Sop Puskesmas Rambah Samo I Oke
Sop Puskesmas Rambah Samo I Oke
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Surat keluar adalah surat yang dikeluarkan oleh Puskesmas Rambah Samo I
Tujuan
Kebijakan
Semua surat keluar harus ditanda tangani oleh Kepala Puskesmas , diberi
nomor dan stempel Puskesmas Rambah Samo I
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Surat masuk adalah surat yang diterima oleh Puskesmas Rambah Samo I
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
1.
2.
3.
4.
5.
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
INVENTARIS BARANG
No. Dokumen :
01003
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
Pengertian
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
ATK adalah alat tulis kantor yang disediakan oleh Puskesmas Rambah
Samo I
ATK terdistribusi secara baik sesuai dengan kebutuhan
Kebijakan
Pengertian
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
01010
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
01011
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
dr. Hj. TRI WINDYANI
PROSEDUR TETAP
Pengertian
No. Revisi :
0
No. Dokumen :
01013
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Tujuan
Apel kerja yaitu apel yang dilakukan oleh semua pegawai setiap pagi
sebelum melaksanan tugas sehari-hari dan apel siang sebelum pulang
kerja
Untuk menertibkan jam kerja dan meningkatkan disiplin pegawai
Kebijakan
Pengertian
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Pengertian
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
IZIN SAKIT
No. Dokumen :
01015
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Yang dimaksud izin sakit adalah Surat Keterangan dokter yang diberikan
oleh pegawai yang bersangkutan selama 2 ( dua ) sampai 3 ( tiga ) hari
Untuk memberitahukan bahwa pegawai yang bersangkutan tidak dapat
melakukan tugas
Kebijakan
Bila lebih dari 3 ( tiga ) hari harus ada keterangan dari dokter spesialis
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
01020
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
dr. Hj. TRI WINDYANI
PROSEDUR TETAP
Pengertian
No. Revisi :
0
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
Tanggal Terbit :
PROSEDUR TETAP
1 Febuari 2015
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tujuan
Kebijakan
Pengertian
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
LAPORAN PAJAK
No. Dokumen :
01035
No. Revisi :
0
Halaman : I/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
Kantor Pajak
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/2
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Suatu cara penerimaan pasien yang akan berobat di unit rawat jalan/
poliklinik Puskesmas Rambah Samo I yang datang atas kemauan sendiri,
maupun rujukan dari bidan
Tujuan
Kebijakan
Prosedur Kerja
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/2
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur Kerja
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Tidak terjadi kesalahan dalam pemberian obat baik nama pasien , dosis
obat, jenis obat, cara pemberian dan waktu pemberian
Kebijakan
Prosedur Kerja
Kriteria :
a. Tulisan dan kode pada label / etiket harus jelas
b. Warna tulisan tidak mudah berubah
c. Label / etiket dipasang pada tempat yang mudah dibaca
d. Memasang label / etiket pada tempat obat
e. Meletakkan obat pada tempat yang telah ditentukan
Standar Alat :
a. Lemari obat khusus yang dapat dikunci 1 buah
b. Obat sesuai dengan etiket
Standar Prosedur
a. Pastikan obat sesuai dengan etiket
b. Hindari kesalahan dalam pemberian obat
Cara kerja :
a. Membaca etiket minimal 3 kali dan saksikan dengan petugas lain
b. Menyesuaikan obat dengan program dokter
c. Memperhatikan respons pasien
Unit Terkait
1. Komite Keperawatan
2. Kasubid Asuhan Keperawatan
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Dilakukan pada :
1. Setiap pasien baru masuk
2. Pasien dirawat ( secara rutin )
3. Pasien dengan observasi khusus
Kriteria :
1. Menghitung denyut nadi selama 1 menit
2. Observasi frekwensi, irama dan volume
Prosedur Kerja
Standar alat :
1. Arloji yang ada jarum detiknya
2. Buku catatan
3. Alat tulis
Standar Persiapan Pasien
1. Pasien diberi penjelasn tentang tindakan
Standar Prosedur
1. Cuci tangan
2. Denyut nadi dihutung selama 1 menit
3. Teliti dan hati-hati
4. Cuci tangan
Cara kerja
1. Perawat cuci tangan
2. Meletakkan 3 jari tengan diatas arteri tertentu
3. Menghitung jumlah denyut nadi selama 1 menit
4. Mengamati volume (keras/lemah denyutan)
5. Mengamati irama (teratur/tidak)
6. Mencatat jumlah denyut nadi ke dalam buku catatan
7. Bila perlu juga mencatat volume dan iramanya
8. Mencuci tangan
9. Membuat grafik kurve pada status pasien dengan tepat dan benar
Unit Terkait
1. Komite Keperawatan
2. Subid Asuhan Keperawatan
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
MENGHITUNG PERNAPASAN
No. Dokumen :
04042
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Dilakukan pada :
1. Pasien sesak
2. Semua Pasien baru
3. Pasien dirawat ( secara rutin )
Prosedur
Kriteria
1. Mengatur posisi pasien telentang dn rileks
2. Menghitung pernafasan selama 1 menit
Standar alat :
1. Arloji yang ada jarum detiknya 1 buah
2. Buku catatan 1 lembar
3. Alat tulis 1 set
4. Kapan perlu stetoskop 1 buah
Standar Persiapan Pasien
1. Pasien dalam keadaan tenang
Standar Prosedur :
1. Cuci tangan
2. Pernafasan dihitung tanpa sepengetahuan pasien selama 1 menit
3. Cuci tangan
Cara Kerja :
1. Perawat cuci tangan
2. Meletakkan tangan seperti menghitung denyut nadi
3. Menghitung pernafasan waktu inspirasi pada dada atau perut selama 1
menit
4. Pasien tidak diajak berbicara
5. Mengamati kedalaman pernapasan
6. Mengamati irama pernapasan
7. Mencatat jumlah, kedalaman, irama dan bunyi
8. Alat-alat dibereskan, perawat cuci tangan
Unit Terkait
1. Komite Keperawatan
2. Subid Asuhan Keperawatan
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Dilakukan pada
1. Semua pasien baru
2. Pasien Febris / panas badan
3. Semua pasien yang dirawat (secara rutin)
Prosedur
Kriteria :
1. Kelengkapan alat
2. Waktu mengukur suhu
Standar alat :
1. Thermometer bersih dalam tempatnya 1 buah
2. Botol masing-masing berisi larutan sabun, larutan desinfektan dan air
bersih 3 buah
Standar Persiapan Pasien
Pasien diberi penjelasan tentang tindakan
Standar Prosedur :
1. Cuci tangan
2. Pastikan thermometer dengan air raksa dibawah angka 35
3. Jindari thermometer pecah
4. Yakinkan ketiak dalam keadaan kering
5. Tindakan dilaksanakan sesuai prosedur
6. Cuci tangan
Cara kerja :
1. Perawat cuci tangan
2. Bila perlu lengan baju pasien dibuka dan ketiaknya harus dikeringkan
lebih dahulu
3. Thermometer diperiksa apakah air raksa berada dibawah angka 35 lalu
dijepitkan denagn reservoarnya tepat ditengah ketiak dan lengan pasien
dilipatkan di dada
4. Setelah 10 menit thermometer diangkat dan langsung dibaca dengan
teliti ( thermometer setinggi mata ) kemudian hasilnya dibuat grafik
pada status
1. Komite Keperawatan
2. Subid Asuhan Keperawatan
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Dilakukan pada :
1. Pasien yang baru masuk
2. Pada pasien yang harus mendapat pengamatan khusus, seperti habis
operasi, waktu hamil, comatus dll
Prosedur
Kriteria :
1. Kelengkapan alat
2. Mencatat systole dan diastole
3. Memperhatikan respons pasien
Standar alat :
1. Tensimeter 1 set
2. Stetoskop 1 buah
3. Buku catatan dan alat tulis
Standar persiapan pasien
Pasien diberi penjelasan tentang tindakan
Standar Prosedur :
1. Cuci tangan
2. Manset dipasang tidak terlalu longgar dan tidak terlalu sempit
3. Letak tensimeter harus diatas
4. Naikkan dengan cepat sampai 20 -30 mmHg diatas nilai sitolik
5. Turunkan air raksa perlahan-lahan 2-3 mmHg perdetik
6. Baca hasil dengan menempatkan mata sejajar dengan air raksa
7. Cuci tangan
Cara kerja
1. Perawat cuci tangan
2. Menyingsingkan lengan baju pasien
3. Memasang manset 2,5 cm diatas fossa cubiti
4. Memasang gmanset tidak terlalu erat dan tidak terlalu longgar
5. Menghubungkan pipa tensimeter dengan pipa manset
6. Menutup sekrup balon karet
7. Membuka kunci reservoir
8. Letak tensimeter harus datar dan sama tinggi dengan jantung
1. Komite Keperawatan
2. Subid Asuhan Keperawatan
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
VULVA HYGIENE
No. Dokumen :
04061
No. Revisi :
0
Halaman : 1/2
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Kriteria :
a. Kelengkapan alat
b. Persiapan pasien
c. Melaksanakan secara sistematis
d. Menjaga privacy pasien
e. Observasi respons pasien
Standar Alat :
a. Baki
1 buah
b. Kom dengan tutupnya
1 buah
c. Kapas cebok
d. Bengkok
1 buah
e. Sarung tangan steril
1 pasang
f. Pispot
1 buah
g. Pengalas
h. Larutan desinfektan
i. Sampiran
j. Pada pasien post parfum : Kasa steril dan obat luka
Standar Persiapan Pasien :
a. Penjelasan kepada pasien tentang prosedur yang akan dilakukan
b. Pakai sampiran untuk menghindari rasa malu pasien
Standar Prosedur :
a. Perawat cuci tangan
b. Posisi perawat dorsal recumbent
c. Kemaluan pasien dibebaskan dari pakaian
d. Menggunakan pispot
1. Komite Keperawatan
2. Subid Asuhan Keperawatan
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/2
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Setiap pasisn dengan persalinan normal maupun tidak normal harus dapat
ditangani, dan pada saat saat tertentu yang memerlukan penanganan
langsung dari ahli kebidanan petugas UGD dapat berkordinasi dengan
bagian kebidanan ( dokter ahli kandungan )
Prosedur
Tujuan
1. Melahirkan tangan / bahu, kepala pada persalinan sung sang
Secara manual
Cara kerja :
1. Pegang panggul anak dengan keduua ibu jari berdampingan pada
sacrum
2. Kedua jari telunjuk pada Krista iliaca
3. Jari jari lain mencekam bokong dan pangkal paha anak
4. Lakukan tarikan ke bawah sampai ujung bawah scapula depan
kelihatan atau ada tahanan / sampai terasa
5. Lahirlah lengkap dengan cara sbb
Bila punggung anak disebelah kiri
- Kedua kaki janin dipegang dengan tangan kiri, kemudian badan
janin dibawa ke kanan atas
- Tangan kanan menyusuri punggung janin menuju lengan belakang
sampai ke fossa cubiti
- Jari tangan di tempatkan sejajar humerus sampai fossa cubiti,
kemudian
- Lengan janin dikeluarkan dengan bimbingan jari-jari lahirlah
sudah lengan belakang, setelah itu
- Kedua kaki dipegang dengan tangan tangan, kemudian badan janin
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
UNITGAWAT DARURAT
MENJAHIT LUKA ROBEK
ROKAN HULU
No. Dokumen :
050021
No. Revisi :
0
Halaman : 1/2
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
1. Persiapan Alat
- 1 set alat jahit dalam keadaan steril yang ditaruh dalam bak steril
terdir dari, Nal Puder, pinset ceragis, gunting, duk lubang, spuit,
benang jahit, kaca steril, obat anasthesi, H2O2, betadin, NaC1 /
Aqua steril
2. Persiapan Pasien
- Jika pasien sadar maka diberi tahu akan dilakukan tindakan jahit
- Keluarga diberitahu tentang perlunya dilakukan tindakan menjahit
3. Pelaksanaan
- Observasi keadaan luka
- Desinfekta luka dengan betadin
- Tutup luka dengan duk lubang
- Dilakukan anasthesi local
- Luka dibersihkan dengan NaC1 / Aqua / H2O2
- Luka dijahit sesuai dengan keadaan luka, bila lebih dari 1 cm maka
dijahit lapis demi lapis untuk menghindari ruang hampa
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
UGD
UNITGAWAT DARURAT
PENANGANAN PASIEN KORBAN KERACUNAN MASSAL
ROKAN HULU
No. Dokumen :
050036
No. Revisi :
0
Halaman : 1/2
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Keracunan masal adalah setiap gejala / tanda yang terjadi akibat dari
makanan dan minuman dalam jumlah yang relative banyak dalam waktu
yang bersamaan dan tempat yang sama
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
No. Dokumen :
06002
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/2
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Obat dan perbekalan farmasi diterima sesuai dengan jenis pesanan/ surat
pengantaran / tanda serah terma barang dalam kondisi baik dan jumlah
lengkap
Petugas
Prosedur
1. Obat dan perbekalan farmasi yang masuk oleh petugas gudang di cek
apakah barang :
- Barang sesuai dengan Surat Pesanan / Surat pengantaran / Faktur
( kemasan, bentuk sediaan, kekuatan, jumlah barang, dll )
- Barang sesuai dengan faktur (harga, jumlah barang, diskon,bonus
dll)
- Disertai sertifikat Analisa ( CA ) (jika diperlukan)
- Disertai sertifikat Keaslian ( CO ) (jika diperlukan)
- Disertai Material Safety Data Sheet (MSDS) (jika diperlukan)
- Cek waktu kadaluarsa
- Cek nomor batch
- Cek wadah pengiriman ( untuk sediaan termolabil )
2. Jika sesuai maka barang dapat diterima
3. Petugas Gudang menandatangani Berita Acara Serah Terima
Barang, menulis nama penerima, tanggal dan arah jam serah terima.
BAP tersebut juga ditandatangani oleh petugas yang menyerahkan
barang
4. BAP diarsipkan
Unit Terkait
1.
2.
3.
4.
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
ADMINISTRASI GUDANG
No. Dokumen :
06005
No. Revisi :
0
Halaman : 1/2
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Petugas
Prosedur
1. Obat dan perbekalan farmasi yang masuk dan keluar dicatat dalam
kartu stok gudang dan dicatat kembali pada buku barang keluar dan
computer
2. Membuat laporan pemasukan dan pendistribusian obat dan
pperbekalan farmasi setiap bulan
3. Melaporkan obat dan perbekalan farmasi yang stoknya hampir atau
telah habis
4. Melaporkan obat dan perbekalan farmasi yang kadaluarsa setiap tiga
bulan
5. Merekap dan memperbaharui data sesuai dengan kebutuhan
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/2
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Petugas
Prosedur
Unit Terkait
1. Pasien/keluarga pasien
2. Petugas ruangan atau instalasi
3. Kepala Instalasi Farmasi
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/2
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Petugas
Prosedur
Unit Terkait
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
PUSKESMAS
PENGHAPUSAN ASET
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
07006
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Penghapusan asset bagi barang-barang yang rusak atau alat yang sudah
tidak layak pakai
Tujuan
Barang-barang yang telah rusak dan tidak dapat dipakai, tidak berdaya
guna serta berhasil guna harus dihapus dari daftar inventaris
Kebijakan
Prosedur
1. Petugas inventaris mendata barang-barang yang akan dihapus beserta
spesifikasinya ( nama barang, jenis, jumlah, merk dan tahun
pembuatan )
2. Formulir pendataan ditanda tangani oleh kepala ruangan atau kepala
instalasi dan dikirim kepada tim penghapus barang
3. Tim penghapus barang melakukan pemeriksaan barang yang akan
dihapus dengan petugas IPSRS
4. Setelah persetujuan tim, petugas inventaris mengirim barang ke
gudang
5. Kepala ruangan membuat berita acra tentang penghapusan asset
tersebut
6. Petugas inventaris mencatat ulang inventaris barang sesuai dengan
keadaan sebenarnya
Unit Terkait
Seluruh bagian
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Konsultasi gizi diruang rawat jalan dilakukan atas instruksi dokter ahli
gizi
Petugas
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
1. Pasien / keluarga
2. Instalasi gizi
ROKAN HULU
No. Dokumen :
10017
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
PROSEDUR TETAP
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
1. Pasien / Keluarga
2. Instalasi gizi
3. Rawat Inap
MENERIMA PASIEN / KLIEN BARU
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Petugas
Petugas loket
Prosedur
A. Persiapan :
Family folder,kartu rawat jalan
Kartu berobat pasien
Register kunjungan harian
Computer
B. Pelaksanaan
Pasien datang mengambil nomor antrian
Pemanggilan nomor antrian dan menanyakan identitas pasien
(BPJS,KK/KTP,Jamkesda).
Memasukkan data ke computer (khusus pasien BPJS )
Pemberian nomor register dan kartu berobat pada pasien baru
dan pengambilan family folder atau kartu rawat jalan /kartu Ibu /
Kartu Anak bagi pasien lama.
Pengisian identitas pada kartu rawat jalan/kartu anak/kartu ibu/
family folder sesuai identitas dan alamat pasien.
Pencatatan pada register kunjungan harian berdasarkan jenis
pelayanan ( BPJS,KK/KTP,JAMKESDA ) dengan tujuan :
POLI GIGI/UMUM/USILA/ANAK/KIA/DLL.
Penyerahan Kartu rawat jalan /family folder kepada pasien untuk
dibawa ke poli yang dituju.
Unit Terkait
PUSKESMAS
Poliklinik
No. Dokumen :
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur
PUSKESMAS
Posyandu
No. Dokumen :
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Petugas
Prosedur
Persiapan :
-
Unit Terkait
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
Pasien membawa kartu rawat jalan/ Family folder dari loket beserta
kartu identitas ( kartu bpjs,ktp/kk,jamkesda.
Pasien diterima dengan ramah.
Melakukan anamnesa kepada pasien.
Mencatat hasil anamnesa pada buku register kunjungan dan kartu
rawat jalan/family folder.
Dilakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang.
Melakukan tindakan dan surat rujukan apabila diperlukan.
Memberikan resep obat sesuai diagnosa.
Poliklinik
PEMERIKSAAN FISIK
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
-Umum
Petugas
Prosedur
A. Persiapan :
Jam Tangan
Tensimeter
Stetoskop
Alat Tulis
Termometer
Larutan disenfektan
Tissue
C. Pelaksanaan
Menjelaskan maksud dan tujuan ke pasien.
Peralatan didekatkan
Pemeriksa mencuci tangan.
Pemeriksaan tekanan darah:
1. Bebaskan lengan yang akan ditensi.
2. Letakkan manset pada lengan atas.periksa agar manset tidak
terlalu longgar.
3. Cari arteri brachialis dan letakkan stetoskop diatasnya.
4. Kunci pompa balon dan pompa sampai terdengar sisitole.
5. Buka kuncibalon perlahan sampai terdengar diastole.Catat
hasil dan peralatan dirapikan.
Pemeriksaan nadi :
1. Letakkan 3 ujung jari pada arteri yang akan diperiksa (arteri
radialis,arteri brachialis,arteri karotis,arteri poplitea,arteri
dorsalis pedis ).
2. Hitung selama 1 menit.
3. Catat hasil.
Pemeriksaan Pernafasan :
1. Lihat, dengarkan pernafasan dan pergerakan dinding dada,
pasien selama 1 menit.
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
Poliklinik
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Petugas
Prosedur
Unit Terkait
Poliklinik
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
ANC adalah pelayanan kesehatan yang diberikan pada ibu hamil dan
selama kehamilannya,mempersiapkan ibu agar memahami pentingnya
pemeliharaan kesehatan selama hamil serta mendeteksi secara dini faktor
resiko dan menangani masalah tersebut secara dini.
Tujuan
Petugas
Prosedur
Dopler
Alat cuci tangan (air,disinfektan,sabun,tissue)
Kartu pemeriksaan : Kartu Ibu,KMS BUMIL,Surat pengantar
untuk rujukan.
Pencatatan : Buku KIA,Register harian Kohort Bumil.
Persiapan pasien :
1. Pasien dipersilahkan tidur diatas tempat tidur.
2. Selimuti pasien dan pasang scerem.
3. Mempersilahkan pasien membuka bagian yang akan
diperiksa.
4. Mengatur posisi ibu senyaman mungkin.
B.Pelaksanaan
Anamnesa :
1. Riwayat perkawinan
2. Riwayat penyakit ibu dan keluarga.
3. Riwayat haid,HPHT.
4. Riwayat imunisasi ibu saat ini.
5. Kebiasaan ibu.
6. Riwayat persalinan terdahulu.
7. Penentuan usia kehamilan berdasarkan HPHT.
Pemeriksaan Umum :
1. Keadaan umum bumil.
2. Ukur TB dan BB ,LILA.
3. Tanda vital : Tensi,Nadi,pernafasan.
4. Pemeriksaan fisik menyeluruh (dari kepala sampai
ekstremitas).
Pemeriksaan Khusus :
Umur Kehamilan < 20 Minggu :
1. Inspeksi:
Tinggi fundus
Hyperpigmentasi
Striae
2. Palpasi :
Tinggi fundus uteri
Keadaan perut
3. Auskultasi
Umur Kehamilan > 20 Minggu
1.Inspeksi :
Leopold 1
Letakkan sisi lateral telunjuk kiri pada puncak
fundus uteri untuk menentukan tinggi
fundus.Perhatikan agar jari tidak mendorong uterus
ke bawah.
Angkat jari telunjuk kiri (dan jari-jari yang
memfiksasi uterus bawah) kemudian atur posisi
pemeriksa sehingga menghadap Kepala ibu.
Letakkan ujung telapak tangan kiri dan kanan pada
fundus uteri dan rasakan bagian bayi yang ada pada
b.
c.
d.
Leopold 4
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
PELAYANAN RESEP
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Petugas
A.Persiapan :
Prosedur
Resep
Spidol
Obat
Bungkus Obat
B.Pelaksanaan
Klien datang membawa resep.
Menerima resep rawat jalan dari masing-masing tempat
pelayanan.
Apabila resep kurang jelas/obat tidak tersedia petugas apotek
melakukan konfirmasi pada penulis resep.
Resep dikerjakan sesuai protap pengerjaan resep puyer dan non
puyer.
Penulisan etiket.
Pengecekan obat sebelum diserahkan ke pasien.
Penyerahan obat kepada pasien dan menjelaskan cara minum
Obat.
Setiap akhir pelayanan resep dicatat pada buku obat.
Unit Terkait
Poliklinik
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
PENDISTRIBUSIAN OBAT
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Persiapan
Daftar permintaan beserta stok pemakaian obat bulan lalu unit pelayanan
Penanggung jawab
Pj Gudang
Prosedur
1.
Acuan
LPLPO Unit
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Persiapan
1.
2.
3.
Penanggung jawab
Analis
Prosedur
1.
2.
3.
4.
Tabung Reaksi
Penjepit Tabung
Pipet tetes
Acuan
Status Pasien
PUSKESMAS
INSTRUKSI KERJA
PENATALAKSANAAN KASUS DIARE PADA ANAK-ANAK
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Tujuan
Persiapan
Penanggung jawab
Prosedur
Mencegah dehidrasi
1. Timbangan
2. Stetoskop
3. Termometer
Dokter
1.
2.
3.
4.
5.
Pasien di Anamnese
Timbangan berat badan pasien
Ukur suhu pasien bila demam
Ukur derajat dehidrasi
Konsul Dokter untuk pengobatan
Derajat
Penilaian
-Keadaan Baik
A
-Baik, Sadar
Mata
-Normal
-Cekung
-Sangat cekung
-Air mata
-Ada
-Tidak ada
-Tidak ada
-Mulut/Lidah
-Basah
-Kering
-Sangat Kering
-Rasa Haus
-Minum
biasa,tidak
haus
- Minum
dengan lahap
- Kembali
lambat
-Kembali
lambat
-Tanpa
dehidrasi
sangat
-Dehidrasi
-Dehidrasi berat
ringan/sedang
- Bila pasien rawat jalan (tipe A) berikan penyuluhan diare dirumah sesuai
modul 4 konsely bayi halaman 21 s/d 25
- Bila tipe B-C rujuk untuk dirawat
Acuan
RI 2007
Form yang digunakan
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
Blangko MTBS
Status Pegawai
No. Dokumen :
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Persiapan
1.Timbangan
2. Stetoskop
3. Time
4. Termometer
Penanggung jawab
Dokter
Prosedur
1.
2.
3.
4.
5.
Acuan
Blangko MTBS
Status Pasien
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
Pasien dianamnese
Ukur Berat badan, suhu dan pernafasan
Tentukan klasifikasi, lihat buku bagan MTBS halaman 2
Konsul doter untuk pengobatan
Beri penyuluhan bila rawat jalan sesuai buku MTBS halaman 22-23.
No. Dokumen :
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Persiapan
Penanggung jawab
Prosedur
Dokter gigi
1. Dokter gigi anamnese dan periksa intra oral
2. Perawat mengatur posisi kursi gigi sesuai dengan gigi yang akan
dicabut.
3. Perawat menyiapkan alat-alat dan bahan anastesi.
4. Perawat mengoleskan povidon Iodine untuk daerah yang akan
dianestesi dengan menggunakan kapas(untuk anestesi yang
menggunakan injeksi) atau oleskan topikal anestesi pada daerah
yang akan dicabut.
5. Dokter gigi melakukan pencabutan dengan menggunakan tang
yang sesuai dengan gigi yang akan dicabut.
6. Kompresi soket gigi
7. Berikan tampon
8. Intruksi pasca ektraksi
9. Lakukan pemberian obat jika diperlukan
Acuan
Formulir status
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Tujuan
Pemberian vaksin TT pada wanita usia subur (WUS) atau ibu hamil agar
mendapatkan kekebalan aktif terhadap tetanus.
Persiapan
Penanggung jawab
Prosedur
Acuan
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
STERILISASI ALAT
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Persiapan
Penanggung jawab
Dokter
Prosedur
Acuan
----
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
Tujuan
Persiapan
Penanggung jawab
Prosedur
Dokter
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Acuan
Status pasien
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Tujuan
Memberikan pertolongan tindakan pada luka baru dengan cepat dan tepat
Persiapan
Penanggung jawab
Prosedur
1. Pinset Cirugis 1 bh
2.Arteri Klem lurus 1 bh
3. Arteri Klem Bemgkok 1 bh
4. Nald Powder 1 bh
5. Nald Heting luar dalam 2 bh
6. Benang Heting luar dalam 2 bh
7. Gunting Lurus dan Gunting perban
8. Hanscoon Steril
9. Bengkok / Nierbeken
10. Bak Instrumen kecil tertutup
11. Kasa Streril
12. Kapas
13. Rivanol
14. Betadin
15. Lidocain 2 %
16. Spuit
17. TT Injection
Dokter
1. Persilakan pasien berbaring di tempat tidur pelayanan
2. Siapkan alat alat instrumen dan bahan habis pakai yang
telah steril
3. Cuci tangan
4. Lihat keadaan luka bersih / kotor, ada putus tendon /tidak,
Fraktur/tidak
5. Jelaskan pada pasien /keluarga tentang keadaan luka dan
tindakan yang akan dilaksanakan
6. Berikan Inform Konsen
7. Dekatkan alat-alat pada pasien
8. Taruh bengkok dekat pasien
9. Petugas memakai Hanscoon
10. Bersihkan darah sekitar luka dengan arah memutar /
melingkar luka dengan rivanol setelah itu dengan olesan
betadin
11. Ambil lidocain masukan kedalam spuit
12. Anastesi disekeliling luka dengan lidokain menurut
kebutuhan
13. Setelah daerah luka terasa tebal , baru luka dibersihkan
dengan rivanol dahulu baru betadin / alkohol
14. Setelah luka bersih lakukan heting sesuai dengan keadaan
luka
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Tujuan
Menukar balutan/menutup luka yang sudah kotor atau luka lama dengan
menutup atau membalut luka yang baru unruk :
1. Mencegah terjadinya infeksi
2. Memberi rasa aman dan nyaman pada pasien.
Persiapan
Penanggung jawab
Dokter
Prosedur
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Acuan
Status Pasien
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Persiapan
Alat medis :
1. Tensi Meter
2. Stetoskop
3. Timbangan
Penanggung jawab
Dokter Umum
Prosedur
1.
2.
Sistole (mmhg)
< 120
120 139
140-159
160
Diastole (mmhg)
<80
80-89
90-99
100
Acuan
Form yang digunakan
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
Tujuan
Persiapan
Alat medis :
1. Tensi Meter
2. Stetoskop
3. Timbangan
Penanggung jawab
Dokter Umum
Prosedur
1.
2.
Bukan DM
C 90 (-)
Belum
Pasti
90-199 (-)
DM
7200(+)/(+
+)
1. Naskah lengkap penyakit dalam, PIT 2005, FKUI editor Siti Sitiati
dkk.
2. Kapita selekta kedokteranedisi ke tiga hal.580 s/d 583.
Formulir status
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Membersihkan tangan dengan sabun dan air bersih yang mengalir untuk
mencegah terjadinya infeksi nasokomial dan menjaga kebersihan
Persiapan
Penanggung jawab
Dokter
Prosedur
1.Bila memakai cincin atau arloji harus dilepas, lengan baju digulung
diatas siku
2.Kran dibuka, tangan dibasahi sampai siku, disabuni dan digosok dengan
jari sekurang-kurangnya 2 menit, kemudian dibilas (sabun tetap
dipegang)
3.Ambil sikat kemudian tangan disabuni lagi dan disikat mulai dari jarijari terutama kuku, sela-sela jari, punggung & telapak tangan sampai
kesiku
4.Tangan dibilas mulai dari ujung-ujung jari sampai kesiku
5.Setelah selesai sabun & sikat dikembalikan ketempatnya, tangan dibilas
dan tetap diarahkan keatas sehingga air dari kran membersihkan kedua
tangan.
Acuan
-----
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Persiapan
Penanggung jawab
Prosedur
Komputer
Data sensus dari poli
Pj.Rekam Medik
Petugas
1. Petugas di Rekam medik setiap hari menerima data sensus harian
penyakit dari semua poli di Puskesmas.
2. Petugas bertanggung jawab mengentri data sensus dengan
mengkasifikan kunjungan berdasarkan penyakit dan status
kunjungan baru atau ulangan dalam form komputer yang telah
tersedia.
3. Setiap akhir bulan petugas membuat rekaman klasifikasi kunjungan
penyakit dan dikirim sebagai laporan kedinas serta membuat
duplikatnya di puskesmas.
Acuan
----
PUSKESMAS
No. Dokumen :
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Persiapan
Penanggung jawab
Pj.Rekam Medik
Petugas
Prosedur
Acuan
-----
Status Pasien
Map Orget
Kertas untuk data pasien
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Tujuan
Persiapan
Penanggung jawab
Prosedur
Komputer/Printer
Mesin Ketik/Formulir surat Sakit (jika listrik mati)
Kertas
Stempel Puskesmas
Alat Tulis
Register
Acuan
----
Status Pasien
Formulir Surat Sakit
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
PELAYANAN LABORATORIUM
No. Dokumen :
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Input
Prosedur
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
m.
n.
Output
Unit terkait
Pelayanan
kesehatan
di
laboratorium
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
dan
Tujuan
Sebagai acuan dalam melakukan pengobatan luka tusuk paku
Kebijakan
-
Prosedur
Persiapan alat steril :
1.
Pinset anatomi
2.
Pinset chirurge
3.
Gunting
4.
Bengkok
5.
Kom kecil
6.
Kassa
7.
Kapas
8.
Hand scoen
9.
Spuit
10.
NaCl
11.
Mess
Baki / poley berisi alat non steril :
1. Gunting balutan
2. Plester
3. Verban
4. Obat desinfektan dalam tempatnya ( bethadine )
5. Tempat sampah
6. Lidokan injeksi sebagai anasthesi
Pelaksanaan
1. Memberitahu pasien dan keluarga
2. Perawat cuci tangan
3. Mengatur posisi ( perawat memakai hand scoen )
4. Perawat membersihkan luka
5. Mendesinfektan luka dan sekitarnya dengan NaCl
6. Memberikan diclor ethil atau lidokain
7. Membuat luka tusuk paku pada luka
8. Dikeluarkan darahnya dan dibersihkan dengan betadin
9. Tutup luka dengan kassa steril
10. Mencatat kegiatan dan hasil observasi
infeksi
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Sebagai acuan dalam melakukan pemberian tablet zat besi pada ibu hamil
dan anemia pada kehamilan untuk mengatasi anemia sebelum persalinan
berlangsung
Ruang lingkup
Semua ibu hamil yang berkunjung ke unit pelayanan kesehatan ibu dan
rumah bersalin UPTD Puskesmas Rambah Samo I meliputi pasien baru,
ibu hamil 28 minggu dan pasien-pasien yang anemis
Petugas
Prosedur
Bidan terlatih
Dokter
Persiapan alat :
Alat tulis
Pemeriksaan laboratorium
Tablet zat besi
Pelaksanaan :
1.
Periksa
konjungtiva
pasien,
untuk
menentukan pasien anemis atau tidak
2.
Catat hasil pemeriksaan dalam kartu status
dan KMS ibu hamil
3.
Isi form pemeriksaan laboratorium
4.
Jelaskan pada pasien tujuan dari
pemeriksaan
5.
Jelaskan pada pasien, untuk membayar
biaya pemeriksaan laboratarium dikasir sebelum kelaboratorium dan
setelah selesai pemeriksaan membawa hasil pemeriksaan kembali ke
unit pelayanan kesehatan ibu
6.
Rujuk ke unit pelayanan gizi, jika hasil
pemeriksaan Hb < 11 gr %
7.
Beri tablet zat besi pada semua ibu hami,
sedikitnya 1 tablet / hari, selama 30 hari berturut-turut untuk pasien
hamil pada trimester I, sedangkan untuk ibu hamil dengan anemia
diberikan tablet zat besi dan vitamin C tiga kali satu tablet perhari ( 3
x 1 ), hal ini sangat tergantung dengan persediaan obat yang ada
8.
Jika tablet zat besi persediaan habis, maka
akan diberikan resep luar
9.
Beri penyuluhan gizi pada semua ibu hamil
Unit terkait
disetiap kunjungan ANC, tentang perlunya minum tablet zat besi dan
vitamin C, serta menghindari minum the / kopi / susu dalam 1 jam
sebelum / sesudah makan , karena dapat mengganggu penyerapan zat
besi
Poli KIA, Laboratorium
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Petugas
Perawat
Peralatan
2. Membuka peralatan
3. Memakai sarung tangan
4. Membasahi plester dengan alcohol / wash bensin dan buka dengan
menggunakan pinset
5. Membuka balutan lapis terluar
6. Membersihkan sekitar luka dan bekas plester
7. Membuka balutan lapisan dalam
8. Menekan kedua tepi luka ( sepanjang luka )
9. Membersihkan luka dengan menggunakan cairan NaCl 0,9 %
10. Mendesinfeksi luka dengan Iodine Povidone
11. Meletakkan kassa steril dekat luka
12. Menarik simpul jahitan sedikit keatas secara hati-hati dengan
memakai pinset chirurgis, sehingga benang yang berada di dalam
kulit kelihatan
13. Menggunting benang dan tarik hati-hati, buang ke kassa
14. Membilas dengan menggunakan cairan NaCl 0,9 %
15. Melakukan kompres betadine pada luka / memberi obat / menutup
dengan kassa steril
16. Memasang plester pada seluruh tepi kassa ( 4 sisi )
D. Tahap Terminasi
1. Mengevaluasi hasil tindakan
2. Berpamitan dengan pasien
3. Membereskan dan kembalikan alat ke tempat semula
4. mencuci tangan
5. mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan
Unit terkait
Dokter
Perawat Pelaksana
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Prosedur
Persiapan alat
Formulir LPLPO, TB.01, kartu stok, kartu stock induk, SBBK, daftar aset.
- Formulir TB.13. Formulir Aset.
Persiapan pasien
Pelaksanaan
1. Pencatatan dan Pelaporan pada tingkat fasilitas pelayanan kesehatan.
2. Pencatatan dan pelaporan pada tingkat Dinas Kesehatan Kab/Kota.
3. Pencatatan dan pelaporan pada tingkat Dinas Kesehatan Provinsi.
4. Pencatatan dan pelaporan pada tingkat Pusat.
Referensi
2.
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Tujuan
Prosedur
Persiapan alat
1. Surat Perjanjian Pemakaian Barang
2. Surat Penyerahan barang rusak/kadaluarsa
3. Berita Acara penghapusan dan pemusnaan Barang
Persiapan pasien
Pelaksanaan
a. Perawat membuat surat pemakaian barang yang meliputi pemakaian
dan sisa obat yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan OAT
b. b. Mencatat dalam kartu stok dan kartu stok induk setiap obat yang
dikeluarkan
c. Mencatat jumlah, tanggal kadaluwarsa dan tanggal penerimaan masing
masing OAT kedalam kartu stok dan kartu stok induk.
Referensi
2.
PUSKESMAS
No. Dokumen :
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Pengertian
Cara / metode menemukan secara cepat dan tepat kasus TB Paru dengan
serangkaian kegiatan terdiri dari penjaringan suspek, diagnosa, penentuan
klasifikasi penyakit dan tipe pasien
Tujuan
Prosedur
Persiapan alat
3.
4.
5.
6.
Ruang Pengelola.
Pengelola P2 TB.
Meja, kursi dan kipas angin.
ATK dan buku register.
Buku penderita TB.05 dan TB.06
Pot dahak
Persiapan pasien
Pasien diberi penjelasan tentang tujuan dan cara pengobatan pasien
Pelaksanaan
1. Penemuan pasien TB secara pasif, dengan penyuluhan aktif dengan
melibatkan semua layanan dengan maksud untuk mempercepat penemuan
dan mengurangi keterlambatan pengobatan.
2. Penemuan secara aktif dapat dilakukan terhadap :
a. Kelompok khusus tang rentan atau resiko tinggi sakit TB seperti
pasien dengan HIV AIDS.
b. Kelompok yang rentan tertular TB (rumah tahanan), daerah kumuh,
keluarga atau kontak pasien TB, terutama mereka yang dengan TB BTA
positif.
c. Pemeriksaan anak < 5 tahun pada keluarga TB untuk menentukan
tindak lanjut apakah perlu pengobatan TB / pengobatan pencegahan.
d. Kontak dengan pasien TB resistan obat.
3. Tahap awal penemuan dilakukan dengan menjaring mereka yang
memiliki gejala utama pasien TB paru adalah batuk berdahak selama 2-3
minggu atau lebih. Batuk dapat diikuti dengan gejala tambahan yaitu
dahak bercampur darah, batuk darah, sesak nafas, badan lemas, nafsu
makan menurun, berat badan menurun, malaise, berkeringat malam hari
tanpa kegiatan fisik, demam meriang lebih dari satu bulan.
4. Pengelola melalukan anamese dan mencatat mengenai
Berapa lama batuk ?
Berdahak/tidak ?
Dahak bercampur darah/tidak ?
Sesak nafas /tidak ?
Referensi
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Tujuan
Prosedur
Tahapan dari sebuah rencana tindakan untuk kejadian tak terduga/contingency plan
Pastikan seluruh petugas mengetahui peraturan penyimpanan vaksin yang aman
dalam keadaan darurat:
Vaksin-vaksin Peka Beku. Simpan vaksin pada suhu +2C sampai +8C.
Vaksin beku kering yang dikemas bersama pelarut. Simpan vaksin dan pelarut pada
suhu +2C sampai +8C.
Vaksin beku kering yang dikemas tanpa pelarut. Simpan vaksin pada suhu +2C sampai
+8C. Simpan pelarut pada suhu ruang.
Identifikasi berbagai pilihan untuk kejadian tak terduga (berikut ini 4 buah contoh:)
Dapatkan es dari pembuat es komersial dan simpan dalam cold room atau freezer room,
dalam wadah plastik atau besi. Monitor dengan ketat suhu ruangan dan jaga agar es
tetap terisi sampai diperbaiki. Jangan pernah gunakan dry ice/es kering. Es kering dapat
menurunkan suhu ruangan dingin hingga di bawah 0C. Sebagai tambahan ketika
penguapan terjadi akan mengeluarkan gas karbondioksida. Ini akan timbul dalam cold
room dan dapat mengakibatkan siapapun yang masuk ke dalamnya mati lemas.
Persiapkan dan pertahankan sedikitnya 2 rencana tindakan untuk kejadian tak terduga
berdasarkan pilihan-pilihan di atas.
Rencana apapun yang anda pilih, pastikan rencana tersebut telah didiskusikan dan
disetujui seluruh staf anda, dan dengan seluruh bagian yang terlibat.
Pastikan bahwa rencana tersebut telah tertulis. Simpan salinan/copy rencana tersebut di
tempat penyimpanan vaksin. Pastikan seluruh staf anda mengetahui tempat
penyimpanan salinan/copy rencana tersebut.
Periksa tempat penyimpanan alternatif untuk meyakinkan tempat tersebut dalam kondisi
baik, mempunyai luas yang memadai dan dapat menjaga vaksin pada suhu yang tepat.
Tidak ada alasan memindahkan stok vaksin ke ruangan dingin/cold room lain hanya
untuk mengetahui bahwa seluruh vaksin peka beku akan terpapar suhu beku dan rusak.
Jangan menunggu sampai timbul keadaan darurat. Lakukan uji coba 1 rencana-rencana
tersebut sebelum mereka diperlukan.
Siapkan daftar nama, alamat dan nomor telepon yang dapat dihubungi saat keadaan
darurat dan tempelkan salinan/copy daftar tersebut di tempat penyimpanan vaksin.
Selalu perbaharui daftar tersebut.
Yakinkan bahwa daftar nama yang dapat dihubungi saat darurat dapat dipanggil pada
saat ataupun setelah jam kerja.
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
Vaksin sebaiknya tidak dipindahkan selama uji coba, namun seluruh prosedur kunci sebaiknya disimulasikan.
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Prosedur
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
No. Dokumen :
ROKAN HULU
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
PROSEDUR TETAP
Prosedur
Lemari es
Cool pack / kotak dingin cair
Alat pemantau paparan suhu beku (Freeze TagR)
Alat pemantau paparan suhu panas (Vaccine Cold Chain Monitor,
VCCM R)
Thermometer
Grafik catatan suhu
Petunjuk pembacaan VVM (poster, leaflet)
Langkah-langkah
1.
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Prosedur
1. Vaksin carrier
2. Coolpack (kotak dingin cair)
3. Alat pemantau paparan suhu beku (Freeze Tag R)
4. Catatan stok vaksin
Langkah-langkah
:
1. Pelarut yang akan digunakan disimpan dalam lemari es sehari
sebelumnya
2. Siapkan
vaksin dan pelarutnya sesuai kebutuhan berdasarkan
sasaran dan jadwal pelayanan
3. Pastikan kondisi VVM vaksin A atau B, dan belum melewati masa
kadaluarsa.
4. Catat vaksin dan pelarut tersebut didalam buku stok vaksin
sebagai pengeluaran.
5. Letakkan coolpack pada setiap sisi vaksin carrier
6. Masukkan vaksin dan pelarut ke dalam vaksin carrier
7. Letakkan vaksin sesuai dengan sensitifitasnya:
a. Vaksin sensitif panas (BCG, Polio dan Campak) ditempatkan
pada bagian pinggir menempel pada coolpack
b. Vaksin sensitif beku (Hepatitis B, DPT-HB, TT,DT dan Td) serta
pelarut ditempatkan pada bagian tengah vaksin carrier.
8. Letakkan 1 buah alat pemantau paparan suhu beku diantara vaksin
sensitif beku
9. Letakkan spon pada bagian atas vaksin carrier
10. Tutup rapat vaksin carrier
11. Hindari vaksin carrier dari paparan sinar matahari langsung selama
perjalanan ketempat pelayanan
12. Periksa kembali kondisi VVM dan alat pemantau paparan suhu beku
setelah sampai ditempat pelayanan
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Prosedur
:
Alat transportasi dan kelengkapannya
Buku kuning/buku kohort bayi dan kohort ibu
Alat tulis
Vaccine carrier dan cool pack
ADS 0,05 ml, 0,5 ml, 5 ml dan safety box
Vaksin dan pelarut, anafilaktik kit
Sabun, kapas, kantong plastik dan air bersih
Langkah-langkahnya:
1. Sehari sebelum pelayanan, pastikan kepada kader bahwa semua
sasaran sudah mendapatkan informasi dan kesiapan pelaksanaan
posyandu.
2. 30 menit sebelum ke posyandu, pastikan semua vaksin dan
logistik (termasuk anafilaktik kit) dalam kondisi VVM A/B dan
tidak kadaluarsa, jumlah sesuai sasaran serta siap untuk dibawa.
3. Jangan lupa membawa surat tugas dan buku pencatatan hasil
imunisasi (buku kuning).
4. Pastikan kesiapan kendaraan yang akan digunakan ke posyandu.
5. Kemas semua peralatan dengan baik di kendaraan.
6. Setiba di posyandu, letakkan semua logistik ditempat yang aman
7. Vaksin carrier harus diletakkan pada meja yang tidak terpapar
sinar matahari langsung, disebelahnya diletakkan alat suntik,
kapas, air hangat, format pencatatan dan anafilaktik kit. Letakkan
safety box dan plastik sampah dibawah meja.
8. Cuci tangan dengan sabun setiap akan memberikan imunisasi
9. Lakukan skrinning setiap sasaran meliputi umur, riwayat
imunisasi sebelumnya, KIPI yang pernah dialami, riwayat
penyakit, keadaan kesehatan saat ini.
10. Tentukan dan informasikan kepada orang tuanya jenis dan
manfaat imunisasi yang akan diberikan saat ini.
11. Ambil vaksin yang akan diberikan dan pastikan kondisi VVM
A/B, tidak beku dan tidak kadaluarsa.
12. Untuk imunisasi oral, ambil alat penetes, keluarkan dari plastic
kemasan, buang kemasan kedalam plastic sampahh
13. Ambil alat suntik, pastikan bahwa tidak kadaluarsa, keluarkan
dari plastik kemasan, buang kemasan kedalam plastik sampah.
14. Buka tutup jarum suntik, buang tutup jarum suntik kedalam
plastic sampah.
15. Untuk vaksin yang membutuhkan pelarutan, larutkan vaksin
sesuai dengan SOP persiapan vaksin
16. Tusukkan jarum suntik kedalam botol vaksin pastikan ujung
jarum selalu berada didalam cairan vaksin, sedot vaksin sesuai
dengan dosis yang dibutuhkan,
17. Apabila terdapat gelembung pada alat suntik atau kelebihan dosis,
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Prosedur
:
Buku bantu/buku kuning/buku kohort bayi
Alat tulis
Vaccine carrier dan safety box
ADS 0,05 ml, 0,5 ml, 5 ml
Vaksin dan pelarut, anafilaktik kit
Sabun, kapas, kantong plastik dan air bersih
Langkah-langkahnya:
1. Sehari sebelum pelayanan, masukkan pelarut dan cool pack ke
dalam lemari es..
2. 30 menit sebelum pelayanan imunisasi, pastikan semua vaksin
dan logistik (termasuk anafilaktik kit) dalam kondisi VVM A/B
dan tidak kadaluarsa.
3. Siapkan buku pencatatan hasil imunisasi (buku kohort bayi/ibu).
4. Ambil vaksin dan pelarut dari lemari es sesuai dengan perkiraan
kebutuhan, dan masukkan kedalam vaksin carrier yang telah berisi
cool pack.
5. Vaksin carrier harus diletakkan pada meja yang tidak terpapar
sinar matahari langsung, disebelahnya diletakkan alat suntik,
kapas, air hangat, format pencatatan dan anafilaktik kit. Letakkan
safety box dan plastik sampah dibawah meja.
6. Cuci tangan dengan sabun setiap akan memberikan imunisasi
7. Lakukan skrinning setiap sasaran meliputi umur, riwayat
imunisasi sebelumnya, KIPI yang pernah dialami, riwayat
penyakit, keadaan kesehatan saat ini.
8. Tentukan dan informasikan kepada orang tuanya jenis dan
manfaat imunisasi yang akan diberikan saat ini.
9. Ambil vaksin yang akan diberikan dan pastikan kondisi VVM
A/B, tidak beku dan tidak kadaluarsa, serta tulis tanggal dan
waktu pertama kali digunakan.
10. Untuk imunisasi oral, ambil alat penetes, keluarkan dari plastic
kemasan, buang kemasan kedalam plastic sampahh
11. Ambil alat suntik, pastikan bahwa tidak kadaluarsa, keluarkan
dari plastik kemasan, buang kemasan kedalam plastik sampah.
12. Buka tutup jarum suntik, buang tutup jarum suntik kedalam
plastic sampah.
13. Untuk vaksin yang membutuhkan pelarutan, larutkan vaksin
sesuai dengan SOP persiapan vaksin
14. Tusukkan jarum suntik kedalam botol vaksin pastikan ujung
jarum selalu berada didalam cairan vaksin, sedot vaksin sesuai
dengan dosis yang dibutuhkan,
15. Apabila terdapat gelembung pada alat suntik atau kelebihan dosis,
buang gelembung atau kelebihan dosis yang ada tanpa mencabut
jarum dari botol vaksin.
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
PEMELIHARAAN LEMARI ES
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Prosedur
pemeliharaan lemari es
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Prosedur
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Tujuan
Prosedur
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Tujuan
Prosedur
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Tujuan
Prosedur
PUSKESMAS
RAMBAH SAMO I
ROKAN HULU
No. Dokumen :
No. Revisi :
0
Halaman : 1/1
Ditetapkan oleh :
Kepala Puskesmas Rambah Samo I
PROSEDUR TETAP
Tanggal Terbit :
1 Febuari 2015
dr. Hj. TRI WINDYANI
NIP.19700701 200902 2 001
Prosedur