Anda di halaman 1dari 15

OBAT SITOSTATIKA

KANKER : Penyakit yg disebabkan oleh

timbulnya st populasi sel yg terus menerus


membelah diri secara tak terkendali
Pengobatan : - Pembedahan
- Radiasi
- Khemoterapi ( Sitostatika )
- Khemoterapi hormonal
Sitostatika : Zat-zat yang dpt menghentikan
pertumbuhan pesat sel-sel maligne.

Pengobatan Kanker
1.Secara Kuratif : pengobatan spt: pembedahan,
radiasi,khemoterapi.
2.Secara Suportif : dgn mengatasi berbagai gangguan
organik baik yg disebabkan sel atau jaringan
kanker cth : infeksi , neutropenia, transfusi darah,
nutrisi, gangguan metabolisme, nyeri, stomatitis,
nausea,vomitus , diare.
Sitostatika mulai thn 1950
Penggunaan Sitostatika dgn cara :
1. Sbg pengobatan ajuvan
2. Sbg pengobatan Induksi
3. Sbg pengobatan neoajuvan
4. Suntikan langsung ketubuh

Penggunaan Sitostatika
1.
2.

3.

4.

Sbg Induksi : Satu2nya pengobatan krn tdk ada


alternatif lain, biasanya secara kombinasi
Sbg Ajuvan : Sitostatika diberi setelah penderita
diobati dgn modalitas pengobatan lain
,pembedahan, atau radiasi, biasa setelah tumor
dikeluarkan dgn cara operasi, yg dikhawatirkan
akan kambuh atau kpd orang2 yg faktor yg
berpengaruh buruk terhadap hasil pengobatan.
Sbg Neoajuvan : Sitostatika diberikan sbg
pengobatan pendahuluan pd penderita dgn tumor
yg terlokalisasi & memiliki alternatif lain ,namun
hasilnya cukup efektif.
Sbg Pengobatan setempat : Langsung disuntikkan
kearah tumor Cth : Kanker hati.

TINGKAT REAKSI HYPERSENSITIVE


SITOSTATIKA
RESIKO
TINGGI

RESIKO RENDAH RESIKO


S/D SEDANG
JARANG

Asparaginase

Bleomycin,Carbop
latin,Cisplatin,Cycl
osporine,Docitaxel
,Melphalan.

Cytarabine,Cyclo
phospamide,Chlo
rambucil,Dacarba
zine,5 fluoro
uracil,l fosfamide

Tingkat Reaksi Hypersensitive


Sitostatika
Resiko tinggi : Asparginase
Rendah s/d sedang : Bleomycin, Carboplatin,

Cisplatin, Cycloposporine, Docitaxel


,Melphalan
Resiko jarang : Cytarabine,
Cyclophosphamide,Chlorambucil,Dacarbazin
e, 5 Fluoro uracil, l-fosfamide

Efek samping Sitostatika


Sitostatika selain membasmi kanker juga merusak sel-sel berbagai
jaringan tubuh penderita . Jaringan yg paling banyak rusak adalah :
traktus gastro intestinalis, sumsum tulang,folikel rambut
SumsumTulang belakang : lekosit trombosit Hb
Gastro Intestinal
: stomatitis,gastritis,diare,ulkus lambung,
ileus.
Jantung
: Kardiomiopati,payah jantung,hypertensi,
Paru
: fibrosis
Ginjal
: nekrosis tubuli
Kulit
: Alopesia , hyperpigmentasi.
Syaraf
: paretensi,neuropati, tuli, letargi.
Pankreas
: pankreatitis
Uterus
: perdarahan
Kandung kencing
: sistitis hemoragis.

Daftar obat yg dpt mengakibatkan efek


samping
Sumsum tulang

Gastro Intestinal
Jantung
Paru
Hati
Ginjal
Kulit
Saraf
Pankreas
Uterus
Kandung kencing

: Kecuali steroid ,Bleomycin, L Asparginase


: Adria, Bleomycin,Ktx,5 Fu, Act D, Alkali ,
Vincrist
: Adria, Daunorubicin, Corticost.
: Bleomycin, MTX, Cyclo, Busulfan
: Mtx, Cisplatin, Mithramycin, L Aspar.
: Mtx, Cisplatin, Mithramycin.
: Bleomycin, Busulfan, Adria,Vinblastin.
: Vincristin, Vinblastin, Vindes, Cisplatin
: L Aspar
: Oestrogen
: Isofin , Cyclopospamide

Efek samping sitostatika


NAMA

EFEK SEGERA

EFEK LAMBAT

Siklofosfamid

Mual, muntah reaksi


hipersensitifitas tipe I, rasa
terbakar pada muka,
penglihatan kabur

Depresi sumsum tulang,


kebotakan, sistisis hemoragik,
sterilitas (sementara), fibrosis
paru, hiponatremia, leukemia,
kanker kandung kemih, sekresi
ADH terganggu, teratogenis

Mual, muntah, urine kemerahan,


nekrosis. Kerusakan jaringan
setempat yang berat pada
ekstravasasi, diare,demam,
perubahan EKG sementara,
aritmia, Ventrikel, reaksi
anafilaksis

Depresi sumsum tulang


kardiotoksisitas, kebotakan,
stomatitis, anoreksia,
konjungtivitis, pigmentasi akral

Doksorubisin

NAMA

EFEK SEGERA

EFEK LAMBAT

Danorubicin

Ventrikel,reaksi
anafiklaksis,mual,munta
h,diare,urinkemerahan,n
ekrosis dan kerusakan
yg berat

Depresi sumsum
tulang,kardiotoksisitas,
kebotakan,stomatitis,a
noreksia,demam
menggigil,dermatitis,p
ada daerah yg
sebelumnya diradiasi

Metotrexate

Mual,muntah,diare,dem
am,dan anafilaksis.

Ulserasi oral,Ulserasi
GI,depresisumsum
tulang,toksisistashati,fi
brosis paru,
osteoporosis,konjugtivi
tis,kebotakan.

NAMA

EFEK SEGERA

EFEK LAMBAT
Depigmentasi, disfungsi haid,
ensefalopati

Vinkristin

Reaksi lokal pada


ekstravasasi

Fluorourasil

Mual, muntah, diare, reaksi


hipersensitifitas

Neuropati perifer, kebotakan,


depresi sumsum tulang
ringan, konstipasi, ileus
paralitik, nyeri rahang,
ganggguan sekresi ADH

Ulkus oral dan GI, depresi


sumsum tulang, diare,
kerusakan saraf (otak kecil),
aritmia jantung, angina
pektoris,
kebotakan,Hiperpigmentasi,
eritrodisplasia, konjungtivitis,
gagal jantung

NAMA

EFEK SEGERA

EFEK LAMBAT

Sisplatin

Mual, muntah, reaksi


anafilaksis

Kerusakan ginjal, depresi


sumsum tulang, hemoisis,
hipomagnesemia, neuropati
perifer, hipokalsemia, dan
hipokalemia

Mitomisin

Mual, muntah, nekrosis


jaringan, demam,

Depresi sumsum tulang,


stomatitis, kebotakan,
toksisistas paru akut,
toksisitas hati, ginjal,
amenorea

NAMA

EFEK SEGERA

EFEK LAMBAT

Sitarabin

Mual, muntah, diare,


reeksi anafilaktik

Depresi sumsum
tulang, konjungtivitis,
edem paru, kerusakan
hati, demam

Etoposid

Mual, muntah, diare,


demam, hipotensi, alergi,

Depresi sumsum
tulang, kebotakan,
neuropati perifer,

Efek Sitostatika terhadap jenis Kanker&


Lokasi
No

Nama Sitostatika

Efektif thdp jenis kanker

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Asparaginase
Bleomisin
Etoposid
Fluorouracil
Metotrexate
Siklofosfamide
Citarabintin
Vinblastin
Vincristin
Gemcitabine

Leukemia,
Ca leher,kepala,cerviks,oesophagus,
penis,testis.
Ca testis,paru
Ca nasofaring,Sal cerna,payudara
Ca serviks,payudara, leukemia
Ca payudara, limfoma,ovarium
Leukemia,& limfoma
Limfoma,Ca testis
Leukemia,Ca payudara
Ca pankreas

Cara menghitung dosis Sitostatika


Luas permukaan tubuh = Tinggi Badan X Berat Badan x Dosis lazim
60
Contoh : TB = 160 cm, BB = 60 Kg
Mis : Dosis Doxorubicin = 500 mg/ m2 per hari

= 1,60 x 60 = 1,60 x 500 mg = 800 mg / hari


60
Atau menurut tabel luas permukaan tubuh yang sudah ada pada literatur x
Dosis lazim

Obat yang sering diberikan bersama


Sitostatika
NaCl 0,9%
Dextrose 0,9%
KaEN 1 B
Ondansentron
Nasea
Lasix
KCl
MgSO4
Metoclopramide
NaHCO3
Dexamethasone
Dipenhydramin HCl inj
Ranitidin

Anda mungkin juga menyukai