Anda di halaman 1dari 31

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang kefarmasian serta makin tingginya kesadaran masyarakat dalam meningkatkan kesehatan, maka dituntut juga kemampuan dan kecakapan para petugas dalam rangka mengatasi permasalahan yang mungkin timbul dalam pelaksanaan pelayanan kefarmasian kepada masyarakat. Dengan demikian pada dasarnya kaitan tugas pekerjaan Farmasis dalam melangsungkan berbagai proses kefarmasian, bukannya sekedar membuat obat, melainkan juga menjamin serta meyakinkan bahwa produk kefarmasian yang diselenggarakan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari proses penyembuhan penyakit yang diderita pasien. Mengingat kewenangan keprofesian yang dimilikinya, maka dalam menjalankan tugasnya harus berdasarkan prosedur-prosedur kefarmasian demi dicapainya produk kerja yang memenuhi : syarat ilmu pengetahuan kefarmasian, sasaran jenis pekerjaan yang dilakukan serta hasil kerja akhir yang seragam, tanpa mengurangi pertimbangan keprofesian secara pribadi. !SF!, Standar "ompetensi Farmasi !ndonesia, #$$%&.

www.marthian.co.nr

Farmasis adalah tenaga ahli yang mempunyai kewenangan dibidang kefarmasian melalui keahlian yang diperolehnya selama pendidikan tinggi kefarmasian. Sifat kewenangan yang berlandaskan ilmu pengetahuan ini memberinya semacam otoritas dalam berbagai

aspek obat atau proses kefarmasian yang tidak dimiliki oleh tenaga kesehatan lainnya. Farmasi sebagai tenaga kesehatan yang

dikelompokkan profesi, telah diakui secara uni'ersal. (ingkup pekerjaannya meliputi semua aspek tentang obat, mulai penyediaan bahan baku obat dalam arti luas, membuat sediaan jadinya sampai dengan pelayanan kepada pemakai obat atau pasien. !SF!, Standar "ompetensi Farmasi !ndonesia, #$$%&. )*+ dalam rapatnya tahun ,--., mengenalkan lahirnya asuhan kefarmasian. Dimensi pekerjaan profesi farmasis tidak

kehilangan bentuk, tetap menjadi seorang ahli dalam bidang obat. /asien menikmati layanan professional dari seorang farmasis dalam bentuk penjelasan tentang obat, sehingga pasien memahami program obatnya. Dengan demikian sebagai seorang 0hli Madya Farmasi dirasa perlu membekali diri dengan pengetahuan mengenai 0potek. +leh sebab itu, pelaksanaan /raktek "erja (apangan /"(& apotek bagi mahasiswa 0kademi Farmasi 1adulako Farma /alu sangatlah perlu dilakukan dalam rangka mempersiapkan diri untuk berperan langsung dalam pengelolaan apotek sesuai fungsi dan kompetensi 0hli Madya Farmasi.

www.marthian.co.nr

B. Tujuan PKL Apotek

1ujuan diadakannya /raktek "erja (apangan apotek ini adalah sebagai berikut : ,. Melaksanakan salah satu peran, fungsi, dan kompetensi 0hli Madya Farmasi yaitu pelayanan kefarmasian di 0potek meliputi identifikasi resep, merencanakan dan melaksanakan peracikan obat yang tepat. #. Memberikan kesempatan untuk beradaptasi langsung pada iklim kerja kefarmasian sebenarnya, khususnya di 0potek. 2. Melaksanakan pelayanan informasi obat kepada pelanggan, mampu melaksanakan administrasi dan manajemen penyimpanan serta

perawatan alat kesehatan. %. Membangkitkan sifat interpreneur sehingga suatu saat mampu membaca dan menggeluti aspek-aspek usaha yang potensial di bidang farmasi.

C. Waktu dan tempat Pelaksanaan PKL Apotek

/raktek kerja lapangan ini dilaksanakan selama 2 minggu, mulai dari tanggal #. Februari #$$3 sampai dengan tanggal ,- Maret #$$3 yang bertempat di 0potek S4560 yang beralamat di 7l. )olter Mongonsidi 8o.,3 /alu. /aktek dijadwalkan setiap hari, mulai pukul ,3.$$ sampai ##.$$ )ita, kecuali hari libur.

www.marthian.co.nr

D. T njauan Umum Tentang Apotek

!. Penget an Apotek Menurut /eraturan Menteri 8o.,22#9Menkes9S"9:9#$$#, yang menyatakan bahwa apotek adalah salah satu tempat tertentu, tempat dilakukannya pekerjaan kefarmasian dan penyaluran sediaan farmasi dan perbekalan farmasi kepada masyarakat. 0nonim, "etentuan dan 1ata ;ara /emberian !<in 0potek, #$$#&.

". Peraturan Perundang#undangan d $ dang Apotek /eraturan perundang-undangan perapotekan di !ndonesia telah beberapa kali mengalami perubahan. Dimulai dengan berlakunya /eraturan /emerintah //& 8o.#= tahun ,-=> tentang pengelolaan dan peri<inan 0potek, kemudian

disempurnakan dalam /eraturan /emerintah 8o.#> tahun ,-3$, beserta petunjuk pelaksanaannya dalam /eraturan Menteri "esehatan 8o. #=. tahun ,-3, dan Surat "eputusan Menteri "esehatan 8o.,.3 tentang ketentuan dan tata cara pengelolaan apotek. /eraturan yang terakhir berlaku sampai sekarang adalah "eputusan Menteri "esehatan 8o.,22#9Menkes9S"9:9#$$# yang memberikan beberapa keleluasaan kepada apotek untuk dapat meningkatkan derajat kesehatan yang optimal.

www.marthian.co.nr

"etentuan-ketentuan perapotekan sesuai

umum

yang

berlaku

tentang "esehatan

"eputusan

Menteri

8o.,22#9Menkes9S"9:9#$$# adalah sebagai berikut : a. 0poteker adalah sarjana Farmasi yang telah lulus dan telah mengucapkan sumpah jabatan apoteker, mereka yang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan berhak melakukan pekerjaan kefarmasian di !ndonesia sebagai 0poteker. b. Surat !<in 0potek S!0& adalah Surat !<in yang diberikan oleh menteri kepada apoteker atau apoteker bekerja sama dengan /emilik Sarana 0potek tempat tertentu. c. 0poteker /engelola 0potek 0/0& adalah apoteker yang telah diberi Surat !<in apotek d. 0poteker pendamping adalah apoteker yang bekerja di apotek disamping 0poteker /engelola 0potek dan atau menggantikannya pada jam-jam tertentu pada hari buka apotek. e. 0poteker pengganti adalah apoteker yang menggantikan 0poteker /engelola 0potek selama 0poteker /engelola 0potek tersebut tidak berada ditempat lebih dari 2 bulan secara terus menerus, telah memiliki Surat !<in "erja dan tidak bertindak sebagai 0poteker /engelola 0potek lain. /S0& untuk menyelenggarakan apotek disuatu

www.marthian.co.nr

f. 0sisten 0poteker adalah mereka yang berdasarkan peraturan /erundang - undangan yang berlaku berhak melakukan pekerjaan kefarmasian sebagai 0sisten 0poteker. g. 5esep adalah /ermintaan tertulis dari Dokter, Dokter ?igi, dan Dokter *ewan kepada 0poteker /engelola 0potek 0/0& untuk menyediakan dan menyerahkan obat bagi penderita sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. h. Sedian farmasi adalah obat, bahan obat, obat asli !ndonesia, alat kesehatan dan kosmetika. i. 0lat "esehatan adalah !nstrumen 0paratus, mesin, !mplan yang tidak mengandung obat yang digunakan dan untuk mencegah, penyakit,

mengdiagnosis, merawat orang sakit membentuk struktur

menyembuhkan,

meringankan

serta pemulihan kesehatan manusia, dan atau dan memperbaiki fungsi tubuh.

j. /erbekalan "esehatan adalah semua bahan dan peralatan yang diperlukan untuk menyelenggarakan semua peralatan yang dipergunakan untuk melaksanakan pengelolaan 0potek. 0nonim, "etentuan dan 1ata cara /emberian !<in 0potek, #$$#& Dalam melakukan pekerjaan kefarmasian di 0potek,

0poteker /engelola 0potek dibantu oleh 0sisten 0poteker yang telah memiliki Surat !<in "erja. "eputusan Menteri "esehatan 8o. =.-9M@8"@S9S"9A9#$$2, tentang peraturan registrasi dan i<in kerja 0sisten 0poteker :

www.marthian.co.nr

a. 0sisten 0poteker adalah tenaga kesehatan yang berija<ah Sekolah 0sisten 0poteker atau Sekolah Menengah Farmasi, 0kademi Farmasi, dan 7urusan Farmasi /oliteknik "esehatan, 0kademi

0nalisis Farmasi dan Makanan, 7urusan 0nalisis Farmasi serta Makanan /oliteknik "esehatan sesuai dengan /eraturan /erundangundangan yang berlaku. b. Surat !<in 0sisten 0poteker adalah bukti tertulis atas kewenangan yang diberikan kepada pemegang !ja<ah Sekolah 0sisten 0poteker

atau Sekolah Menengah Farmasi, 0kademi Farmasi dan 7urusan Farmasi /oliteknik "esehatan, 0kademi 0nalisis Farmasi dan Makanan, 7urusan 0nalisis Farmasi serta Makanan /oliteknik "esehatan untuk menjalankan /ekerjaan "efarmasian sebagai 0sisten 0poteker. c. Surat !<in 0sisten 0poteker adalah bukti tertulis yang diberikan kepada pemegang Surat !<in 0sisten 0poteker untuk melakukan pekerjaan kefarmasian disarana kefarmasian. d. Sarana "efarmasian adalah tempat yang digunakan untuk melakukan pekerjaan kefarmasian antara lain !ndustri Farmasi termasuk obat 1radisional dan kosmetika, !nstalasi Farmasi, 0potek, dan toko obat. 0nonim, !<in "erja 0sisten 0poteker, #$$2&

www.marthian.co.nr

%. Tugas dan &ungs Apotek 1ugas dan fungsi 0potek menurut pasal # /eraturan /emerintah 8o.#> 1ahun ,-3$, yaitu: a. 1empat pengabdian profesi seorang 0poteker yang telah mengucapkan sumpah jabatan. b. Sarana Farmasi yang telah melakukan peracikan, perubahan bentuk, pencampuran, dan penyerahan obat atau bahan baku obat. c. Sarana penyaluran perbekalan farmasi yang harus mendistribusikan obat secara luas dan merata. Soekamto.S, 0spek *ukum 0potek dan 0poteker, ,--$&.

'. Pers(aratan Apotek /enyelenggaraan pelayanan 0potek harus diusahakan agar lebih menjangkau masyarakat. Menurut /ermenkes

8o.,22#9Menkes9S"9:9#$$#, menyatakan bahwa : a. 4ntuk mendapatkan !<in 0potek, 0poteker yang bekerja sama dengan pemilik sarana yang memenuhi persyaratan harus siap dengan tempat, perlengkapan serta persediaan farmasi dan

pebekalan lainnya yang merupakan milik sendiri atau pihak lain. b. Sarana 0potek dapat didirikan pada lokasi yang sama dengan pelayanan komoditi lainnya diluar sediaan farmasi. c. 0potek dapat melakukan kegiatan pelayanan komoditi lainnya diluar sediaan Farmasi.

www.marthian.co.nr

BAB II AP)TEK *U+,A

A. *ejara- Apotek

0potek S4560 didirikan pada tanggal #% 7uli ,--3 berdasarkan // 8o.#>1ahun ,-3$, dan terletak dijalan )olter Mongonsidi 8o.,3 /alu. Meskipun 0potek ini tergolong masih baru, tetapi 0potek S4560 telah berkembang dengan baik, serta dapat memberikan pelayanan perbekalan farmasi yang memuaskan kepada masyarakat. Sampai saat ini 0potek S4560 telah tiga kali melakukan penggantian 0poteker /engelola 0potek. 6ang pertama adalah Bapak Drs. Fajar, 0pt. kemudian pada tahun #$$# digantikan oleh Bapak Fahrudin, S.Si, 0pt. dan /ada 1ahun #$$= digantikan oleh !bu Sukmayanti Siombo, S.Si, 0pt. sampai saat ini.

B. Tata +uang Apotek

/ada awalnya gedung yang ditempati oleh 0potek S4560 masih berstatus mengontrak, tetapi sekarang telah menjadi milik sendiri oleh Bapak Subiyanto, S/ selaku /emilik Sarana 0potek di 0potek S4560 ini.

www.marthian.co.nr

5uangan 0potek S4560 terdiri dari ruang tunggu pasien, ruang etalase, ruang peracikan obat, ruang praktek dokter, );, dan gudang. Denah bangunan dan pembagian ruan di 0potek S4560 dapat dilihat pada (ampiran&

C. *truktur )rgan sas 4ntuk mencegah tumpang tindih kewajiban serta wewenang maka dengan adanya suatu struktur organisasi sebuah 0potek akan memperjelas posisi hubungan antar elemen orang.

*truktur )rgan sas Apotek *U+,A

Apoteker Pengelola Apotek

Pem l k *arana Apotek

Adm n stras

Pelaksana Umum

As sten I

As sten II

As sten III

.am$ar / 0 . *truktur )rgan sas Apotek *U+,A

www.marthian.co.nr

!.

Apoteker Pengelola Apotek 1ugas, "ewajiban dan )ewenang : a. Memimpin semua kegiatan 0potek, antara lain mengelola kegiatan "efarmasian serta membina karyawan yang menjadi bawahan 0potek. b. Secara aktif berusaha sesuai dengan bidang tugasnya untuk meningkatkan dan mengembangkan hasil usaha 0potek. c. Mengatur dan mengawasi penyimpanan serta kelengkapan terutama diruang peracikan. d. Membina serta memberi petunjuk teknis Farmasi kepada bawahannya terutama dalam memberikan informasi kepada pasien. 0nonim, !<in "erja 0sisten 0poteker, #$$2&

". As sten Apoteker 1ugas dan "ewajiban a. Mengerjakan sesuai dengan profesinya sebagai 0sisten 0poteker, yaitu : C Dalam pelayanan obat bebas dan resep mulai dari

menerima pasien sampai menyerahkan obat yang diperlukan&. C Mencatat dan membuat laporan keluar masuknya obat "B, obat Bebas, obat

8arkotika, obat /sikotropika, obat Bebas 1erbatas dan obat "eras.

www.marthian.co.nr

C Menyusun resep - resep menurut nomor urut lalu disimpan.

dan tanggal

C Memelihara kebersihan ruangan peracikan, lemari obat. b. Dalam hal darurat, dapat menggantikan pekerjaan sebagai kasir dalam pelayanan obat bebas maupun juru resep. 1anggungg 7awab : 0sisten 0poteker bertanggungg jawab kepada 0poteker

/engelola 0potek sesuai dengan tugas yang diberikan kepadanya, artinya bertugas atas kebenaran segala tugas yang diselesaikannya, tidak boleh ada kesalahan, kehilangan dan kerusakan. )ewenang : 0sisten 0poteker berwewenang melaksanakan pelayanan

kefarmasian sesuai dengan petunjuk atau instruksi dari 0poteker /engelola 0potek. Dan semua peraturan perundang-undangan yang berlaku. 0nonim, !<in "erja 0sisten 0poteker, #$$2& %. Adm n stras 1ugas dan "ewajiban : C Membuat laporan-laporan, pembukuan dan surat-menyurat. C "euangan

www.marthian.co.nr

D. Keg atan Apotek

"egiatan pelayanan di 0potek S4560 terbagi atas # waktu kerja shift& yaitu pukul $3.$$ D ,..$$ dan pukul ,..$$ D #%.$$ )ita. 4ntuk mendukung kelancaran kegiatan pelayanan tersebut maka diadakan pembagian jam kerja bagi para karyawan. "egiatan pelayanan di 0potek S4560 meliputi dua bagian yaitu pelayanan9penjualan untuk obat bebas atau over the counter +1;& dan pelayanan obat dengan menggunakan 5esep. Di 0potek S4560 juga terdapat tempat praktek dokter, yang hampir setiap harinya melakukan pelayanan kesehatan kepada pasien.

E. Pengelolaan Apotek

Selama 0potek S4560 berdiri telah dilakukan upaya-upaya pengelolaan 0potek dengan baik, agar 0potek ini terus berkembang dan dapat bertahan dengan adanya pesaing-pesaing baru dibidang

perapotekan. Sistem pengelolaan 0potek S4560 sesuai dengan fungsi dan tugas 0potek meliputi : C Membuat, mengelola, meracik, mengubah bentuk, mencampur obat dan bahan obat untuk melayani resep Dokter yang

berpraktek di apotek S4560, serta menyerahkan kepada pasien.

www.marthian.co.nr

C Memberi pelayanan langsung tanpa resep khusus untuk obat bebas dan obat bebas terbatas. C Menyediakan, menyimpan dan menyerahkan perbekalan farmasi, meliputi obat, bahan obat dan alat-alat kesehatan.

Secara garis besar ada tiga hal yang sangat penting dalam pengelolaan 0potek S4560 yaitu: !. Pengelolaan Umum 1 Adm n stras dan Umum /engelolaan administrasi dan umum di 0potek S4560 sebagian besar dilakukan oleh /emilik Sarana 0potek /S0& sendiri tetapi ada juga 00 yang membantu, baik dalam penjualan melalui resep maupun obat bebas. (aporan keuangan kemudian dibukukan dan dilakukan rekapitulasi bulanan dan tahunan. /emasukan 0potek S4560 antara lain berasal dari penjualan obat bebas +1;& dan penjualan obat melalui resep. /engeluaran antara lain untuk pembelian perbekalan farmasi, pembayaran hutang, gaji karyawan, tunjangan dan pajak. ". Pengelolaan )$at a0. Peren2anaan Barang 4ntuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan pembeli,

dilakukan suatu kegiatan perencanaan barang, tentunya dengan

www.marthian.co.nr

mempertimbangkan faktor-faktor ekonomis. Barang disini meliputi obat, bahan obat, alat kontrasepsi dan alat-alat kesehatan yang diperdagangkan oleh 0potek S4560. /erencanaan barang yang akan dilaksanakan perlu mempertimbangkan faktor-faktor seperti perbekalan farmasi yang laris terjual, obat-obat yang sering diresepkan oleh dokter dan juga mempertimbangkan diskon serta bonus yang ditawarkan oleh /BF tertentu. $0. Pengadaan Barang /engadaan Barang dilakukan setiap hari dengan order ke /BF melalui salesman yang datang setiap hari, untuk melaksanakan pengadaan barang di 0potek S4560 harus

diketahui oleh 0poteker kemudian dilaksanakan oleh asisten 0poteker. Sebelum melakukan kegiatan pengadaan barang perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut : a. Buku +rder 9 Buku Defecta 9 Buku *abis b. 5encana 0nggaran pembelian c. Daftar harga terakhir d. /emilihan /BF yang sesuai dengan pertimbangan diskon jangka waktu pembayaran, pelayanan yang baik dan tepat waktu serta kualitas barang.

www.marthian.co.nr

/ada dasarnya buku defecta 9 buku *abis memuat tentang barang yang sudah habis dan barang yang sudah menipis persediannya. Berdasarkan buku defecta tersebut kemudian dilakukan pemesanan barang ke /BF dengan menggunakan Surat /esanan S/& yang

ditandatangani oleh 0poteker /engelola 0potek. Surat /esanan obat bebas tersebuat dibuat # rangkap, satu untuk /BF dan satu untuk arsip pembelian apotek. /ada saat penerimaan barang, salesman membawa S/ disertai faktur pembelian sebanyak % lembar, dua lembar untuk /BF, satu lembar untuk penagihan dan satu lembar untuk apotek. Faktur ini dibuat sebagai bukti yang sah dari pihak kreditur mengenai transaksi penjualan barang, surat pesanan digunakan untuk mencocokan barang yang dipesan dengan barang yang dikirim. 0pabila sesuai dengan pemesanan, 0poteker /engelola 0potek atau 0sisten 0poteker yang menerima

menandatangani faktur dan memberi cap apotek sebagai bukti penerimaan barang. 4ntuk barang yang memiliki masa kadaluarsanya sudah dekat dilakukan perjanjian terlebih dahulu, apakah barang tersebut boleh dikembalikan atau tidak, dengan waktu pengembalian yang telah ditentukan.

www.marthian.co.nr

20. Pen( mpanan Barang /enyimpanan barang di 0potek S4560 secara umum digolongkan menjadi tiga yaitu : a&. +bat Bebas, ?enerik 9 +bat /aten, +bat non 8arkotik dan +bat lain yang tidak memerlukan kondisi penyimpanan tertentu, disusun secara Alphabetis, juga dibedakan berdasarkan bentuk sediaannya. b&. +bat-obat yang memerlukan kondisi penyimpanan pada suhu yang dingin disimpan dalam lemari @s, Misalnya : Suppositoria,

!njeksi tertentu, dan beberapa alat kontrasepsi. c&. +bat 8arkotika dan /sikotropika, disimpan dalam lemari khusus dan sesuai dengan ketentuannya. /enyimpanan pesediaan barang 9 obat di 0potek S4560 diperuntukan bagi obat yang pergerakannya cepat fast moving & yaitu obat dan bahan obat yang paling banyak dan cepat terjual dan sering digunakan dan diresepkan oleh Dokter. Dengan adanya penyimpanan barang, maka persediaan barang dapat terkontrol sehingga dapat mencegah terjadinya kekosongan. 4ntuk sediaan 8arkotika dan /sikotropika, disimpan secara terpisah dari bahan lainnya, yaitu didalam lemari khusus dan selalu dalam keadaan terkunci. (emari penyimpanan tersebut hanya dibuka jika terdapat permintaan resep terhadap obat-obatan tersebut.

www.marthian.co.nr

d0. Penjualan Surat "eputusan Menteri "esehatan 8o. #3$9,-3$ pasal #% menyatakan bahwa harga obat dengan jasa 0potek ditekan serendah mungkin berdasarkan struktur harga yang ditetapkan oleh Menteri "esehatan atas asal usul panitia terdiri atas wakil-wakil Dirjen /+M, !ndustri +bat dan lain-lain. Struktur harga yang ditetapkan oleh ?abungan /engusaha Farmasi ?/F& dan disetujui oleh /emerintah yaitu harga eceran tertinggi kepada konsumen yang tidak boleh dicampuri oleh pedagang eceran. /ada prinsipnya pemberian harga obat dengan 5esep adalah sebagai berikut : *70 E B F / F B/ "eterangan : *70 B / B/ E *arga 7ual 0potek E *arga barang dengan keuntungan E *arga pengemas dengan keuntungan E Biaya pelayanan service&

www.marthian.co.nr

e0. Pela(anan +esep Dokter d Apotek *U+,A (a tu 3 5esep yang masuk diterima oleh 0sisten 0poteker kemudian diteliti apakah obat yang diresepkan tersedia di 0potek atau tidak, jika tersedia maka 5esep diberikan harga sesuai dengan harga yang berlaku di 0potek. 7ika pembeli setuju dengan harga yang ditawarkan, maka resep dikerjakan kemudian diberi etiket, dan diperiksa lagi oleh 0poteker /engelola 0potek atau 0sisten 0poteker dan diserahkan kepada pasien disertai dengan informasi mengenai aturan penggunaan obat. Bila diminta atau diperlukan dibuatkan copy resep atau kwitansi pembelian.

www.marthian.co.nr

ALU+ PELA,ANAN +E*EP DI AP)TEK *U+,A

+esep d sera-kan kepada Pas en 4em$a5a +esep Harga d $er ta-ukan

Apoteker 6 As sten Apoteker6 Kar(a5an 1 resep d kontrol 1 resep d $er -arga

+esep d sera-kan kepada Apoteker 6 As sten Apoteker 3 1 +esepn(a d kerjakan 1 D $er et ket 1 )$at d kontrol lag 1 )$at s ap d sera-kan

Kas r 1 mener ma uang

)$at d sera-kan kepada pas en d serta dengan n7ormas mengena 2ara penggunaan o$at

.am$ar / 0. *kema Alur Pela(anan +esep

www.marthian.co.nr

%. Pengelolaan Narkot k dan Ps kotrop ka /engelolaan 8arkotik dan /sikotropkia di 0potek S4560 ditangani oleh 0sisten 0poteker yang ditunjuk dan bertanggungg jawab kepada 0poteker /engelola 0potek. /engelolaan 8arkotik dan /sikotropika di 0potek S4560 sebagai berikut : a. Pem$el an /embelian 8arkotik menggunakan Surat /esanan khusus 8arkotik dan hanya dipesan pesanan dibuat % rangkap kepada /BF "imia Farma. Surat yang telah dilegalisir di Dinas

"esehatan /ropinsi serta ditandatangani oleh 0poteker /engelola 0potek. Setiap surat pesanan 8arkotik hanya berlaku untuk , item obat. Sedangkan untuk obat /sikotropik menggunakan Surat /esanan biasa dan pemesanannya boleh dilakukan ke /BF yang menyediakan obat tersebut. $. Pen( mpanan Narkot k dan Ps kotrop ka ?olongan obat 8arkotika dan /sikotropika di 0potek

S4560 disimpan dalam suatu lemari, dengan ketentuan obat-obat tersebut tertutup baik. 2. Pengeluaran Narkot k dan Ps kotrop k /engeluaran 8arkotik dan /sikotropika dilakukan atas permintaan Dokter, 0potek hanya menerima resep asli dari dokter dan tidak menerima salinan resep yang berisi 8arkotik dan /sikotropika. /engeluaran 8arkotik dan /sikotropika dicatat dalam

www.marthian.co.nr

kartu stok yang meliputi nama obat, jumlah obat yang keluar dan sisa obat. 4ntuk salinan resep yang berisi 8arkotika dan /sikotropika hanya bisa dilayani jika 0potek mempunyai atau menyimpan resep aslinya.

d. Laporan penggunaan Narkot k dan Ps kotrop ka (aporan 8arkotik dan /sikotropika dilakukan setiap bulannya dan dibuat selambat-lambatnya tanggal > bulan berjalan. (aporan ini ditujukan kepada Dinas "esehatan "ota Madya, Balai /+M, Dinas "esehatan /ro'insi Sulawesi 1engah dan sebagai 0rsip. (aporan penggunaan 8arkotik dan /sikotropika tersebut dibuat oleh 0poteker /engelola 0potek. 0pabila laporan tersebut tidak dibuat setiap bulannya, maka kebijakan 9 toleransi bahwa penggunaan 8arkotika dan /sikotropika tersebut harus segera dibuat dalam waktu maksimal 2 bulan.

'. Pela(anan Kontraseps 0potek S4560 menyediakan beberapa jenis alat kontrasepsi antara lain : C /il "B, "ondom, !njeksi. /elayanan informasi tentang kontrasepsi meliputi cara pemakaian dan waktu pemakaian.

www.marthian.co.nr

8. Pela(anan Personal a

0potek S4560 memiliki personalia sejumlah ,, orang yang terdiri dari : G 0poteker G 0sisten 0poteker G /elayanan /embelian +bat Bebas G "euangan : : : : , orang. > orang % orang , orang

9. Pela(anan In7ormas )$at /elayanan !nformasi obat di 0potek S4560 dilakukan oleh 0poteker pengelola 0potek atau 0sisten 0poteker bila 0poteker /engelola 0potek tidak berada ditempat. /elayanan informasi obat dilaksanakan dalam rangka memberikan pelayanan kefarmasian yang lebih baik kepada pasien mengenai fungsi 9 kegunaan obat, efek samping yang ditimbulkan akibat penggunaan obat, cara pemakaian dan waktu pemakaiannya. Dalam memberikan pelayanan informasi obat seorang 0poteker /engelola 0potek atau 0sisten 0poteker memberikan informasi obat ini terbuka untuk umum segala sesuatu mengenai obat dan ini tidak dipungut biaya.

www.marthian.co.nr

&. Pengem$angan Apotek

4paya pengembangan 0potek dilakukan dalam rangka pelaksanaan fungsi dan peranan 0potek yang lebih baik utamanya dalam pengelolaan 0potek, meliputi :

,. /elayanan obat yaitu meningkatkan penjualan dengan dapat melayani semua permintaan obat, baik obat bebas maupun obat resep dengan cepat dan tepat sehingga penolakan resep tidak terjadi. #. /elayanan !nformasi mengenai perbekalan Farmasi yaitu pelayanan !nformasi obat kepada masyarakat yang menginginkannya. *adiwidjojo Suryadi, 0pt. dkk. /engelolaan 0potek, ,--#&

www.marthian.co.nr

BAB III PE4BAHA*AN

0potek adalah suatu tempat tertentu dimana dilakukan pekerjaan kefarmasian yaitu penyaluran obat, alat kesehatan dan perbekalan farmasi yang sangat dibutuhkan masyarakat sekaligus membantu pemerintah dalam pengawasan dan pengendalian obat yang beredar di masyarakat, karena disamping fungsinya sebagai sarana untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, obat dapat pula membahayakan kesehatan apabila penggunaan yang tidak tepat. Dalam pemberian pelayanan kefarmasian, 0potek senantiasa berpegang pada peraturan pemerintah disamping adanya tanggung jawab moral untuk senantiasa mengutamakan kepentingan sosial dari pada sekedar memperoleh keuntungan. 0potek S4560 yang beralamat di 7alan )olter Mongonsidi 8o. ,3 /alu merupakan salah satu 0potek yang bertempat dilokasi yang sangat strategis karena terletak dikawasan pemukiman padat serta dekat dengan pusat pertokoan dan sangat mudah dijangkau. 0potek S4560 senantiasa berusaha memberikan pelayanan yang terbaik pada

masyarakat. *al tersebut menuntut keterampilan dan pengalaman seluruh karyawan maupun pengelola 0potek. Meski tujuannya memberikan pelayanan sebaik mungkin, namun tidak berarti setiap

www.marthian.co.nr

pelayanan obat dilayani secara bebas terutama obat keras tanpa resep yang penggunaannya dapat disalah gunakan. /erencanaan atau pemesanan obat di 0potek S4560 dilakukan dengan mempertimbangkan obat-obat yang sering diresepkan oleh Dokter, obat-obat yang sering dicari oleh konsumen,

memperhatikan diskon dan juga bonus yang ditawarkan oleh /BF. 4ntuk pengadaan barang dilakukan dengan menggunakan Surat /esanan ke /BF resmi melalui sales dari /BF, khusus untuk pengadaan obat atau sediaan 8arkotika dan /sikotropika hanya dilakukan pemesanan ke /BF "imia Farma dan merupakan satu-satunya /BF yang ditunjuk oleh /emerintah sebagai Distributor +bat 8arkotik dan /sikotropika. Surat pesanan obat golongan 8arkotik dibuat sebanyak % empat& 5angkap, dan setiap bulannya harus dilaporkan penggunaannya kepada Dinas "esehatan "ota, Dinas "esehatan /ro'insi, dan juga Balai /engawasan +bat dan Makanan B/+M&. Sedangkan Surat /esanan untuk obat "eras dan Bebas dibuat # dua& rangkap untuk /BF yang bersangkutan dan sebagi 0rsip 0potek. Barang-barang yang dipesan akan dikirim oleh /BF ke 0potek yang yang disertai dengan faktur dan Surat /esanan yang dibawa oleh sales dari /BF faktur tersebut ditandatangani oleh 0sisten 0poteker. Sistem penyimpanan barang 9 obat di 0potek S4560 baik di rak stock maupun di etalase disusun berdasarkan Alphabet, bentuk sediaan dan jenis obat sehingga mempermudah dalam pengambilan

www.marthian.co.nr

maupun pengecekan barang. "husus untuk +bat golongan 8arkotik dan /sikotropik disimpan dalam lemari tersendiri yang selalu dalam keadaan terkunci dan hanya jika ada obat 8arkotik atau /sikotropik yang diresepkan Dokter barulah (emari tersebut dibuka. Sediaan 8arkotik dan /sikotropik setiap harinya diadakan pengecekan jumlah yang keluar dan yang masuk dan ditulis dalam kartu stok. Sistem pengaturan obat dietalase berdasarkan sistem first in first out F!F+& yaitu barang yang pertama masuk dijual terlebih dahulu dan first expayer first

out F@F+& yaitu barang yang lebih dahulu waktu kadarluasanya dijual terlebih dahulu. 4ntuk obat yang perlu disimpan dalam suhu rendah seperti suppositoria, !njeksi tertentu dan beberapa alat kontrasepsi disimpan didalam lemari pendingin agar stabilitas sediaan dapat terjaga. 0potek S4560 juga memberikan pelayanan dalam bentuk yang lain untuk menjamin kenyamanan pasien misalnya tempat parkir yang cukup luas, fasilitas ruang tunggu yang baik dilengkapi dengan kipas angin dan tele'isi. 0potek S4560 sebagai salah satu tempat penyaluran barang-barang farmasi kepada masyarakat yang tidak lepas dari pengawasan pemerintah. +leh sebab itu, 0potek wajib untuk melaporkan penggunaan sediaan farmasi tertentu kepada instansi yang berwenang. 4ntuk memperlancar kegiatannya 0potek S4560

mengadakan pengaturan ruangan yang tepat serta ditunjang dengan

www.marthian.co.nr

adanya sistem pembagian waktu kerja, sehingga dapat diusahakan pelayanan yang optimal kepada masyarakat yang ingin berobat. /elaksanaan /raktek "erja (apangan di 0potek telah memberikan !lmu /engetahuan dan pengalaman terhadap mahasiswa khususnya dalam pelayanan obat seperti peracikan, selain itu juga melatih mahasiswa tentang bagaimana melayani pasien dengan baik dan juga cara memberikan !nformasi mengenai obat kepada pasien. Dengan pelaksanaan /raktek "erja (apangan di 0potek ini dapat

mempersiapkan para calon 0sisten 0poteker dalam menghadapi dunia kerja sehingga mereka siap melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya ditengah-tengah masyarakat.

www.marthian.co.nr

BAB I: PENUTUP

A. Kes mpulan

Dari hasil /raktek "erja (apangan /"(& di 0potek S4560 selama kurang lebih tiga minggu dapat di simpulkan bahwa : ,. 0potek S4560 telah menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik sesuai dengan peraturan yang berlaku, mulai dari administrasi , keuangan, sistem pengadaan dan penyimpanan obat, pelaporan, serta pelayanan obat kepada masyarakat. #. /erkembangan 0potek S4560 selama ini cukup baik karena didukung oleh lokasi yang strategis dan fasilitas yang baik, serta dedikasi atau etos kerja karyawan serta manajemen pemasarannya.

www.marthian.co.nr

B. *aran

,. /erlu diadakan peningkatan pelayanan obat kepada masyarakat dan pihak yang membutuhkan terutama pelayanan mengenai informasi obat baik untuk obat dengan resep maupun obat tanpa resep. #. "erjasama antar 0potek S4560 dengan 0kademi 1adulako Farma /alu, agar terus dikembangkan Farmasi serta

dipertahankan untuk tahun - tahun selanjutnya.

www.marthian.co.nr

DA&TA+ PU*TAKA

0nonim, #$$2, Keputusan 4enter Kese-atan +epu$l k Indones a; No. 9<=64ENKE*6*K6>6"??%; TENTAN. I@ n Kerja As sten Apoteker A Menkes 5! : 7akarta. 0nonim, #$$2, Keputusan 4enter Kese-atan +epu$l k Indones a; No. !%%"64ENKE*6*K6>6"??"; tentang Ketentuan dan Tata Cara Pem$er an I@ n Apotek H Menkes 5! : 7akarta. !SF!, #$$2, *tandar Kompetens &armas s Indones a 3 7akarta. *adiwidjojo Suryadi, S.Si. 0pt. H ,--# : Pengelolaan Apotek A !katan Sarjana Farmasi : Bandung. Soekanto, S H ,--$ : Aspek Hukum Apotek dan Apoteker H Mandar Maju : Bandung. Fadlun dkk. H #$$. : Laporan PKL d Apotek *U+,A A 0kademi Farmasi 1adulako Farma /alu : /alu.

www.marthian.co.nr

Anda mungkin juga menyukai