NOTULEN
Rapat
Hari, tanggal
Jam rapat
: 11.00-14.00
Acara
seluruh
karyawan
dan
karyawati
RSUD
Direktur
RSUD
Prambanan
1. Pembukaan
Sambutan
Oleh
Sekretaris
Pencatat
Peserta rapat
Kegiatan rapat
Hand Hygiene
Adalah suatu prosedur tindakan membersihkan tangan dengan menggunakan
sabun/ antiseptic dibawah air mengali (hand wash) atau dengan menggunakan cairan
berbasis
alcohol
70%
(handrub).
Handrub
antiseptic
bereaksi
cepat
untuk
kemungkinan
genangan
percikan darah atau cairan tubuh lainnya yang dapat mencemari baju
atau
Sepatu karet/ bot, Tujuan : melindung kaki petugas dari tumpahan/ percikan
darah atau cairan tubuh lainnya dan mencegah dari kemungkinan tusukan benda
tajam atau kejatuhan alat kesehatan
Topi, Tujuan : mencegah jatuhnya mikroorganisme yang ada di rambut dan kulit
kepala petugas terhadap alat-alat daerah steril dan juga sebaliknya untuk
melindungi kepala/rambuut petugas dari percikan bahan-bahan dari pasien
Pengelolaan Alat kesehatan
Tujuan:
1. Tersedianya peralatan yang baik pada saat digunakan
2. Meminimalkan risiko penyearan infeksi lewat peralatan
3. Memutus mata rantai penularan infeksi dari peralatan medis kepada pasien,
petugas kesehatan, pengunjung dan lingkungan rumah sakit
Klasifikasi/ pengelompokkan jenis- jenis alat berdasarkan tingkat risiko :
1. Peralatan kritikal (risiko tinggi)
Yaitu peralatan medis yang masuk kedalam jaringan tubuh steril atau system
pembuluh darah, contoh alat instrument bedah, kateter intravena, kaeter
jantung, implant.
2. Peralatan semi kritikal (risiko sedang)
Yaitu peralatan yang masuk/ kontak dengan membrane mukosa tubuh, contoh :
endotracheal tube, endoscopi, nasogastric tube
3. Peralatan non kritikal (risiko rendah)
Yaitu peralatan medis yang kontak dengan kulit yang utuh, contoh : tensi meter,
stetoscope, bedpan, urinal, linen.
Prosedur pemrosesan alat
1. Semua alat melalui proses dekontaminasi atau pembersihan (dicuci,disikat
dengan bahan detergen atau sabun) dan tetap selalu menggunakan APD
2. 2.1. Alat kritikal (Yang masuk kedalam pembuluh darah/ jaringan tubuh,
mis:Instrumen bedah)
2.1.1. Direndam dengan cairan klorin 0,5%selama 10 menit
2.1.2. Setelah 10 menit bilas hingga bersih
2.1.3. Alat dibungkus dengan rapi dan tertutup
2.1.4. Diberi label dan Autoclave tape
2.1.5. Masukkan ke dalam mesin sterilisasi dan proses sterilisasi dimulai
2.1.6. Proses sterilisasi sekitar 20 menit sampai garis autoclave tape
berubah warna menjadi garis coklat
2.1.7. Keluarkan dan dinginkan kemudian masukkan kedalam box tertutup.
Waktu ED instrument steril 7 hari jika alat tidak dipakai
3. 3.1. Alat Semi Kritikal (yang masuk dalam mukosa tubuh, misal :
endotracheal tube, NGT)
3.2. Bisa dengan cara di rebus atau kimiawi
Jika direbus:
gunakan panci yang tertutup rapat
Rendam peralatan didalam air sehingga semuanya terendam air
Rebus selama 20 menit di mulai pada saat air mendidih
Setelah selesei proses perebusan, peralatan dikeringkan dianginanginkan sampai kering di wadah disinfeksi tingkat tinggi yang
bernutup
Setelah kering peralatan dapat segera digunakan atau disimpan
dalam wadah disinfeksi tingkat tinggi berpenutup rapat
Kiamiawi
Letakkan peralatan dalam keadaan kering kedalam wadah dan