Anda di halaman 1dari 4

Tata Cara Penilaian Aktivitas Mahasiswa

A. Nilai aktivitas adalah sebesar 40 %. UTS 30% dan UAS 30%/ Setiap sesi
aktivitas mahasiswa dimulai dengan nilai awal 70 atau B = IP 3 yaitu
penilaian aktivitas dilakukan pada setiap tatap muka dan penilaian tersebut
baru diberlakukan pada tatap muka kedua, dan jika tidak hadir harus ada
keterangan yang jelas lihat point B
B. Penilaian atas mahasiswa tidak hadir dalam kelas
1. Tidak hadir dengan keterangan dari fihak yang berwenang misal ada
surat sakit, ada surat kematian karena kematian dari keluarga terdekat
atau ada surat tugas dari Pimpinan PKN tidak ada pengurangan nilai
untuk sesi yang bersangkutan dan jika ada tugas PR harus tetap
disampaikan ke Dosen agar tidak ada pengurangan nilai dengan menitip
tugas PR ke teman mahasiswa. Ketidak hadiran akan mendapat
pengurangan nilai -50 jika tidak ada keterangan tersebut di atas, yang
tidak dikecualikan dari ketidak hadiran tersebut adalah dengan alasan
ada keluarga yang menikah dan tetap ada pengurangan nilai.
2. Jika saat berhalangan ada kuis, mahasiswa bisa meminta kuis susulan
jika tidak
sempat waktunya maka mahasiswa terbebas dari pengurangan nilai
3. Jika tidak hadir sementara di kelas maka harus meminta izin kepada
Dosen yang
bersangkutan misal akan berobat ke klinik harus bertemu dengan
Dosen yang
bersangkutan, kecuali dosen tersebut tidak berada di tempat.
Pemberitahuan
dengan SMS dapat dilakukan dan saat tatap muka mahasiswa harus
dapat
meyakinkan Dosen, apa yang telah terjadi padanya.
C. Penilaian atas Keterlambatan masuk ruangan kelas
1. Terlambat 1 detik mendapat pengurangan nilai 5 yaitu saat mahasiswa
belum
masuk
ruangan namun jam sudah menunjukkan waktu yang ditentukan
2. Mengisi daftar keterlambatan yang tersedia.
3. Mengisi daftar keterlambatan secara berurutan datangnya, mahasiswa
pertama
dikurangi nilai 5, jika misal ada yang terlambat 3 orang maka secara
berurutan sesuai dengan daftar yang diisi oleh mahasiswa yang
terlambat adalah mahasiswa pertama 5, mahasiswa kedua 10 dan
mahasiswa ketiga 15
D. Penilaian keaktifan di dalam kelas
1. Setiap pertanyaan akan diberi nilai +/+ setelah Dosen menganggap
bahwa
pertanyaan mempunyai kualitas. Pertanyaan asal bunyi tidak ada
pengurangan nilai

2. Pertanyaan yang dinilai terutama sekitar sesi tengah semester


kemudian sesi
semester penuh atau ada pertanyaan yang berbeda namun masih ada
hubungan
dengan mata kuliah akpem 2 tengah semester/akhir semester atau
pertanyaan tidak ada hubungan dengan akpem 2 namun pertanyaan
tersebut penting.
3. Setiap pertanyaan yang penting diberi nilai 5. Jika ada pertanyaan dapat
dijawab
lebih dahulu oleh mahasiswa lain mahasiswa yang menjawab benar
diberi nilai 5.
Demikian juga mahasiswa yang bertanya diberi nilai 5
4. Pertanyaan secara acak dari Dosen kepada mahasiswa yang dijawab
secara lisan oleh
mahasiswa atau dijawab secara tertulis di papan tulis dengan benar atau
mendekati
benar akan diberi penilaian +5 atau jika tidak benar - 2. Mahasiswa lain
yang tidak

ditanya boleh mengangkat tangan meminta agar


ditunjuk oleh Dosen untuk menjawab dan jika
jawabannya tidak tepat tidak diberi penilaian namun
jika mendekati benar mendapat nilai +5 .
5. Pertanyaan secara bergiliran maksimal 2 kali kesempatan
setiap mahasiswa
6. Jika ada mata kuliah yang tidak dipahami karena Dosen
kurang menyajikan atau sudah disajikan namun tidak juga
jelas maka mahasiswa berhak bertanya dan jika
pemahaman tersebut memang ada mahasiswa lain sama
tidak memahami maka
pertanyaan tersebut mendapat nilai +2
7. Diskusi dengan teman boleh dilakukan meskipun Dosen
sedang presentasi, namun
jika diskusi yang terjadi adalah diskusi pribadi di luar mata
kuliah Akpem 2 maka
mahasiswa yang terlibat dalam diskusi akan mendapat
pengurangan nilai -5 dan
sanksi tambahan pindah tempat duduk.
E. Penilaian terhadap PR
1. Keterlambatan penyerahan Tugas PR diberi nilai - 20, jika
tidak menyerahkan tugas PR diberi nilai - 50. Jika tidak
menyerahkan tugas dan tidak hadir tanpa keterangan resmi
dari pihak berwenang maka akan dikurangi nilai maksimal 70
2. PR ataupun pertanyaan kelompok diberi nilai kepada setiap
individu dengan nilai
sama
3. Penambahan dan pengurangan nilai tugas PR tergantung
dari kualitas cara penyajian
tidak semata-mata tergantung kepada isi materi tugas
tersebut benar atau tidak
4. Tingkatan penambahan atau pengurangan nilai bertingkat
mulai 5, 10 , 15, dan maksimal 15
5. Jika keterlambatan sering dilakukan maka ada sanksi
tambahan yaitu mahasiswa
pelaku dipersilahkan membawa kursinya, duduk di depan
menghadap kearah teman-teman mahasiswa lainnya.
F. Penilaian terhadap Kuis
1. Kuis dilakukan pada sesi 6 dan 7 atau 14 atau 15
2. Setiap mahasiswa yang mengikuti kuis mendapat nilai
tambahan + 5
3. Jika jawaban atas kuis bermakna akan mendapat nilai
tambahan lagi +5, +10

4. Setiap mahasiswa memberi jawaban tidak mengikuti aturan


yang lazim akan
pengurangan nilai -5 . -10 dan 15
G. Hasil akhir penilaian aktivitas
1. Sesi tengah semester mendapat nilai kumulatif sebesar 490
dan dibagi 7 tatap muka maka
nilai
aktivitas
tengah
semester adalah 70. Sesi Akhir Semester mendapat nilai
kumulatif 540 atau rata-rata 80
2. Secara keseluruhan jika individu mahasiswa aktif
maka
nilai
aktivitas
setiap
mahasiswa akan mendapat nilai sekurang-kurangnya 90
Catatan :
1. Bagi yang belum sarapan boleh sarapan di ruangan
kelas
dan
boleh
membawa
minuman
2. Bagi yang sakit boleh rilek (di ruangan kelas tiduran) di
ruangan dan tetap waspada jika
ada
pertanyaan,
namun sebelumnya meminta izin/memberitahu kepada
Dosen

Anda mungkin juga menyukai