Anda di halaman 1dari 8

INTERVENSI KEPERAWATAN

NO
1

DIAGNOSA
KEPERAWATAN
DIAGNOSA KODE
Batasan Karakteristik
Hambatan
00085
Mobilitas
Keterbatasan
gaya
Fisik
berjalan
(Impaired
Penurunan
kemampuan motorik physical
mobility)
halus
BATASAN
KARAKTERISTIK

Penurunan
kemampuan motorik
kasar
Penurunan ROM
Penurunan
waktu
reaksi
Kesulitan berputar
Ketidaknyamanan
Menggunakan
bantuan/pengganti
untuk bergerak
Exertional dyspnea
Ketidakstabilan
postural
Melambatnya
pergerakan
Pergerakan spastik
Tidak terkoordinasinya
pergerakan
Induksi Tremor

Definisi :
Keterbatasan
dalam
kemandirian,
gerakan fisik
pada bagian
ekstermitas
tubuh
satu
atau lebih

NOC

NIC

HASIL
KODE
Adaptasi untuk disabilitas 1308
fisik
(Adaptation
to
Physical Disability)
Mampu
untuk
memodifikasi
gaya
hidup
untuk
berakomodasi
disabilitas
Mampu
mengidentifikasi
jadwal/rencana aktivitas
sehari-hari
Mampu menggunakan
strategi koping untuk
mengurangi stres
Melaporkan penurunan
perasaan negatif, citra
tubuh dan stres
Melaporkan
peningkatan
kenyamanan psikologis

INTERVENSI
KODE
Bed Rest Care
0740
Monitoring kondisi kulit
Jaga agar tenpat tidur, linen
tetap dalam keadaan kering dan
bebas lipatan
Monitoring komplikasi bed rest
Gunakan ROM passive dan aktif
sesuai kebutuhan
Pasang siderails

Keseimbangan (Balance)
Mampu
mempertahankan

Body Mechanics Promotion


Memastikan klien berkomitmen
untuk belajar dan menggunakan 0140
postur yang benar
Mengintruksikan
klien
bagaimana cara menggunakan
postur dan mekanika tubuh
untuk mencegah bahaya cedera
saat melakukan aktivitas fisik
Menginstruksikan klien untuk
melakukan pemanasan sebelum
melakukan aktivitas
Monitoring kemajuan klien
dalam postur dan mekanika
tubuh
Environmental Management

NO

BATASAN
KARAKTERISTIK

DIAGNOSA
KEPERAWATAN
DIAGNOSA KODE

NOC
HASIL
KODE
keseimbangan
saat
bangkit,
berdiri,
berjalan, dan postur
0202
Kinerja Mekanika Tubuh
(Body
Mechanics
Performance)
Mampu
melakukan
postur berdiri, duduk,
berbaring,
teknik 1616
membawa
barang
secara benar
Mampu
mempertahankan
kekuatan otot dan
fleksibilitas sendi
Kelompok
mampu
melakukan
latihan
untuk mencegah cedera
Pergerakan Sendi (Joint
Movement)
Mampu menggerakan
rahang, leher, tulang
punggung, jari tangan,
pergelangan
tangan, 0206
siku,
bahu,
pergelangan kaki, lutut
dan panggul

NIC

INTERVENSI
KODE
Membuat kondisi lingkungan
yang aman untuk klien

Exercise Promotion
Yakinkan
klien
mengenai 6480
kepercayaan kesehatan tentang
latihan fisik
Membuat jadwal latihan rutin
Mendukung
pengembangan
0200
program latihan sesuai dengan
kebutuhan klien
Exercise Promotion : Strength
Training
Mendorong klien untuk percaya
untuk kesehatan sendi
Demontrasikan
kesejajaran
tubuh yang tepat dan gerakan 0201
yang benar
Exercise Promotion : Stretching
Instruksikan untuk melakukan
stretching
secara
rutin,
melakukan secara perlahan dan
menghindari
diri
untuk
memaksakan
0202
Exercise Therapy : Ambulation
Fasilitasi klien menggunakan
alas kaki ketika latihan berjalan

NO

BATASAN
KARAKTERISTIK

DIAGNOSA
KEPERAWATAN
DIAGNOSA KODE

NOC
HASIL
Hasil Berpindah (Transfer
Performance)
Mampu berpindah dari
tempat tidur ke kursi,
kursi ke kursi, toilet ke
kursi roda

NIC
KODE

0210

INTERVENSI
KODE
untuk menghindari cedera
Membantu
masing-masing
individu dalam kelompok untuk
latihan
berpindah
sesuai
0221
kebutuhan
Contohkan kepada klien untuk
dapat berpindah dan ambulasi
secara benar dan aman

Exercise Therapy : Balance


Mengevaluasi fungsi sensori
Memfasilitasi lingkungan yang
aman saat latihan
Beritahukan informasi mengenai
terapi alternative seperti yoga
dan tai chi
Exercise Therapy : Joint Mobility
Menjadwalkan ROM secara
rutin
Monitoring nyeri saat sendi
digerakan

0222

Positioning
Menginstruksikan
untuk
menggunakan postur tubuh yang
tepat
0224
Bagi yang memiliki imobilisasi
maka setiap 2 jam lakukan

NO

BATASAN
KARAKTERISTIK

DIAGNOSA
KEPERAWATAN
DIAGNOSA KODE

NOC
HASIL

NIC
KODE

INTERVENSI
perubahan posisi
Menganjurkan ROM

KODE

0840

IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

No.

Waktu

IMPLEMENTASI

EVALUASI

1.

3/10/16
08.00 wib

Mengkaji kondisi kulit pada seluruh bagian tubuh klien dan S: Klien mengatakan punggungnya terasa panas bila
komplikasi bedrest.
terlalu lama berbaring.
O: - Klien tidak dapat mobilisasi secara mandiri, perlu
bantuan maksimal.
-

Punggung tampak kemerahan, tidak ditemukan


adanya ulcus decubitus.

A: Komplikasi hambatan imobilitas fisik dapat


dipertahankan atau diturunkan.
P : Rencana tindakan keperawatan dilanjutkan :
- Pasang siderails.
- Gunakan ROM passive dan aktif sesuai kebutuhan.
- Jaga agar tempat tidur, linen tetap dalam keadaan
kering dan bebas lipatan.
- Lakukan perubahan posisi setiap 2 jam

S
2.

08.30 wib
10.00 wib

Melakukan tindakan ROM passive.

: Klien mengatakan kaki sulit digerakkan.

O : Klien mengerang kesakitan ketika kaki digerakkan.


A : Hambatan mobilitas fisik belum teratasi

1.

4/10/16
08.00 wib

: Rencana keperawatan dilanjutkan

Memandikan klien.
S : Klien mengatakan punggungnya sudah tidak terasa
Mengkaji kondisi kulit pada tubuh klien terutama diarea
panas dan lebih baik dibandingkan kemarin.
tekanan dan komplikasi bedrest.
O : Punggung tidak tampak kemerahan, tidak ditemukan
adanya ulcus decubitus.
A : Komplikasi hambatan mobilitas fisik berkurang.
P : Tindakan keperawatan dipertahankan.
S : Klien mengatakan sebelum dilakukan latihan, kakinya

2.

10.00 wib

Melakukan ROM passive dan aktif.

terasa kaku dan kram, tapi sekarang sudah berkurang.


O : - Klien terlihat mulai mampu menggerakkan kakinya
secara perlahan.
- Klien

terlihat

bersemangat

kakinya.
A : Hambatan mobilitas fisik berkurang.
P : Rencana keperawatan dipertahankan.

menggerakkan

EVALUASI
No

Tanggal

Diagnosa Keperawatan

Evaluasi
S : Klien mengatakan ekstremitas bawah-nya sulit untuk digerakkan
O : Klien tampak kesakitan ketika ekstremitas bawah-nya digerakkan
A : Masalah hambatan mobilitas fisik teratasi sebagian, ditunjukkan dengan
-

Klien mampu melakukan latihan ROM pada bagian rahang, leher, tulang
punggung, jari tangan, pergelangan tangan, siku, dan bahu.

3 Oktober
2016

Hambatan Mobilitas Fisik

Klien mampu mempertahankan kekuatan otot dan fleksibilitas sendi

Klien mampu melakukan latihan untuk mencegah cedera

P : Lanjutkan intervensi
-

No

Tanggal

Diagnosa Keperawatan

Promosi mekanika tubuh


Promosi latihan
Promosi latihan : Latihan kekuatan
Terapi latihan : Pergerakan sendi

Evaluasi

S : Klien mengatakan kaku dan kram berkurang pada ekstremitas bawah setelah
melakukan latihan
O : Klien mampu menggerakkan ekstremitas bawah dengan perlahan. Klien
tampak bersemangat menggerakkan ekstremitas bawah ketika latihan.
A : Masalah hambatan mobilitas fisik teratasi, ditunjukkan dengan
2

4 Oktober
2016

Klien mampu melakukan latihan ROM pada bagian rahang, leher, tulang
punggung, jari tangan, pergelangan tangan, siku, bahu, pergelangan

Hambatan Mobilitas Fisik


-

kaki, lutut dan panggul


Klien mampu mempertahankan kekuatan otot dan fleksibilitas sendi

Klien mampu melakukan latihan untuk mencegah cedera

P : Pertahankan intervensi
- Promosi mekanika tubuh
- Promosi latihan
- Promosi latihan : Latihan kekuatan
- Terapi latihan : Pergerakan sendi

Anda mungkin juga menyukai