Anda di halaman 1dari 13

Filsafat

Arsitektur
Ratio
Forbidden city, Tiananmen dan temple of heaven dibangun dalam masa
waktu yang bersamaan sekitar tahun 1406-1420 pada masa kaisar yongle dari
dinasti ming, sehingga struktur dan konsruksi bangunannya menggunakan material
yang sama hanya saja yang membedakan adalah bentuk bangunan yang berbeda
antara forbidden city dan temple of heaven.
Site Forbidden City
berbentuk segiempat dengan panjang 961m
membentang dari Utara ke Selatan, dan lebar 753m dari Timur ke Barat meliputi
area seluas sekitar 72 hektar dengan total luas lantai sekitar 150.000 meter
persegi, terdiri dari 90 istana dan halaman, 980 bangunan dan 8.704 kamar. Untuk
keamanannya, Forbidden City dilindungi oleh 10 meter tembok kokoh, yang
memiliki keliling 3, 430 meter. Pada setiap sudut Forbidden City, ada sebuah
menara pengawas, Sekitar forbidden city di kelilingi parit selebar 6 meter.

Pembangunan konstruksi istana dimulai pada tahun ke-4 Kaisar Yongle dari Dinasti
Ming yang berkuasa pada tahun 1406 dan berakhir 14 tahun kemudian pada tahun
1420 dengan jutaan pekerja. Struktur di Forbidden City menggunakan sistem
tradisional. Material dasar yang digunakan adalah kayu (Phoebe zhennan, yang
terbaik di Tiongkok), batu (baik marmer maupun bricks). Konstruksi dindingnya:
They were constructed with a rammed earth core, and surfaced with three layers of
specially baked bricks on both sides, with the interstices filled with mortar. Lantai-

lantai diberi paving 'golden bricks', paving paling terkenal di Tiongkok, dibuat di
Suzhou.

Dahulu kala, di masa pembangunannya, batu-batu raksasa ditambang dan dikirim


ke lokasi Kota Terlarang di Abad ke-15 dan 16. Yang terbesar adalah Ukiran Batu
Besar yang beratnya kini mencapai lebih dari 220 ton. Namun, dulu ia berbobot 330
ton, sebelum terkikis waktu. banyak batu besar berasal dari pertambangan yang
berjarak 70 kilometer dari lokasi Kota Terlarang, batu-batu besar berukuran panjang
9,5 meter dan berat 135 ton dipindahkan dengan cara ditarik dipermukaan lapisan
es selama musim dingin.
kawasan Temple of Heaven meliputi area seluas 273 hektar, sekitar empat
kali besar dari ukuran Kota Terlarang. Hall of prayer for Good Harvests (Qinian
dian)merupakan Bangunan inti di kawasan Temple of Heaven. Qinian dian yang
merupakan sebuah bangunan yang beratap melingkar besar sebanyak tiga tingkat.
Berdiri diatas tiga teras lapis marmer dengan tinggi 38 m dan dengan diameter 36
m Bangunan ini dulunya difungsikan sebagai tempat untuk kaisar dalam berdoa
memohon untuk kelimpahan panen serta doa lainnya. bangunan ini memiliki pilarpilar penopang kayu berukiran dan bercat merah yang sangat besar dan tinggi dan
sama sekali tidak menggunakan paku sebagai penguatnya. Empat pilar utama
mewakili 4 musim, 12 pilar melambangkan dua belas bulan dalam setahun. Bentuk

bangunan yang bulat serta lapangannya yang berupa kotak melambangkan langit
dan bumi.

atap kuil tersebut dibuat dari genteng keramik warna biru, mewakili warna langit
dengan ukiran naga.ukiran ini sering digunakan selain sebagai simbol kaisar. Di
ujung atap terdapat bola emas. hiasan naga dan phoenix di dinding-dinding
bangunan, tiang penyangga, dan atap dari bangunan ini, yang merupakan lambang
kaisar dan permaisuri.

Sense
Pada awal abad kelima belas, Kaisar Ming ketiga, Yongle, menciptakan karya
arsitektur yang menampilkan harmonis keseimbangan antara bangunan dan ruang
terbuka, Forbidden city dan temple of heaven merupakan diantaranya. Di forbidden
city terdapat 980 bangunan, kompleks istana di forbidden city ini dibuat berlapis2.
ada banyak pintu gerbang yang menghubungkan satu bagian istana dengan bagian
istana yang lain. diawali dengan Meridian Gate, adalah pintu gerbang masuk ke
dalam kompleks istana. lalu ada Gate of Supreme Harmony, pintu gerbang kedua
yang dijaga oleh sepasang patung singa perunggu.

Di China, patung singa mulai dikenal sejalan dengan masuknya agama


Buddha. Patung singa dipakai sebagai lambang negeri, simbol keberanian,
kekuasaan, dan kebangsawanan. mSinga dan hewan langka lainnya mulai
didatangkan sebagai hewan peliharaan istana pada masa pemerintahan Kaisar Wu
dari Dinasti Han sebagai persembahan dari Negara lain. Walaupun sudah
mengetahui bentuk fisik singa yang sebenarnya, pembuat singa batu mencampur
desain singa batu dengan binatang mitologi Cina.Di istana kaisar, patung singa
diletakkan di depan bangunan istana dan makam sebagai dewa pelindung. Patung
Singa selalu dibuat sepasang, jantan dan betina. Singa jantan ada di sebelah kiri
dan singa betina ada di sebelah kanan. Singa jantan, kaki kanannya mencengkeram
bola, untuk melambangkan kesatuan seluruh negeri sementara singa betina kaki
kirinya mencengkeram anak singa kebahagiaan keluarga. Dalam budaya Cina
semua hal memang selalu dibuat sepasang. Ini karena mereka menganut filosofi Yin
Yang. Semua sepasang ada Yin ada Yang, ada jantan ada betina, ada bumi, ada
langit, ada siang, ada malam, dan sebagainya.
Hall of Supreme Harmony, yang merupakan bangunan terbesar yang ada di
forbidden city. Luasnya mencapai 30.000 meter persegi. Bangunan ini di gunkan

oleh kaisar dari dinasti ming dan qing mengadakan acara penobatan dan
pernikahan oleh karna itu tidak ada bangunan lain di forbidden city yang tingginya
melebihi bangunan ini. Karena tempat tertinggi, maka ditandai dengan tiga tingkat
teras berpagar marmer untuk mencapai ke bangunan istana. Di teras ini terdapat
simbol2 seperti burung bangau yang terbuat dari perunggu dan melambangkan
kelanggengan pemerintahan kaisar. Begitu juga dengan kura2 perunggu ini
melambangkan kelanggengan pemerintahan kaisar.

naga dan phoenix merupakan simbol kerajaan. Naga bagi kaisar, dan phoenix
bagi permaisuri. Di semua relief, posisi naga memang selalu bersanding dengan
phoenix. Tapi posisi naga selalu lebih tinggi ketimbang pheonix. Phoenix muncul
kembali pada masa pemerintahan Dinasti Han (206 M 220 M), phoenix menjadi
lambang agung yang hanya dapat dikenakan oleh permaisuri kaisar Cina, menjadi
satu-satunya motif resmi kerajaan yang digunakan sebagai sulaman jubah
permaisuri, mahkota, hiasan rambut, tusuk, konde, dan aksesori mewah lainnya.
phoenix digambarkan sesuai dengan makna simbolik budaya yang melingkupinya.
Satwa itu digambarkan memiliki kepala seperti burung pelikan, berleher seperti
ular, berekor sisik ikan, bermahkota burung merak, bertulang punggung mirip naga,
berkulit sekeras kura-kura. Sementara bulunya memiliki lima warna lambang lima
kebajikan, ekornya dapat menghasilkan suara musik jika bergerak dan
bersinggunggan dengan angin, dan ia lebih banyak bersembunyi, hanya muncul
pada saat sebuah negara mengalami malapetaka. Satwa itu diyakini akan
memperbaiki keadaan dan mendamaikan suasana. Tubuh phoenix pun tak luput dari
metaforasimbol dari sifat utama manusia. Kepala adalah kebajikan, sayapnya
adalah tanggung jawab, punggungnya adalah perbuatan baik, dadanya adalah
kemanusiaan, dan perutnya adalah sifat terpercaya. Phoenix pun menjadi simbol
dalam pelbagai sendi daur hidup manusia. Phoenix dan naga merupakan simbol istri
dan suami, lambang permaisuri dan kaisar. Naga dijadikan symbol kenegaraan oleh
bangsa Cina. naga salah satu dari empat makhluk spiritual yang mendapat
penghormatan tertinggi. Begitu besarnya penghormatan bangsa Cina kepada
makhluk ini sehingga kaisar-kaisar yang gagah perkasa dengan bangga
mengenakan gambar naga sebagai simbol mereka. Tiga makhluk lainnya adalah
Phoenix, Qilin (Kirin) dan Kura-kura. Namun diantara semuanya, naga adalah yang
paling perkasa.Ia jug amelambangkan kekuatan magis, kebaikan, kesuburan,
kewaspadaan dan harga diri.Di dalam mitologi Cina, naga memiliki kaitan yang

sangat erat dengan angka "9". Misalnya, Naga di dalam mitologi Cina disebut
memiliki 9 orang anak yang juga memiliki karakteristik yang berbeda-beda.Selain 9
karakteristik itu,Naga Cina sesungguhnya memiliki 9 karakteristik yang merupakan
kombinasi dari makhluk-makhluk lainnya. Ia memiliki kepala seperti unta, Sisiknya
seperti ikan, Tanduknya seperti rusa, Matanya seperti siluman, Telinganya seperti
lembu, Lehernya seperti ular, Perutnya seperti tiram, Telapak kakinya seperti
harimau dan Cakarnya seperti rajawali. Pada umumnya, naga Cina memiliki tiga
atau empat cakar di masing-masing kaki. Namun kerajaan Cina menggunakan
lambang naga dengan lima cakar untuk menunjukkan kalau sang Kaisar bukan naga
biasa. Lambang ini kemudian menjadi lambang ekslusif yang hanya boleh
digunakan oleh sang kaisar.

Di depan hall of Supreme Harmony, , diantara tanggga ada ukiran batu yang
menggambarkan 7 naga diantara awan-awan, lukisan ini menunjukkan bahwa 7 naga
ini sedang memperebutkan pearl untuk diberikan ke raja.

Pada setiap sudut atap ada patung2 kecil yang berbentuk ornamen2 hewan ( baik
hewan nyata ataupun hewan mitos ) yang melambangkan status tertinggi
kekaisaran berupa patung: pria menunggang(man riding bird), sembilan binatang
(nine beasts), tokoh abadi (immortal figure), dan naga (dragon). Sepanjang
bubungan antara panel atap, dekat sudut, ditempatkan deretan patung kecil.
Hiasan atap ini biasanya terbuat dari keramik mengkilap dan membentuk barisan
yang mengikuti garis bubungan. Hiasan dengan warna kuning dalam warna emas
yang menunjukan kekuasaan orang yang tinggal di dalam gedung. khusus
disediakan untuk kaisar. Kemudian pada ujung barisan patung tersebut akan
menjadi naga kekaisaran, yang melambangkan otoritas negara.

Pada temple of heaven merupan sebuah komplek taman yang dimana di dalamnya
terdapat beberpa bangunan penunjang bagi kaisar dalam melakukan pemujaan.
Bangunan utama dalm komplek ini yaitu Hall of Prayer for Good Harvest bentuk
bangunan bulat serta mempunyai 3 tingkatan atap di dalammnya juga terdapat
ukiran naga dan phoenix.

Fenomenologi

Abad 15 M pada masa pemerintahan kasiar yongle dari dinasti ming,


tepatnya tahun 1406 M sampai dengan 1420 M dibangun Forbidden City dan Temple
of Heaven dalam kurun waktu yang bersamaan sebagai Satu paket antara pusat
pemerintahan dan pusat pemujaan spiritual. Kepercayaannya yaitu taoisme dan
konfusianisme di aplikasi dalam konsep arsitektur untuk keharmonisan dan
keseimbangan energy antara tuhan, manusia dan alam.
Konsep dari Forbidden City banyak mengandung unsur religius. Karena
dibangun dengan konsep religius maka tata ruang Forbidden City menggunakan
aturan kuno dalam membangunnya, yaitu merujuk pada kota Xian yang dibangun
oleh dinasti Han. Dalam aturan tersebut disebutkan bahwa dalam membangun
suatu kota haruslah lurus mengikuti garis sumbu yang ditarik dari Utara ke Selatan.
Dengan mengikuti aturan tersebut maka Forbidden City dianggap telah mengikuti
perintah surga. Tetapi sebenarnya aturan Utara-Selatan dikarenakan China terletak
pada bumi bagian Utara sehingga Bangunan yang menghadap selatan akan
menerima sinar matahari, lebih hangat dan terlindung dari tiupan angin utara yang
dingin. Hal ini pula yang mendasari mengapa tata-letak istana kaisar-kaisar
mengacu pada sumbu utara-selatan.
Keseluruhan bangunan Forbidden City ini terletak pada sebuah garis lurus,
yang melambangkannya sebagai poros alam semesta. Pada poros inilah kaisar
berada tepat di tengah bumi dan menyeimbangkan manusia yang ada di empat
samudera. Poros utama menghubungkan arah utara dan selatan. menempatkan
empat binatang pelindung, kiri adalah naga yang menunjuk unsur kayu berada di
timur, harimau di kanan menunjuk unsur logam, burung merah yang berarti unsur
api ada di selatan dan kura-kura hitam yang menunjuk unsur air ada di utara.
Forbidden City sebagai bangunan yang memproyeksikan hubungan antara Kaisar
dengan langit/surga, dirancang sebagai alam semesta dalam skala kecil. Kaisar
sebagai anak dari Dewa Langit diberi mandat untuk menjaga keharmonisan antara
manusia dengan alam.
The Temple of Heaven /kuil surga (Tintn) adalah kompleks bangunan
keagamaan/pemujaan agama Tao yang terletak di bagian tenggara dari pusat kota
Beijing. Kompleks bangunan ini digunakan oleh Kaisar dari dinasti Ming dan Qing
dalam merayakan ritual dan pengorbanan untuk memberi penghormatan kepada
Surga dan memohon untuk memberikan hasil panen yang baik. Dibangun sebagai
persembahan untuk langit memuja para dewa dan leluhur yang direpresentasikan
dengan surga/heaven, Ini adalah alasan mengapa Kota Terlarang berukuran lebih
kecil, karena kaisar tidak membuat tempat tinggal yang lebih besar daripada kuil
langit (Tuhan). Di bagian utara dibuat berbentuk lingkaran (bulat) menyimbolkan
langit dan di bagian selatan dibuat bentuk persegi menyimbolkan bumi yang
bersifat duniawi/kekuasaan. Hal ini selaras dengan pemikiran Tiongkok kuno yang
berbunyi Surga itu bulat dan bumi itu persegi. Bagian utara juga dibuat lebih tinggi
dari bagian selatannya. Berdasarkan konsep ini, maka tepatlah keadaan di
Forbidden City yang merupakan pusat kekuasaan kekaisaran. Semua yang ada di
Forbidden City berbentuk persegi. Sampai ke bangunan-bangunan dan layout
bangunan itu sendiri. Semua persegi. kalau ditarik garis lurus antara Forbidden City
dan Temple of Heaven, mereka terletak sebujur garis lurus utara-selatan. Ada

deviasi sedikit antara 0 2 derajat. Kalau garis itu diteruskan lebih ke Utara, maka
akan melintasi sebuah kuil namanya Drum and Bell Tower di utara. Forbidden
Bentuk Layout mencerminkan tujuan agama dan menganut ajaran geomantic.
dengan, ujung utara taman melengkung sedangkan ujung selatan persegi,
mencerminkan konsepsi tradisional Cina dari surga sebagai bulat dan bumi sebagai
persegi. Demikian juga, gerbang taman yang terletak di empat mata angin.
Forbidden City dan Temple of Heaven berada dalam satu garis sumbu
Utara-Selatan dan banyak bangunan penting lainnya mengikuti sumbu tersebut dan
secara simetris berada dalam struktur bertingkat-tingkat, juga untuk
menggambarkan perbedaan kedudukan antara langit/surga dan bumi.

Semiotik
Arsitektur China
dipengaruhi oleh filosofi kepercayaan dan ajaran
Konfusianisme,Taoisme dan Budhisme. Terdapat simbol dan lambang-lambang dari
bentuk ideal dan keharmonisan dalam tatanan masyarakat. Bentuk ideal dan
keharmonisan dalam masyarakat dapat dilihat dari filosofi Tien-Yuan Ti-Fang yang
berarti langit bundar dan bumi persegi. Persegi melambangkan keteraturan,
intelektualitas manusia sebagai manifestasi penerapan keteraturan atas alam.
Bundar melambangkan ketidakteraturan sifat alam. Filosofi Tien-Yen-Chih-Chi,
artinya di antara langit dan manusia, menggambarkan peralihan dua alam yang
disimbolkan dalam bentuk bundar-segi empat-bundar.
Konsep Keseimbangan dalam kehidupan diatur dalam dualitas Yin dan Yang,
hong Shui atau Feng Shui. Yang adalah sebagai energi positif, jantan, terang, kuat,
buatan manusia. Sementara, yin digambarkan sebagai energi negatif, betina, gelap,
menyerap elemen. Hong shui atau Feng Shui merupakan kompas kehidupan yang
mengaur keseimbangan elemen alam seperti angin, air, tanah dan logam. Kompas
merupakan adaptasi metodis karya manusia terhadap struktur alam raya sehingga
menjadi pedoman dalam pendayagunaan energi dan sumber alam untuk
penyelarasan nafas dunia. Feng shui membantu manusia memanfaatkan gaya-gaya
alam dari bumi dan menyeimbangkan Yin dan Yang guna memperoleh Qi yang baik,
yang menggambarkan kesehatan dan vitalitas.
Arsitektur temple of heaven menyimbolkan hubungan bumi dan langit
(manusia dan Tuhannya). Ini berkaitan dengan kaisar sebagai anak langit dalam
kepercayaan Mitologi Cina. dibangun sebagai persembahan untuk langit. Bentuk
lahan temple of heaven, diutara berbentuk agak bulat, dgn kondisi tanah lebih
tinggi, ini untuk menggambarkan Langit. Sedangkan di bagiam selatan berbentuk
persegi dan lebih rendah untuk menggambarkan Bumi.

Forbidden City (Kota Terlarang) sebagai bangunan Putra Langit tidak boleh dibuat
lebih luas dari Temple of Heaven (Kuil Langit/Kuil Surga). forbidden city
menyimbolkan bumi sehingga bentuk bangunannya di dominasi bentuk persegi.

Ragam hias (ornamen) dan warna-warna yang digunakan pada forbidden city
dan temple of heaven mengandung makna dan maksud tertentu. Ornament
bangunan yang berukiran naga dan phoenix menandakan bangunan tersebut
digunakan oleh kaisar dan permaisuri sebagai pertanda simbol kekaisaran china.
Hiasan tersebut bisa berada di dinding, pintu dan jendela dan lain-lain yang
didasarkan pada mitos dan kepercayaan bangsa Tionghoa, dengan berbagai ragam
ornamen mulai dari ragam geometris, motif tanaman, motif hewan bahkan sampai
dengan legenda-legenda, dengan warna-warna khas yang tampil.

Politik
Dinasti Ming berkuasa dari tahun 1368 M sampai dengan 1644 M dengan 16
kaisar yang berkuasa dalam kurun waktu 276 tahun, setelah menggulingkan dinasti
Yuan. Kaisar Hongwu, yaitu kaisar pertama Dinasti Ming, bernama Zhu Yuanzhang.
Yang berkuasa dari tahun 1368-1398. Kaisar berupaya
keras memperkuat kekuasaan pemerintah pusat dan
menekankan pembangunan pada bidang pertanian.
Setelah Kaisar Hongwu meninggal dunia, cucunya
Kaisar Jianwen
naik takhta, namun pada hari
kemudian pasukannya dikalahkan oleh pasukan
pimpinan pamannya yang bernama Zhu Di yang
merupakan putra ke-4 dari Zhu Yuanzhang (Kaisar
Hongwu). Pada tahun 1402, Zhu Di lalu naik tahta
dengan
gelar
Chengzu,
menetapkan
era
pemerintahan sebagai Yongle sehingga dikenal juga
sebagai Kaisar Yongle.
Di masa pemerintahan Kaisar Yongle yang
memerintah dari tahun 1402 hingga 1424, ditandai dengan kedamaian dan
kemajuan yang pesat di seluruh negeri. Dialah yang memindahkan ibukota Ming
dari Nanjing ke Beijing. Konon keputusan ini diambil ketika ia bersama para staffnya
mengamati Nanjing dari bukit di sekeliling kota itu. Dari sana terlihat posisi istana
kekaisaran sangat rentan terhadap serangan artileri. Maka untuk melaksanakan
niatnya itu dia menbangun istana ke kaisaran di beijing dengan nama Kota
Terlarang/forbidden city (zijin cheng) yang di mulai pada tahun 1406 dan selesai 15
tahun kemudian. Kota terlarang dulunya merupakan bagian dari kompleks kota
kekaisaran dinasti Mongol Yuan. Pada masa pembentukan dinasti Ming, Kaisar
Hongwu memindahkan pusat pemerintahan dari Beijing ke Nanjing dan

memerintahkan istana di Beijing untuk dirobohkan. Pada saat Kaisar Yongle


berkuasa , ibukota kembali dipindahkan ke Beijing.
Pada bagian utara istana kekaisaran (forbidden city) terdapat tiannamen
(Chengtianmen) yang artinya Gerbang Penerima Mandat Surga, yang juga
dibangun pada jaman Dinasti Ming tahun 1420 dan digunakan sebagai pintu masuk
depan pertama Forbidden City (Kota Terlarang). Sebenarnya, Meridian Gate adalah
pintu masuk pertama Forbidden City, sedangkan Tiananmen adalah pintu masuk
Imperial City. Bangunan asli pertama kali dibuat tahun 1420 sebagai replika dari
bentuk gerbang Paifang dari bangunan pemerintah Nanjing. Paifang adalah bentuk
gerbang tradisional China. Gerbang itu hancur terbakar oleh petir pada 1457. Tahun
1465, Kaisar Chenghua memerintahkan untuk membangun kembali gerbang itu
dan desainnya diubah dari bentuk Paifang ke gerbang yang terlihat sekarang.
Pada masa kaisar yongle juga di bangun kuil surga (temple of heaven) tahun
1406 sampai 1420 yang juga mengawasi pembangunan Kota Terlarang selama
periode yang sama. Kuil surga ini digunakan oleh kaisar sebagai persembahan
kepada surga dan berdoa untuk hasil panen yang baik. Kuil ini pada awalnya
didirikan sebagai Kuil Surga dan Bumi, tetapi diberi nama kuil surga pada masa
pemerintahan Kaisar Jiajing pada dinasti Ming (pemerintahan : 1522- 1567), yang
membangun kompleks terpisah untuk kuil bumi, matahari dan bulan. Kuil Bumi
(Ditan) dapat ditemukan di utara, kuil matahari di timur, kuil bulan di barat dan
kuil surga di selatan dari istana kekaisaran (Kota Terlarang).
Pada tahun 1424, Kaisar Yongle wafat. anak sulungnya Zhu Gaochi (kaisar
hongxi) naik tahta menggantikannya sebagai kaisar. Dinasti ming terus berlanjut
hingga kaisar ke 14 yaitu kaisar Chongzhen bertahta dari tahun 1627 sampai 1644
yang masih menempati Forbidden city. kaisar Chongzhen merupakan masa akhir
Dinasti Ming, dimana terjadi pemberontakan Pada tahun 1644 dipimpin Li
Zicheng berhasil memasuki dan merebut ibukota, Beijing. Kaisar dinasti Ming yang
terakhir, Chongzhen bunuh diri dengan gantung diri setelah membunuh seluruh
keluarga kerajaan untuk menghindari tertangkap oleh para pemberontak. Dinasti
Ming pun secara resmi berakhir,
Li Zicheng mendirikan dinasti Shun dan
mendeklarasikan dirinya sebagai kaisar , Namun tak lama kemuadian, Zicheng
melarikan diri dari istana sebelum tentara koalisi sisa tentara Ming dengan tentara
Manchu menyerang istana.
Bangsa Mancu akhirnya menguasai tahta kaisar cina dimana Kaisar Shunzhi
diangkat sebagai kaisar cina dan menamakan kekaisarannya sebagai Dinasti Qing
(1644 -1911),. Dinasti ini merupakan dinasti pertama di Cina yang bukan
merupakan dari bangsa cina, namun dari bangsa asing di sebelah utara cina
(mongol). Dinasti Qing mencapai puncaknya pada masa pemerintahan Kaisar
Kangxi
(memerintah 1662 - 1722),Yongzheng (1723 - 1735)
dan Qianlong (1735 - 1796) Dengan melakukan ekspansi besar - besaran untuk
menambah wilayah Dinasti Qing. Pada masa kaisar Qianlong temple of heaven

pernah direnovasi.Pada tahun 1908 Kaisar Guangxu (kaisar Ke 11 dinasti qing)


wafat dan tahta diserahkan kepada keponakannya , Puyi (Kaisar Xuantong ) yang
berumur 3 tahun. Puyi merupakan Kaisar Cina terakhir dan penguasa ke-12 dan
penutup
dari Dinasti
Qing.
Dinasti
Qing
digulingkan
dalam Revolusi
Xinhai tahun 1911, namun kaisar terakhir belum secara resmi turun tahta hingga
terbentuknya Republik Tiongkok pada awal 1912 dan dia tetap memegang gelarnya
hingga tahun 1924. Penurunan takhta Puyi menandai akhir dari ribuan tahun
kekuasaan dinasti di Tiongkok.
Setelah
Kaisar Xuantong turun tahta, pada 12 Maret 1912, Republik
Tiongkok didirikan oleh Sun Yat-sen sebagai presiden pertamanya. Pada tahun 1928
Partai Komunis Tiongkok (PKT) yang berhaluan komunis mulai juga menancapkan
pengaruhnya dan menjadi pesaing utama Kuomintang yang menimbulkan Perang
Saudara
Tiongkok.
Pada
tanggal 1
Oktober 1949, Mao
Zedong memproklamirkan Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Lapangan Tiananmen,
setelah
hampir
pastinya
kemenangan Partai
Komunis
Tiongkok dari Kuomintang pada Perang Saudara Tiongkok.
Di Lapangan Tiananmen ini pada tahun 1919 terjadi apa yang sering disebut
May Fourth Movement yang mana gerakan politik ini memuncak sampai pada
klimaksnya ketika Pemimpin Besar China Mao Zedong (Mao Tse Tung)
memproklamirkan berdirinya Republik Rakyat China (RRC) sebagai negara baru
yang berdaulat menggantikan era monarki di China sebelumnya. Tian'anmen
merupakan gerbang yang terletak di sebelah utara Lapangan Tiananmen, di tengah
gerbang ini ada tergantung foto besar Ketua Mao Zedong yang diperbarui sebelum
peringatan berdirinya Republik Rakyat Tiongkok tanggal 1 Oktober tiap tahunnya. Di
samping kiri dan kanan terdapat plakat berdasar merah dengan tulisan putih:
dan yang berarti harfiah Berjayalah selamanya
Republik Rakyat Tiongkok dan Berjayalah selamanya persatuan dunia.
Sementara temple of heaven, Dengan jatuhnya Dinasti Qing Pada tahun
1900an kompleks kuil ini di duduki pemberontak dan mengubahnya menjadi
perintah sementara pasukan itu di Beijing , yang berlangsung selama satu tahun.
Pendudukan menodai kuil dan mengakibatkan kerusakan serius pada kompleks
bangunan dan taman. Pada tahun 1918 kuil ini berubah menjadi sebuah taman dan
untuk pertama kalinya terbuka untuk umum .The Temple of Heaven itu tertulis
sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1998 dan digambarkan sebagai "
sebuah karya arsitektur dan desain lansekap dari salah satu peradaban besar dunia.
Saat ini istana kota terlarang lebih dikenaldengan nama "Gugong" oleh orang cina
yang artinya "bekas istana". Saat ini istana kota terlarang dimanfaatkan sebagai
museum dan oleh UNESCO diberi gelar "situs warisan dunia" pada tahun 1987.

Anda mungkin juga menyukai