bar, restoran dan PT. Sarina memenuhi kebutuhan perusahan Toko Bebas Bea (TBB) di dalam kota maupun di bandara internasional/pelabuhan utama dengan jumlah dan jenis minol yang ditetapkan oleh Menteri Perindustrian dan Perdangan.
Pengelompokan
Minuman beralkohol dapat dikelompokan dalam golongan sebagai berikut: a. Minuman beralkohol golongan A, adalah minuman beralkohol dengan kadar ethanol (C2H5OH) 1% (satu perseratus) sampai dengan 5% (lima perseratus); b. Minuman beralkohol golongan B, adalah minuman beralkohol dengan kadar ethanol (C25OH) lebih dari 5 % (lima perseratus) sampai dengan 20% (dua puluh perseratus);
c.
Minuman beralkohol golongan C, adalah minuman beralkohol dengan kadar ethanol (C25OH) lebih dari 20% (dua puluh perseratus) sampai dengan 55% (lima puluh lima pereseratus);
Distribusi
a. Pendistribusian minuman beralkohol terdiri dari golongan A, B dan C. sebagaimana telah ditetapkan oleh Menteri Perindustrian dan Perdagangan kepada PT. (Persero) Perusahaan Perdagangan Indonesia; b. Pendistribusian kepada Hotel, Pub, Bar dan Restoran dilaksanakan oleh distributor yang ditunjuk oleh PT. (Persero) Perusahaan Perdagangan Indonesia dan ditetapkan oleh Ditjen. Perdagangan Dalam Negeri (PDN) atas nama Menteri Perindustrian dan Perdagangan; c. Pendistribusian kepada Toko Bebas Bea yang ditetapkan oleh Departemen Keuangan untuk kebutuhan diplomatik dan badan-badan dunia dan penumpang asing di bandara internasional pendistribusiannya dilakukan oleh PT. (Persero) Perusahaan Perdagangan Indonesia; d. Pendistribusian minuman beralkohol untuk golongan B & C diberikan kepada importir, Distributor dan Sub Distributor wajib memiliki SIUP minuman beralkohol yang dikeluarkan oleh Ditjen. Perdagangan Dalam Negeri.