FOKUS DARI PROGRAM Standar PPI 7.5. Rumah sakit mengurangi risiko infeksi di fasilitas selama demolisi/pembongkaran, pembangunan dan renovasi. Elemen Penilaian PPI 7.5. 1 . Ru ma h s a k i t me n g g u n a k a n k r i t e r i a r i s i k o u n t u k me n i l a i d a mp a k renovasi atau pembangunan (kontruksi) baru. 2. Ri s i ko dan dampak r enovas i at au kont r uks i t er hadap kual i t as udar a dan kegiatan pencegahan dan pengendalian infeksi dinilai dan dikelola. SISTEMATIKA
1 . L A T A R B E L A K A N G 2 . D E F I N I S I 3 . T U J U A N 4 . S I A P A T E R L I B A T 5 . I C R A 6 . K E S I M P U L A N
LATAR BELAKANG Pengaruh dari design kontruksi terhadap infeksi RS (HAI) adalah sulit untuk di evaluasi Melakukan identifikasi kontribusi dari lingkungan untuk menaksir angka risiko, seperti ILO/IDO, merupakan tantangan tersendiri karena banyak berhubungan dengan pasien dan praktik para dokter dan praktisi kesehatan lainnya. Kedua variabel seperti jumlah microbial di udara atau air adalah sering kali digunakan untuk bench marking Risiko yang berhubungan dng pekerjaan kontruksi/renovasi pada awalnya dihubungkan dng mutu udara yg terlalu turun dan kontaminasi lingkungan dari jamur. (e.g., A s p e r g i l l u s s p p . ) o r w i t h c o n t a m i n a t e d w a t e r e . g . , L e g i o n e l l a s p p . ) . Karena itu, pada saat ini area kontruksi dan renovasi perlu dibersihkan secara menyeluruh sebelum pasien diizinkan tinggal di tempat tersebut Peran PPI dalam hubungannya dengan pekerjaan konstruksi/renovasi belum optimal RS mempersyaratkan untuk menggabungkan issue risk assesment dng Komite PPI dalam setiap melaksanakan kontruksi/renovasi bangunan
DEFINISI INFECTION CONTROL RISK ASSESSMENT (ICRA) proses menetapkan risiko potensial dari transmisi udara yg bervariasi dan kontaminasi melalui air kotor dalam fasilitas selama konstruksi, renovasi dan kegiatan maintenance. kegiatan tsb merupakan multidisiplin, proses kolaborasi yg mengevaluasi jenis/macam kegiatan kontruksi dan kelompok risiko untuk klasifikasi penetapan tingkat TUJUAN
Untuk meminimalisasi risiko infeksi RS (HAIs) pada pasien yg mungkin bisa terjadi ketika ada penyebaran jamur atau bakteri di udara dengan debu atau aerosol atau air selama kontruksi dan renovasi di RS Mengontrol penyebaran debu dari komponen bangunan selama renovasi di RS
SIAPA SAJA YANG TERLIBAT ? Komite PPI membuat ICRA dan memberikan pendidikan dan pelatihan Bagian teknik memfasilitasi dengan memberikan peraturan perundangan dan perijinan. Sanitasi lingkungan, terkait dengan pembuangan limbah (baku mutu limbah) Tim K-3 RS melakukan edukasi dan supervisi tentang keamanan dan keselamatan Bagian keamanan penjagaan keamanan PERAN DARI KOMITE/PANITIA/TIM PPI ? Membuat Infection Control Risk Assessment (ICRA) dampak dari renovasi Mengembangkan ijin renovasi yang ditandatangani oleh Ketua Komite/Panitia/Tim PPI, pimpinan departemen/unit kerja dan pimpinan proyek. Memberikan edukasi sebelum memulai pekerjaan pada penggunaan Personal Protective Equipment (PPE/APD) Melakukan supervisi, monitoring dan evaluasi dengan menggunakan check list Mengikuti pertemuan/rapat-2 selama proses renovasi dengan seluruh Tim Skala kecil, kegiatan durasi pendek yang menciptakan debu minimal. Termasuk, tetapi tidak terbatas pada : Instalasi telepon dan perkabelan komputer. Akses ke ruang terbuka. Pemotongan dinding atau langit-2 dimana migrasi debu dapat di kontrol