Standar Nasional Perpustakaan SNP Bidang Perpustakaan Umum Dan Perpustakaan Khusus PDF
Standar Nasional Perpustakaan SNP Bidang Perpustakaan Umum Dan Perpustakaan Khusus PDF
TIM PENYUSUN
STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN (SNP)
BIDANG PERPUSTAKAAN UMUM DAN KHUSUS
Pengarah
Penanggung Jawab
Kegiatan
: 1. Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan dan
Pengkajian Minat Baca
Editor
Tim Penyusun
PERPUSTAKAAN NASIONAL RI
2011
KATA PENGANTAR
DAFTAR SNP
1.
2.
3.
4.
5.
Perpustakaan provinsi
Perpustakaan umum kabupaten/kota
Perpustakaan kecamatan
Perpustakaan desa/kelurahan
Perpustakaan khusus instansi pemerintah
SNP 002:2011
Standar Nasional Perpustakaan
Perpustakaan provinsi
Perpustakaan Nasional RI
Tahun 2011
SNP 002:2011
Daftar isi
Koleksi................................................................................................................................. 3
SNP 002:2011
7.2 Jumlah tenaga berkualifikasi............................................................................................... 6
7.3 Kualifikasi kepala perpustakaan ......................................................................................... 6
7.4 Kualifikasi tenaga pengelola perpustakaan ......................................................................... 7
7.5 Pembinaan tenaga pengelola perpustakaan ........................................................................ 7
8
ii
SNP 002:2011
Prakata
iii
SNP 002:2011
Perpustakaan provinsi
Ruang lingkup
Standar perpustakaan provinsi ini menetapkan dasar acuan penyelenggaraan dan pengelolaan
perpustakaan umum di tingkat provinsi, meliputi ketentuan atau persyaratan minimal tentang
koleksi, sarana dan prasarana, layanan, tenaga, penyelenggaraan, dan pengelolaan
perpustakaan.
2
Acuan normatif
3.1
belanja per kapita
besarnya jumlah rata-rata biaya yang dikeluarkan untuk pengembangan perpustakaan
dibandingkan dengan jumlah penduduk di lingkungan perpustakaan tersebut
3.2
kerja sama perpustakaan
kegiatan pemanfaatan layanan perpustakaan secara bersama untuk memenuhi kebutuhan
informasi yang berbasis koleksi perpustakaan
3.3
koleksi perpustakaan
semua informasi dalam bentuk karya cetak dan/atau karya rekam dalam berbagai media yang
mempunyai nilai pendidikan, yang dihimpun, diolah, dan dilayankan
3.4
layanan pembaca
bagian dari layanan perpustakaan yang diselenggarakan untuk dapat memberikan bantuan, saran
dan layanan lain kepada pengguna perpustakaan
3.5
layanan perpustakaan
jasa yang diberikan kepada pemustaka sesuai dengan misi perpustakaan
3.6
layanan teknis
segala kegiatan dan proses yang berkaitan dengan pengadaan, pengorganisasian, dan
pemrosesan materi perpustakaan agar dapat didayagunakan
1 dari 11
SNP 002:2011
3.7
literasi informasi (information literacy)
kemampuan dalam menemukan informasi yang dibutuhkan, termasuk di dalamnya kemampuan
untuk memahami bagaimana perpustakaan dikelola, mengenali sumber-sumber perpustakaan
yang diberikan (termasuk format informasi dan sarana penelusuran otomatis) dan pengetahuan
tentang teknik penelusuran yang biasa digunakan. Pengertian ini juga mencakup kemampuan
yang dituntut untuk mengevaluasi isi informasi secara kritis dan menggunakannya dengan efektif,
sebaik pemahaman terhadap infrastruktur teknis tentang bagaimana transmisi informasi
dilatarbelakangi, termasuk latar belakang sosial, politik dan konteks budaya serta pengaruhnya
3.8
pelestarian bahan perpustakaan
kegiatan pemeliharaan dan perbaikan bahan perpustakaan baik dalam bentuk fisik asli maupun
dalam bentuk alih media
3.9
pendidikan pengguna
seluruh kegiatan di perpustakaan yang berkaitan dengan pemberian informasi kepada pengguna
perpustakaan bagaimana mendapatkan kemungkinan yang terbaik dalam penggunaan sumber,
layanan dan fasilitas perpustakaan. Kegiatan ini dapat diberikan baik dalam bentuk instruksi
formal maupun informal oleh pustakawan atau staf perpustakaan secara perseorangan maupun
dalam kelompok. Termasuk didalamnya tutorial secara online, materi audiovisual dan panduan
tercetak serta pathfinder
3.10
perpustakaan
institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional
dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian,
informasi, dan rekreasi bagi pemustaka
3.11
perpustakaan provinsi
perpustakaan yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah provinsi yang mempunyai tugas
pokok melaksanakan pengembangan perpustakaan di wilayah provinsi serta melaksanakan
layanan perpustakaan kepada masyarakat umum yang tidak membedakan usia, ras, agama,
status sosial ekonomi, dan gender
3.12
pustakawan
seseorang yang memiliki kompetensi kepustakawanan yang diperoleh melalui pendidikan
dan/atau pelatihan kepustakawanan serta mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk
melaksanakan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan
3.13
sarana dan prasarana
segala sesuatu yang menunjang terselenggaranya suatu kegiatan perpustakaan, meliputi: gedung
dan mebeler perpustakaan
3.14
sumber daya perpustakaan
semua tenaga, sarana dan prasarana, serta dana yang dimiliki dan/atau dikuasai perpustakaan
2 dari 11
SNP 002:2011
3.15
tenaga teknis
tenaga nonpustakawan yang secara teknis mendukung pelaksanaan fungsi perpustakaan
4
Koleksi
4.1
Koleksi perkapita
Jumlah (judul) koleksi perpustakaan sekurang-kurangnya 0,015 per kapita dikalikan jumlah
penduduk diwilayah provinsi.
Contoh tabel
No.
1
2
3
4
4.2
Jumlah Koleksi
(judul)
3.000
4.500
6.000
Keterangan
penambahan 1.500
judul
Usia koleksi
Perpustakaan memiliki koleksi terbaru (lima tahun terakhir) sekurang-kurangnya 5% dari jumlah
koleksi.
4.3
a)
b)
c)
d)
e)
4.4
Jenis koleksi
Perpustakaan memiliki jenis koleksi anak, koleksi remaja, dewasa, koleksi referensi anak,
koleksi referensi remaja/ dewasa, koleksi khusus, surat kabar, majalah, dan koleksi non cetak.
Jenis koleksi perpustakaan mengakomodasikan semua kebutuhan masyarakat, termasuk
kebutuhan penyandang cacat.
Perpustakaan menyediakan koleksi terbitan lokal dan koleksi muatan lokal.
Koleksi perpustakaan terdiri dari berbagai disiplin ilmu sesuai kebutuhan masyarakat.
Komposisi dan jumlah masing-masing jenis koleksi disesuaikan dengan kebutuhan
masyarakat dan kebijakan pembangunan daerah.
Koleksi referensi
3 dari 11
SNP 002:2011
4.5
Pengembangan koleksi
a) Perpustakaan mempunyai kebijakan pengembangan koleksi secara tertulis dan harus ditinjau
sekurang-kurangnya setiap 3 (tiga) tahun.
b) Kebijakan pengembangan koleksi mencakup seleksi, pengadaan, pengolahan, dan
penyiangan bahan perpustakaan, serta pelestarian terbitan dan muatan lokal (deposit lokal).
c) Penambahan koleksi buku sekurang-kurangnya 5% dari jumlah judul per tahun.
d) Kebijakan pengembangan koleksi ditindaklanjuti dengan program tahunan dan pedoman kerja
perpustakaan.
e) Pengembangan koleksi memperhatikan dan memanfaatkan perkembangan teknologi
informasi.
4.6
Perpustakaan memiliki anggaran untuk belanja perpustakaan sekurang-kurangnya Rp. 1.000,per kapita per tahun.
4.7
Perawatan koleksi
4 dari 11
SNP 002:2011
5
5.1
a)
b)
c)
d)
e)
f)
g)
5.2
a)
b)
c)
d)
5.3
Ruang perpustakaan sekurang-kurangnya terdiri dari ruang referensi, ruang koleksi, ruang baca,
ruang kepala perpustakaan, ruang kerja staf, ruang pengolahan, ruang serba guna, ruang
teknologi informasi dan komunikasi serta multi media, gudang, area publik (mushola dan toilet
tidak berada didalam ruang koleksi).
5.4
Perpustakaan mempunyai sarana layanan sekurang-kurangnya meliputi: rak buku ( 50 buah); rak
majalah (5 buah); rak audio visual (3 buah); rak buku referensi (10 buah); meja baca (200
buah); meja kerja (40 buah); laci katalog (4 buah); kursi baca (200 buah); perangkat komputer
(10 unit); alat baca tunanetra (10 unit) ; AC (3 buah); rak display buku baru (2 buah); rak surat
kabar (4 buah); jaringan internet; lemari penitipan tas (4 buah).
5.5
Layanan perpustakaan
Jam buka
5 dari 11
SNP 002:2011
6.2
Jenis layanan
Kerjasama
Jumlah kunjungan fisik per kapita per tahun sekurang-kurangnya 0,10 (Jumlah kunjungan
pertahun / jumlah penduduk).
6.6
Frekuensi peminjaman koleksi sekurang-kurangnya 0,125 per eksemplar per tahun (jumlah
transaksi pinjaman dibagi dengan jumlah seluruh koleksi perpustakaan)
6.7
Jumlah transaksi sirkulasi (peminjaman) koleksi sekurang-kurangnya 0,25 per kapita per tahun.
6.8
Kepuasan pemustaka
Tenaga perpustakaan
Jumlah tenaga
orang per
25.000
Jumlah tenaga perpustakaan (staf) yang memiliki kualifikasi di bidang perpustakaan sekurangkurangnya 1 (satu) orang per 75.000 penduduk di wilayah kewenangan.
7.3
SNP 002:2011
7.4
8
8.1
Penyelenggaraan perpustakaan
Visi perpustakaan
Perpustakaan menyusun visi perpustakaan yang mengacu pada tugas pokok dan fungsi
perpustakaan.
8.2
Misi perpustakaan
Misi perpustakaan provinsi menyediakan materi perpustakaan dan akses informasi bagi semua
anggota masyarakat untuk kepentingan pendidikan, kebudayaan, ilmu pengetahuan, literasi
informasi dan rekreasi.
8.3
Pembentukan perpustakaan
Struktur organisasi
Perpustakaan provinsi merupakan satuan organisasi perpustakaan yang dipimpin oleh
seorang kepala perpustakaan.
Struktur organisasi berada dibawah kepala perpustakaan.
Struktur organisasi perpustakaan provinsi sekurang-kurangnya terdiri dari kepala
perpustakaan, unit layanan pembaca, unit layanan teknis (pengadaan dan pengolahan), unit
teknologi informasi dan komunikasi, unit perpustakaan keliling, serta kelompok fungsional dan
unit tata usaha.
7 dari 11
SNP 002:2011
d)
Unit Tata
Usaha
Unit Layanan
Pembaca
Unit Layanan
Teknis (Pengadaan &
Pengolahan)
Unit Layanan
Perpustakaan
Keliling
Unit
Teknologi
Informasi
dan
Komunikasi
Kelompok Fungsional
8.5
a)
b) Fungsi perpustakaan
Penyelenggaraan perpustakaan menerapkan fungsi perpustakaan yang meliputi:
- mengembangkan koleksi;
- menghimpun dan melestarikan koleksi terbitan dan muatan lokal;
- mengorganisasi materi perpustakaan;
- mendayagunakan koleksi;
- menyelenggarakan pendidikan pengguna; menerapkan teknologi informasi dan
komunikasi;
- merawat materi perpustakaan;
- membantu peningkatan sumber daya perpustakaan di wilayahnya;
- mengkoordinasikan kampanye Gerakan Pembudayaan Gemar Membaca di wilayahnya.
8 dari 11
SNP 002:2011
9
9.1
Pengelolaan perpustakaan
Penerapan manajemen
Perencanaan
Pengorganisasian
Pengawasan
Pelaporan
a) Pelaporan dilakukan oleh pimpinan perpustakaan dan disampaikan kepada pemerintah pusat
dan pemerintah daerah.
b) Pelaporan dibuat secara berkala dan mengacu pada tugas dan fungsi perpustakaan.
c) Pelaporan berfungsi sebagai bahan evaluasi sesuai dengan indikator kinerja.
9 dari 11
SNP 002:2011
9.6
Anggaran
10 dari 11
SNP 002:2011
Bibliografi
11 dari 11
SNP 003:2011
Standar Nasional Perpustakaan
Perpustakaan Nasional RI
Tahun 2011
SNP 003:2011
Daftar isi
SNP 003:2011
7.2 Jumlah tenaga berkualifikasi ................................................................................................ 6
7.3 Kualifikasi kepala perpustakaan .......................................................................................... 6
7.4 Status tenaga pengelola perpustakaan .................................................................................. 6
7.5 Pembinaan tenaga pengelola perpustakaan ......................................................................... 6
8
ii
SNP 003:2011
Prakata
iii
SNP 003:2011
Perpustakaan umum kabupaten/kota
Ruang lingkup
Standar perpustakaan umum kabupaten/kota ini menetapkan acuan dasar penyelenggaraan dan
pengelolaan perpustakaan umum di tingkat kabupaten/kota, meliputi ketentuan atau persyaratan
minimal tentang koleksi, sarana dan prasarana, layanan, tenaga, penyelenggaraan, dan
pengelolaan perpustakaan.
2
Acuan normatif
3.1
belanja per kapita
besarnya jumlah rata-rata biaya yang dikeluarkan untuk pengembangan perpustakaan
dibandingkan dengan jumlah penduduk di lingkungan perpustakaan tersebut
3.2
kerja sama perpustakaan
kegiatan pemanfaatan layanan perpustakaan secara bersama untuk memenuhi kebutuhan
informasi yang berbasis koleksi perpustakaan
3.3
koleksi perpustakaan
semua informasi dalam bentuk karya cetak dan/atau karya rekam dalam berbagai media yang
mempunyai nilai pendidikan, yang dihimpun, diolah, dan dilayankan
3.4
layanan pembaca
bagian dari layanan perpustakaan yang diselenggarakan untuk dapat memberikan bantuan, saran
dan layanan lain kepada pengguna perpustakaan
3.5
layanan perpustakaan
jasa yang diberikan kepada pemustaka sesuai dengan misi perpustakaan
3.6
layanan teknis
segala kegiatan dan proses yang berkaitan dengan pengadaan, pengorganisasian, dan
pemrosesan materi perpustakaan agar dapat didayagunakan
1 dari 11
SNP 003:2011
3.7
literasi informasi (information literacy)
kemampuan dalam menemukan informasi yang dibutuhkan, termasuk di dalamnya kemampuan
untuk memahami bagaimana perpustakaan dikelola, mengenali sumber-sumber perpustakaan
yang diberikan (termasuk format informasi dan sarana penelusuran otomatis) dan pengetahuan
tentang teknik penelusuran yang biasa digunakan. Pengertian ini juga mencakup kemampuan
yang dituntut untuk mengevaluasi isi informasi secara kritis dan menggunakannya dengan efektif,
sebaik pemahaman terhadap infrastruktur teknis tentang bagaimana transmisi informasi
dilatarbelakangi, termasuk latar belakang sosial, politik dan konteks budaya serta pengaruhnya
3.8
pelestarian bahan perpustakaan
kegiatan pemeliharaan dan perbaikan bahan perpustakaan baik dalam bentuk fisik asli maupun
dalam bentuk alih media
3.9
pendidikan pengguna
seluruh kegiatan di perpustakaan yang berkaitan dengan pemberian informasi kepada pemustaka
perpustakaan bagaimana mendapatkan kemungkinan yang terbaik dalam penggunaan sumber,
layanan dan fasilitas perpustakaan. Kegiatan ini dapat diberikan baik dalam bentuk instruksi
formal maupun informal oleh pustakawan atau staf perpustakaan secara perseorangan maupun
dalam kelompok. Termasuk didalamnya tutorial secara online, materi audiovisual dan panduan
tercetak serta pathfinder
3.10
perpustakaan
institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional
dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian,
informasi, dan rekreasi bagi pemustaka
3.11
perpustakaan umum kabupaten/kota
perpustakaan yang diperuntukkan bagi masyarakat luas di daerah kabupaten/kota sebagai sarana
pembelajaran sepanjang hayat, tanpa membedakan usia, ras, agama, status sosial ekonomi, dan
gender
3.12
pustakawan
seseorang yang memiliki kompetensi kepustakawanan yang diperoleh melalui pendidikan
dan/atau pelatihan kepustakawanan serta mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk
melaksanakan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan
3.13
sarana dan prasarana
segala sesuatu yang menunjang terselenggaranya suatu kegiatan perpustakaan, meliputi: gedung
dan mebeler perpustakaan
3.14
sumber daya perpustakaan
semua tenaga, sarana dan prasarana, serta dana yang dimiliki dan/atau dikuasai perpustakaan
3.15
tenaga teknis
tenaga nonpustakawan yang secara teknis mendukung pelaksanaan fungsi perpustakaan
2 dari 11
SNP 003:2011
Koleksi perpustakaan
4.1
Koleksi perkapita
Jumlah (judul) koleksi perpustakaan sekurang-kurangnya 0,025 per kapita dikalikan jumlah
penduduk di wilayah kabupaten/kota yang bersangkutan
Contoh tabel
No.
1
2
3
4
4.2
Keterangan
Usia koleksi
perpustakaan memiliki koleksi terbaru (lima tahun terakhir) sekurang-kurangnya 10% dari jumlah
koleksi.
4.3
Jenis koleksi
a) Perpustakaan memiliki jenis koleksi anak, koleksi remaja, dewasa, koleksi referensi anak,
koleksi referensi remaja/ dewasa, koleksi khusus, surat kabar, majalah, dan koleksi non cetak.
b) Jenis koleksi perpustakaan mengakomodasikan semua kebutuhan masyarakat, termasuk
kebutuhan penyandang cacat.
c) Perpustakaan menyediakan koleksi terbitan lokal dan koleksi muatan lokal.
d) Koleksi perpustakaan terdiri dari berbagai disiplin ilmu sesuai kebutuhan masyarakat.
e) Komposisi dan jumlah masing-masing jenis koleksi disesuaikan dengan kebutuhan
masyarakat dan kebijakan pembangunan daerah.
4.4
Koleksi referensi
Pengembangan koleksi
a) Perpustakaan mempunyai kebijakan pengembangan koleksi secara tertulis dan harus ditinjau
sekurang-kurangnya setiap 3 (tiga) tahun.
b) Kebijakan pengembangan koleksi mencakup seleksi, pengadaan, pengolahan, dan
penyiangan bahan perpustakaan, serta pelestarian terbitan dan muatan lokal (deposit lokal).
c) Penambahan koleksi buku sekurang-kurangnya 5% dari jumlah judul per tahun.
d) Kebijakan pengembangan koleksi ditindaklanjuti dengan program tahunan dan pedoman kerja
perpustakaan.
e) Pengembangan koleksi mempertimbangkan kebutuhan pelayanan perpustakaan keliling.
4.6
Perpustakaan memiliki anggaran belanja perpustakaan sekurang-kurangnya Rp. 4.000,kapita per tahun.
3 dari 11
per
SNP 003:2011
4.7
Perawatan koleksi
Perpustakaan melakukan cacah ulang dan penyiangan koleksi sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun
sekali. Jumlah koleksi yang disiangi sekurang-kurangnya berjumlah 0,0125 eksemplar per kapita
per tahun.
5
5.1
a)
b)
c)
d)
e)
f)
g)
4 dari 11
SNP 003:2011
5.2
a)
b)
c)
d)
5.3
Ruang perpustakaan sekurang-kurangnya terdiri dari ruang koleksi, ruang baca, ruang kepala,
ruang staf, ruang pengolahan, ruang serba guna, area publik (mushola dan toilet tidak berada
didalam ruang koleksi).
5.4
6
6.1
Jenis layanan
Kerjasama
5 dari 11
SNP 003:2011
6.5
Jumlah kunjungan fisik per kapita per tahun sekurang-kurangnya 0,55 (Jumlah kunjungan
pertahun / jumlah penduduk).
6.6
Frekuensi peminjaman koleksi sekurang-kurangnya 0,125 per eksemplar per tahun (jumlah
transaksi pinjaman dibagi dengan jumlah seluruh koleksi perpustakaan).
6.7
Jumlah transaksi sirkulasi (peminjaman) koleksi sekurang-kurangnya 0,25 per kapita per tahun.
6.8
Kepuasan pemustaka
7
7.1
Tenaga perpustakaan
Jumlah tenaga
orang per
5.000
Jumlah tenaga perpustakaan (staf) yang memiliki kualifikasi di bidang perpustakaan sekurangkurangnya 1 (satu) orang per 15.000 penduduk di wilayah kewenangan.
7.3
Tenaga pengelola perpustakaan terdiri dari pustakawan, tenaga teknis, dan tenaga pendukung
yang berstatus tetap atau honorer.
7.5
6 dari 11
SNP 003:2011
8
8.1
Penyelenggaraan perpustakaan
Visi perpustakaan
Perpustakaan menyusun visi perpustakaan yang mengacu pada tugas pokok dan fungsi
perpustakaan.
8.2
Misi perpustakaan
Misi perpustakaan umum kabupaten/kota menyediakan materi perpustakaan dan akses informasi
bagi semua anggota masyarakat untuk kepentingan pendidikan, kebudayaan, ilmu pengetahuan,
literasi informasi dan rekreasi.
8.3
Pembentukan perpustakaan
Struktur organisasi
Perpustakaan umum kabupaten/kota merupakan satuan organisasi perpustakaan yang
dipimpin oleh seorang kepala perpustakaan.
Struktur organisasi berada dibawah kepala perpustakaan.
struktur organisasi perpustakaan umum kabupaten/kota sekurang-kurangnya terdiri dari
kepala perpustakaan, unit layanan pembaca, unit layanan teknis, unit teknologi informasi dan
komunikasi serta kelompok fungsional dan unit tata usaha.
7 dari 11
SNP 003:2011
d)
Unit Tata
Usaha
Unit Layanan
Pembaca
Unit Layanan
Teknis
Unit Teknologi
Informasi dan
Komunikasi
Kelompok Fungsional
8.5
a.
b. Fungsi perpustakaan
Penyelenggaraan perpustakaan menerapkan fungsi perpustakaan yang meliputi:
- mengembangkan koleksi;
- menghimpun dan merawat koleksi muatan lokal;
- mengorganisasi materi perpustakaan;
- mendayagunakan koleksi;
- menyelenggarakan pendidikan pengguna; menerapkan teknologi informasi dan
komunikasi;
- merawat materi perpustakaan;
- membantu peningkatan sumber daya perpustakaan di wilayahnya;
- mengkoordinasikan kampanye Gerakan Pembudayaan Gemar Membaca di wilayahnya.
8 dari 11
SNP 003:2011
9
9.1
Pengelolaan perpustakaan
Penerapan manajemen
a) Perpustakaan
menerapkan
prinsip
manajemen
yang
mencakup
perencanaan,
pengorganisasian, pengawasan, pelaporan dan penganggaran dengan pendekatan fungsi
manajemen PDCA (Plan, Do, Check, Action).
b) Perpustakaan menerapkan sistem manajemen yang sesuai dengan kondisi perpustakaan dan
mengadopsi perkembangan sistem manajemen mutu (TQM).
9.2
Perencanaan
Pengorganisasian
Pengawasan
9 dari 11
SNP 003:2011
9.5
Pelaporan
a) Pelaporan dilakukan oleh pimpinan perpustakaan dan disampaikan kepada pemerintah pusat
dan pemerintah daerah.
b) Pelaporan dibuat secara berkala dan mengacu pada tugas dan fungsi perpustakaan.
c) Pelaporan berfungsi sebagai bahan evaluasi sesuai dengan indikator kinerja.
9.6
Anggaran
Jumlah anggaran belanja operasional perpustakaan umum kabupaten/kota per tahun sekurangkurangnya Rp 4.000,- per kapita per tahun dan/atau disesuaikan dengan luasnya jangkauan
wilayah layanan perpustakaan.
10 dari 11
SNP 003:2011
Bibliografi
11 dari 11
SNP 004:2011
Standar Nasional Perpustakaan
Perpustakaan kecamatan
Perpustakaan Nasional RI
Tahun 2011
SNP 004:2011
Daftar isi
SNP 004:2011
8.4 Pembentukan perpustakaan .................................................................................................. 4
8.5 Organisasi............................................................................................................................. 5
8.6 Status kelembagaan .............................................................................................................. 5
8.7 Program kerja ....................................................................................................................... 5
8.8 Kebijakan ............................................................................................................................. 5
8.9 Pengembangan perpustakaan ............................................................................................... 5
9
ii
SNP 004:2011
Prakata
iii
SNP 004:2011
Perpustakaan kecamatan
Ruang lingkup
Standar perpustakaan kecamatan ini menetapkan dasar acuan penyelenggaraan dan pengelolaan
perpustakaan umum di tingkat kecamatan, meliputi ketentuan atau persyaratan minimal koleksi,
sarana dan prasarana, layanan, tenaga, penyelenggaraan, dan pengelolaan perpustakaan.
2
Acuan normatif
3.1
kecamatan
pembagian wilayah administratif di Indonesia dibawah Kabupaten/Kotamadya yang terdiri atas
desa dan kelurahan
3.2
kerja sama perpustakaan
kegiatan pemanfaatan layanan perpustakaan secara bersama untuk memenuhi kebutuhan
informasi yang berbasis koleksi perpustakaan
3.3
koleksi perpustakaan
semua informasi dalam bentuk karya cetak dan/atau karya rekam dalam berbagai media yang
mempunyai nilai pendidikan, yang dihimpun, diolah, dan dilayankan
3.4
layanan perpustakaan
jasa yang diberikan kepada pengguna sesuai dengan misi perpustakaan
3.5
pelestarian bahan perpustakaan
kegiatan pemeliharaan dan perbaikan materi perpustakaan baik dalam bentuk fisik asli maupun
dalam bentuk alih media
3.6
perpustakaan
institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional
dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian,
informasi, dan rekreasi bagi pemustaka
1 dari 7
SNP 004:2011
3.7
perpustakaan kecamatan
perpustakaan yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah kecamatan yang mempunyai tugas
pokok melaksanakan pengembangan perpustakaan di wilayah kecamatan serta melaksanakan
layanan perpustakaan kepada masyarakat umum yang tidak membedakan usia, ras, agama,
status sosial ekonomi, dan gender
4
4.1
Koleksi perpustakaan
Jumlah koleksi
Perpustakaan memiliki jumlah koleksi sekurang-kurangnya meliputi: koleksi anak (500 judul);
koleksi remaja/dewasa (1.000 judul); koleksi referensi anak (50 judul);
koleksi referensi
remaja/dewasa (50 judul); surat kabar yang dilanggan (1 judul); majalah yang dilanggan (1 judul);
dan koleksi audio visual (2 judul).
4.2
Usia koleksi
perpustakaan memiliki koleksi terbaru (lima tahun terakhir) sekurang-kurangnya 10% dari jumlah
koleksi.
4.3
Jenis koleksi
a.) Perpustakaan memiliki jenis koleksi anak, koleksi remaja, dewasa, koleksi referensi, surat
kabar dan majalah.
b.) Koleksi perpustakaan terdiri dari berbagai disiplin ilmu sesuai kebutuhan masyarakat.
4.4
Koleksi referensi
Perawatan koleksi
SNP 004:2011
5
5.1
a)
b)
5.2
Lokasi perpustakaan terletak dalam satu gedung dengan kantor kecamatan atau di tempat yang
berdekatan dengan gedung kantor kecamatan.
5.3
Ruang perpustakaan
Ruang perpustakaan sekurang-kurangnya meliputi ruang koleksi, ruang baca, dan ruang kerja.
5.4
Layanan perpustakaan
Jam buka
Jenis layanan
Kerjasama
Frekuensi peminjaman koleksi sekurang-kurangnya 0,125 per eksemplar per tahun (jumlah
transaksi pinjaman dibagi dengan jumlah seluruh koleksi perpustakaan).
7
7.1
Tenaga perpustakaan
Jumlah tenaga
Perpustakaan memiliki tenaga sekurang-kurangnya 4 orang, terdiri atas 1 orang pustakawan dan
3 orang tenaga teknis.
3 dari 7
SNP 004:2011
7.2
Tenaga pengelola perpustakaan terdiri dari tenaga tetap (PNS) dan tenaga honorer.
7.5
Pembinaan tenaga
kepustakawanan.
8
8.1
pengelola
perpustakaan
dengan
cara
mengikuti
seminar/workshop
Penyelenggaraan perpustakaan
Visi perpustakaan
Perpustakaan menyusun visi perpustakaan yang mengacu pada tugas pokok dan fungsi
perpustakaan.
8.2
Misi perpustakaan
Misi perpustakaan umum kecamatan menyediakan materi perpustakaan dan akses informasi bagi
semua anggota masyarakat untuk kepentingan pendidikan, kebudayaan, ilmu pengetahuan,
literasi informasi dan rekreasi.
8.3
a)
b) Fungsi perpustakaan
Sebagai perpustakaan rujukan, pusat rekreasi, dan pusat sumber belajar masyarakat.
8.4
a)
b)
c)
d)
Pembentukan perpustakaan
Penyelenggaraan perpustakaan kecamatan menjadi tanggung jawab pemerintah kecamatan
yang berkedudukan di kecamatan dan dipimpin oleh seorang kepala.
Perpustakaan dibentuk oleh Camat.
Pembentukan perpustakaan harus memenuhi syarat, memiliki koleksi, tenaga, sarana dan
prasarana (termasuk gedung perpustakaan), dan sumber pendanaan.
Perpustakaan harus memiliki status kelembagaan yang dituangkan dalam Surat Keputusan
Camat dan diberitahukan kepada Perpustakaan Nasional.
.
4 dari 7
SNP 004:2011
8.5
a)
Organisasi
Surat keputusan
Perpustakaan kecamatan dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Camat.
b) Struktur organisasi
- Perpustakaan kecamatan merupakan satuan organisasi perpustakaan yang dipimpin oleh
seorang kepala perpustakaan.
- Struktur Organisasi berada dibawah Kepala Perpustakaan.
- Struktur organisasi perpustakaan sekurang-kurangnya terdiri dari : Kepala Perpustakaan,
unit layanan pembaca, dan sub unit layanan teknis (pengadaan dan pengolahan).
Struktur Organisasi Perpustakaan Kecamatan
Kepala Perpustakaan
8.6
Status kelembagaan
Program kerja
Kebijakan
Pengembangan perpustakaan
Kebijakan daerah dalam pengembangan perpustakaan menjadi kewenangan pemerintah
kecamatan.
Pengaturan, pengawasan, dan evaluasi penyelenggaraan perpustakaan menjadi kewenangan
pemerintah kecamatan.
Pengembangan perpustakaan diarahkan untuk mendukung pembudayaan kegemaran
membaca.
Pengembangan perpustakaan kecamatan menjadi tanggung jawab camat yang
berkedudukan di kecamatan dan dipimpin oleh seorang kepala.
Perpustakaan kecamatan menyelenggarakan kerja sama antar perpustakaan.
5 dari 7
SNP 004:2011
9
9.1
a)
b)
c)
9.2
Pengelolaan perpustakaan
Perencanaan
Perencanaan perpustakaan dilakukan berdasarkan karakteristik, fungsi, dan tujuan
perpustakaan serta dilakukan secara berkesinambungan.
Perpustakaan menyusun rencana kerja dan program kerja.
Perpustakaan memiliki kebijakan pengelolaan dengan mengacu pada rencana kerja dan
program kerja.
Pengorganisasian
Pengawasan
Pelaporan
Anggaran
6 dari 7
SNP 004:2011
Bibliografi
7 dari 7
SNP 005:2011
Standar Nasional Perpustakaan
Perpustakaan desa/kelurahan
Perpustakaan Nasional RI
Tahun 2011
SNP 005:2011
Daftar isi
SNP 005:2011
8.5 Organisasi............................................................................................................................. 4
8.6 Status kelembagaan .............................................................................................................. 5
8.7 Program kerja ....................................................................................................................... 5
8.8 Kebijakan ............................................................................................................................. 5
8.9 Pengembangan perpustakaan ............................................................................................... 5
9
ii
SNP 005:2011
Prakata
iii
SNP 005:2011
Perpustakaan desa/kelurahan
Ruang lingkup
Acuan normatif
3.1
desa
kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah, yang berwenang untuk mengatur dan
mengurus kepentingan masyarakat setempat, berdasarkan asal usul dan adat istiadat setempat
yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia
3.2
kerja sama perpustakaan
kegiatan pemanfaatan layanan perpustakaan secara bersama untuk memenuhi kebutuhan
informasi yang berbasis koleksi perpustakaan
3.3
koleksi perpustakaan
semua informasi dalam bentuk karya cetak dan/atau karya rekam dalam berbagai media yang
mempunyai nilai pendidikan, yang dihimpun, diolah, dan dilayankan
3.4
layanan perpustakaan
jasa yang diberikan kepada pemustaka sesuai dengan misi perpustakaan
3.5
pelestarian bahan perpustakaan
kegiatan pemeliharaan dan perbaikan bahan perpustakaan baik dalam bentuk fisik asli maupun
dalam bentuk alih media
3.6
perpustakaan
institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional
dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian,
informasi, dan rekreasi bagi pemustaka
1 dari 7
SNP 005:2011
3.7
perpustakaan desa/kelurahan
perpustakaan yang diselenggarakan oleh pemerintah desa/kelurahan yang mempunyai tugas
pokok melaksanakan pengembangan perpustakaan di wilayah desa/kelurahan serta
melaksanakan layanan perpustakaan kepada masyarakat umum yang tidak membedakan usia,
ras, agama, status sosial ekonomi, dan gender
4
4.1
Koleksi perpustakaan
Jumlah koleksi
Perpustakaan memiliki jumlah koleksi sekurang-kurangnya meliputi: koleksi anak (500 judul);
koleksi remaja/dewasa (1.000 judul); koleksi referensi anak (50 judul); koleksi referensi
remaja/dewasa (50 judul); surat kabar yang dilanggan (1 judul); majalah yang dilanggan (1 judul);
dan koleksi audio visual (1judul).
4.2
Usia koleksi
perpustakaan memiliki koleksi terbaru (lima tahun terakhir) sekurang-kurangnya 10% dari jumlah
koleksi.
4.3
Jenis koleksi
a.) Perpustakaan memiliki jenis koleksi anak, koleksi remaja, dewasa, koleksi referensi, surat
kabar dan majalah.
b.) Koleksi perpustakaan terdiri dari berbagai disiplin ilmu sesuai kebutuhan masyarakat.
4.4
Koleksi referensi
Perawatan koleksi
SNP 005:2011
5
5.1
a)
b)
5.2
Lokasi perpustakaan terletak dalam satu gedung dengan kantor desa/kelurahan atau di tempat
yang berdekatan dengan gedung kantor desa/kelurahan.
5.3
Ruang perpustakaan
Perpustakaan mempunyai sarana layanan sekurang-kurangnya meliputi: rak buku ( 3 buah); rak
majalah (1 buah); meja baca (4 buah); meja kerja (1 buah); kursi baca (8 buah); perangkat
komputer (1 unit).
6
6.1
Layanan perpustakaan
Jam buka
Jenis layanan
Kerjasama
7
7.1
Tenaga perpustakaan
Jumlah tenaga
SNP 005:2011
7.3
Pembinaan tenaga
kepustakawanan.
8
8.1
pengelola
perpustakaan
dengan
mengikuti
seminar/workshop
Penyelenggaraan perpustakaan
Visi perpustakaan
cara
Misi perpustakaan
Misi perpustakaan desa/kelurahan menyediakan materi perpustakaan dan akses informasi bagi
semua anggota masyarakat untuk kepentingan pendidikan, kebudayaan, ilmu pengetahuan,
literasi informasi dan rekreasi.
8.3
a) Tugas perpustakaan
Melayani masyarakat dengan menyediakan bahan perpustakaan /bacaan yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat.
b) Fungsi perpustakaan
Sebagai perpustakaan rujukan, pusat rekreasi, dan pusat sumber belajar masyarakat.
8.4
a)
b)
c)
d)
8.5
Pembentukan perpustakaan
Penyelenggaraan perpustakaan desa menjadi tanggung jawab pemerintah desa/kelurahan
yang berkedudukan di desa/kelurahan dan dipimpin oleh seorang kepala.
Perpustakaan dibentuk oleh Kepala Desa/Lurah.
Pembentukan perpustakaan harus memenuhi syarat, memiliki koleksi, tenaga, sarana dan
prasarana (termasuk gedung perpustakaan), dan sumber pendanaan.
Perpustakaan harus memiliki status kelembagaan yang dituangkan dalam Surat Keputusan
Kepala Desa/Kelurahan dan diberitahukan kepada Perpustakaan Nasional.
Organisasi
a) Surat Keputusan
Perpustakaan desa/kelurahan dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Kepala Desa/Lurah.
b) Struktur Organisasi
- Perpustakaan desa/kelurahan merupakan satuan organisasi perpustakaan yang dipimpin
oleh seorang kepala perpustakaan.
- Struktur organisasi berada di bawah kepala desa.
- Struktur organisasi perpustakaan sekurang-kurangnya terdiri dari : kepala desa, kepala
perpustakaan, unit layanan pembaca.
4 dari 7
SNP 005:2011
Kepala Perpustakaan
8.6
Status kelembagaan
Program kerja
Kebijakan
Pengembangan perpustakaan
Kebijakan daerah dalam pengembangan perpustakaan menjadi kewenangan pemerintah
desa/kelurahan.
Pengaturan, pengawasan. dan evaluasi penyelenggaraan perpustakaan menjadi kewenangan
pemerintah desa/kelurahan.
Pengembangan perpustakaan diarahkan untuk mendukung pembudayaan kegemaran
membaca.
Pengembangan perpustakaan desa menjadi tanggung jawab kepala desa/lurah yang
berkedudukan di desa/kelurahan dan dipimpin oleh seorang kepala.
Perpustakaan desa/kelurahan menyelenggarakan kerja sama antar perpustakaan.
Pengelolaan perpustakaan
9.1 Perencanaan
a) Perencanaan perpustakaan dilakukan berdasarkan karakteristik, fungsi, dan tujuan
perpustakaan serta dilakukan secara berkesinambungan.
b) Perpustakaan menyusun rencana kerja dan program kerja.
c) Perpustakaan memiliki kebijakan pengelolaan dengan mengacu pada rencana kerja dan
program kerja.
5 dari 7
SNP 005:2011
9.2
Pengorganisasian
9.4
Pengawasan
Pengawasan perpustakaan meliputi supervisi, evaluasi, dan pelaporan.
Supervisi dilakukan oleh kepala perpustakaan dan pemerintah daerah secara teratur dan
berkesinambungan untuk menilai efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas perpustakaan.
Pengawasan perpustakaan dilakukan oleh masyarakat berupa saran perbaikan.
Perpustakaan menyediakan kotak saran untuk menampung pengaduan atau saran
masyarakat.
Kepala perpustakaan menyelesaikan setiap saran atau pengaduan masyarakat sesuai
kewenangannya.
Pelaporan
a) Pelaporan dilakukan oleh pimpinan perpustakaan dan disampaikan kepada Kepala Desa.
b) Pelaporan dibuat secara berkala dan mengacu pada tugas dan fungsi perpustakaan.
c) Pelaporan berfungsi sebagai bahan evaluasi sesuai dengan indikator kinerja.
9.5
a)
b)
Anggaran
Anggaran perpustakaan secara rutin tersedia melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (APBD).
Anggaran dari sumber lain yang tidak mengikat.
6 dari 7
SNP 005:2011
Bibliografi
7 dari 7
SNP 006:2011
Standar Nasional Perpustakaan
Perpustakaan Nasional RI
Tahun 2011
SNP 006:2011
Daftar isi
Acuan normatif.................................................................................................................. 1
Koleksi .............................................................................................................................. 2
4.1
Jumlah koleksi................................................................................................................... 2
4.2
4.3
4.4
4.5
4.6
Perawatan koleksi.............................................................................................................. 3
5.1
5.2
Lokasi ................................................................................................................................ 3
5.3
5.4
Layanan ............................................................................................................................. 4
6.1
Jam buka............................................................................................................................ 4
6.2
6.3
Kerjasama.......................................................................................................................... 4
7.1
7.2
7.3
7.4
7.5
8.1
8.2
8.3
8.4
SNP 006:2011
8.5
Kebijakan .......................................................................................................................... 5
8.6
8.7
Organisasi ......................................................................................................................... 5
8.8
8.9
Pengelolaan perpustakaan................................................................................................. 6
9.1
9.2
9.3
9.4
Pengawasan ...................................................................................................................... 7
Bibliografi .................................................................................................................................. 8
ii
SNP 006:2011
Prakata
iii
SNP 006:2011
Perpustakaan khusus instansi pemerintah
Ruang lingkup
Standar perpustakaan ini menetapkan acuan dasar dalam penyelenggaraan dan pengelolaan
perpustakaan khusus instansi pemerintah di wilayah Indonesia, meliputi ketentuan minimal yang
harus dipenuhi terhadap koleksi, sarana dan prasarana, layanan, tenaga, penyelenggaraan, dan
pengelolaan perpustakaan.
2
Acuan normatif
3.1
kerja sama perpustakaan
kegiatan pemanfaatan layanan perpustakaan secara bersama untuk memenuhi kebutuhan
informasi yang berbasis koleksi perpustakaan
3.2
koleksi perpustakaan
semua informasi dalam bentuk karya cetak dan/atau karya rekam dalam berbagai media yang
mempunyai nilai pendidikan, yang dihimpun, diolah, dan dilayankan
3.3
layanan perpustakaan
jasa yang diberikan kepada pengguna sesuai dengan misi perpustakaan
3.4
pelestarian bahan perpustakaan
kegiatan pemeliharaan dan perbaikan materi perpustakaan baik dalam bentuk fisik asli maupun
dalam bentuk alih media
3.5
pendidikan pengguna
seluruh kegiatan di perpustakaan yang berkaitan dengan pemberian informasi kepada pengguna
perpustakaan bagaimana mendapatkan kemungkinan yang terbaik dalam penggunaan sumber,
layanan dan fasilitas perpustakaan. Kegiatan ini dapat diberikan baik dalam bentuk instruksi
formal maupun informal oleh pustakawan atau staf perpustakaan secara perseorangan maupun
dalam kelompok. Termasuk didalamnya tutorial secara online, materi audiovisual dan panduan
tercetak serta pathfinder
1 dari 8
SNP 006:2011
3.6
perpustakaan
institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional
dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian,
informasi, dan rekreasi bagi pemustaka
3.7
perpustakaan khusus
perpustakaan yang diperuntukkan secara terbatas bagi pemustaka di lingkungan lembaga
pemerintah, lembaga masyarakat, lembaga pendidikan keagamaan, rumah ibadah, atau
organisasi lain
3.8
pustakawan
seseorang yang memiliki kompetensi kepustakawanan yang diperoleh melalui pendidikan
dan/atau pelatihan kepustakawanan serta mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk
melaksanakan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan
4
4.1
Koleksi
Jumlah koleksi
a) Perpustakaan memiliki jumlah koleksi sekurang-kurangnya meliputi: koleksi buku (500 judul);
koleksi referensi (100 judul); koleksi khusus (50 judul); surat kabar yang dilanggan (2 judul);
majalah dan jurnal yang dilanggan (10 judul); koleksi literatur kelabu (20 judul); dan koleksi
audio visual (5 judul), serta koleksi lain.
b) Presentase koleksi yang sesuai dengan subyek/disiplin ilmu atau kepentingan lembaga induk
sebesar 60% dari koleksi keseluruhan.
4.2
Jenis koleksi
a) Perpustakaan memiliki jenis koleksi khusus, koleksi deposit, terbitan berkala, koleksi referensi,
literatur kelabu, dan audio visual.
b) Perpustakaan menyediakan koleksi terbitan lokal dan koleksi muatan lokal.
c) Lingkup koleksi perpustakaan terdiri dari berbagai disiplin ilmu sesuai kebutuhan pemustaka di
lingkungan lembaga induk dan masyarakat di sekitarnya.
4.3
Koleksi referensi
Koleksi referensi sekurang-kurangnya terdiri dari ensiklopedia, kamus, buku pedoman, majalah
indeks.
4.4
Pengembangan koleksi
2 dari 8
SNP 006:2011
4.5
Perawatan koleksi
Lokasi
Lokasi perpustakaan terletak dalam satu gedung dengan lembaga induk atau ditempat yang
berdekatan dengan gedung lembaga induk.
5.3
Ruang perpustakaan
Ruang perpustakaan terdiri dari ruang koleksi, ruang baca, dan ruang serba guna.
3 dari 8
SNP 006:2011
5.4
Perpustakaan mempunyai sarana layanan sekurang-kurangnya: rak buku ( 4 buah); rak majalah
(1 buah); meja baca (10 buah); meja kerja (2 buah); kursi Baca (15 buah); perangkat komputer
(2 unit).
6
6.1
Layanan
Jam buka
Jenis layanan
referensi ,
Kerjasama
Tenaga perpustakaan
Jumlah tenaga
Perpustakaan memiliki tenaga sekurang-kurangnya 3 orang, yang terdiri atas 1 orang pustakawan
dan 2 orang tenaga teknis.
7.2
Tenaga pengelola perpustakaan terdiri dari tenaga tetap (PNS bagi instansi pemerintah) dan
tenaga honorer.
7.5
4 dari 8
seminar/workshop
SNP 006:2011
8
8.1
Penyelenggaraan perpustakaan
Visi perpustakaan
Misi perpustakaan
Misi perpustakaan khusus menyediakan materi perpustakaan dan akses informasi bagi semua
pemustaka di lembaga induk dan masyarakat untuk kepentingan pendidikan, kebudayaan, ilmu
pengetahuan, literasi informasi dan rekreasi.
8.3
a)
b)
c)
d)
8.4
Pembentukan perpustakaan
Penyelenggaraan perpustakaan menjadi tanggung jawab lembaga induk, dan dipimpin oleh
seorang kepala.
Perpustakaan dibentuk oleh pimpinan lembaga induk.
Pembentukan perpustakaan harus memenuhi syarat, memiliki koleksi, tenaga, sarana dan
prasarana (termasuk gedung perpustakaan), dan sumber pendanaan.
Perpustakaan harus memiliki status kelembagaan yang dituangkan dalam surat keputusan
pimpinan lembaga induk dan diberitahukan kepada Perpustakaan Nasional.
Tujuan perpustakaan
Kebijakan
Kebijakan perpustakaan khusus terintegrasi dan/atau sinergis dengan kebijakan lembaga induk.
8.6
a) Tugas perpustakaan:
Melayani pemustaka dengan menyediakan bahan perpustakaan/bacaan yang sesuai dengan
kebutuhan lembaga induk dan masyarakat di sekitarnya.
b) Fungsi perpustakaan
Sebagai perpustakaan rujukan, pusat deposit, dan pusat sumber belajar masyarakat dilingkungan
lembaga induk.
8.7
Organisasi
a) Surat keputusan
Perpustakaan khusus dibentuk berdasarkan surat keputusan pimpinan lembaga induk.
5 dari 8
SNP 006:2011
b) Struktur organisasi
- Perpustakaan khusus merupakan satuan organisasi perpustakaan yang dipimpin oleh
seorang kepala perpustakaan.
- Struktur organisasi berada di bawah kepala perpustakaan.
- Struktur organisasi perpustakaan sekurang-kurangnya terdiri dari : kepala perpustakaan, unit
layanan pembaca, unit layanan teknis (pengadaan dan pengolahan).
8.8
Status kelembagaan
Program kerja
Perpustakaan menyusun, menetapkan, dan memiliki program strategis yang mengacu pada
kebijakan lembaga induk.
Dari program strategis perpustakaan menyusun dan melaksanakan program kerja triwulan,
tengah tahunan, dan tahunan.
Program kerja strategis dan program kerja tahunan menjadi acuan kerja manajemen dan staf
perpustakaan.
d)
Pengelolaan perpustakaan
b)
c)
9.1
a)
b)
9.2
a)
b)
c)
Penerapan manajemen
Perpustakaan menerapkan prinsip manajemen yang mencakup perencanaan, pelaksanaan,
dan pengawasan perpustakaan (dengan pendekatan PDCA / Plan Do, check. Action.).
Untuk meningkatkan kualitas pengelola, perpustakaan menerapkan sistem manajemen mutu
(TQM/ Total Quality Management).
Perencanaan perpustakaan
Perencanaan perpustakaan dilakukan berdasarkan karakteristik, fungsi, dan tujuan
perpustakaan serta dilakukan secara berkesinambungan.
Perpustakaan menyusun rencana kerja dan program kerja.
Perpustakaan memiliki kebijakan pengelolaan dengan mengacu pada rencana kerja dan
program kerja.
6 dari 8
SNP 006:2011
9.3
a)
b)
c)
9.4
a)
b)
c)
d)
e)
f)
g)
Pelaksanaan perpustakaan
Pelaksanaan perpustakaan dilaksanakan secara mandiri, efisien, efektif, dan akuntabel.
Perpustakaan memiliki prosedur baku.
Indikator keberhasilan perpustakaan ditentukan oleh tingkat kepuasan masyarakat.
Pengawasan
Pengawasan perpustakaan meliputi supervisi, evaluasi, dan pelaporan.
Supervisi dilakukan oleh kepala perpustakaan secara teratur dan berkesinambungan untuk
menilai efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas perpustakaan.
Evaluasi terhadap lembaga dan program perpustakaan dilakukan oleh penyelenggara
dan/atau masyarakat.
Pengawasan dilakukan oleh pemustaka di lingkungan lembaga induk berupa saran perbaikan.
Perpustakaan menyediakan kotak saran untuk menampung pengaduan atau saran
pemustaka.
Kepala perpustakaan menyelesaikan setiap saran atau pengaduan sesuai kewenangannya.
Pelaporan dilakukan oleh pimpinan perpustakaan dan disampaikan kepada pimpinan
lembaga induk.
7 dari 8
SNP 006:2011
Bibliografi
8 dari 8