Jenis Peralatan
Fungsi
Adalah alat untuk mengaktifkan, seperti
saklar control, relai tegangan, dan lainlain yang digunakan secara langsung
ataupun
melalui
peralatan
hubung
sebagai relai proteksi dan relai waktu
tunda untuk mengaktifkan maupun menon-aktifkan suatu peralatan.
Alat Utama
(Master element)
Relai
Pengecek
Silih Kunci
(Checking
interlocking relay )
or
Kontaktor Utama
(Master contactor)
Alat Stop
(Stopping device)
Pemutus Start
(Starting circuit breaker
)
Adalah
alat
yang
fungsinya
menghubungkan mesin dengan sumber
tegangan pemulai (start).
Relai
Perubahan
Kenaikan
(Rate-of-rise relay)
8
Pemisah
Daya
Kontrol
(Control
power
disconnecting device )
9
10
Alat
Pembalik
(Reversing device)
Saklar Urutan
11
Alat
Multifungsi
(Multifunction device)
12
(Overspeed device)
13
Alat
Sinkron
Kecepatan
(Synchronous
device)
Speed
Alat
Kurang
Kecepatan
(Underspeed device)
15
Alat
Pencocok
Frekuensi
atau
Kecepatan
(Speed or frequency
matching device)
16
Belum ditentukan
17
18
19
or
Kontaktor Peralihan
Mulai-Kerja
(Starting-to-running
transition contactor)
20
21
22
Operated
Relai Jarak
untuk
suatu
yang
atau
(Distance relay)
Pemutus
Arus
Adalah
pemutus
yang
mengendalikan,
memutus
Kesamaan
bekerja
maupun
23
(Equalizer circuit)
menghubungkan
kesamaan
atau
keseimbangan
rangkaian
arus
pada
medan mesin atau pengaturan peralatan
di sistem instalasi banyak mesin.
Adalah
alat
yang
berfungsi
untuk
menaikkan atau menurunkan suhu mesin
atau peralatan atau media lain, pada
kondisi suhu turun atau naik pada nilai
batas tertentu.
(Temperature
device )
24
control
25
26
Peralatan Termal
(Apparatus
device)
27
Relai
Kurang
thermal
Tegangan
(Undervoltage relay )
28
Detektor
Api
Percikan
(Flame detector)
29
Kontaktor Isolasi
(Isolating contactor)
30
Relai Pemberitahuan
(Annunciator relay)
32
excitation
33
Power
Saklar Posisi
35
Sequence
36
Alat
Tegangan
Polaritas
(Polarity or polarizing
voltage device )
37
38
or
Position switch
34
Adalah
alat
yang
menghubungkan
rangkaian seperti: medan paralel dari
mesin sinkron, pada sumber pada sistem
dengan eksitasi terpisah pada saat start;
atau alat yang menmberikan eksitasi dan
mengaktifkan rangkaian penyearah daya.
protective
39
Monitor
Mekanik
Kondis
( Mechanical condition
monitor )
40
Relai Medan
( Field relay )
41
Pemutus Medan
(Field circuit breaker )
42
Pemutus Kerja
(Running circuit breaker
)
43
44
or
45
Monitor
Atmosfer
Kondisi
(Atmospheric condition
monitor )
46
47
(Reverse-phase
or
phase-balance current
relay )
Seimbang
(Phase-sequence
or
phase-balance voltage
relay)
48
49
sequence
Relai
Suhu
atau Trafo
(Machine
transformer
relay)
50
Mesih
or
thermal
Relai Instant
Relai
Arus
Lebih
dengan Waktu Tunda
(AC time
relay )
52
overcurrent
Pemutus AC
(AC circuit breaker)
53
Relai Eksitasi
DC Generator
atau
(Exciter or dc generator
relay)
54
55
(Instantaneous
overcurrent relay)
51
tertentu,
atau
ketika
terjadi
ketidakseimbangan
tegangan
yang
menimbulkan tegangan urutan negatif.
56
Relai
Medan
Penerapan
58
Relai
Kegagalan
Penyearah
(Rectification
relay )
59
or
61
62
current
Saklar
Sensor
Kerapatan
(Density
sensor)
switch
or
Relai
Penyetop
Waktu Tunda atau
Pembuka
(Time-delay stopping or
opening relay )
63
Saklar Tekanan
(Pressure switch)
64
Relai
Detektor
Pembumian
(Ground detector relay)
65
Governor
failure
(Overvoltage relay)
60
Adalah
relai
yang
bekerja
apabila
masukan tegangan lebih tinggi dari nilai
batas tertentu.
Adalah relai yang bekerja apabila terjadi
perbedaan nilai masukan tegangan atau
arus diantar dua rangkaian.
kecepatan
atau
menghentikan.
pembebanan,
atau
66
Notching or jogging
device.
67
Relai
Arus
Berarah
Lebih
(AC
directional
overcurrent relay)
68
Relai Blok
(Blocking relay )
69
Permissive
device
control
70
Rheostat
Merupakan
resistor
digunakan
sebagai
rangkaian listrik.
71
Skalar Tingkatan
(Level switch)
72
Pemutus DC
(DC Circuit Breaker)
73
Kontaktor
Resistor
Beban
(Load-resistor
contactor)
74
Relai Alarm
Mekanisme
Pengubah Posisi
(
Position
variabel
tambahan
yang
pada
(Alarm relay)
75
changing
76
mechanism )
(DC
relay )
77
Overcurrent
Alat Telemeter
(Telemetering device )
78
Phase-angle
measuring or out-ofstep protective relay.
79
Penutup Balik AC
80
Saklar Alir
(Flow switch)
81
Relai Frekuensi
(Frequency relay)
82
DC
Load-measuring
reclosing relay
83
Automatic
selective
control or transfer
relay
84
Operating
mechanism.
85
Carrier or pilot-wire
receiver relay.
86
Lockout relay
Relai Diferensial
(Differential
relay)
protective
or
88
Auxiliary motor
motor generator
untuk
89
Line switch
90
Regulating device
91
Voltage
relay
directional
Adalah
relai
yang
bekerja
apabila
tegangan yang diukur melebihi nilai batas
tertentu dalam arah tertentu.
92
93
Field-changing
contactor
94
Tripping or trip-free
relay