Retna Wuryaningsih/Penerapan Pembelajaran Fisika dengan Media Simulasi PhET pada Pokok Bahasan Gaya untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIIIA SMPN 6 Yogyakarta
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran Fisika menggunakan simulasi PhET
untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIIIA terhadap konsep tentang gaya. Penelitian dilaksanakan di SMPN 6
Yogyakarta, populasi penelitian adalah siswa kelas VIII sedangkan sebagai sampel adalah siswa kelas VIIIA. Penelitian
ini merupakan penelitian eksperimental semu (quasi experimental) dengan menggunakan kelas eksperimen dan kelas
kontrol yang ekuivalen. Peningkatan hasil belajar siswa ditunjukkan pada adanya perbedaan hasil pre-test dan post-test
yaitu: skor rata-rata pre-test 18,44 standar deviasi 3,01, skor rata-rata post-test 21,37 dengan standar deviasi 2,39, Skor
rata-rata Gain 2,93 dengan standar deviasi 1,92, skor rata-rata Nilai Gain 0,46 dengan standar deviasi 0,22, dengan
rata-rata nilai pre-test 7,35, dan rata-rata nilai post-test 8,55. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media
simulasi PhET dalam pembelajaran fisika dapat meningkatkan hasil belajar fisika.
Kata kunci: Simulasi PhET, Gaya, Hasil belajar.
Abstract This research aims to develop a model of teaching physics using PhET simulations to improve students
learning outcomes on the concept of force at class VIIIA. The research was conducted in SMP 6 Yogyakarta using eighth
grade students as a research population espescially the students of class VIIIA as a research sample. This study was a
quasi experimental research type by using an equivalent experiment and the control class simultaneously. The
improvement of the student learning outcomes was shown by the differences of pre-test and post-test results which are:
the mean score of pre-test was 18,44 with standard deviation 3,01, the mean score of post-test was 21,37 with standard
deviation 2,39, the mean gain was 2,93 with standard deviation 1,92, the mean gain score was 0,46 with standard
deviation 0,22, The mean of pre-test result was 7,35, and the mean of post-test result was 8,55. The results of the study
have shown that the use of PhET simulations in teaching physics can improve student learning outcomes.
Keywords: PhET simulation, force, learning outcomes.
I. PENDAHULUAN
Era globalisasi ditandai dengan berkembangnya sains
dan teknologi. Penguasaan sains dan teknologi menjadi
suatu indikator untuk menentukan tingkat kemajuan dan
kesejahteraan suatu bangsa. Kesejahteraan dan kemajuan
suatu bangsa tidak hanya dilihat dari sumber daya
alamnya yang melimpah, namun sangat dipengaruhi juga
oleh kualitas sumber daya manusia yang dimiliki oleh
bangsa tersebut. Adanya kualitas sumber daya manusia
yang tinggi dalam suatu bangsa, akan sangat berpotensi
dalam penguasaan sains dan teknologi. Hal ini
memungkinkan bahwa bangsa tersebut memiliki suatu
pondasi dan modal yang kuat sehingga akan dapat
bertahan dan ikut berperan serta dalam persaingan global
yang semakin ketat.
Perkembangan teknologi adalah sesuatu yang tidak
bisa dihindari dalam kehidupan ini. Fisika berperan
penting dalam perkembangan teknologi, karena
perkembangan atau kemajuan teknologi akan berjalan
sesuai dengan perkembangan Fisika. Manusia dapat
menciptakan inovasi-inovasi terbaru yang berupa produk
teknologi yang digunakan untuk memudahkan dalam
memecahkan berbagai masalah dalam kehidupan. Seiring
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXVIII HFI Jateng & DIY, Yogyakarta, 26 April 2014
ISSN : 0853-0823
Retna Wuryaningsih/Penerapan Pembelajaran Fisika dengan Media Simulasi PhET pada Pokok Bahasan Gaya untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIIIA SMPN 6 Yogyakarta
401
Tes Akhir
O2
Studi Literatur
Penyusunan Instrumen:
1. Soal Tes Pilihan Ganda
2. Hasil belajar Gaya
Penyusunan Rencana
Pembelajaran
Validasi, Uji
Coba dan
Revisi
Pengembangan Model
Pembelajaran dengan
Penggunakan Simulasi
PhET
Pre-Tes
Implementasi
Model Pembelajaran
2.
Pos-Tes
Analisis
Data
KESIMPULA
NNN
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXVIII HFI Jateng & DIY, Yogyakarta, 26 April 2014
ISSN : 0853-0823
402
Retna Wuryaningsih/Penerapan Pembelajaran Fisika dengan Media Simulasi PhET pada Pokok Bahasan Gaya untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIIIA SMPN 6 Yogyakarta
Dalam penelitian ini digunakan instrumen tes berupa pretes dan post-tes untuk mengevaluasi tingkat pemahaman
siswa sebelum dilakukan implementasi program dan posttes sesudah dilakukan implementasi PhET. Pengertian tes
diagnotis ini digunakan untuk melaporkan perbandingan
nilai pre-test dan nilai post-test siswa [3]. Perubahan
yang terjadi diketahui dengan melihatnilai Gainnya
menggunakan persamaan (1) dan persamaan (2)
Gain = skor posttes skor pretes
N. Gain =
Keterangan:
Gain
N. Gain
Skor pre-test
Skor post-test
skor posttes
skor pretest
skor max skor pretest
(1)
(2)
= nilai keuntungan
= nilai keuntungan ternormalisir
= nilai kemampuan awal
= nilai kemampuan akhir
X1
2
1
s
n1
V. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka
dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Model pembelajaran Fisika berbasis teknologi
menggunakan media simulasi PhET
perlu
dikembangkan karena berdasarkan hasil penelitian
menunjukkan peningkatan prestasi belajar siswa
yang ditunjukkan dari adanya perbedaan antara hasil
pretest dan post-test yaitu : skor rata-rata pre-test
18,44, standar deviasi 3,01 skor rata-rata post-test
21,37 dengan standar deviasi 2,39. Skor rata-rata
Gain 2,93 dengan standar deviasi 1,92, dan skor
rata-rata N. Gain 0,46 dengan standar deviasi 0,22
2. Dengan menggunakan model pembelajaran Fisika
berbasis teknologi menggunakan media simulasi
PhET ini, siswa lebih menikmati proses
pembelajaran dan hasilnya menunjukkan ada
peningkatan yang cukup baik.
UCAPAN TERIMA KASIH
Ucapan terimakasih disampaikan kepada rekanrekan guru SMPN 6 Yogyakarta yang telah membantu
pelaksanaan penelitian ini.
X2
s22
n2
(3)
PUSTAKA
[1]
[2]
[3]
[4]
Prosiding Pertemuan Ilmiah XXVIII HFI Jateng & DIY, Yogyakarta, 26 April 2014
ISSN : 0853-0823