KELOMPOK :
1. NUGRAHA
2. FIRMAN
3. BIAS
4. ALFIAN
KELAS : XI IPS 2
Kata pengantar
Puji dan syukur penulis ucapkan ke hadirat Tuhan yang maha esa karena berkat limpahan
Rahmat dan karunia nya , sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah ini dengan
judul pembolosan SMAN 7 Mataram "tepat pada waktunya karya ilmiah ini disusun dalam
rangka memenuhi tugas di saya menyadari bahwa penyusunan karya ilmiah ini masih jauh
dari sempurna.untuk itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya
membangun guna sempurnanya karya ilmiah ini.selanjutnya terima kasih saya sampaikan
kepada yang terhormat bapak H. Hudri Achmad S.pd. MM. selaku kepala sekolah SMAN 7
Mataram yang telah memberi kesempatan dan bimbingan dalam penyusunan ini semoga
dengan adanya karya ilmiah ini dapat bermanfaat bagi pembaca serta dapat menyadarkan
para siswa siswi SMAN 7 Mataram untuk tidak bolos lagi di lingkungan sekolah.
Mataram, 9 mei 2023
A. Latar Belakang masalah
Bolos sekolah merupakan satu dari sekian banyak kenakalan siswa. Bolos sekolah dikatakan
bagian dari kenakalan siswa karena bolos sekolah merupakan perilaku yang melanggar
aturan. Sekolah sebagai tempat dimana siswa seharusnya mendapatkan pendidikan atau
tempat dimana siswa dapat merubah suatu sikap yang tidak baik ke arah yang lebih baik atau
dengan kata lain dengan pendidikan siswa dapat mengarungi hidup yang lebih baik.
Untuk menjamin ketertiban dan pencapaian tujuan dari pendidikan di sebuah lembaga
pendidikan, sekolah telah membuat dan menetapkan aturan atau tata tertib sekolah sebagai
benteng untuk membatasi perilaku siswa yang menyimpang. Pada kenyataannya aturan atau
tata tertib yang dibuat oleh pihak sekolah tidak dapat membentengi perilaku menyimpang
siswa secara maksimal. Hal ini dapat kita lihat dari maraknya siswa yang suka melakukan
bolos sekolah. Bolos sekolah yang paling sering dilakukan oleh siswa adalah meninggalkan
jam pelajaran.
B. Tujuan penelitian
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui penyebab siswa/siswi seringnya bolos
C. Rumusan Masalah
1. Apa yang menyebabkan bolos sekolah?Bagaimana dampak bagi siswa yang bolos
sekolah? Bagaimana pengaruhnya pada prestasi bagi siswa yang membolos sekolah?
E. Cara meningkatkan kesadaran siswa siswi biar tidak bolos lagi
Didalam lingkungan sekolah, guru menjadi panutan semua murid.jika guru berbuat
baik,maka murid pun akan berbuat baik juga.tetapi jika guru berbuat tidak baik/jelek
maka mungkin bisa jadi murid pun bisa berbuat lebih jelek. Dalam upaya
menyadarkan siswa siswi akan tidak baiknya bolos di lingkungan sekolah,para guru
harus memberikan contoh yang baik.
2. Tidak dapat mengerjakan tugas atau pekerjaan rumah (PR) oleh guru
3. Jika ada test atau ulangan harian siswa tersebut tidak dapat mengikuti test sehingga
tidak memperoleh nilai
4. Jika sedang diadakan pelayanan remidial siswa tersebut tidak dapat mengikuti remidi
Menurut Priyatno dan Erman Amti (2020) dampak psikologis yang lain diantaranya
adalah
1. Jika siswa masuk pada hari berikutnya siswa akan merasa malu dengan teman-
temannya
3. Jika masuk hari berikutnya siswa akan takut jika ditegur oleh guru mata pelajaran atau
wali kelas atau guru Bimbingan dan Konseling (BK).
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa bentuk perilaku membolos adalah
tidak masuk kelas tanpa izin, bosan dengan pelajaran, tugas – tugas sekolah yang terlalu
berat, meminta izin keluar kelas pada saat pelajaran berlangsung dengan mancari alasan.
Membolos sekolah lalu bergelandangan di sepanjang jalan atau bersembunyi di
tempat-tempat terpencil sambil melakukan eksperimen bermacam-macam Perilaku
membolos merupakan salah satu bentuk pelanggaran tata tertib sekolah, karena siswa
yang berhalangan hadir di sekolah seharusnya menyampaikan surat keterangan ijin dari
orang tua atau wali kelas mengenai ketidak-hadirannya. Membolos itu termasuk hal
buruk buat siswa SMAN 7 Mataram
Siswa SMAN 7 Mataram sehingga mereka malas (enggan) ke sekolah adapun manfaat
yang dirasakan rajin sekolah sebagai berikut
1. Meningkatkan daya ingat
2. Meningkatkan pengetahuan
3. Rajin mengerjakan tugas
4. harus rajin masuk sekolah
H. Metode penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode deskriptif
merupakan metode yang bertujuan menggambarkan fakta fakta secara apa adanya tanpa
adanya perlakuan apapun fakta fakta yang dimaksud di sini adalah fakta fakta yang
berkaitan dengan faktor penyebab siswa SMAN 7 Mataram sering Bolos
I. Kesimpulan
Bolos merupakan sikap yang tidak disiplin dan tidak bertanggung jawab yang
berdampak kemalasan bagi siswa dalam proses pembelajaran yang harus kita hindari
Daftar pustaka
Https://repository.uinsu.ac.id
Https://siat.ung.ac.id
Https://dspace.uii.ac.id
Https://lib.unnes.ac.id
https://media.neliti.com
https://journal.ikipsiliwangi.ac id
https://blog.kejarcita.id