Anda di halaman 1dari 31

TERAPI INFRARED

Dosen Pembibing :
Hj. Endang Dian Setyoningsih, ST, MT
Lamidi, S.ST, MT
Oleh :
1. Irvan Jamaludin
2. Yustinus Yondy W.P
3. Afif Nurfauziyah
4. Ika Safitri

(P27838014025)
(P27838014027)
(P27838014030)
(P27838014033)

2A2
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA
JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK
2015
PENDAHULUAN

Sinar inframerah meliputi daerah frekuensi 1011Hz sampai 1014 Hz atau


daerah panjang gelombang 10-4 cm sampai 10-1 cm. jika memeriksa
spektrum yang dihasilkan oleh sebuah lampu pijar dengan detektor yang
dihubungkan pada mili ampermeter, maka jarum ampermeter sedikit diatas
ujung spektrum merah. Sinar yang tidak dilihat tetapi dapat dideteksi di atas
spektrum merah itu disebut radiasi inframerah. Inframerah adalah radiasi
elektromagnetik dari panjang gelombang lebih panjang dari cahaya tampak,
tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio. Dari bahasa Latin infra,
artinya "bawah", dan merah merupakan warna dari cahaya tampak dengan
gelombang

terpanjang.

Sinar infamerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang


bergetar karena benda diipanaskan. Jadi setiap benda panas pasti
memancarkan sinar inframerah. Sesungguhnya setiap benda yang bersuhu di
atas nol Kelvin pasti memancarkan radiasai inframerah. Jumlah sinar
inframerah yang dipancarkan bergantung pada suhu dan warna benda.
Dengan menggunakan pelat-pelat potret yang peka terhadap inframerah,
satelit pengamat sumber Bumi maupun mendeteksi tumbuh-tumbuhan yang
tumbuh di bumi secara terinci. Ini disebabkan tumbuh-tumbuhan yang
berbeda akan memancarkan jumlah dan frekuensi yang berbeda.
Lampu Infrared

Lampu terapi kesehatan infrared Philips bekerja dengan prinsip sinar


inframerah prismatic untuk aplikasi pengobatan. Memperlancar peredaran
darah, melemaskan otot dan sendi yang sakit, cocok digunakan oleh penderita
gejala osteoporosis, mengurangi gejala rematik dan flu. Dapat juga digunakan
untuk aplikasi kecantikan utk memperlancar peredaran darah dan membantu
proses pembersihan kulit wajah agar lebih bersih dan banyak manfaat lainnya.
Dilengkapi tombol ON/OFF dan pengatur posisi cahaya (turun naik ke atas/ke
bawah, derajat kemiringan lampu bisa diatur), jarak pemakaian yang dianjurkan
30cm dengan waktu secukupnya (sampai terasa panas).

Fitur

a. Meredakan nyeri otot dan pilek:


Cahaya inframerah telah terbukti efektif meredakan sakit dan nyeri yang
disebabkan nyeri otot dan sendi kaku. Kehangatan yang nyaman
diciptakan oleh sinar infra merah meresap ke dalam kulit Anda,
merangsang sirkulasi darah dan menghangatkan otot-otot Anda sehingga
membuat otot menjadi rileks, mengurangi kekakuan dan membuat sendi
lebih fleksibel.
b. Terapi yang terfokus dengan lampu Infrared 150 Watt
Lampu Infrared Philips telah dioptimalkan untuk menghilangkan rasa
sakit pada area 20 x 30 cm, misalnya pada bahu, siku, betis, atau leher.
Cincin konsentris membantu untuk memfokuskan sinar pada area
tertentu.
c. Mudah digunakan: sudut/posisi yang dapat diatur
Alat dengan mudah dapat diposisikan sampai dengan kemiringan 40
derajat.
Tombol on / off di bagian belakang alat, sehingga alat tidak harus dicabut
setelah terapi.
d. Penyimpanan mudah:
Alat ini memiliki dudukan kabel penyimpanan di bagian belakang alat.
Cukup membungkus kabel di sekitarnya dan dengan mudah dapat
disimpan lagi.

Spesifikasi Teknis:
-Daya Listrik: 150 W, Voltage: 220/230 V, Frekuensi: 50 Hz
-Daya tahan lampu: untuk 750 sesi selama 10 menit/sesi
-Kabel-kabel dengan panjang Penyimpanan: 1,8 m
-Isolasi: Kelas II (isolasi ganda)
-Tipe lampu: PAR 38E, 150 W + cincin prismatik untuk lebih fokus
-Penyesuaian: 0-40 derajat
-Dimensi Produk : 22.0x13.0x18.5 (PxLxT) cm, berat: 1 kg.
-Negara Asal: Jerman
-Garansi: 2 Tahun.

Pengertian terapi
Dalam bidang medis, kata terapi sinonim dengan kata pengobatan. Di antara
psikolog,

kata

ini

mengacu

kepada psikoterapi. Terapi

pencegahan atau terapi Profilaksis adalah pengobatan yang dimaksudkan untuk


mencegah

munculnya

banyaknya vaksin untuk

kondisi

medis.[1] Sebagai

contoh

adalah

mencegah infeksi penyakit. Terapi abortive adalah

pengobatan yang dimaksudkan untuk menghentikan kondisi medis dari


perkembangan lebih lanjut. Pengobatan yang dilakukan pada tanda-tanda paling
awal dari munculnya penyakit, seperti gejala sakit kepala migrain, adalah
sebuah terapi abortive. Terapi supportive adalah suatu terapi yang tidak merawat
atau memperbaiki kondisi yang mendasarinya, melainkan meningkatkan
kenyamanan pasien.

BAB II
PEMBAHASAN
1 DASAR TEORI
A. Sejarah Infra Red
Infra red pertama kali ditemukan oleh Sir William Herschel-Royal pada
tahun 1800. Penemuan ini dibuat secara tidak sengaja saat mencari bahan
penyaring optik untuk mengurangi kecerahan cahaya matahari dalam tata
surya menggunakan teleskop. Kemudian Herschel mulai percobaan dengan
benar-benar mengulangi percobaan prisma Newton. Kemudian pada
akhirnya ia menemukan infra red dari percobaan termometer dan
menemukan panjang gelombang infra merah.
B. Pengertian Infra Red
Inframerah adalah

radiasi

elektromagnetik

dengan

panjang

gelombang lebih panjang dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari
radiasi gelombang radio. Namanya berarti "bawah merah" (dari bahasa
Latin infra, "bawah"), merah merupakan warna dari cahaya tampak dengan
gelombang terpanjang. Radiasi inframerah memiliki jangkauan tiga "order"
dan memiliki panjang gelombang antara 700 nm dan 1 mm.
Karakteristik Inframerah :
Tidak dapat dilihat oleh mata manusia
Tidak dapat menembus materi yang tidak tembus pandang
Dapat ditimbulkan oleh komponen yang menghasilkan panas

Panjang gelombang pada inframerah memiliki hubungan yang


berlawanan atau berbanding terbalik dengan suhu. Ketika suhu
mengalami

kenaikan,

maka

panjang

gelombang

mengalami

penurunan.
Memiliki fluktuasi daya tinggi dan dapat diinterfensi oleh cahaya
matahari.
Infrared terbagi ke dalam tiga jenis menurut panjang gelombangnya,
yaitu :
Inframerah jarak dekat, panjang gelombang sekitar 0.75 - 1.5 m
Inframerah jarak menengah, panjang gelombang sekitar 1.50 - 10
m
Inframerah jarak jauh, panjang gelombang sekitar 10 - 100 m.

Dalam bidang medis, infra red digunakan dalam fisioterapis. Lampu


terapi menggunakan infra red mempunyai banyak manfaat untuk tubuh
manusia. Penemuan pertama kali mengenai manfaat infra red bagi
kesehatan ditemukan oleh Niels Ryberg Finsen.
C. Jenis Jenis Infrared Berdasarkan Panjang Gelombang
Inframerah jarak dekat dengan panjang gelombang 0.75 1.5
m
Inframerah jarak menengah dengan panjang gelombang 1.50
10 m
Inframerah jarak jauh dengan panjang gelombang 10 100 m

D. Kegunaan Infrared dalam Kehidupan


Mengaktifkan molekul air dalam tubuh. Hal ini disebabkan
karena inframerah mempunyai getaran yang sama dengan
molekul air. Sehingga, ketika molekul tersebut pecah maka akan
terbentuk molekul tunggal yang dapat
meningkatkan cairan tubuh.
Meningkatkan sirkulasi mikro. Bergetarnya molekul air dan
pengaruh inframerah akan menghasilkan panas yang
menyebabkan pembuluh kapiler membesar, dan
meningkatkan suhu kulit, memperbaiki sirkulasi darah dan
mengurani tekanan jantung.
Meningkatkan metabolisme tubuh. jika sirkulasi mikro dalam
tubuh meningkat, racun dapat dibuang dari tubuh kita melalui
metabolisme. Hal ini dapat mengurangi beban liver dan ginjal.
Mengembangkan Ph dalam tubuh. Sinar inframerah dapat
membersihkan darah, memperbaiki tekstur kulit dan mencegah
rematik karena asam urat yang tinggi.
Inframerah jarak jauh banyak digunakan pada alatalat kesehatan. Pancaran panas yang berupa pancaran sinar

inframerah dari organ-organ tubuh dapat dijadikan sebagai


informasi kondisi kesehatan organ tersebut. Hal ini sangat
bermanfaat bagi dokter dalam diagnosis kondisi pasien sehingga
ia dapat membuat keputusan tindakan yang sesuai dengan
kondisi pasien tersebut. Selain itu, pancaran panas
dalam intensitas tertentu dipercaya dapat digunakan untuk
proses penyembuhan penyakit seperti cacar. Contoh penggunaan
inframerah yang menjadi trend saat ini adalah adanya gelang
kesehatan. Dengan memanfaatkan inframerah jarak jauh, gelang
tersebut dapat berperang dalam pembersihan dalam tubuh dan
pembasmian kuman atau bakteri

Alat terapi infra merah dalam tinjauan fisika


Belakangan ini semakin banyak iklan yang mempromosikan alat terapi
kesehatan yang menggunakansinar infra merah dengan menyebutkan berbagai
macam manfaatnya bagi tubuh. Beberapamanfaatnya adalah menghangatkan
tubuh dan memperlancar aliran darah dalam tubuh kita. Tapibenarkah ini
terjadi? Bagaimana sinar infra merah dapat memperlancar aliran darah
danmenghangatkan tubuh? Saya membuktikan sendiri untuk mencoba alat
terapi infra merah ini danmemang terasa hangat serta nyeri yang saya rasakan
pada bagian tubuh saya menjadi berkurang.Saya akan membahasnya secara

fisika. Meskipun saya tidak ahli dalam fisika tapi saya inginmengasah
kemampuan saya dalam bidang ini.Sinar infra merah merupakan sinar yang tak
tampak oleh mata. Sinar infra merah dibagi menjadi 3yaitu infra merah dekat
(0,75 um-2,5 um), infra merah menengah (2,5 um-50 um), infra merah jauh(50
um 1000 um). Bagaimana sinar ini menghangatkan tubuh dan memperlancar
aliran darah?Berikut ini saya tampilkan grafik koefisien serapan terhadap
panjang gelombang cahaya pada kulit,kornea, dan dinding nadi

Panjang gelombang sinar infra merah lebih besar dari 700 nm. Grafik tampak
semakin menurunseiring dengan meningkatnya panjang gelombang. Sedangkan
panjang gelombang cahayatampak berada pada rentang 400 nm -700 nm. Pada
rentang panjang gelombang cahayatampak, koefisien penyerapannya lebih
tinggi dari pada pada rentang panjang gelombang inframerah. Artinya sinar
infra merah masuk lebih dalam ke dalam jaringan karena
koefisienpenyerapannya kecil. Berapa kedalaman penetrasi sinar tersebut ke
dalam jaringan? Dengan menggunakan humun Lambert-Beer yang agak rumit
sedikit kita dapatkan kedalaman penetrasiadalah
Dengan alfa adalah koefisien serapan. Berikut ini tabel kedalaman penetrasi
dari beberapa panjanggelombang

Jadi pada panjang gelombang infra merah dapat menembus ke dalam jaringan
kulit sepanjang beberapa centimeter. Lalu bagaimana dengan panjang
gelombang yang lebih rendah? Kanpenetrasinya juga sangat dalam? Ya, tetapi
panjang gelombang tersebut tidak memberikan efekterapi. Tahu darimana? Inti
dalam pembahasan ini dalam efek termal yang ditimbulkan pada penggunaan
sinar infra merah untuk terapi. Pada peristiwa ini, molekul air yang ada
pada jaringan memainkan peranan yang sangat penting. Mari kita tinjau grafik s
erapan panjanggelombang pada air di bawah ini

Pada grafik ini koefisien serapan air pada rentang cahaya tampak sangat kecil
sehingga airtampak transparan. Semakin mengarah ke panjang gelombang infra
merah, koefisien serapansemakin membesar. Artinya sinar infra merah diserap
oleh molekul air sehingga molekul airakan bergetar. Getaran ini meningkatkan
energi dari molekul air tersebut. Karena energinyameningkat maka suhunya
meningkat dan tubuh yang terpapar sinar infra merah akan terasahangat. Efek

lainnya adalah pembuluh darah menjadi lebih lebar dan aliran darah akan
semakinlancar. Terapi ini juga dapat mengurangi rasa nyeri.Jadi jelas
penggunaan sinar infra merah untuk terapi karena kemampuannya dalam
menembus jaringan dan dapat menggetarkan molekul air dalam tubuh sehingga
menghangatkan danmemperlancar aliran darah

Contoh alat terapi infra merah seperti gambar dibawah ini

Dari krakeristik infra merah tidak terlihat oleh mata, alat terapi infra
merah tersebut menyala merah itu bukan inframerahnya tetapi hanya
lampu indicator bahwa alat sedang aktif.
MANFAAT ALAT TERAPI INFRAMERAH
1) Terapi Sinar Inframerah jauh meningkatkan sirkulasi darah dan
suplai oksigen ke jaringan yang rusak (membantu pengurangan
nyeri sendi dan otot kronis atau cedera olahraga), mempromosikan
relaksasi dan kenyamanan, menyebabkan tidur dan mengurangi
stres. .

2) peneliti medis Jerman menyimpulkan satu sesi terapi inframerah


jauh selama lebih dari 1 jam dapat memiliki penurunan yang
signifikan dari tekanan darah berkat pelebaran pembuluh perifer .
Mereka juga mencatat bahwa viskositas darah meningkat. Setelah 1
jam cahaya inframerah jauh, ada penurunan yang signifikan dari
tekanan darah - resistensi ejeksi jantung - resistensi perifer total -

dan peningkatan yang signifikan dari denyut jantung, stroke


volume, cardiac output, dan fraksi ejeksi.

3) Pengaruh Terapi Sinar Inframerah Jauh - Bab 9 Terapi Panas dan


Dingin, Edisi Keempat, Editor Justus F. Lehmann, MD, Williams,
dan Wilkin melaporkan Terapi Panas inframerah berkhasiat hal
berikut:

*Mengurangikekakuansendi.
* Meredakan kejang otot.
* Meningkatkan aliran darah.
* Menghilangkan nyeri.
* Meredakan cedera jaringan lunak.
* Meningkatkan elastisitas jaringan kolagen.
* Membantu dalam menyembuhkan pembengkakan, edema, dan
eksudat.

4) Sinar Inframerah Jauh dan Kesehatan Arteri :


Bila biasanya Arteri normal adalah halus halus, maka, lapisan arteri
yang tidak sehat menjadi tebal dan yang kasar oleh endapan lemak,
fibrin, kalsium dan puing-puing seluler, itu mengurangi kemampuan
arteri untuk mengembang dan berkontraksi, dan memperlambat

gerakan darah melalui saluran menyempit. Kondisi ini membuat


lebih mudah bagi gumpalan darah terbentuk, memblokir arteri dan
menghentikan aliran darah sepenuhnya. Panas sinar inframerah
mampu menetralisir racun darah dan membuat halus kondisi
dinding arteri, kapiler dan vena.

5 ) Dr Sasaki Kyuo , MD telah melakukan penelitian yang luas pada


penggunaan terapi terapi inframerah jauh . Dia adalah penulis " The
Scientific Basis and Therapeutic Benefits of Far Infrared Ray
Therapy ' - yang menyajikan efek klinis terapi sinar infra merah
jauh .Selain sel-sel ganas Dr Kyuo melaporkan perlakuan sukses
terus-menerus banyak penyakit lainnya dengan menggunakan
gelombang FIR - pengobatan tidak hanya oleh dirinya , tetapi juga
oleh banyak dokter lainnya . Daftar penyakit - didokumentasikan
dalam bukunya - termasuk stres akibat diare kronis , distensi perut ,
borok usus besar , gastritis , mati rasa wajah , wasir , bahu,
punggung , dan nyeri lutut , rematik , hipertensi , diabetes ,
penurunan berat badan , payudara dan tumor perut , tekanan darah
rendah , asma , anemia , luka bakar dan luka bakar , bau badan ,
onset awal kebotakan , fraktur vertebra serviks , paparan radiasi dan
penyakit terkait .

Manfaat Terapi Sinar Inframerah Jauh :


* Meningkatkan sirkulasi mikro dengan mengerahkan efek rotasi
dan vibrasi yang kuat pada tingkat molekuler .
* Meningkatkan pengiriman oksigen dan nutrisi dalam sel darah ke
daerah jaringan lunak tubuh .
* Meningkatkan regenerasi dan penyembuhan cepat .
* Meningkatkan metabolisme antara darah dan jaringan .
* Meningkatkan fungsi sel darah putih , sehingga meningkatkan
respon imun dan penghapusan patogen asing dan produk limbah
selular .
* Menghapus akumulasi toksin dengan meningkatkan sirkulasi
getah bening yang sering merupakan inti dari berbagai masalah
kesehatan .
* Merangsang hipotalamus , yang mengontrol produksi zat kimia
saraf yang terlibat dalam proses biologis seperti tidur , mood ,
sensasi rasa sakit , dan tekanan darah

2. FUNGSI ALAT DAN CARA MENGGUNAKAN

Fungsi Terapi Sinar Inframerah


1) Meningkatkan sirkulasi mikro dengan mengerahkan efek rotasi dan
vibrasi yang kuat pada tingkat molekuler .
2) Meningkatkan pengiriman oksigen dan nutrisi dalam sel darah ke
daerah jaringan lunak tubuh .
3) Meningkatkan regenerasi dan penyembuhan cepat .
4) Meningkatkan metabolisme antara darah dan jaringan.
5) Meningkatkan fungsi sel darah putih , sehingga meningkatkan respon
imun dan penghapusan patogen asing dan produk limbah selular.
6) Menghapus akumulasi toksin dengan meningkatkan sirkulasi getah
bening yang sering merupakan inti dari berbagai masalah kesehatan.
7) Merangsang hipotalamus , yang mengontrol produksi zat kimia saraf
yang terlibat dalam proses biologis seperti tidur , mood , sensasi rasa
sakit , dan tekanan darah .

Cara Penggunaan Lampu Terapi Sinar Inframerah


Pada dasarnya metode pemasangan lampu diatur sedemikian rupa
sehingga sinar yang berasal dari lampu jatuh tegak lurus terhadap
jaringan yang diobati, baik itu untuk lampu luminous maupun non
luminous. Jarak penyinaran untuk lampu non luminous antara 450 cm,
sedangkan untuk lampu luminous antara 35-45 cm. Jarak ini bukanlah
merupakan jarak yang mutlak, karena masih dipengaruhi oleh toleransi
penderita atau besarnya watt lampu.
Persiapan pasien

Posisi pasien diatur seenak (confortable) mungkin disesuaikan dengan


daerah yang diobati. Posisinya bisa duduk, terlentang, atau tengkurap.
Daerah yang diobati bebas dari pakaian serta perlu dilakukan test
sensibilitas terhadap panas dan dingin. Test ini bisa dilakukan dengan
menggunakan tabung berisi air hangat dan dingin. Bila terjadi
gangguan sensibili panas dan dingin pada daerah tersebut, maka
pengobatan dengan infra merah
Pengaturan dosis ( pelaksanaan)
Pada penggunaan lampu luminous jarak antara 45-60 cm, Sinar
diusahakan tegak lurus dengan daerah yang diobati serta waktu antara
10-30 menit. Pada penggunaan lampu luminous jarak lampu 35-45 cm.
Sinar diusahakan tegak lurus, waktu antara 10-30 menit disesuaikan
dengan kondisi penyakitnya.
Evaluasi
Hal ini bisa dilakukan penyinaran dengan sinar infra merah dan juga
saat penyinaran, apakah ada rasa panas terlalu tinggi atau, terlalu
banyak keringat keluar, hal ini harus dihindarkan. Apabila waktu
pengobatan selesai perlu dievaluasi lagi dan dibandingkan dengan
keadaan sebelumnya.

3. CARA PEMELIHARAAN
1) Mengecek kabel dan rangkaian bila ada yang rusak segera diperbaiki.
2) Bila membersihkan alat dari debu jangan sampai menimbulkan getaran
pada lampu terapi, karena dapat menimbulkan kerusakan.
3) Apabila lampu terapi sudah habis masa lifetimenya, segera diganti
dengan yang baru.
4) Setelah tidak dipakai lagi tempatkan pada tempat yang aman.

4. BLOG DIAGRAM

Listrik 220 V

Saklar

Dimmer

Rangkaian Mikro

Supply

Sensor Jarak

Output

Rangkaian
a) Rangkaian Power Supply
J1
3
2
1

D4

R1

D1

CON3

220

D IO D E B R ID G E

V IN

VOUT

LED
3
D2

C1
2200uF

1
2

Q1
NPN BCE
+

GND

U 1 L M 7 8 0 5 /TO

J2
+5

C3
220uF
C5
104

D IO D E

1
2

D3
+

C2
2200uF

V IN

GND

U2
VOUT

L M 7 9 0 5 /TO 3

C4

C6
104

220uF

J3
GND

D IO D E
3

1
2

J4

Q4
NPN BCE
D5

-5
R2

0
LED

220

Cara Kerja :
Tegangan PLN 220 V masuk ke transformator atau CON3,
kemudian tegangan AC dari trafo masuk ke diode bridge. Pada diode
bridge tegangan AC diubah menjadi DC, tetapi DC disini bukanlah DC
murni melainkan masih ada noisenya. Kemudian noisenya dihaluskan
atau difilter oleh capacitor 2200uF. Kemudian output tegangan dari
capacitor dibatasi oleh IC Regulator 7805 dan 7905 sehingga outputnya
menjadi sekitar +5V dan -5V. Lalu oleh transistor TIP 3055 ( untuk

tegangan DC +5V,) & TIP 2955 (untuk tegangan DC -5V) dikuatkan


arusnya sehingga besar arus output sama dengan besar arus yang
dikeluarkan oleh trafo. Kemudian outputan dari transistor dihaluskan lagi
dengan kapasitor nonpolar agar tegangan output tetap stabil (tidak ada
noise tegangan).
Rangkaian Dimmer
Rangkaian Dimmer adalah rangkaian yang bisa mengatur besaran dan juga
tingkat cahaya lampu yang menyala. Anda bisa mengaturnya mulai dari yang
redup hingga ke remang-remang sampai ke nyala lampu yang terang. Dan anda
juga bisa membuat rangkaian dimmer pengatur nyala lampu dengan pola
sederhana. Di dalam rangkaian dimmer ini, terdapat 3 komponen penting guna
mengatur kerja dimmer ini. Komponen TRIAC berfungsi untuk mengatur
besaran tegangan AC yang masuk ke perangkat lampu ini. Sementara komponen
DIAC dan VR berfungsi untuk mengatur bias TRIAC guna menentukan titik on
dan off pada komponen TRIAC ini.

Komponen TRIAC yang bisa anda gunakan dalam rangkaian ini bisa
menggunakan semua tipe dengan kapasitas yang disesuaikan dengan beban dari
lampu itu sendiri. Standardnya TRIAC jenis AC03F dan AC05F biasa
digunakan untuk komponen ini. Dan komponen DIAC bisa diganti dengan
lampu neon kecil. Untuk kapasitor, gunakan kapasitor dengan nilai batas

tegangan minimal 250 volt. Dan diusahakan lebih tinggi lagi dari batas minimal
tersebut. Sementara untuk resistor, pilih komponen resistor yang memiliki daya
minimal 0.5 watt.
Sementara untuk cara kerja dimmer sendiri adalah. Tegangan masuk ke dalam
trafo dengan nilai output travo 220 V. Tegangan tersebut masuk ke dioda bridge
yang memiliki kapasitor 1000 nf 16 v dimana akan mengubah gelombang DC
menjadi lebih halus. Perlu diperhatikan juga untuk kapasitor yang digunakan.
Seperti yang sudah disebutkan diatas gunakan besaran minimal dari tegangan
output. Jika kurang dari itu, rangkaian dimmer akan rusak atau tidak menyala.
5. TROUBLESHOOTING
1. Lampu tidak menyala :

Cek kabel power, putus atau tidak.

Cek sambungan kabel dengan stop kontak.

Bila lampu putus ganti dengan yang baru.

2. Hourmeter tidak jalan :

Cek sambungan hourmeter ke lampu, relay, dan keadaan relay sendiri

3. Lampu tidak menyala sesuai settingan(terlalu cepat mati/terlalu lama


menyala) :

Cek kontak relay, kondisi lampu, hourmeter, dan software


mikrokontrolernya.

Adapun inframerah digunakan untuk Alat terapi (Fototerapi)


menggunakan gelombang sinar infra merah
Phototherapy adalah terapi dengan menggunakan penyinaran sinar dengan
intensitas tinggi yaitu 425-475 nm (biasa terlihat sebagai sinar biru) untuk

menghilangkan bilirubin tak langsung dalam tubuh. Terapi sinar dilakukan


selama 24 jam atau setidaknya sampai kadar bilirubin dalam darah kembali ke
ambang batas normal. Dengan fhototherapi, bilirubin dalam tubuh bayi dapat
dipecahkan dan menjadi mudah larut dalam air tanpa harus diubah dulu oleh
organ hati. Terapi sinar juga berupaya menjaga kadar bilirubin agar tak terus
meningkat sehingga menimbulkan risiko yang lebih fatal.
PATOFISIOLOGI
Bilirubin normalnya dibersihkan dari tubuh dengan konjugasi hepatik dengan
asam glukoronat dan dihilangkan dalam empedu dalam bentuk bilirubin
glukoronat. Ikterik neonatus berkembang dari defisiensi konjugasi sementara
(eksarserbasi pada bayi preterm) digabung dengan peningkatan pemecahan sel
darah merah. Kondisi patologik yang dapat meningkatkan produksi bilirubin
meliputi isoimunisasi, kelainan hemolitik diturunkan, dan ekstravasasi darah
(misalnya dari memar dan cephalhematoma). Kelainan genetik konjugasi
bilirubin, khususnya sindrom Gillbert yang berkontribusi pada
hiperbilirubinemia neonatus. Sebagian besar bayi sehat yang beresiko terjadi
hiperbilirubinemia adalah bayi kurang bulan dan yang tidak disusui ASI baik.
Penyusuan ASI dan asupan kalori yang buruk dipikirkan dapat menyebabkan
peningkatan sirkulasi bilirubin enterohepatik.
MANFAAT
Untuk mengurangi bilirubin. Karena bila kadar bilirubin tak langsung terlalu
tinggi, maka akan menyebabkan penumpukan pada bagian otak (bilirubin tak
langsung dapat menembus sawar otak) dan menimulkan gejala gangguan saraf
hingga kematian.
CARA KERJA :
1.

Cara kerja terapi sinar adalah dengan mengubah bilirubin menjadi bentuk
yang larut dalam air untuk dieksresikan melalui empedu atau urin.
2.
Ketika bilirubin mengabsorbsi cahaya, terjadi reaksi fotokimia yaitu
isomerisasi.
3.
Terdapat konversi ireversibel menjadi isomer kimia lainnya bernama
lumirubin yang dengan cepat dibersihkan dari plasma melalui empedu.
4.
Lumirubin adalah produk terbanyak degradasi bilirubin akibat terapi sinar
pada manusia.
Macam macam gambar alat terapi infrared

BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN
Dari makalah yang saya buat dapat diambil kesimpulan bahwa Sinar
Inframerah adalah radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang lebih
panjang dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio.
Radiasi inframerah memiliki jangkauan tiga "order" dan memiliki panjang
gelombang antara 700 nm dan 1 mm. Sinar inframerah dihasilkan oleh elektron
dalam molekul-molekul yang bergetar karena benda dipanaskan. Jadi, setiap
benda panas pasti memancarkan sinar inframerah. Sesungguhnya setiap benda
yang bersuhu di atas nol Kelvin pasti memancarkan radiasai inframerah. Jumlah
sinar inframerah yang dipancarkan bergantung pada suhu dan warna benda.
Kondisi-kondisi kesehatan dapat didiagnosis dengan menyelidiki pancaran
inframerah dari tubuh. Foto inframerah khusus disebut termogram yang
digunakan untuk mendeteksi masalah sirkulasi darah, radang sendi, dan kanker.
Sinar inframerah dihasilkan oleh getaran atom-atom dalam suatu
molekul.Getaran atom dalam suatu molekul akan memancarkan gelombang
elektomagnetik pada frekuensi-frekuensi yang khas dalam daerah inframerah.
Oleh karena itu, spektroskopi inframerah dapat digunakan sebagai salah satu
cara untuk mempelajari struktur molekul.

2. SARAN

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh


yang diharapkan baik dari segi isi maupun dari segi susunan kata-katanya dan
perlu direvisi kembali, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
dapat membangun dari kesempurnaan makalah ini dimasa yang akan datang.

Anda mungkin juga menyukai