Anus
Gambaran Umum
Penderita penyakit ini akan mengeluhkan rasa sakit pada perut, biasanya di bawah pusat, diare atau obstipasi (sembelit). Bila terjadi obstipasi, feses penderita dapat keluar berbentuk seperti potlot atau tahi kambing (obstipasi spastik). Gejala yang timbul dari gangguan saluran cerna ini adalah berupa rasa sakit perut dan perut dirasakan penuh dan membengkak, hal ini dibuktikan dengan bersendawa (belching) yang keras bertubi-tubi. Simtom ini terutama ditemukan pada meraka yang bergantian menelan dan mengeluarkan udara. Bila tidak dapat bersendawa, maka perut akan terasa kembung (meteorismus) dan kentut (flatus) yang tidak berbau.
III. Pengkajian
Anamnesa : * Keluhan utama * Riwayat Kesehatan Sekarang : PQRST * Riwayat Kesehatan Dahulu * Riwayat Kesehatan Keluarga * Gaya Hidup * Aktivitas sehari-hari
Pemeriksaan fisik pada mulut dan faring * Inspeksi warna bibir, kesimetrisan, luka/ulkus * Kemampuan membuka dan menutup mulut * Inspeksi lidah, bagian dalam mulut, warna dan kondisi membrane mukosa * Keadaan gigi geligi dan gusi, dikaji apakah ada carries, inflamasi atau tanda-tanda perdarahan
B. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik pada abdomen Inspeksi * Perubahan warna di abdomen * Distribusi rambut * Adanya ras, lesi, striae, petechie, scar atau ikterik * Kesimetrisan Auskultasi * Bising usus bunyi klik lembut yang terdengar setiap 5-10 detik di setiap kwdran abdomen, bising usus normal terdengar 5-12 kali/menit * Bising usus tidak ada (-) : dijumpai setelah tindakan pembedahan, peritonitis, ileus paralitik * Bising usus meningkat disebabkan hipermotilitas usus pada diare atau gastro enteritis, obstruksi usus * Bising abdomen (bruit) merupakan bunyi dari pembuluh darah (artery narrowing)
Perkusi Menentukan ukuran dan lokasi organ abdomen Menentukan akumulasi berlebihan dari cairan dan udara dalam abdomen Dilakukan disemua kwadran Bunyi perkusi normal : Timpani pada 4 kwadran , timpani diatas hepar dan limpa Palpasi Karakter dinding abdomen, ukuran, kondisi dan konsistensi organ, lokasi nyeri Palpasi ringan : tekan ujung-ujung jari sedalam 1-2 cm, palpasi dalam dilakukan penekanan sedalam 4 cm Lakukan palpasi secara sistematis pada ke empat kwadran
Pemeriksaan Diagnostik
Endoscopy Colonoscopy Laparascopy Biopsi USG
TUGAS KELOMPOK: CARI INFORMASI MENGENAI PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK BERIKUT INI, YG MENCAKUP TUJUAN, PERSIAPAN, EFEK SAMPING, DLL 1. BNO IVP 2. ENDOSCOPY 3. CT SCAN ABDOMEN 4. USG ABDOMEN