Anda di halaman 1dari 9

10 Pemain Basket Terbaik Dunia

Pernahkah anda berusaha untuk menebak siapa sajakah sepuluh pebasket sepanjang masa yang
berhak mendapat gelar sebagai yang terbaik di dunia? Baru-baru ini, salah satu website olahraga
ternama, Foxsports merilis daftar 10 pebasket terbaik sepanjang masa. Data ini disusun
berdasarkan prestasi setiap pemain, gelar yang mereka raih bersama tim maupun individu.
Jika beberapa waktu lalu Top10Indo merilis daftar 10 gelandang terbaik di dunia dalam olah raga
sepakbola, kali ini kami akan mencoba lebih berfokus pada bola basket. Memang, bola basket
yang diwadahi dalam liga yang diberi nama NBA adalah salah satu olahraga yang menghasilkan
keuntungan paling banyak. Wajar bila nama-nama di bawah ini mememiliki jutaan fans dan
memperoleh status sebagai selebritis. Langsung saja, berikut daftarnya:

Image Credit: Wikimedia Commons

10. Tim Duncan

Bermain sejak tahun 1997 hingga saat ini, Tim Duncan dikenal sebagai salah satu pemain basket
terbaik yang melegenda bersama San Antonio Spurs. Duncan tak hanya piawai dan memiliki
skill yang luar biasa, namun juga dikenal sebagai pemain yang sangat tenang serta memiliki
kepemimpinan yang tinggi. Wajar bila kemudian ia berhasil masuk dalam daftar ini.
Prestasi individu seorang Tim Duncan juga sangat mengesankan. Ia berhasil meraih dua gelar
MVP, 4 cincin juara NBA, dan 13 tahun berturut-turut masuk dalam tim NBA All-Star. Di
usianya yang sudah menginjak 37 tahun, Tim Duncan juga masih mampu membawa San Antonio
Spurs melangkah ke final NBA.

9. Shaquille O'Neal

Siapa yang tidak kenal dengan sosok raksasa yang berdiri di bawah ring basket LA Lakers,
Miami Heat, dan Orlando Magic ini. Ya, dalam 9 tahun karirnya sebagai pebasket profesional
yang berakhir pada tahun 2011 lalu, O'Neal berhasil meraih puluhan gelar individu maupun tim.
Hingga saat ini, O'Neal juga dikenal sebagai salah satu center NBA terbaik sepanjang masa.
Ia berhasil mempersembahkan tiga gelar untuk LA Lakers, di masa-masa ia dan Kobe Bryant
begitu ditakuti lawan sebagai duet maut yang sangat berbahaya. O'Neal juga 15 kali terpilih
untuk tampil bersama tim NBA All-Star dan duduk di ranking keenam sebagai pencetak poin
terbanyak sepanjang masa di NBA.

8. Kobe Bryant

Berbicara tentang Shaquille O'Neal, tak mungkin kita melupakan sosok Kobe Bryant. Kobe
bahkan dinilai lebih sukses dan lebih berkualitas sebagai pemain dibandingkan Shaq. Pemain
yang sudah berkarir di NBA sejak tahun 1996 ini bahkan sekarang sudah bisa disebut sebagai
salah satu legenda hidup LA Lakers karena kontribusi, dedikasi, dan loyalitasnya.
Kobe Bryant terhitung lima kali mempersembahkan gelar juara untuk LA. Lakers. Hingga saat
ini, Kobe berada di peringkat keempat pemain NBA yang paling banyak mencetak skor, total
sebanyak 31.617 poin. Hebatnya, semua poin tersebut ia lesakkan bersama tim yang sama, L.A.
Lakers.

7. Oscar Robertson

Pemain kulit hitam yang berkarir di antara tahun 1960 sampai 1974 ini sebenarnya tidak
memiliki penghargaan individual yang terlalu mentereng. Ia tercatat hanya satu kali memenangi
penghargaan MVP, namun apabila kita cermati lebih seksama, secara statistik, penampilan
individual Oscar Robertson di atas lapangan benar-benar luar biasa.
Di tahun keduanya, ia berhasil mencatatkan rata-rata 30,8 poin, 12,5 rebound, dan 11,8 assists;
suatu catatan triple double (mencetak dua digit angka untuk tiga hal sekaligus) tertinggi
sepanjang masa. Tak hanya itu, catatan 186 kali triple double sepanjang karirnya juga sepertinya
tak mudah dipatahkan dalam waktu dekat.

6. Wilt Chamberlain

Berbicara tentang pemain basket terbaik dunia, tentu saja kita tak bisa melupakan nama Wilt
Chamberlain. Pemain ini dikenal sebagai seorang pebasket paling sukses, dengan catatan 7 kali
dinobatkan sebagai pencetak poin terbanyak satu musim, 11 gelar rebound terbanyak satu
musim, dan 4 kali dinobatkan sebagai Most Valuable Player atau MVP.
Wilt Chamberlain juga dikenal sebagai seorang pemain yang bisa mencetak lebih dari 100 poin
dalam satu game. Jika saja ia memiliki skill kepemimpinan yang baik, mungkin saja Wilt
Chamberlain bisa masuk ke dalam posisis tiga besar daftar ini.

5. Larry Bird

Larry Bird adalah satu-satunya pemain berkulit putih yang berhasil masuk ke dalam daftar 10
pemain basket terbaik di dunia versi FoxSports ini. Pemain yang juga kini dikenal sebagai salah
satu pelatih NBA terbaik ini juga menorehkan berbagai catatan prestasi gemilang sepanjang
periode aktifnya dari tahun 1979 hingga tahun 1992.
Larry Bird dikenal sebagai salah satu shooter terbaik di NBA, dengan tingkat akurasi tembakan
yang sangat tinggi. Rata-rata, ia mencatatkan akurasi tembakan 91,6 persen dari dalam garis dua
poin dan tiga kali berturut-turut terpilih sebagai MVP.

4. Kareem Abdul-Jabbar

Jauh sebelum era Shaquille O'Neal dan Kobe Bryant, L.A. Lakers sudah memiliki seorang
legenda. Ya, Kareem Abdul Jabbar adalah sosok pemain luar biasa, yang hingga saat ini berada
di posisi nomor satu sebagai pencetak skor terbanyak sepanjang sejarah NBA. Dalam 20 tahun
karirnya, total Kareem Abdul-Jabbar mencetak 38.387 poin.
Di tahun 1970-an, Kareem Abdul-Jabbar benar-benar sosok yang tidak tertandingi. Ia berhasil
menyabet 6 gelar MVP dan 6 gelar liga. Bersama Magic Johnson, ia dikenal sebagai generasi
terbaik L.A. Lakers yang berhasil membawa tim ini memasuki masa-masa kejayaannya.

3. Bill Russell

Jika ada sosok pemain yang dianggap "dewa" bagi pendukung Boston Celtics, mungkin sosok itu
adalah Bill Russell. Bill Russell adalah seorang pemain yang berhasil membawa Boston Celtics
dari sebuah tim yang biasa-biasa saja menjadi juara NBA 11 kali dalam 13 tahun karirnya.
Catatan ini sampai sekarang masih menjadi rekor yang belum bisa disamai oleh pemain NBA
lainnya.
Ya, Bill Russell benar-benar menjadi roh permainan tim Boston Celtics. Ia tak hanya piawai
dalam mencetak skor dan bertahan, namun ia juga menjadi inspirasi utama rekan-rekannya di
atas lapangan. Ketika Bill Russell datang, Boston Celtics meraih kejayaan. Dan ketika ia
pensiun, tim ini mengalami keterpurukan. Benar-benar sosok legenda yang sangat dominan.

2. Magic Johnson

Jika saja ia tidak bermain dalam periode yang sama dengan Larry Bird, mungkin Magic Johnson
bisa meraih lebih banyak prestasi bahkan bisa menjadi yang nomor satu dalam daftar pemain
basket terbaik dunia. Ya, rivalitas kedua pebasket ini begitu hebat, dan dalam persaingannya,
Johnson berhasil mempersembahkan 5 gelar juara untuk L.A. Lakers dan tiga gelar MVP untuk
dirinya sendiri.
Permainannya begitu luar biasa, di mana ia berperan sebagai jantung penyerangan tim yang
kerap mencetak skor maupun assists yang luar biasa. Hal inilah yang membuat pemain yang

memiliki nama Earvin Johnson ini mendapatkan nama tengah "Magic" sebagai bukti
kehebatannya di atas lapangan.

1. Michael Jordan

Jika ada pemain yang bisa disebut sebagai pebasket terbaik dunia sepanjang masa, maka Michael
Jordan-lah yang paling pantas mendapatkan gelar ini. Pemain yang meraih masa-masa
kejayaannya bersama Chicago Bulls ini berhasil mempersembahkan 6 gelar juara untuk tim serta
5 penghargaan MVP dan tercatat 10 kali menjadi pencetak skor terbanyak satu musim. Jordan
juga menduduki posisi ketiga sebagai pemain NBA yang mencetak skor terbanyak di bawah
Kareem Abdul-Jabbar dan Karl Malone.

1. Aji Maulana Saya memilih sebagai setter karena jarang ada pemain yang memilih posisi itu.
ungkap Aji saat ditanya alasannya memilih posisi sebagai setter. Aji Maulana (Jakarta Pertamina
Energi) Aji mencuri perhatian sejak pertama kali tampil membela Semarang Bank Jateng di
Proliga 2011. Satu tahun berselang dia sukses membawa klubnya itu menjadi Runner-up Proliga
2012 juga mewujudkan mimpinya untuk masuk dalam skuad Tim Nasional Voli Indonesia di Sea
Games 2013. Setter yang mengasah bakat volinya di klub Vita Solo dan bermain dengan Jakarta
Pertamina Energi di Proliga 2015 ini menjadi calon kuat pengisi posisi setter di Tim Nas Sea
Games 2015. 2. I Kadek Juliadi Selain I Nyoma Rudi Tirtana, Bali memiliki satu lagi putra
daerah yang siap melejit di kancah perbolavolian nasional. Dialah I Kadek Juliadi. Setter yang
pernah membela Tim PON Bali ini menjadi pilihan utama pelatih Jakarta Electric PLN, Putut
Marhaento di Proliga 2015 dan tidak bisa dipungkiri jika Juliadi menjadi salah satu kunci
suksesnya tim tersebut meraih posisi pertama di klasemen sementara empat besar Proliga 2015.
1428586008143574665 1428586008143574665 I Kadek Juliadi (Jakarta Electric PLN) Pria yang
akrab dipanggil Lindung ini juga pernah menyicipi Pelatnas Sea Games 2013 sebelum akhirnya
harus tereliminasi. 3. Nizar Zulfikar Surabaya Samator seperti tidak henti-hentinya mencetak

pemain handal. Setelah membuktikan diri mampu mengasah bakat Didi Irwandi dan Bagus
Wahyu yang jadi andalan Tim Nasional, kini ada satu lagi setter binaan Samator yang siap
meneruskan jejak Didi dan Bagus yakni Nizar Zulfikar. Posisinya kini memang hanya sebagai
setter kedua saat Samator mengarungi Proliga 2015 tapi bukan berarti perannya tidak dianggap
penting. Nizar tetap menjadi pilihan utama ketika Samator berlaga di Livoli, kompetisi voli
Nasional yang hanya boleh diikuti pemain lokal, tanpa pemain asing seperti Proliga. Nizar
Zulfikar (Surabaya Samator) Jika dilihat sekilas wajah Nizar mengingatkan kita pada sosok Joni
Sugiyatno, quicker andalan Samator. Wajah mereka mirip meski sebenarnya tidak ada pertalian
darah diantara keduanya. Semoga bukan hanya wajah saja yang mirip tapi kelak Nizar mampu
menyamai prestasi yang pernah diukir Joni Sugiyatno. 4. Komang Bumi Rekta Dialah salah satu
kunci sukses tim putri Jakarta Pertamina Energi menjadi Juara Proliga 2014. Tidak salah pula
jika M.Ashori, pelatih tim putri Pelatnas Sea Games 2015 memanggilnya kembali untuk
memperkuat Indonesia. Komang, begitu dia dipanggil terjun ke Proliga sejak tahun 2010. Sama
seperti setter seangkatannya, Komang harus bersabar dengan hanya menjadi pilihan kedua di tim
yang dibelanya kala itu Jakarta BNI46 sebelum akhirnya hijrah ke Jakarta Pertamina Energi dan
menjadi setter utama. 14285861031239692556 14285861031239692556 Komang Bumi Rekta
(Jakarta Pertamina Energi) 5. Tri Retno Mutiara Usianya baru 17 tahun dan masih duduk di
bangku SMA tapi jangan remehkan prestasi gadis Cirebon ini. Dua medali emas Asean School
Games dan medali perak di Asean School Volleyball Championship dipersembahkannya untuk
Indonesia. 14285861691546987494 14285861691546987494 Tri Retno Mutiara (Jakarta Electric
PLN) Tidak hanya sampai disitu, kini Tiara tengah menjadi buah bibir karena penampilan
ciamiknya bersama Jakarta Electric PLN dan membuatnya akhirnya dipanggil untuk membela
Tim Nas senior proyeksi Sea Games 2015. Ada dua mimpi besar yang ingin diwujudkannya
dalam waktu dekat yakni menjadi Best Setter Proliga 2015 dan masuk dalam tim inti Sea Games
2015. 6. Berlina Wanda Mahardika Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya mungkin itu pepatah
yang tepat untuk menggambarkan gadis manis bernama Berlina Wanda Mahardika. Setter kedua
Jakarta Popsivo PGN ini memang terlahir dari keluarga atlit. Sang Ayah, Siswantoro adalah
mantan pemain Persebaya dan Arema Malang era 90-an. 1428586235379155166
1428586235379155166 Berlina Wanda Mahardika (Jakarta Popsivo PGN) Tapi tidak seperti sang
Ayah yang berjaya di sepakbola, Dika- begitu biasa dia dipanggil melabuhkan hatinya pada
olahraga bola voli. Di Proliga 2015 kali ini, Dika menjadi andalan Popsivo PGN bersama dengan
setter senior Rita Kurniati dan siap membawa timnya menjadi Juara Proliga 2015. Keenam setter
muda tersebut akan kembali bertarung membela timnya masing-masing dan membuktikan diri
sebagai yang terbaik di putaran kedua babak empat besar yang akan berlangsung di Hall Basket
Senayan, Jakarta 10-12 April 2015. Layak dinantikan aksi dari para pengumpan muda masa
depan voli Indonesia ini, jadi jangan dilewatkan ya. (ndy)
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/n.prismahita/6-pengumpan-muda-masa-depan-voliindonesia_5535a4326ea8345e12da42ea

Anda mungkin juga menyukai